Pola Hubungan Pengaruh Teman Sebaya terhadap Perilaku Seksual Pranikah

Dalam kelompok teman sebaya terjadi interaksi yang saling memengaruhi meliputi pola hubungan, konformitas, kepemimpinan kelompok, dan adaptasi.

2.4.1 Pola Hubungan

Interaksi dengan teman sebaya merupakan permulaan hubungan persahabatan dan hubungan dengan sebaya. Pola persahabatan pada anak sekolah pada umumnya terjadi atas dasar interest dan aktivitas bersama. Pola hubungan persahabatan dan hubungan sebaya bersifat timbal balik dan memiliki sifat-sifat seperti ada saling pengertian, saling membantu, saling percaya, dan saling menghargai dan menerima Monks, 2006. Menurut Lai Gaipa 1979 dalam Monks 2006 ketiga sifat berikut ini merupakan inti persahabatan yaitu : 1 loyalitas jujur dan setia, b rasa simpati tidak ada distansi, dan 3 tulus tidak ada rasa segan, malu atau kompetisi. Sifat inti persahabatan ini ditemukan pada masa remaja, namun juga sudah nampak pada masa kanak-kanak. Persahabatan merupakan hubungan antar individu yang ditandai dengan keakraban, saling percaya, menerima satu dengan yang lain, mau berbagi perasaan, pemikiran dan pengalaman, serta kadang-kadang melakukan aktivitas bersama. Dengan persahabatan, seorang remaja memperoleh teman untuk bergaul, sehingga akan dapat mengembangkan keterampilan sosial, konsep diri, harga diri, dan akan memperoleh dukungan emosional bila menghadapi suatu masalah Dariyo, 2004. Antara teman dan sahabat memiliki perbedaan, walaupun keduanya merupakan orang lain yang berhubungan dengan seorang individu. Seorang teman, Universitas Sumatera Utara biasanya tidak memiliki hubungan emosional yang dekat, dibandingkan dengan seorang sahabat. Akan tetapi hubungan antar individu yang ditandai dengan kepentingan sepihak saja, tidak akan bertahan lama, dan segera mengalami disintegrasi misalnya sikap egois, yakni seseorang akan berteman orang lain, jika orang itu dianggap dapat memberi keuntungan terhadap dirinya. Sementara itu, seorang sahabat yang sejati akan memiliki kedekatan secara emosional emotional attachment dengan individu yang dipercayainya. Karena dipercaya, maka seorang sahabat akan mau menjadi tempat pencurahan perasaan baik suka maupun duka dari sahabatnya, demikian pula sebaliknya. Hubungan akrab tersebut, bukan sekedar basa- basi yang nampak dari sisi luar saja, tetapi keakraban tersebut merupakan cerminan dari sifat ketulusan kemurnian hati yang paling dalam Dariyo, 2004. Remaja sebagai kelompok cenderung lebih “memilih-milih” dalam mencari rekan atau teman-teman baik dibandingkan ketika masih kanak-kanak. Oleh karena itu, remaja dengan latar belakang sosial, agama, atau sosial ekonominya berbeda dianggap kurang disenangi dibandingkan dengan remaja dengan latar belakang yang sama. Bila menghadapi teman-teman yang dianggap kurang cocok ini, ia cenderung tidak memperdulikan dan tidak menyatakan perasaan superioritasnya sebagaimana dilakukan oleh anak yang lebih besar Hurlock, 2003.

2.4.2 Konformitas

Dokumen yang terkait

Pengaruh Dukungan Guru dan Teman Sebaya terhadap Akseptabilitas dan Pemanfaatan Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK Remaja) di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 2 Kota Tanjung Balai

3 72 174

PERAN TEMAN SEBAYA TERHADAP PERILAKU SEKSUAL PRANIKAH PADA REMAJA DI LINGKUNGAN Peran Teman Sebaya Terhadap Perilaku Seksual Pranikah Pada Remaja Di Lingkungan Sekolah Menengah Kejuruan Y Di Pacitan.

0 4 16

PERAN TEMAN SEBAYA TERHADAP PERILAKU SEKSUAL PRANIKAH PADA REMAJA DI LINGKUNGAN Peran Teman Sebaya Terhadap Perilaku Seksual Pranikah Pada Remaja Di Lingkungan Sekolah Menengah Kejuruan Y Di Pacitan.

0 2 16

PENGARUH TEMAN SEBAYA TERHADAP PERILAKU SEKS PRANIKAH PADA SISWA KELAS XI DI SMA NEGERI 6 BINJAI. T.A 2011/2012.

1 4 24

PENGARUH TEMAN SEBAYA TERHADAP PERILAKU SEKS PRANIKAH PADA SISWA KELAS XI DI SMA NEGERI 6 BINJAI.

0 1 13

A. TEMAN SEBAYA Jawablah pertanyaan di bawah ini sesuai dengan keadaan Anda dengan memberi tanda checklist ( ) pada kolom jawaban yang telah disediakan. - Pengaruh Teman Sebaya dan Sumber Informasi Terhadap Perilaku Seksual Pranikah pada Siswa SMA Negeri

0 0 63

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Perilaku Seksual Pranikah - Pengaruh Teman Sebaya dan Sumber Informasi Terhadap Perilaku Seksual Pranikah pada Siswa SMA Negeri 2 Medan Tahun 2012

1 1 35

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Pengaruh Teman Sebaya dan Sumber Informasi Terhadap Perilaku Seksual Pranikah pada Siswa SMA Negeri 2 Medan Tahun 2012

0 0 12

Pengaruh Teman Sebaya dan Sumber Informasi Terhadap Perilaku Seksual Pranikah pada Siswa SMA Negeri 2 Medan Tahun 2012

0 0 17

HUBUNGAN SUMBER INFORMASI SEKS PRANIKAH DARI TEMAN SEBAYA DENGAN SIKAP DAN PERILAKU SEKS PRANIKAH PADA REMAJA MAN GODEAN SLEMAN YOGYAKARTA TAHUN 2012 NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Sumber Informasi Seks Pranikah dari Teman Sebaya dengan Sikap dan Perilaku Se

0 0 10