TAP.COM - ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PERILAKU KONSUMEN DALAM PENGAMBILAN ... 63 180 1 PB
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PERILAKU KONSUMEN
DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN JASA WARNET
DI KOTA BANJARBARU KALIMANTAN SELATAN
Jumiati
jumiatiati40@yahoo.co.id
UNIVERSITAS ACHMAD YANI BANJARMASIN
Abstract,
This study aims to demonstrate empirically the effect either
simultaneously and partially between the factors of consumer behavior,
the marketing mix, the individual consumer, environmental and
psychological processes for making decisions on the use of Internet service
in Banjarbaru.
Results of research on the cafe in Banjarbaru shows that
simultaneously, the marketing mix factors (product, price, promotion,
service, location, process, physical evidence), individual consumer
(motivation and involvement, attitude, perception and learning),
environmental factors (culture, social class, reference group),
psychological factors (information processing) influence the decisionmaking use of service cafe.
Partially among the factors the marketing mix (product, price,
promotion, service, process, physical evidence), individual consumer
influence factors (motivation and involvement, attitudes, perceptions),
psychological factors (information processing) influence the decisionmaking use of service cafe. Variable products are the most dominant
variable that influence. This is due to the availability of services such as
use of the internet cafe with all supporting facilities need to be met so that
the user can get all the necessary.
Keywords : Consumer Behavior In The City Banjarbaru
Abstrak,
Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan secara empiris adanya
pengaruh baik secara simultan maupun parsial antara faktor-faktor perilaku
konsumen, yaitu bauran pemasaran, individu konsumen, lingkungan dan
proses psikologi terhadap pengambilan keputusan pemakaian jasa warnet
di Kota Banjarbaru.
Hasil penelitian pada warnet di Kota Banjarbaru menunjukkan
bahwa secara simultan, faktor bauran pemasaran (produk, harga, promosi,
pelayanan, lokasi, proses, bukti phisik), faktor individu konsumen
(motivasi dan keterlibatan, sikap, persepsi serta pembelajaran), faktor
lingkungan (budaya, kelas sosial, kelompok acuan), faktor psikologi
78
Jumiati. Analisis Faktor-Faktor Perilaku Konsumen Dalam Pengambilan ...
(pengolahan informasi) berpengaruh terhadap pengambilan keputusan
pemakaian jasa warnet.
Secara parsial diantara faktor bauran pemasaran (produk, harga,
promosi, pelayanan, proses,bukti phisik), faktor pengaruh individu
konsumen (motivasi dan keterlibatan, sikap, persepsi), faktor psikologi
(pengolahan informasi) berpengaruh terhadap pengambilan keputusan
pemakaian jasa warnet. Variabel produk adalah variabel yang berpengaruh
paling dominan. Hal ini disebabkan ketersediaan layanan jasa warnet
berupa penggunaan internet dengan semua fasilitas penunjangnya perlu
dipenuhi agar pengguna bisa mendapatkan semua yang dibutuhkan.
Kata Kunci : Perilaku Konsumen Pada Warnet Di Kota Banjarbaru
pulsa telpon menjadikan masyarakat
Perkembangan teknologi saat
ini mengalami kemajuan sangat pesat
masih
dan mengagumkan. Hal ini juga
internet
terjadi dalam dunia telekomunikasi
menggunakan warnet sebagai sarana
dan informasi yang memunculkan
mengakses
internet
karena
bisa
sejumlah
mengontrol
biaya
yang
akan
kemudahan-kemudahan
seperti
dalam
usaha
produk
berkualitas,
untuk
sendiri
memasang
dirumah
dan
dikeluarkan.
perolehan,
harga
enggan
Di
yang
lain
pihak,
kondisi
kompetitif dan juga pelayanan yang
persaingan diantara warnet semakin
semakin baik. Namun di sisi lain,
ketat,
karena perkembangan yang sangat
mengembangkan
cepat, terjadi pula persaingan yang
menganalisis
ketat antara penyedia/produsen yang
mempengaruhi perilaku konsumen
bergerak di dalam
dalam pemilihan warnet. Dengan
Semakin
usaha tersebut.
berkembangnya
oleh
jumlah
dunia
karenanya
untuk
usahanya
perlu
faktor-faktor
yang
penduduk
231
juta
komunikasi dan komputer, teknologi
( BPS,2011 ), Indonesia mempunyai
internet menjadi relatif murah dan
pasar potensial dan akan menjadi
terjangkau bagi konsumen. Ironisnya
satu terbesar di Asia Tenggara dalam
pengguna internet di Indonesia masih
hal
merupakan minoritas dengan jumlah
pengakses
pengguna ratusan ribu saja (Purbo,
sudah 14,3 % atau 33 juta penduduk
2001). Selain itu, mahalnya biaya
indonesia. Adapun paling sering
79
pemakaian
internet.
internet
di
Jumlah
Indonesia
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014
digunakan
akses
internet
menghadirkan perubahan dramatis
di
Indonesia antara lain : 62 % dari
pada
warnet, 30 % dari kantor, 20 % dari
paradigma pemasaran konvensional.
rumah dan 18 % dari kampus (Suryo,
Konsumen semakin cerdas, canggih
2010).
dan
Salah
satu
tempat
perilaku
cerewet.
konsumen
yang
konsumen
Tuntutan
semakin
dan
dari
kompleks
masyarakat
(Diana, 2001). Agar warnet ini
sebagai sarana mengakses internet
berhasil dalam mencapai tujuannya
adalah warung internet (warnet). Hal
terutama
itu terjadi karena bias mengontrol
kebutuhan
biaya yang akan dikeluarkan. Warnet
diperlukan adanya analisis perilaku
merupakan sebuah tempat di mana
konsumen sebagai salah satu cara
seseorang bisa mengakses internet.
dalam keberhasilan pemasarannya.
digunakan
mayoritas
dalam
konsumen,
Dalam
Warnet biasanya dilokasikan sebagai
memenuhi
maka
konteks
orientasi
tempat umum mirip dengan sebuah
konsumen penting pula dianalisa
restoran, sementara biaya sewanya
bagaimana perilaku konsumen dalam
biasanya dipatok per jam. Tidak beda
pemilihan warnet, apakah konsumen
halnya dengan kota-kota lain, bisnis
merasa puas atau sebaliknya, karena
warnet tumbuh pesat pula di kota
hal ini sangat berpengaruh pada masa
Banjarbaru. Banjarbaru merupakan
yang
kota administratif dan mengikuti
konsumen
perkembangan teknologi sehingga
mengenai proses-proses yang terlibat
masyarakat
ketika
juga
membutuhkan
akan
datang.
Perilaku
merupakan
individu
studi
atau
kelompok-
memilih,
membeli,
komunikasi yang baik serta canggih.
kelompok
Jumlah warnet yang ada di Kota
menggunakan produk atau jasa untuk
Banjarbaru sebanyak 66 warnet. Hal
memenuhi
ini menunjukkan tingkat persaingan
(Engel,el.al,1994:3).
antar warnet di Banjarbaru cukup
jasa warnet itu bervariasi serta
tinggi terutama berkaitan dengan
kualitasnya sesuai dengan informasi
fasilitas yang dimiliki dan harga
terbaru dan harganya lebih murah,
yang
efisien
ditawarkan.
Internet
80
kebutuhan
dan
hidupnya
Produk
efektif
atau
sehingga
Jumiati. Analisis Faktor-Faktor Perilaku Konsumen Dalam Pengambilan ...
mempengaruhi dalam pengambilan
Jasa Warnet Di kota Banjarbaru”.
keputusan pemakaian jasa warnet.
