Alasan orang berdagang : studi kasus pada para pedagang di pasar Godean - USD Repository

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Studi Kasus Pada Para Pedagang di Pasar Godean

  SKRIPSI

  Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

  Program Studi Manajemen

  Oleh : YUSTINUS ANDIKA PUTERA NIM : 022214133 PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2007

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN

  

Ketika satu pintu tertutup, pintu lain terbuka ; namun terkadang kita

melihat dan menyesali pintu tertutup tersebut terlalu lama hingga kita tidak

melihat pintu lain yang telah terbuka.

  (Alexader Graham Bell)

Bukan kelebihan yang kita terima, melainkan kekurangannyalah yang harus

kita terima sebab tidak akan ada lagi kekurangan sejak kita menerimanya.

  (Andika)

  Skripsi ini kupersembahkan untuk :

  † Tuhan Yesus Kristus yang Di Surga ♥ Bapak dan Ibu Tersayang

  ♥ Adit dan Puput terkasih dan ♥ Nina Nur Wijayati tercinta

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  KATA PENGANTAR Puji dan syukur kepada Tuhan yang Mahakasih karena skripsi ini telah selesai tepat pada waktunya. Skripsi ini ditulis dan diajukan untuk memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi Manajemen Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

  Penulis menyadari bahwa proses penyusunan skripsi ini mendapatkan berbagai masukan, kritik dan saran dari berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada:

  1. Bapak Drs. Alex Kahu Lantum, M.S selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

  2. Bapak Drs. G. Hendra Poerwanto, M.Si selaku Ketua Program Studi Manajeman Universitas Sanata Dharma.

  3. Bapak Drs. Th. Sutadi, MBA selaku Dosen Pembimbing I yang dengan sabar telah berkenan memberikan pengarahan, bimbingan dan masukan dari awal sampai akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

  4. Bapak V. Mardi Widyatmono. SE., MBA selaku Dosen Pembimbing II yang dengan sabar telah berkenan memberikan pengarahan, bimbingan dan masukan dari awal sampai akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

  5. Seluruh Dosen dan Karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma yang telah memberikan banyak hal yang sangat berharga kepada penulis.

  6. Bapak Ibu tercinta dan juga Kakak serta Adikku yang telah banyak memberikan dukungan baik moral, spiritual maupun material dalam menyelesaikan skripsi ini. Terima kasih atas doa, perhatian dan cinta yang tak pernah berhenti aku

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  7. Nina Nur Wijayati yang tak henti-hentinya ‘ngoyak-oyak’ dan memberikan support siang malam serta semangat baru dalam pengerjaan skripsi dan dalam hidup ini. Terima kasih cinta…….

  8. Teman2 seperjuangan skripsi : Bambang, Ana, Kodok, Rustam, dll. Jangan males-malesan, ayo digarap!!

  9. Sahabatku, GRC (Yanu, Ko2, MDZ, Jeep, Gatir, Me’enk(ngombi kita!), Angga, Bambang, Ponyep, Reynol, Karlina) kapan kita kumpul lagi?

  10. Temen2 Djoyo Community; Kentank, dek Itok(kangen prtngkaran kalian…), Tukul, Wahyu, Gabug, Pak Tua, Topeng, jampez, dll. Seneng bisa kenal kalian semua.

  11. Temen2 kontrakan Gincu, kenthus, Eti, Si lhek, Sogi(vinant). Organ tunggalnya jadi ga?

  12. Teman2 + sahabat2ku yang sudah lulus…………….good luck buat kalian!!! Penulis

  Yustinus Andika Putera

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

ABSTRAK

ALASAN ORANG BERDAGANG

  Studi Kasus Pada Para Pedagang di Pasar Godean Yustinus Andika Putera

  Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

  2007 Penelitian ini berusaha mengeksplorasi alasan-alasan orang berdagang dan menemukan alasan utama orang berdagang. Penelitian ini adalah sebuah studi eksplorasi di Pasar Godean yang dilakukan pada bulan Juli – Agustus 2007. Pengumpulan data dilakukan dengan cara menyebarkan kuesioner kepada responden. Populasi dalam penelitian ini adalah semua para pedagang yang ada di pasar Godean. Pedagang yang diteliti sebanyak 350 orang. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Prosentase dan Pembobotan.

  Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa : 1). Alasan keuangan, 2). Alasan social, 3). Alasan pelayanan, 4). Alasan memenuhi diri. Alasan Utama yang mendorong orang berdagang adalah alasan keuangan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

ABSTRACT

REASON OF PEOPLE TRADE

  A Case Study to All Merchant in the Godean Market Yustinus Andika Putera

  Sanata Dharma University Yogyakarta

  2007 The research exploratory try to identify the reason people involved in trading activity in Godean Wet Market and to specify the main reason people to do so. This research was conducted in Godean Wet Market from July until August 2007. Data were collected through by distributing questioners to respondents. Population in this research was all existing vendor in the Godean Wet Market. The size of this research is 350 vendors. The data analysis Technique used in this research is Percentage and than Weighted average.

  Based on the analysis, it was found the reason people involved in trading were that: 1). Finance, 2). Social, 3). Service, 4). Self fulfillment respectively. The main reason for which leads people to trade being a vendor was the finance reason.

