52 lunak software.
2. Masyarakat
user menyaksikan
menu edukasi.
3.2.2 Diagram Kelas class diagram
Dari diagram use-case use-case diagram di atas maka dapat dilakukan spesifikasi kelas class yang akan disederhanakan menjadi diagram kelas class
diagram. Kelas yang membentuk perangkat lunak software adalah seperti terlihat
pada gambar 3.4 di bawah ini.
Gambar 3.4 Kelas class yang membentuk perangkat lunak software
Kelas-kelas tersebut membentuk hubungan seperti terlihat pada gambar 3.5 di bawah ini.
Gambar 3.5 Hubungan antar kelas class relationship
53
3.2.3 Statechart Diagram
Dari diagram kelas class diagram sebelumnya maka dapat dilakukan pemodelan berbagai perilaku dinamis suatu objek dengan menggunakan
statechart diagram. Di bawah ini adalah gambar 3.6 yang menggambarkan statechart diagram
dari perangkat lunak.
Gambar 3.6 Statechart diagram dari perangkat lunak software
3.2.4 Diagram Aktivitas activity diagram
Dari statechart diagram di atas dapat dilakukan penggambaran alir aktivitas pada perangkat lunak software yang dirancang. Di bawah ini adalah gambar 3.7
yang menjelaskan diagram aktivitas activity diagram yang menggambarkan alir aktivitas pada perangkat lunak software yang dirancang.
54 Gambar 3.7 Diagram aktivitas activity diagram pada perangkat lunak software
3.2.5 Sequence Diagram
Dari diagram aktivitas activity diagram di atas dapat dilakukan penggambaran interaksi antar objek di dalam dan di sekitar perangkat lunak
software. Interaksi tersebut dapat dikelompokan menjadi 6 enam interaksi, yaitu:
1. Proses memilih menu edukasi penggunaan lampu.
2. Proses memilih menu edukasi penggunaan mesin cuci washing machine.
3. Proses memilih menu edukasi penggunaan kipas angin.
4. Proses memilih menu edukasi penggunaan solar heater.
5. Proses memilih menu edukasi penggunaan AC air conditioner.
6. Proses memilih menu edukasi penggunaan kulkas refrigerator.
55
3.2.5.1 Proses Memilih Menu Edukasi Penggunaan Lampu
Adapun sequence diagram untuk proses memilih menu edukasi penggunaan lampu adalah seperti terlihat pada gambar 3.8 di bawah ini.
Gambar 3.8 Sequence diagram untuk proses memilih menu edukasi penggunaan lampu
56
3.2.5.2 Proses Memilih Menu Edukasi Penggunaan Mesin Cuci washing machine
Adapun sequence diagram untuk proses memilih menu edukasi penggunaan mesin cuci washing machine adalah seperti terlihat pada gambar 3.9 di bawah
ini.
Gambar 3.9 Sequence diagram untuk proses memilih menu edukasi penggunaan mesin cuci washing machine
57
3.2.5.3 Proses Memilih Menu Edukasi Penggunaan Kipas Angin
Adapun sequence diagram untuk proses memilih menu edukasi penggunaan kipas angin adalah seperti terlihat pada gambar 3.10 di bawah ini.
Gambar 3.10 Sequence diagram untuk proses memilih edukasi penggunaan kipas angin
58
3.2.5.4 Proses Memilih Menu Edukasi Penggunaan Solar Heater
Adapun sequence diagram untuk proses memilih menu edukasi penggunaan solar heater adalah seperti terlihat pada gambar 3.11 di bawah ini.
Gambar 3.11 Sequence diagram untuk proses memilih menu edukasi penggunaan solar heater
59
3.2.5.5 Proses Memilih Menu Edukasi Penggunaan AC air conditioner
Adapun sequence diagram untuk proses memilih menu edukasi penggunaan AC air conditioner adalah seperti terlihat pada gambar 3.12 di bawah ini.
Gambar 3.12 Sequence diagram untuk proses memilih menu edukasi penggunaan AC air conditioner
60
3.2.5.6 Proses Memilih Menu Edukasi Penggunaan Kulkas refrigerator
Adapun sequence diagram untuk proses memilih menu edukasi penggunaan kulkas refrigerator adalah seperti terlihat pada gambar 3.13 di bawah ini.
Gambar 3.13 Sequence diagram untuk proses memilih menu edukasi penggunaan kulkas refrigerator
61
3.2.6 Collaboration Diagram
Dari sequence diagram tersebut dapat dilakukan penggambaran peran masing-masing objek di dalam dan di sekitar perangkat lunak software.