Permasalahan dalam penelitian ini
Melihat
yang ada bahwa
dirumuskan sebagai berikut : apakah
konsumen tetap menggunakan jasa
faktor bauran pemasaran (produk,
warnet, karena warnet itu dalam hal
harga, promosi, pelayanan, lokasi,
jasa yang ditawarkan bervariasi,
proses, bukti fisik), faktor individu
lengkap, harga lebih murah, praktis,
konsumen ( meliputi motivasi dan
efisien, efektif dan lebih nyaman.
keterlibatan, sikap, persepsi serta
Walaupun
pembelajaran),
fakta
dalam
kenyataannya,
faktor
lingkungan
sekarang untuk mengakses dapat
(budaya,
dilakukan dimanapun. Selain itu,
acuan), faktor psikologi (pengolahan
konsumen
informasi)
warnet
melihat
yang
fasilitas
ditawarkan
jasa
kelas sosial,
berpengaruh
simultan
sesuai
kelompok
terhadap
secara
pengambilan
dengan apa yang diinginkan serta
keputusan pemakaian jasa warnet di
konsumen tersebut terpengaruh oleh
Banjarbaru dan berpengaruh secara
faktor-faktor
parsial
sendiri,
individu
lingkungan
konsumen
dan
terhadap
pengambilan
keputusan pemakaian jasa warnet di
proses
Banjarbaru serta dari faktor bauran
psikologis.
dijumpai
pemasaran,
faktor
individu
dilapangan juga menunjukkan bahwa
konsumen,
faktor
pengaruh
jasa warnet yang ditawarkan sesuai
lingkungan, faktor proses psikologi
selera
oleh
variabel
latar
dominan mempengaruhi konsumen
Fakta
yang
yang
konsumen.
diinginkan
Berdasarkan
manakah
yang
belakang tersebut di atas, peneliti
dalam
melakukan
pemakaian jasa warnet
faktor-faktor
penelitian
yang
mengenai
membuat
paling
keputusan
di kota
Banjarbaru ?
mempengaruhi
keputusan pembelian konsumen jasa
Tujuan penelitian ini adalah
warnet di kota Banjarbaru dengan
untuk menganalisis pengaruh faktor
judul yaitu “Analisis Faktor-Faktor
bauran pemasaran (produk, harga,
Perilaku
promosi, pelayanan, lokasi, proses,
Konsumen
Dalam
bukti
Pengambilan Keputusan Pemakaian
81
phisik),
pengaruh
faktor
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014
individu konsumen (motivasi dan
fisik
keterlibatan, sikap, persepsi serta
,2006:71 ).
pembelajaran),
pengaruh
)
(Rambat
Pengaruh
faktor
dan
Hamdani
faktor
individu
lingkungan (budaya, kelas sosial,
konsumen
kelompok acuan), pengaruh faktor
motivasi dan keterlibatan (Engel, et
psikologi
informasi)
al. 1994:50). Kotler (2005: 215)
secara simultan dan secara parsial
Perilaku pembelian dipengaruhi oleh
terhadap
motivasi dalam seseorang memiliki
(pengolahan
pengambilan
keputusan
meliputi
Pertama,
pemakaian jasa warnet di Banjarbaru
banyak
serta untuk menganalisis pengaruh
tertentu. Kedua, Sikap (Engel, el al.
paling dominan dari faktor bauran
1994:5) sebagai suatu menyeluruh
pemasaran, faktor mengenai individu
yang memungkinkan orang berespon
konsumen, faktor lingkungan, faktor
dengan cara menguntungkan atau
mengenai proses psikologi terhadap
tidak
pengambilan keputusan pemakaian
konsisten berkenaan dengan objek
jasa warnet. Bauran pemasaran jasa
atau
merupakan salah satu faktor yang
Ketiga, persepsi (Kotler ,2005: 216)
mampu mempengaruhi pengambilan
adalah proses yang digunakan oleh
keputusan
:
individu memilih, mengorganisasi,
dan
dan menginterpretasikan masukan
Hamdani,2006:70; Kotler, 2002:431;
informasi guna menciptakan yang
Cravens,
harga
memiliki arti.Keempat, pembelajaran
(Tjiptono, 1999). Ketiga, promosi
( Engel,el al, 1994:57). Oleh karena
(Basu dan Sukotjo , 2000 : 222;
itu, proses belajar harus dimengerti
Kotler,2000:18;
bila pemasaran diharapkan untuk
konsumen
meliputi
Pertama, produk (Rambat
1996:3).
Kedua,
Cravens,1996:77).
menguntungkan
alternatif
yang
waktu
secara
diberikan.
Faktor pengaruh lingkungan
dan Hamdani, 2006:7).
Kelima, lokasi ( Rambat
pada
membujuk (Kotler, 2005 : 217).
Keempat, personal traits (pelayanan)
( Rambat
kebutuhan
:
meliputi : Pertama, budaya (Kotler
dan
Hamdani ,2006:73 ). Keenam, proses
,2005:
(Rambat dan Hamdani ,2006:76).
keinginan dan perilaku yang paling
Ketujuh, physical evidence ( bukti
mendasar.
82
203)
merupakan penentu
Kedua,
Kelas
sosial
Jumiati. Analisis Faktor-Faktor Perilaku Konsumen Dalam Pengambilan ...
(Engel,
et
al.
1994:47)
3. Evalution of Alternatives
adalah
pembagian di dalam masyarakat
4. Choice Purchase
yang terdiri dari individu-individu
5. Post Purchase
yang
berbagi
perilaku
nilai,
yang
minat,
sama.
dan
METODE
Ketiga,
Penelitian
kelompok acuan (Kotler, 2005:202),
seseorang
terdiri
dari
semua
ini dikategorikan sebagai explanatory
research,
langsung (tatap muka) atau tidak
terhadap
perilaku
sikap
seseorang
pengujian
komunikasi
adalah
kegiatan
kota
yang
primer
pengolah dan mengerti komunikasi
menurut
(1997) dalam
PC
(personal
diperoleh
dari
kuesioner
yaitu perolehan data dari pihak yang
melakukan penelitian sebelumnya.
disimpan,
Pencarian data sekunder melalui
didapatkan kembali, dan digunakan.
konsumen
mempunyai
responden sedangkan data sekunder
ditranformasikan,
pengambilan
tempat
(angket) kemudian diberikan kepada
Pengolahan informasi
menyampaikan cara-cara di mana
Proses
sebagai
primer dan data sekunder. Data
bagaimana orang dapat menerima,
dirinci,
Banjarbaru
pada penelitian ini berupa data
berkepentingan dengan penemuan
dikurangi,
(Sugiono,
computer ) minimal 10. Jenis data
penelitian konsumen sudah lama
informasi dapat
hipotesis
penelitian dengan memilih 10 warnet
pemasaran inti, oleh karena itu
pemasaran.
yang
2010:5). Penelitian ini dilakukan di
pengolahan informasi ( Engel, et al.
dengan
penelitian
variabel-variabel penelitian melalui
tersebut.
berkaitan
yaitu
menjelaskan hubungan kausal antara
atau
Pengaruh proses psikologis meliputi
1994:56)
merupakan
metode penelitian survey. Penelitian
kelompok yang memiliki pengaruh
langsung
ini
majalah, jurnal maupun website yang
keputusan
mempunyai informasi yang berkaitan
Zellwegger,
erat dengan topik penulisan.
Butler dan Peppard
Metode pengambilan sampel
(1998) ada lima tahapan :
penelitian adalah teknik accidental
1. Problem recognition
sampling yaitu metode pengambilan
2. Information Search
sampel yang dilakukan berdasarkan
83
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014
�11X11 + �12X12 + �13X13 +
kebetulan (Sugiyono, 2010 : 122).
�14X14 + �15X15 + e.
Untuk penentuan warnet dilakukan
Judgment Sampling, seperti yang
Dimana
Y
:
=
Pengambilan
diungkapkan Suharyadi (2009:17).
Keputusan Pemakaian Jasa Warnet.
Judgment Sampling adalah sampel
a=
yang
cara
random yang berdistribusi normal
mempertimbangkan kriteria-kriteria
dengan nilai rata-rata nol (rata-rata
tertentu
anggota
e), X1 = Produk, X2 = Harga, X3
populasi yang tidak memiliki ciri-ciri
= Promosi, X4 = Pelayanan, X5 =
tersebut.