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI DAFTAR ISI

  HALAMAN JUDUL........................................................................................ i HALAMAN PERSETUJUAN......................................................................... ii LEMBAR PENGESAHAN.............................................................................. iii MOTTO DAN PERSEMBAHAN.................................................................... iv PERYATAAN KEASLIAN KARYA.............................................................. v KATA PENGANTAR...................................................................................... vi ABSTRAK........................................................................................................viii

  

ABSTRACT....................................................................................................... ix

  DAFTAR ISI.................................................................................................... x DAFTAR TABEL............................................................................................ xiii DAFTAR LAMPIRAN.................................................................................... xiv

  BAB I. PENDAHULUAN............................................................................ 1 A. Latar Belakang Masalah............................................................ 1 B. Rumusan Masalah..................................................................... 3 C. Batasan Masalah........................................................................ 3 D. Tujuan Penelitian....................................................................... 3 E. Manfaat Penelitian..................................................................... 4 F. Sistematika Penulisan................................................................ 4 BAB II. LANDASAN TEORI....................................................................... 6 A. Wirausaha................................................................................. 6

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  2. Karakteristik Wirausaha..................................................... 6

  3. Peran Wirausaha Dalam Perekonomian............................. 8

  4. Faktor - Faktor Yang Mendorong Orang Menjadi Wirausahawan..................................................................... 9

  B. Profesi Dagang.......................................................................... 11

  C. Kerangka Berpikir..................................................................... 13

  BAB III. METODOLOGI PENELITIAN..................................................... 14 A. Jenis Penelitian......................................................................... 14 B. Lokasi dan Waktu Penelitian.................................................... 14 C. Subjek dan Objek Penelitian..................................................... 15 D. Definisi Operasional................................................................. 15 E. Teknik Pengumpulan Data....................................................... 18 F. Populasi dan Sampel............................................................... 19 G. Variabel Penelitian dan Pengukuran......................................... 19 H. Teknik Pengujian Instrumen..................................................... 21 I. Teknik Analisis Data................................................................ 26 BAB IV. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN....................................... 27 BAB V. ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN..................................... 31 A. Analisis Data............................................................................. 31

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  1. Latar Belakang Responden................................................. 31

  a. Jenis Kelamin................................................................ 31

  b. Umur............................................................................. 31

  c. Pendidikan.................................................................... 32

  2. Alasan Orang Berdagang.................................................... 32

  a. Alasan Keuangan.......................................................... 33

  b. Alasan Sosial................................................................ 34

  c. Alasan Pelayanan.......................................................... 35

  d. Alasan Memenuhi diri.................................................. 36

  B. Pembahasan............................................................................... 40

  BAB VI. KESIMPULAN, KETERBATASAN MASALAH, DAN SARAN ......................................................................................................... 50

  A. Kesimpulan............................................................................... 50

  B. Keterbatasan Penelitian............................................................. 50

  C. Saran.......................................................................................... 50 DAFTAR PUSTAKA....................................................................................... 52 LAMPIRAN-LAMPIRAN............................................................................... 53

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI DAFTAR TABEL

  Tabel.3.1 Rangkuman Hasil Pengukuran Validitas Variabel Alasan Keuangan................................................................... 22

Tabel 3.2 Rangkuman Hasil Pengukuran Validitas

  Variabel Alasan Sosial.......................................................................... 23

Tabel 3.3 Rangkuman Hasil Pengukuran Validitas

  Variabel Alasan Pelayanan................................................................... 23

Tabel 3.4 Rangkuman Hasil Pengukuran Validitas

  Variabel Alasan Memenuhi diri............................................................23

Tabel 3.5 Rangkuman Hasil Pengukuran Reliabilitas.......................................... 25

  Tabel.3.6 Intepretasi Korelasi............................................................................... 25

  DAFTAR LAMPIRAN

  Lampiran 1 Kuesioner Penelitian.................................................................... 53 Lampiran 2 Data Induk Penelitian...................................................................59 Lampiran 3 Uji Validitas dan Reliabilitas....................................................... 80 Lampiran 4 Tabel Statistik.............................................................................. 89 Lampiran 5 Surat Ijin Penelitian......................................................................90

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kemiskinan adalah penyakit yang harus diperangi oleh semua orang. Salah satu

  sarana untuk memerangi kemiskinan adalah menciptakan manusia yang terdidik dan terlatih untuk mampu bekerja produktif, sehingga mampu bukan saja mencari pekerjaan sebagai tenaga kerja, tetapi juga mampu menciptakan pekerjaan bagi diri sendiri dan mampu menciptakan kerja bagi orang lain. Dengan titik tolak bahwa manusia yang utuh adalah manusia yang mandiri, tidak tergantung pada orang lain inilah maka sistem pendidikan harus mengarah pada minimal pencetakan manusia professional, manusia yang mampu secara professional melakukan tugasnya ; bukan sekedar menjadi manusia yang akan memburuh atau menjadi buruh tanpa bekal keahlian dan ketrampilan, sehingga posisi pertawarannya sebagai buruh akan sangat lemah terhadap majikan.

