Fasilitas Telekomunikasi PT. INDOSAT Struktur Organisasi PT. Indosat

98

3.2.5. Fasilitas Telekomunikasi PT. INDOSAT

PT. Indosat memiliki berbagai sarana dan fasilitas untuk telekomunikasi internasional di berbagai tempat di Indonesia untuk dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi para pemakai jasa. Sarana – sarana telekomunikasi internasional itu adalah sebagai berikut: 2. Jatiluhur − Stasiun bumi intelsat JAH-1A, mulai beroperasi tahun 1969 − Stasiun bumi intelsat JAH-2A, mulai beroperasi tahun 1978 − Stasiun bumi intelsat JAH-3A, mulai beroperasi tahun 1985 − Stasiun bumi intelsat JAH-4A, mulai beroperasi tahun 1987 − Stasiun bumi intelsat JAH-5A, mulai beroperasi tahun 1994 3. Ancol − SKKL ASEAN I-S, mulai beroperasi tahun 1980 − SKKL A-I-S, mulai beroperasi tahun 1986 − SKKL SEA-ME-WE 2, mulai beroperasi tahun 1992 − Sentral telepon 5ESS ATT SGI-1B 4. Kantor pusat PT. Indosat − Sentral telepon EWSD SGI-1A − Sentral Telex Digital Hasler − Perangkat Server Unit Fax + − Perangkat untuk IBS − Perangkat untuk video conference Universitas Sumatera Utara 99 − Perangkat untuk Indosat Calling Card − Perangkat untuk voice mail infobox − Base Station Microwave − Server internet − Sentral MSC Daan Mogot Jakarta 5. Medan − SKKL SEA–ME–WE 1 Mecol dan Mesing, mulai beroperasi tahun 1984 − SKKL Medan – Penang, mulai beroperasi tahun 1985 − Stasiun Bumi Intelsat MES-1A, mulai beroperasi tahun 1994 − Sentral MSC Cempaka Medan, mulai beroperasi tahun 1996 − SGI-2 Medan 6. Batam − Batam – Singapura Microwave link, mulai beroperasi tahun 1992 − Stasiun bumi Intelsat BTM- 1B, mulai beroperasi tahun 1994 − SGI-3 Batam 7. Surabaya − Stasiun bumi Intelsat SBY-1A, mulai beroperasi tahun 1995 − SGI-4 Surabaya.