Lokasi, X6 = Proses , X7 = Bukti
ditentukan
dan
dengan
menolak
Dalam
penelitian
ini,
Konstanta, e = Suatu variabel
sampel yang diambil harus memiliki
phisik,
kriteria tertentu yaitu warnet yang
keterlibatan, X9 = Sikap, X10 =
bersangkutan harus berada di Kota
Persepsi, X11 = Pembelajaran, X12
Banjarbaru
mempunyai
= Budaya, X13 = Kelas sosial, X14 =
mempunyai Personal Computer (PC)
Kelompok acuan, X15 = Pengolahan
paling sedikit 10 buah PC. Warnet
informasi.
tersebut antara lain Bintang Net,
Uji
dan
X8
=
t
Motivasi
digunakan
dan
untuk
Raya Net, Matahari Internet, Warnet
mengetahui pengaruh secara parsial
Al
antara variabel dependen dengan
Husaini,
Warnet
Nabila,
Kemuning Net, Ungu, Rizka Net,
variabel
Hoki
digunakan
Net,
Dhimas
Net.
Pada
independen.
untuk
Uji
F
mengetahui
penelitian ini, metode pengumpulan
pengaruh secara simultan antara
data dengan Field research ( riset
variabel dependen dan independen.
lapangan ), Library Research (riset
Sebelum
melakukan
kepustakaan).
hipotesis
data,
Analisis
data
yang
pengujian
terlebih
dahulu
akan
dilakukan pengujian asumsi klasik
digunakan (wahid 2004 : 80). Model
statistik. Menurut Nugroho (2005)
hubungan antara variabel sebagai
model regresi linier berganda dapat
berikut : Y= a + �1X1 + �2X2+
dikatakan memenuhi kritria Best
�7X7 + �8X8 + �9X9 + �10X10 +
jika
�3X3 + �4X4 + �5X5 + �6X6+
Liniar Unbiased Estimator (BLUE)
84
model
tersebut
memenuhi
Jumiati. Analisis Faktor-Faktor Perilaku Konsumen Dalam Pengambilan ...
asumsi normalitas data dan terbebas
telah
dari asumsi-asumsi klasik seperti uji
banjarbaru
multikolinearitas, autokorelasi, dan
Kecamatan banjarbaru Selatan
heteroskedastisitas.
warnet, Kecamatan Landasan Ulin
10
HASIL DAN PEMBAHASAN
koordinat
mendapatkan apa yang diinginkan.
03°27'-03°29'
Fakta dilapangan jasa warnet yang
Lintang Selatan dan 114°45-114°45'
Timur.
Kota
dinikmati konsumen bervariasi teknis
Banjarbaru
untuk menarik konsumen walaupun
terbentuk pada tanggal 20 April
masih terdapat warnet yang memiliki
1999. Berdasarkan Undang-Undang
Tahun
1999
izin dan ada yang belum memperoleh
Kota
izin
Banjarbaru terbagi atas 3 (tiga)
Banjarbaru
belas) kelurahan. Luas keseluruhan
pendidikan
wilayah Kota Banjarbaru adalah
2
km
(37.130
di
lapangan
yang
ada
di
kota
merupakan
dan
warnet
kota
sangat
dibutuhkan untuk informasi dan
ha).
komunikasi
dari
bagi
masyarakat,
sehingga sampai sekarang jumlah
tahun ketahun dan dari beberapa
terus
dari
Banjarbaru sangat pesat karena Kota
wilayah kecamatan dan 12 (dua
kecamatan
Liang
lebih nyaman, aman dan mudah
geografis Kota Banjarbaru terletak
Perkembangan
Kecamatan
21
masing-masing agar para konsumen
provinsi Kalimantan Selatan. Secara
371,30
warnet,
konsumen dengan berbagai teknis
satu kota dari 13 kabupaten/kota di
9
29
fasilitas untuk memenuhi keperluan
Kota Banjarbaru adalah salah
Nomor
Kecamatan
warnet telah menawarkan berbagai
Penelitian
Bujur
warnet,
Utara
di
Anggang 6 warnet. Pengelola jasa
1. Gambaran Umum Daerah
antara
beroperasi
warnet yang ada sekitar kurang lebih
mengalami
66 warnet sehingga menarik untuk
peningkatan perkembangan jumlah
diadakan penelitian.
usaha jasa warnet. Jasa warnet yang
85
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014
2. Karakteristik Responden Penelitian
a. Jenis Kelamin
Karakteristik responden menurut jenis kelamin :
Tabel 1. Karakteristik Responden Menurut Jenis Kelamin
Jenis kelamin
Jumlah (orang)
Laki-laki
55
Perempuan
45
Jumlah
100
Sumber : Data Primer Yang Diolah (2011)
Persentase (%)
55 %
45 %
100 %
b. Pekerjaan
Karakteristik responden menurut Pekerjaan terlihat pada tabel berikut :
Tabel 2. Karakteristik Responden Menurut Pekerjaan
Jenis Pekerjaan
Jumlah (orang)
PNS
5
Pegawai BUMD/BUMN
2
Pegawai Swasta
9
Wiraswasta
9
Guru/Dosen
2
Lainnya
73
Total
100
Sumber : Data Primer Yang Diolah (2011)
Persentase (%)
5%
2%
9%
9%
2%
73 %
100 %
c. Pendidikan
Karakteristik responden menurut tingkat pendidikan :
Tabel 3. Karakteristik Responden Menurut Pendidikan
Pendidikan Terakhir
Jumlah (orang)
SLTP
25
SLTA
61
Diploma
7
Sarjana (S1)
6
Lainnya
1
Total
100
Sumber : Data Primer Yang Diolah (2011)
86
Persentase (%)
25 %
61 %
7%
6%
1%
100 %
Jumiati. Analisis Faktor-Faktor Perilaku Konsumen Dalam Pengambilan ...
d. Usia responden
Tabel 4. Karakteristik Responden Menurut Usia
Usia
Jumlah (orang)
< 20 tahun
60
20 - 25 tahun
24
25 - 30 tahun
4
30 - 40 tahun
9
> 40 tahun
3
Total
100
Sumber : Data Primer Yang Diolah (2011)
Persentase (%)
60 %
24 %
4%
9%
3%
100 %
e. Penghasilan
Tabel 5. Karakteristik Responden MenurutPenghasilan
Penghasilan
< Rp. 500.000,Rp. 500.000,- sampai Rp. 1.000.000,Rp. 1.000.000,- sampai Rp. 1.500.000,> Rp. 1.500.000,Total
Jumlah (orang)
62
16
7
15
100
Persentase (%)
62
16
7
15
100
Sumber : Data Primer Yang Diolah (2011)
3.
Uji Validitas dan Realibilitas
Uji
penelitian
validitas
ini
4. Hasil Pengujian Hipotesis
pada
a. Pengujian
menggunakan
Menurut Sulaiman (2004:15)
dengan program SPSS. Menurut
(2005:149),
bahwa pengujian untuk memenuhi
apabila
kriteria
koefisien korelasi > 0,3, maka
cronbach,
instrumen
dimana
dapat
Linear
Unbiased
melakukan pengujian hipotesis, data
reliabilitas pada penelitian ini
teknik
Best
Estimator (BLUE), maka sebelum
instrumen dinyatakan valid. Uji
menggunakan
Klasik
Regresi Linear Berganda
teknik korelasi product moment
Sugiono
asumsi
perlu terlebih dahulu dilakukan uji
alpha
asumsi
suatu
klasik
meliputi
:
uji
normalitas, uji multikolinieritas, uji
dikatakan
autokorelasi, uji heterokedastisitas.
handal (reliable) bila dimiliki
koefisien atau alpha sebesar 0,6
atau lebih (Malholtra, 2002).