  Peran pemerintah sangat dibutuhkan dalam mencarikan lapangan kerja bagi masyarakat. Meskipun demikian, bukan hal yang gampang bagi pemerintah dalam mewujudkan hal tersebut. Besarnya masalah yang dihadapi oleh pemerintah dalam penyediaan pekerjaan baru secara kasar dapat diukur dengan tingkat pertumbuhan angkatan kerja. Angkatan kerja tumbuh sekitar 2,7 % pada tahun 1970-an agak lebih cepat daripada pertumbuhan penduduk keseluruhan. Sangat mungkin pada tahun 2000 angkatan kerja akan menjadi berlipat dua dibandingkan angkatan tahun 1971.(S. Hardjoseputro,1987:8)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  2 Hal ini sungguh nyata jika dikaitkan dengan adanya krisis ekonomi yang terjadi pada tahun 1997 yang mengakibatkan gulung tikarnya berbagai macam industri. Saat itu inflasi mencapai 77,68%, pertumbuhan ekonomi mengalami kontraksi lebih dari 13,68%, dan tingkat kemiskinan mencapai 40 % dari penduduk Indonesia (Nur Saadah, 2001:1-2). Belum lagi ditambah rentetan gempa bumi dahsyat yang mengguncang hampir sebagian besar wilayah di Indonesia dan berdampak buruk pada perekonomian negara.

  Semua kendala di atas tidak memberikan iklim yang cerah bagi pertumbuhan lapangan/kesempatan kerja. Sementara itu pencari kerja kian meninggi terus jumlahnya, sehingga menghasilkan jumlah penganggur dan setengah penganggur yang besar sekali. Untuk mengatasinya, perlu adanya penyeimbangan antara lapangan kerja baru dengan pencari kerja. Untuk itu tiba saatnya kita harus berhasil menumbuhkan wiraswasta-wiraswasta baru nasional, yang mampu mengolah sumber-sumber daya alam, manusia dan pendukung-pendukung lainnya yang potensial menjadi karya dan pekerjaan baru. Contoh yang sangat sederhana adalah dengan menjadi pedagang, ini adalah suatu wujud awal/ cikal bakal pembentukan wirausahawan baru. Dengan demikian mereka mampu menciptakan lapangan kerja bagi dirinya sendiri maupun bagi orang lain. Meskipun sebenarnya untuk menjadi seorang wirausaha tidaklah mudah karena mereka harus memiliki karakter-karakter seorang wirausaha yang antara lain adalah kemandirian, menyukai resiko, kreatif, dan masih banyak lagi. Maka dari itu penulis tertarik untuk melakukan penelitian di bidang wirausaha. Penelitian ini akan mengambil judul “Alasan Orang Berdagang”, Studi Kasus Pada Para Pedagang di Pasar Godean.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  3 B. Rumusan Masalah Penulis tertarik melakukan penelitian ini karena adanya permasalahan sebagai berikut :

  1. Apakah alasan keuangan, sosial, pelayanan, dan memenuhi diri mendorong orang berdagang?

  2. Alasan apa yang paling dominan mendorong orang berdagang?

C. Batasan Masalah

  Untuk mengetahui alasan orang berdagang, diperlukan penelitian mengenai alasan orang berdagang. Dalam penelitian ini penulis membatasi masalah yang diteliti hanya pada alasan orang berdagang.

D. Tujuan Penelitian

  Penulis tertarik melakukan penelitian ini dengan tujuan : 1) Untuk mengetahui apakah alasan keuangan, sosial, pelayanan, dan memenuhi diri mendorong orang berdagang.

  2) Untuk mengetahui alasan apa yang paling dominan mendorong orang berdagang.

E. Manfaat Penelitian

  Penulis berharap hasil penelitian ini akan bermanfaat bagi banyak pihak, yaitu bagi mahasiswa, pedagang, universitas, dan penulis sendiri.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  4

  a) Bagi Mahasiswa Hasil penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi mahasiswa khususnya mahasiswa Fakultas Ekonomi untuk mendorong menjadi seorang wirausaha.

  b) Bagi Pedagang Hasil penelitian ini diharapkan bisa memberikan masukan bagi para pedagang, supaya mereka lebih terbuka lagi wawasannya. Dengan demikian mereka mampu berfikir lebih jauh lagi untuk mengembangkan usaha mereka.

  c) Bagi Universitas Semoga hasil penelitian ini bermanfaat bagi Universitas Sanata Dharma pada umumnya dan fakultas ekonomi pada khususnya untuk semakin meningkatkan mutu pendidikannya sehingga berhasil menghasilkan wirausahawan-wirausahawati yang handal.

  d) Bagi Penulis Diharapkan melalui penelitian ini penulis dapat menerapkan teori-teori yang pernah didapat selama kuliah, sekaligus mendapatkan tambahan pengetahuan dan informasi untuk bekal berkarya di masyarakat.

  F. Sistematika Penulisan Sistematika penulisan ini sebagai berikut :

  BAB I : Pendahuluan Membahas tentang latar belakang yang menjadi alasan untuk penulis menyusun topik penelitian, rumusan masalah, batasan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  5 BAB II: Landasan Teori Membahas mengenai teori-teori yang digunakan dalam membantu penulisan dan menemukan jawaban atas rumusan masalah.

  BAB III: Metodologi Penelitian Membahas mengenai jenis penelitian, lokasi dan waktu penelitian, subjek penelitian, sumber dan pengumpulan data, serta teknik yang digunakan dalam menganalisis data.

  BAB IV: Gambaran Umum Daerah Penelitian Bab ini berfungsi untuk memberikan paparan tentang lokasi dimana penelitian dilakukan oleh penulis. Maka bab ini akan berisi sejarah singkat Pasar Godean, profil Pasar Godean yang akan diangkat penulis meliputi sekilas tentang visi dan misi, aturan aturan, harga sewa, fasilitas penunjang dan jumlah pedagang.