Penggambaran tersebut dilakukan dengan menggunakan collaboration diagram. Penggambaran tersebut dapat dikelompokan menjadi 6 enam, yaitu:
1. Collaboration diagram proses memilih menu edukasi penggunaan lampu.
2. Collaboration diagram proses memilih menu edukasi penggunaan mesin
cuci washing machine. 3.
Collaboration diagram proses memilih menu edukasi penggunaan kipas angin.
4. Collaboration diagram proses memilih menu edukasi penggunaan solar
heater. 5.
Collaboration diagram proses memilih menu edukasi penggunaan AC air conditioner.
6. Collaboration diagram proses memilih menu edukasi penggunaan kulkas
refrigerator.
3.2.6.1 Collaboration Diagram Proses Memilih Menu Edukasi Penggunaan
Lampu
Adapun collaboration diagram untuk proses memilih menu edukasi penggunaan lampu adalah seperti terlihat pada gambar 3.14 di bawah ini.
Gambar 3.14 Collaboration diagram untuk proses memilih menu edukasi penggunaan lampu
62
3.2.6.2 Collaboration Diagram Proses Memilih Menu Edukasi Penggunaan
Mesin Cuci washing machine
Adapun collaboration diagram untuk proses memilih menu edukasi penggunaan mesin cuci washing machine adalah seperti terlihat pada gambar
3.15 di bawah ini.
Gambar 3.15 Collaboration diagram untuk proses memilih menu edukasi penggunaan mesin cuci washing machine
3.2.6.3 Collaboration Diagram Proses Memilih Penggunaan Menu Edukasi Kipas Angin
Adapun collaboration diagram untuk proses memilih menu edukasi penggunaan kipas angin adalah seperti terlihat pada gambar 3.16 di bawah ini.
Gambar 3.16 Collaboration diagram untuk proses memilih edukasi penggunaan kipas angin
63
3.2.6.4 Collaboration Diagram Proses Memilih Menu Edukasi Penggunaan Solar Heater
Adapun collaboration diagram untuk proses memilih menu edukasi penggunaan solar heater adalah seperti terlihat pada gambar 3.17 di bawah ini.
Gambar 3.17 Collaboration diagram untuk proses memilih menu edukasi penggunaan solar heater
3.2.6.5 Collaboration Diagram Proses Memilih Menu Edukasi Penggunaan AC air conditioner
Adapun collaboration diagram untuk proses memilih menu edukasi penggunaan AC air conditioner adalah seperti terlihat pada gambar 3.18 di
bawah ini.
Gambar 3.18 Collaboration diagram untuk proses memilih edukasi penggunaan AC air conditioner
64
3.2.6.6 Collaboration Diagram Proses Memilih Menu Edukasi Penggunaan Kulkas refrigerator
Adapun collaboration diagram untuk proses memilih menu edukasi penggunaan kulkas refrigerator adalah seperti terlihat pada gambar 3.19 di
bawah ini.
Gambar 3.19 Collaboration diagram untuk proses memilih menu edukasi penggunaan kulkas refrigerator
3.2.7 Component Diagram
Dari collaboration
diagram sebelumnya
maka dapat
dilakukan penggambaran struktur dan hubungan antar komponen perangkat lunak, termasuk
ketergantungan dependency di antaranya. Penggambaran tersebut dilakukan dengan menggunakan component diagram dan dapat terlihat seperti pada gambar
3.20 di bawah ini.
Gambar 3.20 Struktur dan hubungan antar komponen perangkat lunak software
65
3.2.8 Deployment Diagram
Dari component diagram sebelumnya dapat dilakukan penggambaran detail mengenai komponen-komponen yang di-deploy dalam infrastruktur sistem.
Penggambaran tersebut dilakukan dengan menggunakan deployment diagram seperti terlihat pada gambar 3.21 di bawah ini.
Gambar 3.21 Komponen-komponen yang di-deploy dalam infrastruktur sistem
3.3 Perencanaan dan Implementasi planning and implementation
Untuk mempermudah implementasi maka tahap ini dibagi menjadi 4 empat kelompok, yaitu:
1. Implementasi grafis graphic implementation.
2. Implementasi animasi animate implementation.
3. Implementasi suara sound implementation.
4. Implementasi perangkat lunak software implementation.
3.3.1 Perencanaan dan Implementasi Grafik graphic planning and implementation
Perencanaan grafis meliputi semua perencanaan gambar 2 dua dan 3 tiga dimensi seperti terlihat pada gambar 3.22 di bawah ini.