87
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014
b. Hasil Analisis Regresi Linear Berganda
Hasil pengujian regresi berganda dalam penelitian ini dapat dilihat pada
tabel 6 berikut ini :
Tabel 6. Hasil Analisis Regresi Berganda Faktor-faktor Perilaku
Konsumen Terhadap Pengambilan Keputusan Pemakaian Jasa
Warnet
Variabel Dependen
Variabel
Independen
Produk
Harga
Promosi
Pelayanan
Lokasi
Proses
Bukti Fisik
Motivasi dan
Pengambilan Keputusan
Keterlibatan
(Y)
Sikap
Persepsi
Pembelajaran
Budaya
Kelas Sosial
Kelompok Acuan
Pengolahan
Informasi
Konstanta = 0,951
R = 0,905
Adj R square = 0,888
Koef. Regresi t hitung
1.984
.612
.707
.1.302
.036
.863
.904
.383
6.371
3.004
2.611
5.746
.252
5.222
3.827
2.168
.000
.004
.011
.000
.802
.000
.000
.033
Partial
correla
tion
.571
.312
.274
.531
.027
.495
.385
.230
-.262
-.982
.031
-.030
-.272
.041
.403
-2.069
-4.609
.166
-.264
-1.298
.215
2.551
.042
.000
.869
.793
.198
.830
.013
-.220
-.449
.018
-.029
-.140
.024
.268
F hitung
Sig. F
R Square
Sig.
53,186
0,000
0,905
Sumber : Output Statistik SPSS
Berdasarkan tabel 6 di atas diketahui bahwa persamaan regresi dapat
dirumuskan sebagai berikut :
Y = 0,957 + 1,984X.1 + 0,612X.2 + 0,707X.3 + 1,302X.4 + 0,036X.5 +
0,863X.6 + 0,904X.7 + 0,383X.8 + (0,262)X.9 + (0,982)X.10 +
0,031X.11 + (0,030)X.12 + (0,272)X.13 + 0,041X.14 + 0,403X.15 +e
adalah sebesar 88,8% sedangkan
Berdasarkan tabel 6 di atas
diketahui bahwa nilai Adjusted R2
sisanya
sebesar 0,888 yang berarti besarnya
variabel bebas yang ada di luar
variasi sumbangan seluruh variabel
analisis atau penelitian ini.
bebas terhadap variabel terikatnya
88
11,2%
dijelaskan
oleh
Jumiati. Analisis Faktor-Faktor Perilaku Konsumen Dalam Pengambilan ...
tersebut, maka yang nilai t
5. Pengujian Hipotesis
hitungnya lebih tinggi dari t
a. Uji F
Kriteria yang digunakan
tabel adalah : bauran pemasaran
dalam pengujian ini adalah jika
produk = 6.371, harga = 3.004,
nilai F hitung ≥ F tabel, maka
promosi = 2.611, pelayanan =
hipotesis
dan
5.746, proses = 5.222, bukti
sebaliknya. Hipotesis pertama
phisik = 3.827), faktor pengaruh
menyatakan,
individu
diterima,
diduga
pelayanan,
-2.069, persepsi = -4.609), faktor
bukti phisik),
psikologi (pengolahan informasi
harga,
promosi,
faktor
(motivasi
dan keterlibatan = 2.168, sikap =
pemasaran
proses,
konsumen
(produk,
bauran
place,
faktor
pengaruh
= 2.551).
individu
dan
Nilai t hitungnya lebih
keterlibatan, sikap, persepsi serta
rendah dari t tabel adalah faktor
pembelajaran), faktor pengaruh
bauran pemasaran (lokasi =
lingkungan
0.252), faktor pengaruh individu
konsumen
(motivasi
(budaya,
kelas
sosial, kelompok acuan), faktor
konsumen
psikologi(pengolahan informasi)
0.166),
secara
lingkungan (budaya = -0.264,
simultan
berpengaruh
(pembelajaran
faktor
sosial
pengaruh
terhadap pengambilan keputusan
kelas
pemakaian jasa warnet terbukti
kelompok
acuan
=
0.215).
dapat diterima.
Dengan
demikian
dapat
bahwa
secara
disimpulkan
b. Uji t
(produk,
dalam pengujian ini adalah jika
hipotesis
diterima
menunjukkan
Mengacu
pada
harga,
faktor
dan
promosi,
pengaruh
konsumen
sebaliknya. Berdasarkan tabel
1.663.
dan
pelayanan, proses,bukti phisik),
nilai t hitung ≥ t tabel, maka
t
-1.298
parsial faktorbauran pemasaran
Kriteria yang digunakan
nilai
=
=
individu
(motivasi
dan
keterlibatan,sikap, persepsi), dan
angka
faktor
nilai
psikologi
informasi)
89
(pengolahan
berpengaruh
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014
signifikan terhadap pengambilan
pemakaian
jasa
keputusan karena nilai t hitung
Banjarbaru.
warnet
di
≥ t tabel. Namun variabel bauran
pemasaran
(lokasi),
pengaruh
individu
(pembelajaran),
SIMPULAN DAN SARAN
faktor
Simpulan
konsumen
dan
Berdasarkan
faktor
sosial
acuan)
dan
dapat ditarik kesimpulan, sebagai
kelompok
pengaruhnya
hasil
analisis yang telah dilakukan, maka
pengaruh lingkungan (budaya
kelas
dari
berikut :
tidak
a. Faktor
signifikan terhadap pengambilan
bauran
(produk,
keputusan karena nilai t hitung
pemasaran
harga,
promosi,
pelayanan, lokasi, proses, bukti
< t tabel.
phisik), faktor berkaitan individu
konsumen (meliputi
6. Implikasi Hasil Penelitian
Berdasarkan
hasil
penelitian
dilakukan
dan keterlibatan, sikap, persepsi
pengujian
yang
diketahui
motivasi
telah
serta
pembelajaran),
faktor
bahwa
berkaitan lingkungan (meliputi
faktor yang berkaitan bauran
budaya, kelas sosial, kelompok
pemasaran
promosi,
proses,
(produk,
harga,
acuan),
pelayanan,
lokasi,
(pengolahan informasi) secara
faktor
simultan berpengaruh terhadap
konsumen
pengambilan keputusan pemakai
bukti
pengaruh
fisik),
individu
(motivasi
dan
keterlibatan,
sikap,
persepsi
faktor
psikologi
jasa warnet di Kota Banjarbaru.
b. Faktor
serta
berkaitan
bauran
pembelajaran), faktor pengaruh
pemasaran
lingkungan
kelas
promosi, pelayanan, proses,bukti
sosial, kelompok acuan), faktor
phisik), faktor berkaitan individu
berkaitan psikologi (pengolahan
konsumen
(motivasi
informasi)
keterlibatan,
sikap,
(budaya,
berpengaruh
baik
(produk,
dan
persepsi),
secara simultan maupun parsial
faktor
terhadap pengambilan keputusan
informasi) menunjukkan secara
90
psikologi
harga,
(pengolahan
Jumiati. Analisis Faktor-Faktor Perilaku Konsumen Dalam Pengambilan ...
terhadap
penyedia jasa. Dalam hal ini
keputusan
penyedia jasa adalah kondisi
pemakaian jasa warnet di Kota
internal dari warnet seperti pada
Banjarbaru. Sedangkan faktor
pegawai harus menawarkan jasa
bauran
pemasaran
(lokasi),
dengan lebih baik mutunya,
faktor
pengaruh
individu
tingkat kemampuan lebih tinggi
parsial
berpengaruh
pengambilan
konsumen
dan
(pembelajaran),
pelayanan
yang
lebih
faktor lingkungan (budaya, kelas
efektif, oleh karena itu juga
sosial dan kelompok acuan)
dapat mendorong atau menjadi
secara parsial pengaruhnya tidak
daya
signifikan terhadap pengambilan
membeli / memakai jasa warnet.
keputusan
pemakaian
b. Pengelola
jasa
bauran
(produk)
yang
warnet
untuk
hendaknya
dalam hal diferensiasi lingkup
pemasaran
merupakan
dominan
konsumen
perlu meningkatkan kemampuan
warnet di Banjarbaru.
c. Faktor
tarik
produk,
variabel
karena
untuk
pengaruhnya
kemampuan
diferensiasi
produk
terhadap pengambilan keputusan
mengakibatkan
adanya
pemakaian jasa warnet di kota
tambah
Banjarbaru.