  BAB V: Analisis Data dan Pembahasan Membahas mengenai analisis data yang terdiri dari analisis deskriptif serta identifikasi data. BAB VI: Kesimpulan, Keterbatasan Penelitian dan Saran Pada bab ini akan diambil kesimpulan sebagai jawaban dari rumusan masalah, keterbatasan penelitian dan saran dari penulis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB II LANDASAN TEORI A. Wirausaha

  1. Pengertian Wirausaha Kata wirausaha sudah sering kali didengar di lingkungan akademisi, bisnis atau lingkungan masyarakat secara umum atau dalam pergaulan sehari-hari.

  Tetapi sebagian dari masyarakat menilai wirausaha sama dengan pengusaha yang mendirikan usaha sendiri kemudian memimpin pengelolaan usahanya tersebut.

  Tetapi beberapa ahli ekonomi mengartikan seorang wirausaha berbeda dengan pengusaha. Seperti pendapat ahli di bawah ini, yang berpendapat wirausaha bukanlah sekedar pengusaha melainkan pengusaha yang sukses karena memiliki ciri-ciri serta kemampuan tertentu untuk menciptakan sesuatu yang baru (Subanar, 2001:11). Berikut ini adalah definisi wirausaha menurut Fillion. (Fillion,1988), yang dikutip oleh Subanar dalam bukunya judul Manajemen Usaha Kecil.

  Wirausaha adalah orang yang imajinatif, yang ditandai oleh kemampuannya dalam menetapkan sasaran itu. Juga memiliki kesadaran tinggi untuk menemukan peluang-peluang, membuat keputusan dengan menerapkan inovasi yang memiliki resiko moderat.

  2. Karakteristik Wirausaha Menurut Mc. Clelland wirausaha memiliki karakteristik sebagai berikut (Wiratmo M, 1995:4-5) o

  Keinginan untuk berprestasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  7 Keinginan atau dorongan dalam diri untuk memotivasi perilaku ke arah pencapaian tujuan. Dimana pencapaian tujuan merupakan tantangan bagi kompetensi individu. o

  Keinginan untuk bertanggung jawab Seorang wirausaha seharusnya memilih menggunakan sumber daya sendiri dengan cara bekerja sendiri untuk mencapai tujuan dengan tanggung jawab sendiri terhadap hasil yang dicapai. o

  Preferensi pada risiko-risiko menengah Wirausaha bukan penjudi, maka dari itu mereka memilih menetapkan tujuan- tujuan yang membutuhkan tingkat kinerja yang tinggi. Suatu tingkatan yang memerlukan usaha keras dan dipercaya dapat mereka penuhi. o

  Persepsi pada kemungkinan berhasil Keyakinan dan kemampuan untuk mencapai keberhasilannya dengan berdasarkan fakta-fakta yang dipelajari dengan penilaian yang objektif. o

  Rasa ingin tahu terhadap rangsangan oleh umpan balik Wirausaha selalu ingin mengetahui bagaimana hal yang mereka kerjakan, apakah umpan baliknya baik atau buruk. Mereka dirangsang untuk mencapai hasil kerja yang lebih tinggi dengan mempelajari seberapa efektif usaha mereka. o

  Aktivitas yang energik Wirausahawan menunjukkan energi yang jauh lebih tinggi dibandingkan rata- rata orang, mereka bersifat aktif dan mobile serta memiliki proporsi waktu yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  8 o Orientasi kemasa depan

  Seorang wirausahawan melakukan perencanaan dan berfikir ke depan. Mereka mencari dan mengantisipasi kemungkinan yang terjadi jauh kemasa depan. o

  Keterampilan dalam pengorganisasian Wirausaha akan menunjukkan keterampilan dengan mengorganisasi kerja dan orang-orang dalam pencapaian tujuan. o

  Sikap terhadap uang Keuntungan finansial adalah nomor dua jika dibandingkan dengan arti penting dari prestasi kerja mereka. Mereka hanya memandang uang sebagai lambang kongkrit dari tercapainya tujuan dan sebagai kompetensi mereka.

  3. Peran Wirausaha Dalam Perekonomian Peran wirausaha dalam perekonomian sangatlah penting. Tanpa adanya wirausahawan sebuah negara takkan berkembang dengan pesat, pemerintah akan kesulitan menyediakan lapangan pekerjaan. Berikut ini adalah peranan wirausaha dalam perekonomian (Hardjoseputro, 1987:3-14).

  a. Membangun masyarakat adil dan makmur dengan membangun manusia seutuhnya, artinya memerdekakan manusia dari kekurangan, ketakutan dan kemiskinan sehingga tercipta masyarakat yang adil dan makmur.

  b. Memeratakan kesempatan kerja dan angkatan kerja.(menyeimbangkan antara lapangan kerja baru dengan pencari kerja/angkatan kerja).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  9

  4. Faktor-faktor yang mendorong orang menjadi wirausahawan Dalam keadaan ekonomi yang sulit, manusia akan selalu memikirkan bagaimana caranya mencari nafkah untuk mempertahankan hidupnya.

  Berikut ini adalah berbagai alasan yang mendorong orang menjadi wirausaha.

  a. Menurut Suryana ( 2001 : 29).

