Sistematika Penulisan Pengertian Regresi

Josepa Sitanggang : Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Jumlah Kecelakaan Lalu Lintas Di Kotamadya Medan, 2008 USU Repository © 2009

1.6 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan diuraikan untuk memberikan kerangka atau gambaran dari Tugas Akhir ini, yaitu sebagai berikut : BAB I : PENDAHULUAN Pada Bab ini berisi tentang latar belakang masalah, identifikasi masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan BAB II : LANDASAN TEORI Bab ini menguraikan tentang pengertian regresi, regresi linier berganda, uji regresi linier berganda dan korelasi regresi linier berganda serta uji koefisien regresi linier berganda. BAB III : ANALISA DATA Dalam bab ini dilakukan analisis data dengan regresi linier berganda dan analisa korelasi ganda. BAB IV : IMPLEMENTASI SISTEM Pada bab ini berisi tentang cara memasukkan data dan menganalisa data pada program SPSS. BAB VI : PENUTUP Pada bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran sesuai dengan hasil analisis yang dilakukan. Josepa Sitanggang : Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Jumlah Kecelakaan Lalu Lintas Di Kotamadya Medan, 2008 USU Repository © 2009 Josepa Sitanggang : Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Jumlah Kecelakaan Lalu Lintas Di Kotamadya Medan, 2008 USU Repository © 2009 BAB 2 LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Regresi

Istilah regresi pertamakali diperkenalkan oleh seorang ahli yang bernama Francis Galton dalam makalah berjudul Regression Towered mediacraty in Hereditary Statue. Menurut hasil penelitian beliau, meskipun ada kecenderungan bagi para orang tua yang tinggi mempunyai anak tinggi dan orang tua yang pendek mempunyai anak pendek. Dengan kata lain bahwa ada kecenderungan bagi rata-rata tinggi anak dengan orang tua yang mempunyai tinggi tertentu untuk bergerak mundur regress kearah tinggi rata-rata seluruh. Penemuan ini ditulis dalam artikel berjudul : “Family Likeness in Stature” Proceeding of royal Society, London, Vol.40, 1886 . Menurut penjelasannya, ada suatu kecenderungan untuk rata-rata anak dari orang tua dengan tinggi tertentu bergerak menuju nilai rata-rata dari seluruh populasi. Hukum regresi universal dari Galton telah dibuktikan oleh kawannya yang bernama Karl Pearson, dengan jalan mengumpulkan lebih dari seribu catatan mengenai tinggi dari para anggota kelompok keluarga. Karl Pearson menemukan bahwa rata-rata tinggi anak laki-laki kelompok orang tua yang tinggi ternyata lebih kecil dari tinggi ayahnya dan rata-rata tinggi anak laki-laki dari kelompok orang tua yang pendek ternyata lebih besar daripada tinggi ayahnya, jadi seolah-olah semua Josepa Sitanggang : Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Jumlah Kecelakaan Lalu Lintas Di Kotamadya Medan, 2008 USU Repository © 2009 anak laki-laki yang tinggi dan anak laki-laki yang pendek bergerak menuju kerata-rata tinggi dari seluruh anak laki-laki,yang menurut istilah Galton: “regression to mediocrity”. Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa pada umumnya tinggi anak mengikuti tinggi orang tuanya. Jadi analisis regresi berkenaan dengan studi ketergantungan antara satu variabel yang disebut dengan variabel tidak bebas dependent variable pada satu atau lebih variabel bebas independent variable yang menerangkan. Dengan tujuan untuk memperkirakan atau meramalkan nilai rata-rata dari variabel tidak bebas apabila variabel yang menerangkan sudah diketahui.

2.2 Analisis Regresi Linier