Kecepatan akses juga menjadi
bagi
nilai
konsumen.
hal yang sangat penting dan
Saran
perlu
Berdasarkan
dari
hasil
kecepatan
analisis yang telah dilakukan, maka
akses
karena
merupakan
cerminan kualitas jasa yang
dapat dikemukakan beberapa saran
ditampilkan
antara lain :
oleh
pengelola
warnet.
a. Sifat khusus dari pemasaran jasa
adalah
diperhatikan
berhubungan
c. Pembangunan program pelatihan
dengan
yang baik serta pengembangan
kualitas jasa yang ditawarkan.
perlu dilakukan terutama dalam
Sedangkan kualitas jasa yang
ditawarkan
oleh
penggunaan
perusahaan
software
dan
teknologi intrnet terbaru untuk
tidak bisa dipisahkan dengan
karyawan
91
warnet,
karena
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014
pelatihan ini akan membuat
penetapan harga dan peraturan
karyawan lebih terampil dalam
yang lebih fleksibel.
g. Penyedia
menghadapi keluhan konsumen
jasa
warnet
juga
selama mengakses fasilitas yang
hendaknya lebih memperhatikan
disediakan warnet. Disamping
kondisi
itu dengan pelatihan karyawan
disampaikan
diharapkan mampu menjalankan
pengelola warnet dan konsumen
tugas dal hal menyampaikan jasa
berinteraksi sehingga konsumen
dengan standar kualitas yang
merasa lebih nyaman dalam
tinggi.
menikmati jasa yang disediakan
d. Perlunya peningkatan promosi
fisik
dimana
dan
jasa
dimana
oleh pihak pengelola warnet.
melalui kegiatan yang bersifat
h. Memberikan
pelayanan
yang
kemasyarakatan terutama yang
sebaik-baiknya kepada pemakai
lebih
jasa
bersifat
akademis
dan
warnet
sehingga
dapat
melalui
membantu peningkatan promosi
koran dan media cetak lainnya
lewat referensi pemakai warnet
dalam rangka agar masyarakat
yang telah ada saat ini bisa lebih
bisa mengetahui arti penting
menyebarkan informasi kepada
keberadaan sebuah warnet.
orang lain.
peningkatan
promosi
i.
e. Keberadaan warnet hendaknya
berorientasi
pada
konsumen,
dalam
mengelola
warnet
penelitian
mengambil topik
kebutuhan
hal
Bagi
perlu
ini
memahami perilaku konsumen
adalah :
sehingga bisa merancang strategi
ingin
yang sama
diperhatikan
keterbatasan
harus
yang
bahwa
penelitian
ini
Pada penelitian ini tidak
pemasaran dengan menambah
menguji
fasilitas yang sesuai, agar warnet
yang kemungkinan dapat
tersebut
mempengaruhi
diminati
oleh
para
konsumen.
semua
variabel
keputusan
konsumen untuk memakai
f. Pengelola
hendaknya
serius
hal
dalam
lebih
jasa warnet.
kebijakan
92
Jumiati. Analisis Faktor-Faktor Perilaku Konsumen Dalam Pengambilan ...
Penelitian tentang beberapa
yang telah memiliki internet
besar preferensi mahasiswa
di
menjadi konsumen warnet.
memakai jasa warnet.
rumah
untuk
tetap
Penelitian tentang motivasi
yang mendorong konsumen
East Timor Petra Christian
University
Surabaya,
Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA
Ahli Fahmi. 2000. Analisis Perilaku
Konsumen
Terhadap
Keputusan
Penggunaan
Kartu SIM Prabayar ProXL
Sebagai
Dasar
Strategi
Pemasaran
PT.Excel
Comindo Pratama Semarang,
Tesis S2 Magiter Manajemen
Universitas Diponegoro.
Angehm,
Cravens David W.,1996 Pemasaran
Setrategis, Edisi Keempat
Jilid 2 Penerbit Airlangga.
Demitri Kadhaffi Marvin,Solimun,
Armanu
Thoyib.2009.
Perilaku Konsumen dalam
memilih
jasa
layanan
operator mobile phone yang
berbasis CDMA dan GSM
(Studi pada Pelajar dan
Mahasiswa Kelompok NGens di Kota Malang dari
Perpektif Stratejik), Vol. 12
No. 2 April 2009 ISSN.
1411-0199.
A.A. 1997. Designing
mature Internet business
strategies: the ICDT model’,
European
Management
Journal, Vol. 15, No. 4, pp.
361-369.
BISKOM. 2010. Mitra Komunitas
Telematika,Blok Archive,
Bisnis Warnet Ketat.
Dian. 2001. Ber-Internet di Warnet,
Murah, Cepat, dan Bisa
Diatur. Majalah Internet,
Edisi Vol.3.
Butler Patrik dan Joe Peppard ,
Consumer purchasing On
The Internet : Processes And
Prospects,
Information
Systems Research Centre,
Cranfield
School
of
Management
Cranfield
University.
Diana, Anastasia. 2001. Mengenal EBussines. Andi,Yogyakarta.
Djaja Sutrisna , Agus Suman dan
Agung Yuniarinto 2001,
Analisis
Pengaruh
Konsumen
Dalam
Pengambilan
Keputusan
(Studi Pembelian Rumah
Sangat Sederhana Tipe 36
Melalui KPR-BTN di Kota
Connie Susilawati dan Fernando
Baptista
Anunu.
2001.
Motivation and Perception
Factors Influence Buying
Home Behaviour in Dilly,
93
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014
Administrasi Jember. Tesis
S2 Program Pasca Sarjana
Universitas
Brawijaya,
Malang.
Ekonomi Universitas Negeri
Malang).
Indarti,Margono
Setiawan
dan
ThantawiA.
S
.2002.
Analisis Faktor-Faktor Yang
Dipertimbangkan Konsumen
Dalam
Keputusan
Pembelian
Produk
Kosmetika Pemutih Wajah
(Studi Pada Mahasiswi
Fakultas Ekonomi Jurusan
Manajemen
Beberapa
Perguruan Tinggi Swasta di
Malang). Tesis S2 Program
Pasca Sarjana Universitas
Brawijaya, Malang.
Edwin Pardomoan, Thantawi AS dan
M.5, Iksan semaoen. 2002.
Analisis
Perilaku
Mahasiswa
Dalam
Mengambil
Keputusan
Terhadap Pilihan Program
Studi D3 di Kota Pontianak.
Tesis Universitas Brawijaya,
Malang.
Effendi, Eddy Yussi. 2004. Analisis
Faktor-Faktor
yang
mempengaruhi Konsumen
Dalam
melakukan
Pembelian di Pasar Induk
Mambu’un
Tanjung.
Publikasi Ilmiah Program
Magister
Manajemen
Unlam, Banjarmsin.
Indah yuliani, Agung Yuniarinto,
Djumilah
Zain
.2002.
Analisis Pengaruh Perilaku
Konsumen
terhadap
Keputusan Pembelian Ruko
Di Kota Malang. Tesis S2
Program Pasca Sarjana
Universitas
Brawijaya,
Malang.
Engel James F, Roger D.Blackwell
,Paul W. Miniard .1994.
Perilaku Konsumen Edisi Ke
enam Bhina Rupa Aksara
Alih
Bahasa
Drs.F.X.Budiyanto .Jakarta.
Kotler Philip. 2005. Manajemen
Pemasaran The Markerters
Watchwords are Quality,
Sevice and Value. Jilid 1. PT
Indeks Kelompok Gramedia.
Eztsel, Michail, J Bruce, J Walker
and William J Stanton
.2001. Marketing 12 th
Edition, Mc Graw Hill/
Irwin Boak Company, New
York.
