43
Tabel 2 Distribusi Item-Item Coping Stress Setelah Uji Coba
No. Aspek-aspek Item
Favorable Item Unfavorable
Jumlah
1 Reactivity to stress
- 115, 822, 1329,
1836 4
2 Ability to assess
situation - 2223
1
3 Self-reliance
310, 924, 1638, 2045
1059, 1466 6
4 Resourcefulness
- 453 1
5 Adaptability and
flexibility 526
1112, 1519, 17 33, 1947, 1254,
2161, 267 8
6 Proactive attitude
- 627 1
7 Ability to relax
752 - 1
Jumlah 6 16
22
Keterangan: = nomor item pada saat uji coba
III.E.4. Prosedur Pelaksanaan Penelitian Adapun prosedur pelaksanaan penelitian terdiri dari :
1. Tahap persiapan
Hal-hal yang perlu dipersiapkan sebelum melakukan penelitian adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan penyusunan alat ukur dan masalah administrasi
penelitian yang menyangkut urusan perijinan melaksanakan penelitian.
Universitas Sumatera Utara
44
a. Penyusunan alat ukur Skala coping stress disusun berdasarkan aspek-aspek yang dikemukakan oleh
Jerabek 1998. Jerabek 1998 menyatakan bahwa aspek-aspek dari coping stress adalah : reactivity to stress, ability to assess situation, self-reliance,
resourcefulness, adaptability and flexibility, proactive attitude, dan ability to relax. Skala coping stress dibuat sebanyak 70 item.
b. Mencari informasi tentang sampel Sebelum skala dibagikan maka perlu mencari informasi tentang pasangan yang
baru menikah di Medan. Informasi yang ingin diperoleh yaitu tentang pasangan
baru yang usia pernikahannya tidak lebih dari 3 tiga tahun.
2. Tahap uji coba alat ukur Uji coba alat ukur dilakukan kepada subjek yang memenuhi karakteristik sampel
dalam penelitian ini. Hasil uji coba kemudian dianalisa dengan analisa daya beda item untuk menentukan item-item yang layak digunakan sebagai alat ukur dan
juga reliabilitas alat ukur yang ditentukan melalui koefisien alpha Cronbach
dengan menggunakan software SPSS versi 12.0 for windows.
3. Tahap Pelaksanaan Setelah alat ukur diujicobakan, maka penelitian kepada pasangan baru pria dan
wanita yang telah ditentukan sebagai sampel penelitian. 4. Tahap Pengolahan Data
Skala yang memenuhi kriteria untuk dianalisis, diolah dengan menggunakan software SPSS versi 12.0 for windows.
Universitas Sumatera Utara
45
III.E.5. Tahap Pelaksanaan Penelitian
Setelah alat ukur diujicobakan, maka penelitian dilaksanakan kepada pasangan baru pria dan wanita yang memenuhi karakteristik sampel yang telah
ditentukan sebelumnya. Pengambilan data dilakukan pada tanggal 11-15 Desember 2007.
III.E.6. Tahap Pengolahan Data Skala yang memenuhi kriteria untuk dianalisis, diolah dengan software SPSS
versi 12.0 for windows.
III.F. Metode Analisis Data
Sesuai dengan hipotesis yang diajukan dan berdasarkan identifikasi variabel penelitian, jenis data dan tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui perbedaan coping
stress pada pria dan wanita pasangan baru dalam menghadapi pernikahan, maka peneliti menggunakan analisis statistik uji asumsi t dengan bantuan software SPSS
versi 12.0 for windows.
Sebelum dilakukan analisis t-test, terlebih dahulu diajukan uji asumsi penelitian yaitu asumsi terhadap variabel-variabel penelitian yang meliputi :
1. Uji Normalitas Adapun maksud dari uji normalitas ini adalah untuk mengtahui apakah distribusi
pada penelitian variabel tergantung coping stress telah menyebar secara normal. Uji normalitas sebaran dianalisis dengan menggunakan One Sample Kolmogorov
Smirnov Test. Berdasarkan analisa tersebut, maka diketahui bahwa variabel coping
Universitas Sumatera Utara
46
stress mengikuti sebaran normal. 2. Uji Homogenitas
Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui apakah sampel penelitian berasal dari populasi yang homogen atau tidak. Pengukuran homogenitas dilakukan
dengan menggunakan Analysis of Variance ANOVA. Uji asumsi dan uji hipotesa dilakukan dengan menggunakan software SPSS
versi 12.0 for windows.
Universitas Sumatera Utara
47
BAB IV ANALISA DAN INTERPRETASI DATA