a Tabel 4.1 menunjukkan bahwa 58,5 penanggung jawab desa siaga
berpendidikan SMU, 58,5 bendahara desa siaga juga berpendidikan SMU, 50,8 tokoh masyarakat berpendidikan SMU, 70,8 kader desa berpendidikan SMU dan
97,0 bidan desa berpendidikan diploma.
4.2.2 Jenis Kelamin Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin di Desa
Siaga dalam wilayah Kabupaten Aceh Besar.
Penanggung jawab
Bendahara Tokoh
Masyarakat Kader Desa
Bidan Desa No
Jenis Kelamin
f f
f f
f
1
Laki-laki 65
100 7
10,8 55
84,6 11
16,9
2 Perempuan
58 89,2
10 15,4
54 83,1
65 100
Total 65
100 65
100 65
100 65
100 65
100
Tabel 4.2 menunjukkan bahwa seluruh penanggung jawab desa siaga berjenis kelamin laki-laki, 89,2 bendahara desa siaga berjenis kelamin perempuan, 84,6
tokoh masyarakat berjenis kelamin laki-laki, 83,1 kader desa berjenis kelamin perempuan dan seluruh bidan desa berjenis kelamin perempuan.
4.2.3 Pertama kali mendengar Desa Siaga
Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Informasi Pertama Kali Mendengar Desa Siaga dalam wilayah Kabupaten Aceh Besar.
Penanggung jawab
Bendahara Tokoh
Masyarakat Kader Desa
Bidan Desa
No Pertama kali
Mendengar Desa Siaga
f f
f f
f
1 Petugas kesehatan
58 89,2
58 89,2
49 75,4
62 95.4
57 87,7
2 Media Massa
5 7,7
3 4,6
9 13,8
2 3.1
7 10,8
3
Kader kesehatan 1
1,5 3
4,6 7
10,8 1
1.5 1
1,5
4 Dan lain-lain
1 1,5
1 1,5
Total 65
100 65
100 65
100 65
100 65
100
Universitas Sumatera Utara
a Tabel 4.3 menunjukkan bahwa mayoritas responden mendengar tentang desa
siaga pertama kali melalui petugas kesehatan yaitu masing masing 89,2 penanggung jawab dan bendahara, 75,4 tokoh masyarakat, 95,4 kader desa dan
87,7 bidan desa.
4.2.4 Keikutsertaan Dalam Sosialisasi Desa Siaga
Tabel 4.4 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Keikutsertaan Dalam Sosialisasi Desa Siaga dalam wilayah Kabupaten Aceh Besar.
Penanggung jawab
Bendahar a
Tokoh Masyarakat
Kader Desa Bidan
Desa No
Keikutsertaan Dalam
Sosialisasi Desa Siaga
f f
f f
f
1 Ya
60 92.3
50 76.9
30 46.2
62 95.4
59 90.8
2 Tidak
5 7.7
15 23.1
35 53.8
3 4.6
6 9.2
Total 65
100 65
100 65
100 65
100 65
100
Tabel 4.4 menunjukkan bahwa 92,3 penanggung jawab desa siaga pernah
mengikuti sosialisasi desa siaga, demikian juga dengan bendahara sebanyak 76,9 pernah mengikuti sosialisasi desa siaga, 53,8 tokoh masyarakat belum pernah
mengikuti sosialisasi desa siaga, masing 95,4 dan 90,8 kader desa serta bidan desa pernah mengikuti sosialisasi desa siaga.
Menurut penanggungjawab desa siaga yang melakukan sosialisasi desa siaga adalah petugas kesehatan 89,2, LSM 4,6, kader kesehatan 3,1, dan lain-
lain 3,1. LSM yang melakukan sosialisasi desa siaga adalah JPHIEGO 1,5, JPHIEGO, HSP 1,5. Penanggung jawab desa siaga yang tidak mengikuti
sosialisasi beralasan bahwa mereka tidak tahu 1,5, tidak bisa hadir 6,2, lain- lain 1,5.
Universitas Sumatera Utara
a
4.2.5 Pembentuk Desa Siaga