Kotler, Philip .2002. Manajemen
Pemasaran
:
Analisis,
Perencanaan,
Implementasidan
Pengendalian . Jilid 1 dan
2.Edisi Millenium. Alih
Bahasa Hendra Teguh ,SE
,Ak dan Ronny A Rusli SE,
Ak. Prehalindo : Jakarta.
F. Bayu TriKristianto .2009. FaktorFaktor Yang Mempengaruhi
Perilaku
Konsumen
Melakukan Pembelian Air
Minum Dalam Kemasan
(AMDK)
(Studi
Pada
Mahasiswa
Fakultas
Kotler, Philip, 2000 Manajemen
Pemasaran
Analisis,
94
Jumiati. Analisis Faktor-Faktor Perilaku Konsumen Dalam Pengambilan ...
Perencanaan, Implementasi,
dan Kontrol , Edisi Bahasa
Indonesia, PT, Prenhallindo
Jakarta.
Novel
Lupiyoadi RambatA.Hamdani .2006.
Manajemen
pemasaran
Jasa. Penerbit Salemba
Emapat Edisi 2 Jakarta.
Haliana .2009. Analisis
Faktor-Faktor
yang
mempengaruhi
konsumen
Dalam
pengambilan
Keputusan
Pembelian
Produk mie Merek Indomie.
Nugroho Bhuono Agung .2005.
Strategi
Jitu
Memilih
Metode Statistik Penelitin
Dengan SPSS ,Penerbit Andi
Yogyakarta.
Mateja KosKoklic dan Irena Vida
.2009. Astrategic Household
Purchase Consumer House
Buying Behavior Managing
Global Transitions 7 (1): 7579 .Volume 7, Number
1.Spring .
Moech Nasir .2008. Studi perilaku
konsumen
terhadap
keputusan pembelian air
minum aqua di kota
Surakarta,
Jurnal
Manajemen dan Bisnis Vol.
12, No. 1, Juni 2008: 29-44.
Musafid.2009. Faktor-Faktor Yang
mempengaruhi Konsumen
Dalam Pembelian Rumah
Sederhana
Di
Bandar
Lampung. JURNAL BISNIS
dan MANAJEMEN ISSN
1411-9366,Volume 6 No.1,
September.
Ni Wayan Ekawati .2001. Analisis
Perilaku
Konsumen
Mancanegara
Dalam
Keputusan
Pembelian
Produk Emas dan Perak
pada took Kerajianan (Art
Shop) Di Desa Celuk
Gianyar Bali, Publikasi
Ilmiah
Program
Pasca
Sarjana
Universitas
Brawijaya, Malang.
Ono.
W.Purbo .2001. Teknologi
Warung Internet, PT Elex
Media
Komputindo,
GramediaJakarta.
Ratna
Wijayanti .2004. Analisis
faktor Yang Mempengaruhi
Pengambilan
Keputusan
Pembelian
Produk
Pembersih Wajah Ovale.
Tesis
Pasca
Sarjana
Universitas Gajah Mada.
Rinaldi
Bursan .2009. Tanggapan
konsumen Atas Bauran
Pemasaran
Rokok
Sampoerna A Mild (Studi
Kasus Pada Mahasiswa S1
Fakultas Ekonomi UNILA
JURNAL
BISNIS
dan
MANAJEMEN, ISSN 14119366 Volume 6 No.1,
September 2009.
Ritawati Tedjakusuma, Sri Hartini,
Muryani .2001. Analisis
Faktor-faktor
yang
Mempengaruhi
Perilaku
Konsumen dalam Pembelian
Air Minum Mineral di
Kotamadya Surabaya Jurnal
95
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014
Penelitian Dinamika Sosial
Vol. 2 No. 3 Desember.
Suharyadi dan Purwanto SH .2009.
Statistika Untuk Ekonomi
dan keuangan Modern Edisi
2 , penerbit Salemba Empat ,
Jakarta.
Roy Suryo 2010. Ungkap Fakta
Pengguna
Internet
di
Indonesia,
Swasta, Basu dan Sukotjo .2000.
Manajemen
Pemasaran
Modern. Edisi ketujuh.
Liberty. Yogyakarta.
Santoso, Budi dan Ashari,2005.
Analisis Statistik Dengan
Microsof Excel dan SPSS,
Penerbit Andi, Yogyakarta.
Tjiptono, Fandy .1999. Strategi
Pemasaran, Edisi Kedua,
Andi , Jogyakarta.
Sher Akbar, Abu Hassan Abu Bakar,
Mar .2011. Factors Affecting
the Consumer’s Decision on
Purchasing Power,School of
Housing,
Building
and
Planning, University Sains
Malaysia.
Journal
of
Economics and Behavioral
Studies, Vol. 2, No. 3, pp.
108-116.
Umar, Husein .2003. Metode Riset
Perilaku Organisasi, PT
Gramedia Pustaka Utama,
Jakarta.
Wahyuddin,
Muhammaddan,
Syamsudin and Muslichah
.2003. Pengaruh Faktor
Lingkunga, Faktor individu,
dan Faktor Komunikasi
Pemasaran
terhadap
Keputusan Membeli Obat
Farmasi antara Apotek di
Kabupaten Sukoharjo dan
Apotik di Kota Surakarta.
Tesis Magister Manajemen
Universitas Muhammadiyah
Surakarta pp. 60-72. ISSN
1411-3422.
Singarimbun, Masri. 1981. Metode
Penelitian Survey, Pusat
Penelitian
dan
Studi
Kependudukan,
UGM,
Yogyakarta.
Sugiono
.2004. Statistik Non
ParametrikUntuk Penelitian,
Penerbit Alfabeta, Bandung.
Sugiono .2010. Metode Penelitian
Bisnis , Penerbit Alfabeta,
Bandung.
Sugiono
Wirabhumi, Eddy S .2002, Pengaruh
Marketing Mix Terhadap
Keputusan
Konsumen
menabung di Taplus Bank
BNI, Tesis Program Pasca
Sarjana Universitas Sebelas
Maret Surakarta.
.1997. Statistika untuk
Penelitian,
Alfabeta,
Bandung.
Sulaiman, Wahid .2004. Analisis
Regresi Menggunakan SPSS
Contoh
Kasus
dan
Pemecahannya,
Penerbit
Andi, Yogyakarta.
96
Jumiati. Analisis Faktor-Faktor Perilaku Konsumen Dalam Pengambilan ...
Zellwegger,P. 1997.
Sales’,
‘Web-based
Electronic
Markets, Vol. 7, No. 3,
pp. 10-16.
97
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PERILAKU KONSUMEN
DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN JASA WARNET
DI KOTA BANJARBARU KALIMANTAN SELATAN
Jumiati
jumiatiati40@yahoo.co.id
UNIVERSITAS ACHMAD YANI BANJARMASIN
Abstract,
This study aims to demonstrate empirically the effect either
simultaneously and partially between the factors of consumer behavior,
the marketing mix, the individual consumer, environmental and
psychological processes for making decisions on the use of Internet service
in Banjarbaru.
Results of research on the cafe in Banjarbaru shows that
simultaneously, the marketing mix factors (product, price, promotion,
service, location, process, physical evidence), individual consumer
(motivation and involvement, attitude, perception and learning),
environmental factors (culture, social class, reference group),
psychological factors (information processing) influence the decisionmaking use of service cafe.
Partially among the factors the marketing mix (product, price,
promotion, service, process, physical evidence), individual consumer
influence factors (motivation and involvement, attitudes, perceptions),
psychological factors (information processing) influence the decisionmaking use of service cafe. Variable products are the most dominant
variable that influence. This is due to the availability of services such as
use of the internet cafe with all supporting facilities need to be met so that
the user can get all the necessary.
Keywords : Consumer Behavior In The City Banjarbaru
Abstrak,
Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan secara empiris adanya
pengaruh baik secara simultan maupun parsial antara faktor-faktor perilaku
konsumen, yaitu bauran pemasaran, individu konsumen, lingkungan dan
proses psikologi terhadap pengambilan keputusan pemakaian jasa warnet
di Kota Banjarbaru.
