10
2.2 Landasan Teori
Penelitian ini dilandaskan pada teori harga dan teori Break Event Point BEP yang dijabarkan sebagai berikut:
2.2.1 Teori Harga
Analisis harga merupakan suatu metodologi yang perlu dikuasai untuk menganalisis bagaimana pasar bergerak dan bagaimana intervensi yang dapat
dilakukan. Hal ini menyangkut seluruh pelaku di pasar. Secara umum harga dibidang petanian, akan mempengaruhi beberapa agen ekonomi : produsen dan
konsumen serta masyarakat secara luas. Secara teoretis, harga akan mempengaruhi berbagai aspek melalui :
a. Harga mempengaruhi pembentukan pendapatan. b. Harga mempengaruhi kesejahteraan produsen dan konsumen.
c. Harga mempengaruhi pendapatan ekspor export earning karena perdagangan memberlakukan tarif antarnegara termasuk berbagai ketentuan WTO World
Trade Organization .
d. Harga akan menyebabkan fluktuasi pendapatan. e. Harga akan menyebabkan fluktuasi produk pertanian Anindita, R. 2008.
Perhitungan harga pokok sangat penting dilakukan. Baik oleh pelaksana, Direksipemilik maupun pihak lainnya seperti pemerintah. Bagi pengusaha
pelaksanapemilik berguna sebagai alat atau bahan untuk : Pengukur efisiensi dari proses produksi seperti tenaga kerja, modal, tanah
dan bahanalat yang disertakan. Indentifikasi biaya tinggi agar dapat diturunkan atau ditekan. Dengan
memperkecil kehilangan atau mencegah pemborosan.
Universitas Sumatera Utara
11
Bahan evaluasi teknologi yang diterapkan. Bahan penilaian dari system manajemen yang dipakai.
Informasi bagi pemerintah sebelum menerapkan ketentuan baru atau perubahan ketentuan yang telah dikeluarkan agar perusahaan tidak terlalu
berat dibebani. Upaya meningkatkan daya saing.
Bahan untuk pengambilan keputusan. Informasi yang baik untuk memperoleh referensi.
Banyak variabel yang perlu mendapat perhatian dalam menentukan tinggi rendahnya biaya, seperti ekonomis tanaman, modal yang dikaitkan dengan biaya
bunga bank yang berlaku, produksi per ha yang tergantung pada potensi kelas lahan, ketersediaan tenaga kerja serta tingkat upahnya, pemakaian pupuk serta
harganya, biaya pemeliharaan infra struktur, rendemen pabrik, transportasi, produksi yang dicapai, harga jual, biaya manajemen dll Adlin, 1994.
Universitas Sumatera Utara
12
Dapat diringkas seperti tabel berikut ini : Adlin, 1994.
Tabel 3. Jenis Biaya. Jenis biaya
PembangunanPemeliharaan Pemupukan
Bangunanan Transportasi
Gajiupah Infrastruktur
Administrasi Biaya Sosial
Modal Kerja Tenaga Kerja
Pada satu sisi harga pokok adalah nilai uang dari alat-alat produksi yang dikorbankan dan gambaran kuantitatif dari pengorbanan yang harus dilakukan
oleh produsen untuk mendapatkan nilai tambah produk dipasar. Harga pokok merupakan dasar untuk menentukan harga jual.
Dalam proses produksi yang terjadi didalam perusahaan, selalu ada alat- alat produksi yang dipakai untuk memperoleh produk yang kita inginkan.
Perusahaan industry menghasilkan produk tertentu dengan memakai tenaga kerja, bahan baku, gedung, mesin-mesin dan alat-alat produksi lainnya. Sebuah
perusahaan angkutan memberikan jasa angkutan dengan menggunakan manusia, kenderaan, bahan-bahan pembantu dan sebagainya.
Universitas Sumatera Utara
13
Bunga atas modal sendiri yang dimasukkan sebagai biaya juga merupakan biaya yang bukan pengeluaran uang. Demikian juga dengan gaji dari pemilik yang
bekerja diperusahaan, dalam hal gaji diperhitungkan sebagai biaya, tetapi tidak ada uang gaji yang dikeluarkan dari perusahaan. Jadi penggunaan modal sendiri
dan tenaga sendiri didalam proses produksi perusahaan yang dimilikinya sendiri adalah pengorbanan yang merupakan biaya jika modal sendiri dan tenaga kerja
dikerahkan diluar perusahaan, mereka mempunyai nilai dan mereka adalah biaya. Tetapi memang tidak ada uang yang dikeluarkan dari perusahaan, karena
pembayarannya dapat ditunda atau tidak dilakukan sama sekali disimpan terus didalam perusahaan. Juga ada pengeluaran uang yang tidak langsung
berhubungan dengan pembelian dan pembayaran untuk alat-alat produksi. Contohnya adalah uang yang dipinjamkan kepada pihak lain, atau uang yang
dipakai untuk melunasi utang. Ini adalah pengeluaran-pengeluaran uang yang tidak berkaitan dengan timbulnya biaya Direktorat perkebunan, 2006.