  1). Alasan Keuangan

  a. Untuk mencari nafkah

  b. Untuk menjadi kaya

  c. Untuk mencari pendapatan tambahan

  d. Sebagai jaminan stabilitas keuangan 2). Alasan Sosial

  a. Untuk memperoleh gengsi/ status untuk dapat dikenal dan dihormati

  b. Untuk menjadi contoh bagi orang tua di desa

  c. Agar dapat bertemu orang banyak 3). Alasan Pelayanan

  a. Untuk memberi pekerjaan pada masyarakat

  b. Untuk menatar masyarakat

  c. Untuk menambah ekonomi masyarakat, demi masa depan, anak-anak dan keluarga d. Untuk mendapatkan kesetiaan suami/ istri

  e. Untuk membahagiakan ayah dan ibu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  10 4). Alasan Memenuhi diri

  a) Untuk menjadi atasan/ mandiri

  b) Untuk mencapai sesuatu yang diinginkan

  c) Untuk menghindari ketergantungan pada orang lain agar lebih produktif

  d) Untuk menggunakan kemampuan pribadi b. Menurut Soeparman Soemahamidjaja (1997: 14 – 15).

  • Kemampuan merumuskan tujuan hidup atau usaha.
  • Kemampuan memotivasi diri
  • Kemampuan berinisiatif
  • Kemampuan berinoasi
  • Kemampuan membentuk modal material, sosial dan intelektual
  • Kemampuan mengatur waktu dan membiasakan diri
  • Kemampuan mental yang dilandasi agama
  • Kemampuan membiasakan diri dalam mengambil hikmah dari pengalaman yang baik maupun menyakitkan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  11 B. Profesi Dagang Pengertian Pedagang

  Pedagang adalah mereka yang menjalankan kegiatan dalam usaha memindahkan hak atas barang lain secara terus-menerus sebagai sumber penghidupannya.(Partono, 1978 : 40). Ini menunjukkan bahwa kegiatan yang dilakukan pedagang adalah sadar sebagai profesinya. Kegiatan ini meliputi dari mengadakan barang dagangan sampai dengan menjualnya. Dapat pula mengalami rute perputaran barang dagangan yang lebih lama yaitu dari mengadakan barang mentah, mengolah hingga menjualnya ke pasar.

  Pedagang yang ingin penulis teliti adalah pedagang yang berada disektor informal, bukan mereka yang bekerja diperdagangan besar dan mempunyai sekup nasional bahkan internasional, melainkan pedagang kecil yang bekerja pada sekup lokal. Pedagang kecil menurut Partono adalah orang yang menjalankan pembelian dari orang-orang niaga lain dan penjualan secara kecil-kecilan langsung kepada konsumen, yang dibedakan menjadi: (Partono, ibid : 40)

  1. Pedagang berjalan Pedagang berjalan yaitu pedagang yang menjalankan kegiatan menawarkan barang langsung kepada konsumen dari suatu daerah, tempat atau rumah kerumah lainnya.

  2. Pedagang yang berkedai tetap Pedagang yang berkedai tetap adalah pedagang yang menjalankan kegiatan penjualan barang dagangan bersifat pasif yaitu menunggu kedatangan calon pembeli.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  12

  3. Pedagang pasar Pedagang pasar yaitu orang yang menjalankan kegiatan pembelian dan penjualan barang langsung kepada konsumen di pasar. Mereka ada yang menetap adapula yang tidak menetap.

  Disamping pembedaan tersebut, terdapat pula pengertian mengenai pedagang eceran, walaupun secara kontekstual pedagang eceran dapat dimasukkan kedalam golongan pedagang berjalan, pedagang berkedai tetap maupun pedagang pasar. Pedagang eceran mula-mula diartikan sebagai orang yang menjual barang-barang dan jasa-jasa langsung pada konsumen akhir bagi pemanfaatan yang sifatnya perseorangan bukan untuk usaha. (Basu swasta, 1984 : 192)

  Pengertian pedagang eceran berkembang berkembang lebih jauh, tidak hanya menjual kepada konsumen akhir saja tetapi tidak menutup kemungkinan adanya penjualan secara langsung pemakai industri, pengertian ini diungkapkan oleh Gilarso sebagai berikut : (Gilarso, 1986 : 153)

  Pedagang eceran (toko, warung, kios pasar, pedagang keliling dan sebagainya) membeli dari pedagang besar dan menjual kepada konsumen, atau membeli hasil bumi atau kerajinan rakyat dari pedesaan kecil untuk menjual kepada pedagang besar.

  Pedagang eceran dalam menjalankan kegitannya meliputi fungsi-fungsi sebagai berikut : (Basu swasta, Op cit : 194).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  13

  a. Pelayanan Pengecer memberikan pelayanan kepada konsumen agar mau membeli barangnya dengan cara yang mudah. Fungsi ini merupakan fungsi yang paling penting dalam dunia perdagangan.

  b. Pengangkutan dan penyimpanan Pengecer menyediakan barang-barang secara cepat bilamana dibutuhkan konsumen. Jadi dalam kaitannya dengan fungsi ini terdapat usaha-usaha untuk menciptakan faedah waktu atau faedah tempat.

  c. Fungsi-fungsi lain Fungsi ini meliputi : promosi, pembelanjaan, mencari konsumen, pembungkusan, pengadaan penyortiran.

C. Kerangka Berpikir atau Rasionalitas Penelitian

  Alasan Keuangan (keu) Alasan Sosial (sos) Pedagang Alasan Pelayanan (pel)

  Alasan Memenuhi Diri (md)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis penelitian Dalam penelitian ini, jenis penelitian yang penulis gunakan meliputi:

  1. Studi Eksplorasi Penelitian ini termasuk penelitian Eksplorasi karena hanya mengidentifikasi alasan orang berdagang dengan melakukan penjajakan terhadap gejala tersebut.