Hasil penelitian pada warnet di Kota Banjarbaru menunjukkan
bahwa secara simultan, faktor bauran pemasaran (produk, harga, promosi,
pelayanan, lokasi, proses, bukti phisik), faktor individu konsumen
(motivasi dan keterlibatan, sikap, persepsi serta pembelajaran), faktor
lingkungan (budaya, kelas sosial, kelompok acuan), faktor psikologi
78
Jumiati. Analisis Faktor-Faktor Perilaku Konsumen Dalam Pengambilan ...
(pengolahan informasi) berpengaruh terhadap pengambilan keputusan
pemakaian jasa warnet.
Secara parsial diantara faktor bauran pemasaran (produk, harga,
promosi, pelayanan, proses,bukti phisik), faktor pengaruh individu
konsumen (motivasi dan keterlibatan, sikap, persepsi), faktor psikologi
(pengolahan informasi) berpengaruh terhadap pengambilan keputusan
pemakaian jasa warnet. Variabel produk adalah variabel yang berpengaruh
paling dominan. Hal ini disebabkan ketersediaan layanan jasa warnet
berupa penggunaan internet dengan semua fasilitas penunjangnya perlu
dipenuhi agar pengguna bisa mendapatkan semua yang dibutuhkan.
Kata Kunci : Perilaku Konsumen Pada Warnet Di Kota Banjarbaru
pulsa telpon menjadikan masyarakat
Perkembangan teknologi saat
ini mengalami kemajuan sangat pesat
masih
dan mengagumkan. Hal ini juga
internet
terjadi dalam dunia telekomunikasi
menggunakan warnet sebagai sarana
dan informasi yang memunculkan
mengakses
internet
karena
bisa
sejumlah
mengontrol
biaya
yang
akan
kemudahan-kemudahan
seperti
dalam
usaha
produk
berkualitas,
untuk
sendiri
memasang
dirumah
dan
dikeluarkan.
perolehan,
harga
enggan
Di
yang
lain
pihak,
kondisi
kompetitif dan juga pelayanan yang
persaingan diantara warnet semakin
semakin baik. Namun di sisi lain,
ketat,
karena perkembangan yang sangat
mengembangkan
cepat, terjadi pula persaingan yang
menganalisis
ketat antara penyedia/produsen yang
mempengaruhi perilaku konsumen
bergerak di dalam
dalam pemilihan warnet. Dengan
Semakin
usaha tersebut.
berkembangnya
oleh
jumlah
dunia
karenanya
untuk
usahanya
perlu
faktor-faktor
yang
penduduk
231
juta
komunikasi dan komputer, teknologi
( BPS,2011 ), Indonesia mempunyai
internet menjadi relatif murah dan
pasar potensial dan akan menjadi
terjangkau bagi konsumen. Ironisnya
satu terbesar di Asia Tenggara dalam
pengguna internet di Indonesia masih
hal
merupakan minoritas dengan jumlah
pengakses
pengguna ratusan ribu saja (Purbo,
sudah 14,3 % atau 33 juta penduduk
2001). Selain itu, mahalnya biaya
indonesia. Adapun paling sering
79
pemakaian
internet.
internet
di
Jumlah
Indonesia
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014
digunakan
akses
internet
menghadirkan perubahan dramatis
di
Indonesia antara lain : 62 % dari
pada
warnet, 30 % dari kantor, 20 % dari
paradigma pemasaran konvensional.
rumah dan 18 % dari kampus (Suryo,
Konsumen semakin cerdas, canggih
2010).
dan
Salah
satu
tempat
perilaku
cerewet.
konsumen
yang
konsumen
Tuntutan
semakin
dan
dari
kompleks
masyarakat
(Diana, 2001). Agar warnet ini
sebagai sarana mengakses internet
berhasil dalam mencapai tujuannya
adalah warung internet (warnet). Hal
terutama
itu terjadi karena bias mengontrol
kebutuhan
biaya yang akan dikeluarkan. Warnet
diperlukan adanya analisis perilaku
merupakan sebuah tempat di mana
konsumen sebagai salah satu cara
seseorang bisa mengakses internet.
dalam keberhasilan pemasarannya.
digunakan
mayoritas
dalam
konsumen,
Dalam
Warnet biasanya dilokasikan sebagai
memenuhi
maka
konteks
orientasi
tempat umum mirip dengan sebuah
konsumen penting pula dianalisa
restoran, sementara biaya sewanya
bagaimana perilaku konsumen dalam
biasanya dipatok per jam. Tidak beda
pemilihan warnet, apakah konsumen
halnya dengan kota-kota lain, bisnis
merasa puas atau sebaliknya, karena
warnet tumbuh pesat pula di kota
hal ini sangat berpengaruh pada masa
Banjarbaru. Banjarbaru merupakan
yang
kota administratif dan mengikuti
konsumen
perkembangan teknologi sehingga
mengenai proses-proses yang terlibat
masyarakat
ketika
juga
membutuhkan
akan
datang.
Perilaku
merupakan
individu
studi
atau
kelompok-
memilih,
membeli,
komunikasi yang baik serta canggih.
kelompok
Jumlah warnet yang ada di Kota
menggunakan produk atau jasa untuk
Banjarbaru sebanyak 66 warnet. Hal
memenuhi
ini menunjukkan tingkat persaingan
(Engel,el.al,1994:3).
antar warnet di Banjarbaru cukup
jasa warnet itu bervariasi serta
tinggi terutama berkaitan dengan
kualitasnya sesuai dengan informasi
fasilitas yang dimiliki dan harga
terbaru dan harganya lebih murah,
yang
efisien
ditawarkan.
Internet
80
kebutuhan
dan
hidupnya
Produk
efektif
atau
sehingga
Jumiati. Analisis Faktor-Faktor Perilaku Konsumen Dalam Pengambilan ...
mempengaruhi dalam pengambilan
Jasa Warnet Di kota Banjarbaru”.
keputusan pemakaian jasa warnet.
Permasalahan dalam penelitian ini
Melihat
yang ada bahwa
dirumuskan sebagai berikut : apakah
konsumen tetap menggunakan jasa
faktor bauran pemasaran (produk,
warnet, karena warnet itu dalam hal
harga, promosi, pelayanan, lokasi,
jasa yang ditawarkan bervariasi,
proses, bukti fisik), faktor individu
lengkap, harga lebih murah, praktis,
konsumen ( meliputi motivasi dan
efisien, efektif dan lebih nyaman.
keterlibatan, sikap, persepsi serta
Walaupun
pembelajaran),
fakta
dalam
kenyataannya,
faktor
lingkungan
sekarang untuk mengakses dapat
(budaya,
dilakukan dimanapun. Selain itu,
acuan), faktor psikologi (pengolahan
konsumen
informasi)
warnet
melihat
yang
fasilitas
ditawarkan
jasa
kelas sosial,
berpengaruh
simultan
sesuai
kelompok
terhadap
secara
pengambilan
dengan apa yang diinginkan serta
keputusan pemakaian jasa warnet di
konsumen tersebut terpengaruh oleh
Banjarbaru dan berpengaruh secara
faktor-faktor
parsial
sendiri,
individu
lingkungan
konsumen
dan
terhadap
pengambilan
keputusan pemakaian jasa warnet di
proses
Banjarbaru serta dari faktor bauran
psikologis.
dijumpai
pemasaran,
faktor
individu
dilapangan juga menunjukkan bahwa
konsumen,
faktor
pengaruh
jasa warnet yang ditawarkan sesuai
lingkungan, faktor proses psikologi
selera
oleh
variabel
latar
dominan mempengaruhi konsumen
Fakta
yang
yang
konsumen.
diinginkan
Berdasarkan
manakah
yang
belakang tersebut di atas, peneliti
dalam
melakukan
pemakaian jasa warnet
faktor-faktor
penelitian
yang
mengenai
membuat
paling
keputusan
di kota
Banjarbaru ?