Biaya tetap umumnya di defenisikan sebagai biaya yang relative tetap jumlahnya, dan terus dikeluarkan meskipun produksi yang diperoleh tinggi atau
rendah. Sehingga besarnya biaya tetap tidak tergantung pada tinggi – rendahnya produksi yang diperoleh. Contohnya pajak. Biaya pajak akan tetap dibayar
meskipun hasil produksi jumlahnya besar atau kecil sekalipun. Contoh biaya tetap antara lain : sewa tanah, pajak, alat – alat pertanian, biaya kantor, biaya gaji
dan biaya tetap lainnya. Biaya variable merupakan biaya yang secara total berubah-ubah sesuai
dengan perubahan volume produksi. Artinya, besar – kecilnya biaya variable dipengaruhi oleh produksi yang diperoleh. Dalam hal ini sulit terjadi dalam
Universitas Sumatera Utara
14
praktiknya karena dalam penjualan jumlah besar akan ada potongan-potongan tertentu, baik yang diterima maupun diberikan perusahaan. Contoh biaya variable
adalah biaya bahan baku, upah buruh langsung dan komisi penjualan biaya variable lainnya. Biaya total TC adalah penjumlahan dari biaya tetap dan biaya
variable Soekartawi, 1996. Penyusutan atau depresiasi aktiva tetap adalah pengalokasian harga
perolehan aktiva tetap untuk periode-periode aktiva tersebut digunakan. Suatu barang akan semakin lama kondisinya dan nilainya akan menurun, sehingga kita
perlu mengalokasikan harga perolehannya itu selama umur barang itu bisa dipakai. Dinas perkebunan, 2013.
Pada sisi lain harga pokok merupakan bagian dari laporan laba rugi namun laporan harga pokok juga dilaporkan secara terpisah. Bentuk laporan harga pokok
disesuaikan dengan kebutuhan manajemen dan metode akuntansi yang dipilih. Metode pepertual inventory adalah metode yang banyak digunakan pada system
akuntansi computer namun masih banyak akuntan yang sangat familiar dengan metode Phisikal Inventori. Metode phisikal inventori semakin ditinggalkan
karena system akuntansi computer dengan metode perpetual dapat memberikan informasi setiap saat tanpa harus menunggu perhitungan fisik
persediaan bahkan dapat menampilkan hasil perhitungan harga pokok untuk suatu product yang akan diproduksi. Dengan demikian diperoleh laporan harga pokok
dalam bentuk rencana dan laporan harga pokok realisasi Anonimus, 2008. Laporan harga pokok adalah sebuah kertas kerja berupa perhitungan secara
sistematis. Pada sistem akuntansi Manual biasanya hanya ditampilkan secara periodik namun sistem akuntansi komputer dengan menerapkan metode perpetual
Universitas Sumatera Utara
15
inventory dapat menghasilkan informasi secara visual kapan saja. Hal ini dapat dilakukan karena metode perpetual melakukan perhitungan berdasarkan transakasi
yang telah di catat ke sistem komputer sedangkan metode Phisik melakukan perhitungan berdasarkan selisih antara persediaan awal ditambah mutasi dan
dikurangi dengan sisa. Untuk mendapatkan sisa tentunya melalui perhitungan Phisik. Metode Phisik biasanya hanya menampilkan harga pokok secara
keseluruhan pada satu periode tertentu sedangkan metode perpetual menghasilkan laporan harga pokok secara spesifik misalnya untuk satu produk tertentu. Untuk
memahami komponen dari harga pokok, perhatikan hubungan komponen- komponen berikut :
• Harga pokok penjualan = Harga Pokok Produksi + Biaya penjualan. • Harga Pokok Produksi = Harga Pokok Persediaan + Biaya Produksi.
• Harga Pokok Persediaan = Bagian Persediaan Bahan Baku yang digunakan dalam Proses Produksi.
• Persediaan = Pembelian bahan baku + biaya pembelian. • Biaya penjualan = Biaya-biaya yang diperlukan untuk menjual.
• Biaya Produksi = biaya tenaga kerja + Biaya overhead pabrik .
2.2.2 Teori Break Event Point BEP