Sumber Dana Desa Siaga Dana Rutin Dalam Bentuk Uang Tunai Dari Masyarakat Dana Desa Yang Tersedia Memadai

a

4.2.8 Sumber Dana Desa Siaga

Tabel 4.8 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Sumber Dana Desa Siaga dalam wilayah Kabupaten Aceh Besar. Penanggung jawab Bendahara Tokoh Masyarakat Kader Desa Bidan Desa No Sumber Dana Desa Siaga f F f f f 1 Pemerintah 59 90,7 55 84,6 57 86,2 54 83,1 58 89,2 2 LSM 1 1,5 3 4,6 2 3,1 3 4,6 3 4,6 3 Masyarakat 5 7,7 7 10,7 6 10,8 8 12,3 4 6,2 Total 65 100 65 100 65 100 65 100 65 100 Dari tabel 4.8 diketahui bahwa sebagian besar responden mengatakan bahwa sumber dana desa siaga adalah dari pemerintah dengan persentase masing-masing adalah penanggungjawab 90,7, bendahara 84,6, tokoh masyarakat 86,2, kader desa 83,1 dan bidan desa 89,2.

4.2.9 Dana Rutin Dalam Bentuk Uang Tunai Dari Masyarakat

Tabel 4.9 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Dana Rutin dalam Bentuk Uang Tunai dari Masyarakat Desa Siaga dalam wilayah Kabupaten Aceh Besar. Penanggung jawab Bendahara Tokoh Masyarakat Kader Desa Bidan Desa No Dana Rutin f f f f f 1 Ya 29 44,6 27 41,5 26 40,0 28 43,1 20 30,8 2 Tidak 36 55,4 38 58,5 39 60,0 37 56,9 45 69,2 Total 65 100 65 100 65 100 65 100 65 100 Tabel 4.9 menunjukkan bahwa sebagian besar penanggung jawab dan bendahara mengatakan bahwa dana rutin dalam bentuk uang tunai tidak tersedia yaitu sebanyak 36 orang 55,4, demikian juga dengan tokoh masyarakat menyebutkan bahwa tidak tersedia dana rutin dalam bentuk uang tunai yaitu sebanyak 39 orang Universitas Sumatera Utara a 60,0 , sama hal nya dengan kader dan bidan desa yang menyebutkan bahwa di desa mereka tidak tersedia dana rutin dalam bentuk uang tunai yaitu masing-masing sebanyak 56,9 dan 69,2. Responden yang menyatakan bahwa ada dana rutin dalam bentuk uang menyebutkan bahwa dana dapat berupa uang Rp. 1.000KKbulan, dapat juga dalam bentuk padi sebesar 1 kgbulan atau 10 kg pertahunnya. Dan secara umum dana tersebut digunakan untuk menambah operasional desa siaga.

4.2.10 Dana Desa Yang Tersedia Memadai

Tabel 4.10 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan pengelola Desa Siaga yang Tersedia Memadai dalam wilayah Kabupaten Aceh Besar. Penanggung jawab Bendahara Tokoh Masyarakat Kader Desa Bidan Desa No Kecuku pan Dana f f f f f 1 Ya 35 53,8 32 49,2 31 47,7 30 46,1 38 58,5 2 Tidak 30 46,1 33 50,7 34 52,3 35 53,8 27 41,5 Total 65 100 65 100 65 100 65 100 65 100 Tabel 4.10 menunjukkan bahwa sebagian besar penanggung jawab menyebutkan bahwa dana yang tersedia memadai yaitu sebanyak 35 orang 53,8, sementara itu bendahara menyebutkan bahwa dana desa siaga yang tersedia tidak memadai yaitu sebanyak 33 50,7. Mayoritas tokoh masyarakat menyebutkan bahwa dana desa siaga yang tersedia juga tidak memadai yaitu sebanyak 34 orang 52,3, demikian juga dengan kader desa yang mayoritas menyebutkan bahwa dana desa siaga yang tersedia tidak memadai yaitu sebanyak 35 orang 53,8. Namun sebagian besar bidan desa menyebutkan bahwa dana desa siaga yang tersedia sudah memadai yaitu sebanyak 38 orang 58,5. Universitas Sumatera Utara a Hasil wawancara lebih lanjut menyimpulkan bahwa perlu ada tambahan dana untuk biaya transportasi mengantar pasien ke rumah sakit dan untuk membentuk tim yang menangani masalah kematian serta untuk kegiatan sosial lainnya seperti kegiatan sosial kunjungan orang sakit dan lain sebagainya.

4.2.11 Keterlibatan dalam Penyusunan Anggaran