  2. Studi kasus Penelitian ini hanya terbatas pada alasan orang berdagang. Penelitian ini hanya mendeskripsikan alasan orang berdagang di daerah tertentu

3. Ex Post Facto

  Penelitian ini termasuk penelitian ex post facto karena penulis mengungkapkan kejadian antar fakta yang telah lalu dan mencoba menemukan alasan orang berdagang.

B. Lokasi dan Waktu Penelitian

  1. Lokasi Penelitian Lokasi penelitian akan dilakukan di Pasar Godean Yogyakarta. Adapun alasan memilih lokasi itu adalah:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  15

  a. Menghemat waktu, tenaga, dan uang karena dekat dengan tempat tinggal peneliti.

  b. Merupakan hadiah dari Sultan untuk mengembangkan perekonomian di Godean karena waktu itu Godean adalah daerah miskin dan dinilai cocok oleh peneliti sebagai tempat penelitian.

  c. Pasar Godean adalah sentra industri belut di Yogyakarta.

  d. Pasar Godean lebih komplit dengan adanya pasar hewan.

  2. Waktu Penelitian Penelitian dilakukan pada bulan Juli sampai Agustus 2007.

  C. Subjek dan Objek Penelitian

  1. Subjek Penelitian Subjek penelitian adalah pihak-pihak yang nantinya terlibat sebagai pemberi informasi dalam penelitian ini. Dalam penelitian ini subjek penelitiannya adalah para pedagang.

  2. Objek Penelitian Objek penelitian adalah variabel yang akan diteliti dalam penelitian ini.

  Objek penelitian kali ini adalah alasan orang berdagang studi kasus di Pasar Godean.

  D. Definisi Operasional

  Ada beberapa istilah yang senantiasa muncul dalam penelitian ini. Oleh karena itu penulis ingin menjelaskan beberapa definisi mengenai berdagang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  16

  1. Berdagang adalah suatu kegiatan transaksi jual beli yang saling menguntungkan keduabelah pihak.

  2. Pedagang adalah perseorangan / badan usaha yang melakukan kegiatan perdagangan secara terus menerus dengan tujuan mencari keuntungan.

  Berikut ini adalah berbagai alasan yang mempengaruhi orang untuk menjadi wirausahawan.

  1). Alasan Keuangan Alasan keuangan disini adalah semua kebutuhan yang dapat dipenuhi dengan uang/materi.

  a. Dari segi ekonomi Ada keinginan untuk berubah/ menjadi lebih baik dari sebelumnya.

  b. Untuk mencari pendapatan tambahan Mencari pendapatan tambahan cenderung berguna untuk lebih mencukupi kebutuhan sendiri dan keluarga.

  c. Sebagai jaminan stabilitas keuangan/ cadangan hidup Jaminan stabilitas keuangan disini mempunyai arti adanya uang simpanan yang berguna untuk kebutuhan yang sifatnya mendadak.

  Contoh : tabungan, asuransi, dsb. 2). Alasan Sosial

  Alasan sosial yang dimaksud adalah pandangan masyarakat terhadap profesi menjadi pedagang, tentang pentingnya hidup didalam masyarakat.

  a. Untuk memperoleh gengsi/ status untuk dapat dikenal dan dihormati Adanya anggapan bahwa orang yang menjalani profesi menjadi pedagang akan lebih dihargai/ dihormati masyarakat dibanding orang yang menganggur.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  17

  b. Untuk menjadi contoh bagi para pengangguran di desa Keberanian menjalani profesi sebagai pedagang adalah suatu pemikiran maju yang harus dibanggakan dan menjadi contoh.

  c. Agar dapat bertemu orang banyak Orang yang berprofesi sebagai pedagang akan lebih sering bertemu orang banyak daripada orang yang hanya di rumah (lingkup keluarga), karena mereka akan selalu berinteraksi dalam memasarkan atau menjual produknya. 3). Alasan Pelayanan

  Alasan pelayanan yang dimaksud adalah seorang pedagang selain mencari keuntungan pribadi juga sekaligus mencari amal dengan cara memberi pelayanan/ kemudahan kepada masyarakat agar pihak lain memperoleh keuntungan.

  a) Untuk memberi lowongan pekerjaan pada pengangguran Seorang wirausaha bisa merekrut orang yang belum mempunyai pekerjaan untuk membantu usahanya.

  b) Untuk memberi pengetahuan/ wawasan tentang wirausaha kepada masyarakat.

  Kesuksesan seorang wirausaha bisa ditularkan kepada orang lain melalui berbagai penyuluhan.

  c) Untuk mendapatkan kesetiaan suami/ istri Kesuksesan yang telah dicapai dengan berdagang akan menunjang kebahagiaan suami/ istri.

  d) Untuk membahagiakan orang tua Kesuksesan yang telah dicapai dengan berdagang merupakan kepuasan batin bagi orang tua.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  18 4). Alasan Memenuhi diri

  Alasan memenuhi diri yang dimaksud adalah ambisi serta keyakinan yang dimiliki seseorang dalam hal mewujudkan keinginan pribadi

  3. Untuk menjadi atasan Sebagai pemimpin yang dihormati bagi para bawahannya.

  4. Untuk menghindari ketergantungan pada orang lain.

  Seorang wirausaha dituntut untuk mandiri, oleh sebab itu dia tidak bergantung pada orang lain.

