Kokas coke Coal Tar Pitch CTP

2.6.1. Green Plant

Green plant adalah pabrik pembuatan anoda mentah green anoda block untuk kebutuhan proses elektrolisa di pot reduksi. Proses pembuatan anoda mentah menggunakan beberapa bahan baku, antara lain:

a. Kokas coke

Kokas adalah bahan yang digunakan untuk membuat anoda yang berasal dari sisa- sisa destilasi batu bara dan minyak bumi. Dalam pembuatan anoda dilakukan pengayakan sehingga kokas terbagi atas ukuaran fisiknya yaitu: a. Kokas dengan ukuran 5-18 mm disebut kokas kasar 1C 1 18 b. Kokas dengan ukuran 1-5mm disebut kokas kasar 2 C 2 29 c. Kokas dengan ukuran 0,2-1 mm disebut kokas medium 18 d. Kokas dengan ukuran dibawah 0,2 mm disebut fine 35 Kokas yang digunakan sebagai bahan baku pembuatan anoda tersusun dari beberapa material. Pemakaian kokas ini dicampur dengan presentase yang tepat agar kualitasnya bagus. Dari silo, kokas akan di angkut ke Green Plant dengan menggunakan belt conveyer BC dan bucket elevator BE.Di Green Plant ,kokas kemudian di ayak dengan menggunakan ayakan SR. Ayakan pertama SR-201 akan mengayak kokas untuk mendapatkan kokas C1.kokas yang lebih besar dari C1 akan dikirim ke S-201 dan kokas yang lebih kecil akan masuk ke ayakan SR-202 untuk memisahkan kokas C2 dan kokas Universitas Sumatera Utara M medium dengan ukuran yang berbeda akan ditempatkan secara terpisah dalam bak penampung bin B.Bak B-201untuk kokas C1,B-202 untuk kokas C2 dan B-203 untuk kokas M.bila persedian dalam ketiga bak berlebih ,maka kokas yang masuk di alihkan sementara ke silo S-201.sebagian kokas M dari B-203 akan dimasukkan ke silo S-202 untuk di umpamakan pada sistem penggilingan kokas.

b. Coal Tar Pitch CTP

CTP disebut juga dengan binder yang berfungsi sebagai perekat hingga terbentuk pasta. Kualitas CTP yang rendah akan menurunkan kualitas Block anoda yang menyebabkan berkurangnya efisiensi, terganggunya operasi reduksi aluminium,bertambahnya pengotor impurities. Tabel 2.4 Spesifikasi minyak kokas NO Parameter unit Guaranted Value HS LS 1 Real Density gcc - 2,06 - 2,06 2 Fixed Carbon - 99,60 - 99,30 3 As Content + 0,25 + 0,25 4 Collatile Meter + 0,45 + 0,45 Universitas Sumatera Utara 5 Mousture Content + 0,3 + 0,3 6 Chemical Analysis Sulfur 2-3 0,5 -1 Panadium ppm + 225 + 100 Nikel ppm + 250 + 250 Silikon ppm + 250 + 250 Iron ppm + 250 + 300 Sodium ppm +200 + 250 Calcium ppm + 125 + 125 7 Bulk Density 1. Vibrated Bulk Density Chaiser Methode 8-14 mesh gcc - 0,80 - 0,80 GLCC Methode 20-48 mesh gcc - 0,84 - 0,84 2. Tapped Bulk Density 0,84- 1,41 mesh gcc - 0,85 - 0,85 8 Particle size 4 mesh over 30-45 30-45 9 CO 2 Reactivity lose 1000 o C + 15 + 15 10 Air Reactivity at 525 o C min + 0,30 + 0,2 11 Grand Stability - 84 - 84 12 Spesific Electrical Resistant Micro ohm meter + 500 + 500 . Tabel 2.5 Spesifikasi kokas pitch NO Parameter Unit Guaranted Value LS 1 Real Density gcc - 0,2 2 Fixed Carbon - 99,10 Universitas Sumatera Utara 3 As Content + 0,4 4 Collatile Meter + 0,5 5 Mousture Content + 0,3 6 Chemical Analysis Sulfur + 1 Panadium ppm + 50 Nikel ppm + 20 Silikon ppm + 450 Iron ppm + 200 Sodium ppm + 200 Calcium ppm + 150 7 Bulk Density 1. Vibrated Bulk Density Chaiser Methode 8-14 mesh gcc - 0,85 GLCC Methode 20-48 mesh gcc - 0,9 2. Tapped Bulk Density 0,84-1,41 mesh gcc - 0,9 8 Particle size 4 mesh over 30-45 9 CO 2 Reactivity lose 1000 o C + 10 10 Air Reactivity at 525 o C min + 0,52 11 Grand Stability 85 12 Spesific Electrical Resistant Micro ohm meter + 50 Tabel 2.3 Spesifikasi dari CTP Coal Tar Picth No Parameter Unit Guaranter Universitas Sumatera Utara Value 1 Softening Oil o C 111-117 2 Fixed Carbon - 60 3 As Content + 0,30 4 Toluen Insoluble - 36 5 Quiline Insoluble 8-15 6 Spesific Grafity gcc - 1,30 7 Distillation test F.D 0-369 o C + 6 8 Chemical Analysis Sodium Ppm + 180 Calcium Ppm + 80 Silikon Ppm + 400 Iron Ppm + 400

c. Butt Puntung anoda