Tempat dan Waktu Penelitian

B. Metode Pengumpulan Data

Metode Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kualitatif untuk Wawancara dan Kuantitatif untuk Angket. Penelitian ini dilakukan dengan cara: 1. Wawancara yaitu sebuah dialog yang dilakukan pewawancara untuk memperoleh informasi data-data ,keterangan pernyataan yang berkaitan dengan persoalan yang diteliti dari terwawancara. Dalam hal ini penulis melakukan wawancara dengan 2 orang Guru IPS dan Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum. Wawancara ini dilakukan dengan tahapan sebagai berikut: a. Wawancara Informal Deskriptif, peneliti mengajukan pertanyaan umum yang sifatnya deskriptif dengan meminta informasi memberikan gambaran atau melukiskan secara naratif mengenai gambaran umum tentang Penerapan KTSP dalam Pembelajaran IPS. b. Wawancara Terstruktur, yaitu pertanyaan yang diajukan peneliti yang telah disusun sebelumnya untuk mendapatkan gambaran yang lebih mendalam dan rinci tentang Penerapan KTSP dalam Pembelajaran IPS. 1 2. Angket adalah pernyataan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dari laporan tentang hal-hal yang ingin diketahui. 2 Angket yang digunakan adalah angket terbuka di mana responden dapat menjawab bebas sesuai dengan pendapatnya. Dalam hal ini penulis memberikan angket kepada seluruh siswa atau siswi kelas VIII SMP Islam Al-Ikhlas dengan jumlah seluruhnya sebanyak 100 orang.

C. Sumber Data

a. Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum 1 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Pendekatan Praktek, Jakarta : PT Rineka Cipta, 2002, h. 197 2 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Pendekatan, h. 225. 39 b. Guru Program studi IPS 2 orang c. Seluruh Siswa atau Siswi SMP Islam Al-Ikhlas Cipete kelas VIII

D. Populasi dan Sampel

1. Populasi Penelitian

Menurut Suharsimi Arikunto Populasi adalah “keseluruhan subjek penelitian”. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa SMP Islam Al-Ikhlas kelas VIII sebanyak 100 orang. 3

2. Sampel Penelitian

Sedangkan Sampel menurut Sugiyono adalah “bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut”. 4

E. Instrumen Pengumpulan Data

Adapun instrumen yang digunakan dalam penelitian ini ditempuh dengan: a. Penggunaan Kuesioner Angket Tehnik ini digunakan untuk mengumpulkan data-data dari seluruh siswasiswi kelas VIII SMPI Al-Ikhlas Cipete mengenai Implementasi KTSP dalam pembelajaran IPS di SMPI Al-Ikhlas Cipete. Angket diberikan kepada responden berupa daftar pertanyaan yang sudah disiapkan sebelumnya dan responden memberikan jawaban pada kolom yang telah disediakan dengan memberi tanda √ pada jawaban yang sesuai. Alat pengumpul data berupa angket memiliki 20 item pertanyaan. Sebelum menggunakan kuesioner penelitian, maka perlu dibuat suatu panduan atau acuan yang digunakan yaitu kisi-kisi penelitian. Kisi-kisi angket penelitian tentang Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP dalam Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di SMP Islam Al-Ikhlas Cipete dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Definisi konseptual Implementasi KTSP adalah 3 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan,… h. 130 4 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kualitatif dan Kuantitatif dan RD, Jakarta: Alfabeta, 2010, h.118 40