3.2.6. Struktur Organisasi PT. Indosat

Organisasi pada dasarnya bertujuan untuk mengkordinir suatu kelompok atau badan yang terdiri dari berbagai personalia serta mendayagunakan kemampuan yang ada secara keseluruhan untuk di arahkan kepada tujuan tertentu. Universitas Sumatera Utara 100 Selain itu dapat menggambarkan suatu rangkaian atau proses yang harus di lalui dalam perumusan tujuan. Pengambilan keputusan dan di lain pihak struktur ini merupakan perincian kegiatan yang harus di kerjakan masing-masing pegawai sesuai dengan bidang serta wewenangnya. Struktur organisasi ini dapat juga disebut dengan kerangka dasar yang menunjukan orang-orang yang ada di dalamnya terhadap tujuan yang telah di tetapkan dan biasanya di sebut oleh pimpinan sebelum di jalankan kegiatan usaha dengan maksud agar lebih jelas dan terlihat akan susunan atau posisi dari setiap karyawan yang ada dalam organisasi tersebut. Peran dari seseorang pimpinan di dalam suatu organisasi akan sangat menentukan keberhasilan dari tujuan yang akan di capai dalam organisasi itu sendiri. Dengan adanya struktur organisasi ini maka akan jelas bagi setiap anggota tugas dan tanggung jawab. Untuk itu dapat kita lihat struktur Organisasi PT. Indosat Tbk Northern Sumatera Region Sebagai berikut : I. JOB DESK UNIT KERJA MASING – MASING DIVISI 1. Unit Kerja Technical Operation. Gambar 10 Unit Kerja Technical Operation. DIVISION HEAD TECHNICAL OPERATION PROVISIONING QUALITY IMPROVEMENT LOCAL NETWORK OM SEKRETARIS NSS SWITCHING OM BSS OM Universitas Sumatera Utara 101 a Provisioning Quality Improvement Provisioning Quality Improvement memiliki tugas yang berhubungan dengan kualitas jaringan, improvement jaringan dan planning :  Memonitor performansi dari jaringan, dengan mengambil data dari metrika dan juga melakukan drivetest  Traffic Management, dengan mengukur utilisasi dari BTS  Menjaga KPI, biasanya ditargetkan mencapai 99  Pengawasan dan perbaikan site yang telah ada  Planning pembangunan site baru, termasuk disini perencanaan repeater baru. PQI juga melakukan koordinasi dengan divisi lainnya, salah satunya adalah dengan Fault Management FM untuk mengetahui keluhan – keluhan customer yang terkait dengan qualitas jaringan, dan juga dengan bagian BSS, jika diperlukan penambahan CU atau pengoptimalan arah dan pengoptimalan kemiringan antenna. b NSS Switching OM Tugas dan kewajiban Tim NSS Switching OM adalah:  Maintenance perangkat core cellular seperti MSC, HLR, GPRS, i- Ring, SMS, switching local, SGI, CDMA.  Menanggapi keluhan pelanggan yang berhubungan dengan nomornya. Universitas Sumatera Utara 102  Mengeksekusi penambahan link  Troubleshouting hardware dan software NSS Switching OM melakukan koordinasi dengan Fault Management dan Call Center untuk keluhan pelanggan serta dengan bagian Provisioning untuk penambahan link. c BSS OM Tugas dan kewajiban Tim BSS OM adalah:  Bertanggung jawab terhadap pengoperasian seluruh BSC dan BTS yang tersebar di wilayah Sumatera Bagian Utara  KPI, dimana BTS faulty tidak lebih dari 3 jam. BSS OM melakukan kerjasama dengan dengan divisi Network Management Center NMC dimana NMC akan mengirimkan sms broadcast ke tim technical BSS jika ada BTS yang faulty, serta dengan fungsi PQI untuk pengoptimalan arah dan kemiringan antena. d Local Network OM Tugas dan kewajiban Tim Local Network OM adalah:  Penomoran antar PLMN  Kegiatan interkoneksi  Disaster Recovery Plan  Operation dan maintenance SKKL Universitas Sumatera Utara 103 Local Network lah yang melakukan hubungan dengan operator lain untuk hubungan interkoneksi antar sentral, sementara eksekusinya dilakukan oleh tim NSS OM. Saat ini tim Local Network sedang melakukan project upgrading SKKL SEAMEWE – 3 dipantai Cermin yang merupakan pengembangan dari generasi sebelumnya yaitu sistem komunikasi kabel laut SEAMEWE – 1 dan 2. 2. Unit Kerja Marketing dan Sales Support Gambar 11 Unit Kerja Marketing dan Sales Support DIVISION HEAD MARKETING SALES SUPPORT MARKETING PROG. MARKET ANALYSIS RETENTION MANAGEMENT SEKRETARIS PRODUCT SOLUTION SUPPORT CHANNEL MANAGEMENT RETENTION MANAGEMENT a Marketing Program Market Analysis Tugas dan tanggung jawab Marketing Program Market Analysis adalah: Universitas Sumatera Utara 104  Mengusulkan target revenue subscribers per Cabang Reps.  Mengusulkan parameter kinerja Cabang Reps.  Monitoring evaluasi kinerja.  Analisa dan Pemetaan Pasar Kompetisi dalam lingkup Regional.  Support database market untuk Cabang Reps.  Menyusun dan mengkoordinasikan program marketing untuk lingkup Regional.  Melakukan evaluasi pasca program di lingkup Regional.  Manajemen Budget MSS. Fungsi ini biasanya melakukan koordinasi dengan channel management untuk target dari tiap – tiap cabang. b Product Solution Support Tugas dan tanggung jawab Product Solution Support adalah:  Melakukan analisa competitiveness product indosat.  Memformulasikan dan mengusulkan product solution bundling.  Memformulasikan dan mengusulkan pemberlakuan tarif khusus untuk all product maupun specific zone.  Mengkoordinasikan aktivitas akuisisi kerjasama Corporate Community di lingkup Regional.  Melakukan audit dan monitoring kualitas network dan pelayanan. Universitas Sumatera Utara 105 Fungsi ini biasanya berkoordinasi dengan Retention Management untuk program pelayanan serta unit kerja Technical Operation untuk kualitas network. c Channel management Tugas dan tanggung jawab Channel management adalah:  Mengusulkan target distribusi SP dan Voucher per Cabang Reps.  Monitoring evaluasi distribusi.  