Landasan Pengajaran Mempraktikan Permainan Terkait Berenang
Kurikulum 2013 Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 239
pengenalan air secara disengaja atau tidak disengaja. Maksudnya, guru memberikan suatu permainan yang menyenangkan dengan tujuan
mengenalkan air terhadap siswa, misalnya, memberikan permainan menjaring ikan, yaitu sebuah permainan di dalam kolam dua atau tiga
orang berpegangan tangan yang lainya menjadi ikan, dan yang menjadi jala berusaha menangkap ikannya.
Dari permainan ini, siswa dapat memperkenalkan air tanpa disengaja. Kemudian, permainan lainnya, yaitu mengenalkan air dengan
sengaja salah satunya dengan menyuruh siswa berpasangan dan saling berpegangan tangan, berbaris satu deret dari ujung kolam sampai tengah
atau ujung kolam. Kemudian pasangan yang berada di ujung masuk ke dalam air untuk melewati terowongan yang telah dibuat oleh siswa
lain dengan berpegangan tangan. Dengan permainan ini, siswa dapat merasakan dan mengenal air, ada juga permainan dengan cara berbaris
1 baris selanjutnya guru melemparkan kelereng ke dalam kolam dan siswa ditugaskan untuk menyelam mencari kelereng tersebut.
Pengenalan air dapat dilakukan dengan cara permainan sebagai media penyampaiannya. Permainan itu sendiri dapat dibedakan dibagi
menjadi 2, yaitu permainan tanpa alat dan menggunakan alat. Agar tidak bosan dalam pelajaran renang, diperkenankan menggunakan cara
mengajar dengan permainan. Cara ini lebih efektif dalam pencapaian hasil didik.
1. Permainan yang pertama, yaitu tanpa alat, misalnya empat atau lima anak saling berpegangan tangan. Salah satu siswa memberikan
tebakan dengan memainkan jarinya di dalam air dan teman yang disuruh menebak harus menyelam kolam untuk melihat tangannya.
2. Kemudian yang kedua yaitu permainan dengan alat, misalnya bola. Pertama siswa dibagi, menjadi dua kelompok sama rata kemudian
setiap kelompok harus berusaha memasukkan, yaitu dengan cara menempelkan bola ke tepi kolam yang sudah ditentukan. Saat
mengumpan kepada temannya, boleh berjalan tetapi diam di tempat dan langsung melemparkan ke teman kelompoknya. Bagi kelompok
yang paling banyak memasukkan bola, atau menempelkan, maka kelompok tersebut dinyatakan sebagai pemenangnya, permainan ini
dapat diistilahkan seperti olahraga polo air. Bedanya apabila polo air menggunakan gawang dan cara bermainnya berenang tetapi pada
permainan ini boleh jalan karena kondisi kolam juga yang dangkal.
240 Kelas IX SMPMTs
24 24