Negara Laos adalah satu daera

Negara Laos adalah satu-satunya negara di Asia Tenggara yang tidak memiliki
daerah perairan laut. Negara beribukota Vientiane ini dikenal dengan negara yang
damai, ramah, dan masih kuat memegang paham tradisi. Ternyata Laos pernah
mengalami jaman kolonialisme dan peperangan
Terjadinya Negara Laos
Orang-orang Lao bermigrasi ke Laos dari China Selatan sejak abad ke-8. Pada abad
ke-14, negara Laos pertama didirikan, Lan Xang kerajaan, yang memerintah Laos
sampai dibagi menjadi tiga kerajaan yang terpisah pada tahun 1713. Selama abad
ke-18, tiga kerajaan berada di bawah Siam ( Thailand ), dan aturan, pada tahun
1893, menjadi protektorat Perancis. Dengan wilayahnya dimasukkan ke Indochina.
Sebuah gerakan nasionalis yang kuat dikembangkan selama Perang Dunia II, tapi
Perancis membangun kembali kontrol pada tahun 1946 dan membuat raja Luang
Prabang monarki konstitusional semua Laos. Perancis diberikan semiautonomy
pada tahun 1949 dan kemudian, didorong oleh Viet Minh pemberontakan di Vietnam,
kemerdekaan penuh dalam Uni Perancis pada tahun 1950.

Pada tahun 1951, Pangeran Souphanouvong menyelenggarakan Pathet Lao,
sebuah gerakan kemerdekaan komunis, di Vietnam Utara. Viet Minh dan pasukan
Pathet Lao menyerbu pusat Laos, mengakibatkan perang sipil. Dengan Perjanjian
Jenewa 1954 dan gencatan senjata tahun 1955, dua provinsi utara diberikan kepada
Pathet Lao, sisanya pergi ke rezim kerajaan. Kedaulatan penuh diberikan kepada

kerajaan oleh Perjanjian Paris 29 Desember 1954. Pada tahun 1957, Pangeran
Souvanna Phouma, perdana menteri kerajaan, dan Pathet Lao pemimpin Pangeran
Souphanouvong, saudara tiri perdana menteri, sepakat untuk pembentukan kembali
pemerintahan bersatu, dengan Pathet Lao partisipasi dan integrasi pasukan Pathet
Lao dalam tentara kerajaan. Perjanjian tersebut rusak pada tahun 1959, dan konflik
bersenjata dimulai lagi.
Pada tahun 1960, perjuangan menjadi tiga-cara melawan sebagai Jenderal Phoumi
Nosavan, mengendalikan sebagian besar tentara kerajaan, didirikan di selatan
pemerintahan revolusioner pro-Barat yang dipimpin oleh Pangeran Boun Oum.
General Phoumi mengambil Vientiane pada bulan Desember, mengemudi Souvanna
Phouma ke pengasingan di Kamboja. Blok Soviet didukung Souvanna Phouma.
Pada tahun 1961, gencatan senjata diatur dan tiga pangeran setuju untuk
pemerintahan koalisi yang dipimpin oleh Souvanna Phouma.

Kemerdekaan Negara Laos
Setelah penjajahan Jepang selama terjadinya Perang Dunia ke-2, Laos kemudian
memerdekakan dirinya dengan nama Kerajaan Laos. Tepatnya pada tanggal 19 Juli
1949 yang dipimpin oleh Raja Sisavang Vong.
Akibat keguncangan politik yang terjadi di negara tetangganya (Vietnam), membuat
situasi kondisi Laos menjadi tidak stabil. Laos harus menghadapi perang Indocina

yang kedua kalinya dengan skala yang lebih besar dan menyebabkan terjadinya
perang saudara serta mengalami beberapa kali kudeta.
Pada tahun 1951, Pathet Lao sebuah gerakan komunis di Vietnam Utara dan Viet
Minh menyerang pusat Kerajaan Laos, terjadilah perang sipil. Setelah
dikeluarkannya perjanjian Jenewa tahun 1954 dan gencatan senjata tahun 1955,
menghasilkan keputusan dua provinsi utara diberikan kepada Pathet Lao. Kemudian
Kerajaan Laos mendapatkan kedaulatan penuh pada tanggal 29 Desember 1954
melalui perjanjian Paris.
Pada tahun 1957 adanya kesepakatan pembentukan pemerintahan bersatu antara
Souphanouvong dan Pathet. Namun pada tahun 1959 perjanjian tersebut tidak
berpengaruh, mereka kembali memulai konflik bersenjata lagi.
Pada tahun 1975, Kaum komunis Pathet Lao menentang pemerintahan Raja Savang
Vatthana. Gerakan tersebut didukung oleh Unisoviet dan komunis Vietnam.
Sedangkan di pihak pemerintahan Raja Savang Vatthana mendapat dukungan dari
Amerika Serikat dan Prancis.
Setelah mengalami pengambilalihan kekuasaan, Kerajaan Laos kemudian berganti
namanya menjadi Republik Demokratik Rakyat Laos, sampai hari ini masih
bertahan. Pada tahun 1997 Laos bergabung bersama negara-negara Asia lainnya ke
dalam organisasi ASEAN.















Nama resmi : Rep. Demokratik Rakyat Laos
Ibukota : Vientiane
Luas wilayah : ± 236.800 km²
Jumlah penduduk : 5.635.967 (2002)
Kepadatan : ± 24 jiwa/km²
Agama : Mayoritas Buddha (50%) dan Tribal, agama-agama lain adalah Islam dan Kristen
Suku bangsa : Lao (48%), Mon Khmer (25%), Thai (14%), Meo dan Yao (13%).

Mata uang : Kip
Bahasa : Laos (bahasa resmi), Palaungwa, dan Tai
Lagu kebangsaan : Sad Lao Tang Te Deum Ma’khun Sulu Sa You Nei Asie
Kemerdekaan : 19 Juli 1949 (dari penjajah Prancis)
Secara astronomis, wilayah Laos terletak antara 14°LU - 22°LU dan 100°BT - 107°BT.
Laos adalah negara yang terhimpit oleh daratan di Tengah kawasan Asia Tenggara,
berbatasan dengan Republik Rakyat Cina di sebelah Utara, Vietnam di Timur, Kampuchea di
Selatan, dan Thailand di sebelah Barat. Dari abad ke-14 hingga abad ke-18, negara ini
disebut Lan Xang atau “Negeri Seribu Gajah”. Pemerintah Laos adalah salah satu dari
sekian negara komunis yang tersisa, memulai melepas kontrol ekonomi dan mengizinkan
berdirinya perusahaanswasta pada tahun 1986. Hasilnya, pertumbuhan ekonomi melesat
dari sangat rendah menjadi rata-rata 6% per tahun periode kecuali pada saat krisis finansial
Asia yang dimulai pada 1997.

MAKALAH
“ LAOS ”

DI SUSUN OLEH : MOH. FAIRUS AZIZ
M. FITRAH FAJRIAN
M. RIZKY BAGUS SAPUTRA

KELAS 9G

SMPN 1 BUNGAH