Support database distribusi untuk Cabang.  Memformulasikan dan mengkoordinasikan evaluasi Dealership lingkup Regional.  Menyusun dan mengkoordinasikan program distribusi dan Dealership untuk lingkup Regional. Fungsi ini melakukan koordinasi dengan retention management dan juga dengan marketing program dan market analysis untuk peningkatan distribusi dan juga untuk membantu pemasaran tiap – tiap cabang. d Retention Management Tugas dan tanggung jawab Retention Management adalah:  Memformulasikan dan mengkoordinasikan program peningkatan revenue dan loyalty di lingkup Regional.  Memformulasikan dan mengevaluasi kinerja pelayanan. Universitas Sumatera Utara 106  Support database pelanggan untuk Cabang. Fungsi ini melakukan koordinasi dengan channel management dan marketing program market analysis dimana penekanannya lebih kepada tujuan untuk mempertahankan pelanggan yang sudah ada. e Contact Center Tugas dan tanggung jawab Retention Management adalah:  Menyelenggarakan kegiatan Contact Center Regional Sumatera.  Mengkoordinasikan kegiatan registrasi kartu prabayar di lingkup Regional. Fungsi ini biasanya melakukan koordinasi dengan marketing program market analysis untuk sosialisasi program. 1. Unit Kerja Business Operation Support Gambar 12 Unit Kerja Business Operation Support DIVISION HEAD BUSINESS OPERATION SUPPORT PROPERTY SITE ACQUISITION SEKRETARIS I.T SUPPORT HUMAN RESOURCE PROCUREMENT Universitas Sumatera Utara 107 f Human Resource Tugas dan tanggung jawab Human Resource adalah:  Melakukan pembayaran gaji karyawan remunisasi  Mengatur pendidikan dan pelatihan bagi karyawan  Support data base karyawan  Bimpers restitusi Human Resource melakukan koordinasi dengan cabang untuk pembayaran gaji penambahan karyawan serta diklat bagi karyawan, disamping itu HR juga melakukan koordinasi dengan divisi Learning Capabilities di HQ. g Procurement Tugas dan tanggung jawab Procurement adalah:  Pengadaan barang untuk kebutuhan seluruh divisi dan cabang dari regional Sumbagut. Dalam menjalankan fungsinya, procurement melakukan koordinasi dengan divisi atau cabang yang membutuhkan pengadaan barang dan vendor yang akan menyediakan barang serta HQ terutama barang yang termasuk dalam kategory Capital Expenditure atau Capex. h IT Support Tugas dan tanggung jawab IT Support adalah: Universitas Sumatera Utara 108  Network Memaintain, memanage dan memonitor network NSR dan menginventaris server dan perangkat last mile network untuk memperluas jaringan dan menjaga performansi jaringan last-mile  Front End Application Maintenance server, menjaga konektivitas jaringan sampai di end- user, mengatur serta membuat aplikasi-aplikasi yang mendukung kinerja setiap unit.  Hardware Software Maintenance IT Support dalam menjalankan fungsinya melakukan koordinasi ke banyak divisi terutama yang membutuhkan aplikasi dan perangkat komputer serta email bagi seluruh karyawan, untuk ke HQ biasanya IT support berhubungan dengan IT Helpdesk. i Property dan Site Acquisition Tugas dan tanggung jawab Property dan Site Acquisition adalah:  Mengakuisisi lahan kosong untuk pembangunan tower  Perpanjangan sewa site  Pembangunan Galeri atau Reps dan kontraknya  Bertanggung jawab terhadap anggaran sewa gedung atau mobil. Dalam melaksanakan fungsinya SITAC berkoordinasi dengan divisi RNP dan vendor yang akan menangani pembangunan tower serta dengan tim technical yang ada di cabang atau reps untuk melakukan survey area untuk mengetahui kondisi area yang akan dibangun BTS. Universitas Sumatera Utara 109 1. Medan Branch Gambar 13 Medan Branch HEAD OF MEDAN BRANCH DIRECT SALES MARKETING COMMUNICATION INDIRECT SALES SALES ADMINISTRATION CUSTOMER SERVICE REPS. SIANTAR REPS. KISARAN REPS. P. SIDEMPUAN REPS. KABANJAHE REPS. B. ACEH SEKRETARIS j Direct sales Direct sales fokus penjualannya adalah yang terkait dengan corporate seperti midi dan juga matrix termasuk untuk personal user. Dalam menjalankan fungsinya fungsi ini banyak melakukan koordinasi dengan sales administration untuk pengaktivasian kartu postpaid karyawan k Indirect sales Indirect sales fokus penjualannya adalah produk prepaid seluler. Dalam menjalankan fungsinya, indirect sales berkoordinasi dengan channel management regional untuk distribusi SP dan voucher untuk cabang dan reps di sumatera utara dan NAD serta dengan dealer dalam hal penjualan. Indirect sales juga melakukan koordinasi dengan marketing commnication untuk mensupport program mereka. Universitas Sumatera Utara 110 l Sales administration Sales administration memiliki tanggung jawab terhadap aktivasi kartu matrix termasuk melakukan survey data customer. Fungsi ini selalu berkoordinasi dengan direct sales dan galeri untuk pelanggan postpaid dan juga dengan revenue assurance untuk tagihan pelanggan. 2 Customer service dan retensi Customer service dan retensi membawahi CS galeri dan reps. Bagian ini juga memiliki fungsi retensi yang bertujuan menjaga pelanggan agar tetap loyal. Dalam menjalankan programnya, fungsi ini banyak melakukan koordinasi dengan marketing commmunication dan juga dengan indirect sales untuk program retensi. 3 Marketing communication Marketing communication memiliki tanggung jawab untuk melakukan promosi produk ke customer di area medan dan NAD baik berupa penyelenggaraan event besar maupun melalui sms broadcast. Marketing communication banyak berkoordinasi dengan indirect sales dan customer service dalam melakukan promosi. Universitas Sumatera Utara 111 Universitas Sumatera Utara 112

3.3. Lokasi dan Waktu Penelitian