  5. Untuk menggunakan kemampuan pribadi Bakat kewirausahaan yang dipunyai bisa lebih dikembangkan semaksimal mungkin karena usaha adalah miliknya sendiri.

E. Teknik Pengumpulan Data

  Teknik Pengumpulan data yang digunakan penulis :

  1. Kuesioner Kuesioner adalah teknik pengumpulan data dengan memberikan pertanyaan secara tertulis kepada responden dengan jawaban berupa tulisan.

  2. Wawancara Wawancara adalah metode pengumpulan data dengan cara tanya jawab secara langsung kepada responden yang sekiranya dapat dimintai informasi tentang hal- hal yang akan diteliti.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  19

  3. Dokumentasi Dokumentasi yaitu pengumpulan data dengan cara mengutip data atau keterangan yang ada di Pasar Godean dengan melihat dan mempelajari data-data tertulis yang ada.

  F. Populasi dan Sampel

  1. Populasi Populasi adalah semua individu yang menjadi subjek penelitian.

  Dalam penelitian ini yang akan menjadi populasi adalah seluruh pedagang di Pasar Godean.

  2. Sampel Sampel adalah sebagian individu di dalam populasi yang diselidiki dan diharapkan dapat mewakili populasi. Sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak-banyaknya yang dirasa sudah mewakili sampel serta telah menemukan kepuasan atas jawaban responden.

  G. Variabel Penelitian dan Pengukuran

  1. Variabel Penelitian Variabel penelitian adalah objek penelitian yang bervariatif atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian (Arikunto, 1998:99). Dalam penelitian ini permasalahan pokok atau variabel yang akan diteliti adalah alasan orang berdagang. Adapun pengelompokkan variabel dalam penelitian ini sebagai berikut:

  20

  a. Variabel terikat (dependent) Variabel terikat adalah himpunan seluruh gejala yang memiliki berbagai aspek atau unsur di dalamnya yang berfungsi untuk menyesuaikan diri dengan kondisi lain atau variabel bebas. Varibel terikat dalam penelitian ini adalah pedagang.

  b. Variabel bebas (independent) Variabel bebas adalah himpunan seluruh gejala yang memiliki berbagai aspek atau unsur yang berfungsi mempengaruhi atau menentukan munculnya variabel lain yang disebut variabel terikat. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah alasan keuangan, alasan sosial, alasan pelayanan, dan alasan memenuhi diri.

  2. Pengukuran Variabel Pengukuran variabel penelitian menggunakan skala likert, maka variabel- variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi dimensi-dimensi . Dimensi-dimensi ini dijabarkan menjadi indikator-indikator yang dapat diukur (Sugiyono, 2001:86). Masing–masing indikator dijabarkan dalam bentuk pernyataan yang dinyatakan dalam 5 (lima) skala sikap. Masing- masing pernyataan dibuat dengan 5 (lima) pilihan jawaban dan masing–masing diberi skor dengan ketentuan sebagai berikut (Sugiyono, 2001:87).

  Tabel Skala Likert No Keterangan Skor untuk Pernyataan

  1 Sangat Setuju

  5

  2 Setuju

  4

  3 Ragu-ragu

  3

  4 Tidak Setuju

  2

  5 Sangat Tidak Setuju

  1 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  21 H. Teknik Pengujian Instrumen

  1. Pengujian Validitas Uji validitas digunakan untuk mengetahui apakah instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur (Sugiyono, 2002:114).

  Untuk mengetahui validitas kuesioner yang dibagikan kepada responden maka digunakan teknik korelasi product moment dari Karl Pearson (Arikunto, 2000:225)

  ( )( ) Ν Χ Υ − Χ Υ 1

1

  ∑ ∑ ∑ xy r = 2 2 2 2

  ( ) ( ) Ν Χ − Χ Ν Υ − Υ 1 1

  { } { } ∑ ∑ ∑ ∑

  Keterangan : xy

  : Koefisien korelasi yang dicari

  r

  X : Skor dari item X Y : Skor Total seluruh item N : Banyaknya responden

  Χ ∑

  : Jumlah dari X (jumlah butir soal)

  Υ ∑

  : Jumlah skor butir soal Untuk mengetahui validitas butir digunakan taraf signifikansi 5% artinya suatu butir pernyataan dikatakan valid jika koefisien korelasi yang diperoleh lebih besar dari koefisien korelasi dalam taraf signifikansi 5%.

  Validitas dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan Program SPSS 12 (lihat lampiran 3 halaman 110-115). Untuk mengetahui validitas instrumen (kuesioner) terlebih dahulu item instrumen ini diujicobakan kepada 30 responden. Dalam pengujian validitas dicari koefisien validitas yang diperoleh dengan cara mengkorelasikan skor yang ada dengan skor total.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  22 Setiap item pernyataan dalam kuesioner dikatakan valid apabila hitung >

  r r

  tabel. Peneliti menggunakan taraf signifikansi 5%. Uji validitas menggunakan sejumlah sample berukuran n = 30 dan 7 item kuesioner alasan keuangan, 7 item kuesioner alasan sosial, 7 item kuesioner alasan pelayanan, dan 7 item kuesioner alasan memenuhi diri yang dijawab oleh responden dengan dk = n−2 (dk = 30−2 = 28), sehingga r tabel = 0,239. Untuk menentukan apakah instrumen valid atau tidak maka ketentuannya adalah jika r hitung > r tabel, maka instrumen dikatakan valid dan sebaliknya jika hitung < tabel maka instrumen dikatakan tidak valid.

  r r

  Berdasarkan hasil pengukuran validitas dari setiap item memperlihatkan bahwa hitung > tabel. Dengan demikian instrumen penelitian dalam hal ini

  r r

  adalah kuesioner dikatakan valid. Adapun rangkuman dari hasil pengukuran validitas tampak pada tabel berikut ini.

