BAB III ANALISA DAN EVALUASI
Setiap perusahaan dalam melaksanakan usahanya pasti membutuhkan perencanaan dan pengawasan. Dalam melaksanakan perencanaan ini maka
dibuatlah suatu anggaran dan dalam menjalankan usaha pencapaian anggaran ini dilakukanlah pengawasan. Pada bab ini penulis akan menguraikan beberapa
analisa dan evaluasi dari hasil penelitian yang diperoleh pada PT. Pos Indonesia Persero Medan.
A. Anggaran sebagai Alat Perencanaan
Dalam kegiatan dunia usaha, baik pemerintah maupun lainnya, sistem perencanaan dan pengawasan banyak dipergunakan dalam menjalankan tanggung
jawab perencanaan dan pengawasan manajemen. Perencanaan berarti penentuan sekarang tentang segala sesuatu yang akan dilaksanakan pada waktu yang akan
datang. Pada tahap perencanaan ini, manajemen puncak memutuskan suatu rencana umum yang mencakup sasaran usaha dan program kerja secara luas.
Hal-hal yang menjadi alasan perusahaan untuk menyusun rencana yaitu : a.
Waktu yang akan datang penuh dengan ketidakpastian. b.
Waktu yang akan datang penuh dengan berbagai alternatif pilihan. c.
Sebagai pedoman kerja pada waktu yang akan datang. d.
Sebagai alat pengkoordinasian kegiatan-kegiatan dari seluruh bagian yang ada dalam perusahaan.
Yuni Silvia : Fungsi Anggaran Sebagai Alat Perencanaan Dan Pengawasan Pada PT. Pos Indonesia..., 2008 USU Repository © 2009
e. Sebagai alat pengawasan terhadap pelaksanaan atau realisasi dari rencana
tersebut pada waktu yang akan datang. Komponen utama dari perencanaan manajemen adalah anggaran, yaitu
merupakan rencana keuangan untuk masa depan perusahaan yang dituangkan dalam bentuk kuantitatif dalam satuan mata uang dan disusun secara sistematis.
Anggaran tersebut dapat mengidentifikasi tujuan dan tindakan yang diperlukan untuk mencapainya. Tujuan utama dari perencanaan adalah untuk memberikan
proses umpan maju feedforward agar dapat memberikan petunjuk dan pedoman kepada setiap manajer atau pimpinan perusahaan dalam pengambilan keputusan
operasional sehari-hari, guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan perusahaan. Anggaran pada PT. Pos Indonesia Persero Medan merupakan anggaran
yang berdasarkan asumsi-asumsi perencanaan serta data-data akuntansi dan keuangan. Anggaran yang telah disusun kemudian menjadi pedoman kerja atau
standard bagi pelaksanaan, karena anggaran mencerminkan harapan manajemen mengenai tingkat pemaparan yang merupakan kinerja yang sukses dalam tugas.
Sebelum anggaran ini akan disiapkan, pihak manajemen seharusnya mengembangkan suatu rencana strategis strategic planning. Rencana strategis ini
dimaksudkan untuk mengidentifikasi strategi-strategi untuk aktifitas dan operasi perusahaan di masa depan. Anggaran merupakan alat perencanaan tertulis yang
sangat menuntut pemikiran teliti, karena anggaran memberikan gambaran yang lebih nyata, jelas dalam unit dan uang.
Perusahaan dapat menerjemahkan strategi umum ke dalam tujuan jangka panjang dan pendek. Tujuan-tujuan inilah yang membentuk dasar anggaran.
Yuni Silvia : Fungsi Anggaran Sebagai Alat Perencanaan Dan Pengawasan Pada PT. Pos Indonesia..., 2008 USU Repository © 2009
Dalam hal ini harus terdapat suatu hubungan erat antara anggaran dan rencana strategis. Hubungan ini dapat membantu manajemen untuk memastikan bahwa
semua perhatian tidak hanya terfokus pada operasional jangka pendek saja. Hal ini penting karena anggaran sebagai rencana untuk satu periode, memiliki sifat untuk
jangka pendek. Seperti menurut Hansen Mowen 2004: 356,
“Apabila anggaran yang akan disusun tidak berdasarkan rencana strategis, akan mengakibatkan kurang efektifnya anggaran yang dijalankan dan besar
kemungkinan tujuan perusahaan tidak tercapai”. Dalam perihal tujuan disusunnya anggaran PT. Pos Indonesia Persero
Medan, antara lain: a.
Digunakan sebagai landasan yuridis formal dalam memilih sumber dan penggunaan investasi dana. Dengan kata lain, untuk menyatakan
harapan sasaran perusahaan secara jelas dan formal sehingga dapat menghindari kerancuan dan memberikan arah terhadap apa yang hendak
dicapai manajemen. b.
Memberikan batasan atas jumlah dana yang dicari dan digunakan. c.
Merinci jenis sumber dana yang dicari maupun jenis penggunaan investasi dana, sehingga dapat mempermudah pengawasannya.
d. Merasionalkan sumber dan penggunaan investasi dana agar dapat
mencapai hasil yang maksimal. e.
Mengkomunikasikan harapan manajemen perusahaan kepada pihak-pihak terkait sehingga anggaran dapat dimengerti, didukung dan dilaksanakan.
Yuni Silvia : Fungsi Anggaran Sebagai Alat Perencanaan Dan Pengawasan Pada PT. Pos Indonesia..., 2008 USU Repository © 2009
f. Menyempurnakan rencana yang telah disusun, karena dengan anggaran
akan lebih jelas dan nyata terlihat. g.
Menampung dan menganalisa serta memutuskan setiap usulan yang berkaitan dengan keuangan.
Dalam penyusunan anggaran PT. Pos Indonesia Persero Medan tidak menggunakan panitia anggaran untuk menangani masalah anggaran perusahaan.
Anggaran yang disusun PT. Pos Indonesia Persero Medan bertitik tolak dari pandangan bahwa keberhasilan suatu organisasi di masa depan dapat ditingkatkan
dengan adanya tindakan manajemen dalam perencanaan bentuk anggaran, tetapi harus mempunyai tanggung jawab perencanaan yang jelas.
Pada hakekatnya anggaran pada PT. Pos Indonesia Persero Medan adalah sebagai pedoman untuk mengambil keputusan agar perusahaan tidak
mengalami kerugian dalam menjalankan operasinya. Dalam hal ini keputusan yang dibuat disertai dengan pengarahan.
Berdasarkan pengarahan pimpinan tersebut tentang sasaran, target dan laba yang ingin dicapai, masing-masing bagian departemen dapat mengupayakan
rencana kegiatan dalam pencapaian anggaran yang sedang berjalan dan untuk tahun-tahun berikutnya berdasarkan tahun-tahun lalu.
Melihat hal ini, anggaran pada PT. Pos Indonesia Persero Medan dapat dikatakan memadai dan sangat mendukung dalam upaya pencapaian tujuan
perusahaan.
Yuni Silvia : Fungsi Anggaran Sebagai Alat Perencanaan Dan Pengawasan Pada PT. Pos Indonesia..., 2008 USU Repository © 2009
B. Anggaran sebagai alat Pengawasan