Tabel 3.1 Rangkuman hasil pengukuran validitas Variabel Alasan Keuangan No item r hitung r tabel Ket

  

1 0,371 0,239 Valid

2 0,734 0,239 Valid

3 0,632 0,239 Valid

4 0,455 0,239 Valid

5 0,462 0,239 Valid

6 0,466 0,239 Valid

7 0,356 0,239 Valid

Sumber : data penelitian diolah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  23 Tabel 3.2

  

Rangkuman hasil pengukuran validitas

Variabel Alasan Sosial

No item r hitung r tabel Ket

  1 0,677 0,239 Valid 2 0,637 0,239 Valid 3 0,342 0,239 Valid 4 0,401 0,239 Valid 5 0,620 0,239 Valid 6 0,473 0,239 Valid 7 0,505 0,239 Valid Sumber : data penelitian diolah

Tabel 3.3 Rangkuman hasil pengukuran validitas

  

Variabel Alasan Pelayanan

No item r hitung r tabel Ket

  1 0,639 0,239 Valid 2 0,743 0,239 Valid 3 0,503 0,239 Valid 4 0,509 0,239 Valid 5 0,741 0,239 Valid 6 0,625 0,239 Valid 7 0,685 0,239 Valid Sumber : data penelitian diolah

Tabel 3.4 Rangkuman hasil pengukuran validitas

  

Variabel Alasan Memenuhi Diri

No item r hitung r tabel Ket

  1 0,271 0,239 Valid 2 0,525 0,239 Valid 3 0,399 0,239 Valid 4 0,553 0,239 Valid 5 0,555 0,239 Valid 6 0,481 0,239 Valid 7 0,458 0,239 Valid Sumber : data penelitian diolah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  24

  2. Pengujian Reliabilitas Reabilitas adalah tingkat kestabilan atau keandalan alat ukur dalam mengukur gejala. Tujuan analisis reliabilitas adalah untuk mengetahui sejauh mana pengukuran data dapat memberikan hasil relatif tidak berbeda bila dilakukan pengukuran kembali pada subjek yang sama. Untuk memperoleh koefisien reliabilitas digunakan persamaan Alpha Cronbach (Husein Umar, 2002 : 125) : 2

  k     Σ σ b r = i −

  1 2

     

  ( k 1 )

  − σ t    

  Keterangan:

  r Reabilitas Instrumen i :

  k : Jumlah butir pertanyaan 2

  σ Σ b 2 : Jumlah Varians butir σ t

  : Total Varians Jika hasil perhitungan Alpha Cronbach diatas nilai 0,60 maka dikatakan bahwa instrumen penelitian tersebut adalah reliabel, Nunnaly dalam Ghozali

  (2003:133).

  Uji reliabilitas dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan Program SPSS 12 (lihat lampiran 3 halaman 111-115). Dari hasil analisis diperoleh untuk

  r i

  variabel alasan keuangan sebesar 0,772 , variabel alasan sosial sebesar 0,777, variabel alasan pelayanan sebesar 0,854 dan variabel alasan memenuhi diri sebesar 0,730. kemudian harga tersebut dikonsultasikan dengan tabel dengan taraf

  r r i

  signifikansi 5%. Diperoleh bahwa r tabelnya sebesar 0,239. Untuk menentukan apakah instrumen reliabel atau tidak maka ketentuannya adalah jika r > r tabel, i

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  25 Tabel 3.5

  

Rangkuman hasil pengukuran reliabilitas

Variabel r hitung r tabel Keterangan

  

Alasan keuangan 0,772 0,239 Andal

Alasan sosial 0,777 0,239 Andal Alasan pelayanan 0,854 0,239 Sangat andal

Alasan memenuhi diri 0,730 0,239 Andal

  Sumber : data penelitian diolah

  Dari perhitungan di atas dapat disimpulkan bahwa instrumen tersebut (kuesioner) sudah memenuhi syarat instrumen yang baik, yaitu valid dan reliabel sehingga instrumen tersebut dapat digunakan sebagai alat untuk memperoleh data.

  Seberapa besar tingkat keandalan butir kuesioner dapat diukur dengan tabel interpretasi di bawah ini (Sugiyono, 2001:183).

  Tabel 3.6

Intrepretasi Korelasi

  No Koefisien r Tingkat Keandalan 1 0,000 – 0,099 Sangat rendah 2 0,200 – 0,399 Rendah 3 0,400 – 0,599 Sedang 4 0,600 – 0,7990 Andal 5 0,800 – 1,000 Sangat Andal

  Berdasarkan tabel interpretasi di atas dapat disimpulkan bahwa r hitung variabel alasan keuangan sebesar 0,772 termasuk dalam kategori andal, hitung

  r

  variabel alasan sosial sebesar 0,777 termasuk dalam kategori andal, hitung

  r