mempengaruhi
keputusan pembelian konsumen jasa
Tujuan penelitian ini adalah
warnet di kota Banjarbaru dengan
untuk menganalisis pengaruh faktor
judul yaitu “Analisis Faktor-Faktor
bauran pemasaran (produk, harga,
Perilaku
promosi, pelayanan, lokasi, proses,
Konsumen
Dalam
bukti
Pengambilan Keputusan Pemakaian
81
phisik),
pengaruh
faktor
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014
individu konsumen (motivasi dan
fisik
keterlibatan, sikap, persepsi serta
,2006:71 ).
pembelajaran),
pengaruh
)
(Rambat
Pengaruh
faktor
dan
Hamdani
faktor
individu
lingkungan (budaya, kelas sosial,
konsumen
kelompok acuan), pengaruh faktor
motivasi dan keterlibatan (Engel, et
psikologi
informasi)
al. 1994:50). Kotler (2005: 215)
secara simultan dan secara parsial
Perilaku pembelian dipengaruhi oleh
terhadap
motivasi dalam seseorang memiliki
(pengolahan
pengambilan
keputusan
meliputi
Pertama,
pemakaian jasa warnet di Banjarbaru
banyak
serta untuk menganalisis pengaruh
tertentu. Kedua, Sikap (Engel, el al.
paling dominan dari faktor bauran
1994:5) sebagai suatu menyeluruh
pemasaran, faktor mengenai individu
yang memungkinkan orang berespon
konsumen, faktor lingkungan, faktor
dengan cara menguntungkan atau
mengenai proses psikologi terhadap
tidak
pengambilan keputusan pemakaian
konsisten berkenaan dengan objek
jasa warnet. Bauran pemasaran jasa
atau
merupakan salah satu faktor yang
Ketiga, persepsi (Kotler ,2005: 216)
mampu mempengaruhi pengambilan
adalah proses yang digunakan oleh
keputusan
:
individu memilih, mengorganisasi,
dan
dan menginterpretasikan masukan
Hamdani,2006:70; Kotler, 2002:431;
informasi guna menciptakan yang
Cravens,
harga
memiliki arti.Keempat, pembelajaran
(Tjiptono, 1999). Ketiga, promosi
( Engel,el al, 1994:57). Oleh karena
(Basu dan Sukotjo , 2000 : 222;
itu, proses belajar harus dimengerti
Kotler,2000:18;
bila pemasaran diharapkan untuk
konsumen
meliputi
Pertama, produk (Rambat
1996:3).
Kedua,
Cravens,1996:77).
menguntungkan
alternatif
yang
waktu
secara
diberikan.
Faktor pengaruh lingkungan
dan Hamdani, 2006:7).
Kelima, lokasi ( Rambat
pada
membujuk (Kotler, 2005 : 217).
Keempat, personal traits (pelayanan)
( Rambat
kebutuhan
:
meliputi : Pertama, budaya (Kotler
dan
Hamdani ,2006:73 ). Keenam, proses
,2005:
(Rambat dan Hamdani ,2006:76).
keinginan dan perilaku yang paling
Ketujuh, physical evidence ( bukti
mendasar.
82
203)
merupakan penentu
Kedua,
Kelas
sosial
Jumiati. Analisis Faktor-Faktor Perilaku Konsumen Dalam Pengambilan ...
(Engel,
et
al.
1994:47)
3. Evalution of Alternatives
adalah
pembagian di dalam masyarakat
4. Choice Purchase
yang terdiri dari individu-individu
5. Post Purchase
yang
berbagi
perilaku
nilai,
yang
minat,
sama.
dan
METODE
Ketiga,
Penelitian
kelompok acuan (Kotler, 2005:202),
seseorang
terdiri
dari
semua
ini dikategorikan sebagai explanatory
research,
langsung (tatap muka) atau tidak
terhadap
perilaku
sikap
seseorang
pengujian
komunikasi
adalah
kegiatan
kota
yang
primer
pengolah dan mengerti komunikasi
menurut
(1997) dalam
PC
(personal
diperoleh
dari
kuesioner
yaitu perolehan data dari pihak yang
melakukan penelitian sebelumnya.
disimpan,
Pencarian data sekunder melalui
didapatkan kembali, dan digunakan.
konsumen
mempunyai
responden sedangkan data sekunder
ditranformasikan,
pengambilan
tempat
(angket) kemudian diberikan kepada
Pengolahan informasi
menyampaikan cara-cara di mana
Proses
sebagai
primer dan data sekunder. Data
bagaimana orang dapat menerima,
dirinci,
Banjarbaru
pada penelitian ini berupa data
berkepentingan dengan penemuan
dikurangi,
(Sugiono,
computer ) minimal 10. Jenis data
penelitian konsumen sudah lama
informasi dapat
hipotesis
penelitian dengan memilih 10 warnet
pemasaran inti, oleh karena itu
pemasaran.
yang
2010:5). Penelitian ini dilakukan di
pengolahan informasi ( Engel, et al.
dengan
penelitian
variabel-variabel penelitian melalui
tersebut.
berkaitan
yaitu
menjelaskan hubungan kausal antara
atau
Pengaruh proses psikologis meliputi
1994:56)
merupakan
metode penelitian survey. Penelitian
kelompok yang memiliki pengaruh
langsung
ini
majalah, jurnal maupun website yang
keputusan
mempunyai informasi yang berkaitan
Zellwegger,
erat dengan topik penulisan.
Butler dan Peppard
Metode pengambilan sampel
(1998) ada lima tahapan :
penelitian adalah teknik accidental
1. Problem recognition
sampling yaitu metode pengambilan
2. Information Search
sampel yang dilakukan berdasarkan
83
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014
�11X11 + �12X12 + �13X13 +
kebetulan (Sugiyono, 2010 : 122).
�14X14 + �15X15 + e.
Untuk penentuan warnet dilakukan
Judgment Sampling, seperti yang
Dimana
Y
:
=
Pengambilan
diungkapkan Suharyadi (2009:17).
Keputusan Pemakaian Jasa Warnet.
Judgment Sampling adalah sampel
a=
yang
cara
random yang berdistribusi normal
mempertimbangkan kriteria-kriteria
dengan nilai rata-rata nol (rata-rata
tertentu
anggota
e), X1 = Produk, X2 = Harga, X3
populasi yang tidak memiliki ciri-ciri
= Promosi, X4 = Pelayanan, X5 =
tersebut.
Lokasi, X6 = Proses , X7 = Bukti
ditentukan
dan
dengan
menolak
Dalam
penelitian
ini,
Konstanta, e = Suatu variabel
sampel yang diambil harus memiliki
phisik,
kriteria tertentu yaitu warnet yang
keterlibatan, X9 = Sikap, X10 =
bersangkutan harus berada di Kota
Persepsi, X11 = Pembelajaran, X12
Banjarbaru
mempunyai
= Budaya, X13 = Kelas sosial, X14 =
mempunyai Personal Computer (PC)
Kelompok acuan, X15 = Pengolahan
paling sedikit 10 buah PC. Warnet
informasi.
tersebut antara lain Bintang Net,
Uji
dan
X8
=
t
Motivasi
digunakan
dan
untuk
Raya Net, Matahari Internet, Warnet
mengetahui pengaruh secara parsial
Al
antara variabel dependen dengan
Husaini,
Warnet
Nabila,
Kemuning Net, Ungu, Rizka Net,
variabel
Hoki
digunakan
Net,
Dhimas
Net.
Pada
independen.
untuk
Uji
F
mengetahui
penelitian ini, metode pengumpulan
pengaruh secara simultan antara
data dengan Field research ( riset
variabel dependen dan independen.
lapangan ), Library Research (riset
Sebelum
melakukan
kepustakaan).
hipotesis
data,
Analisis
data
yang
pengujian
terlebih
dahulu
akan
dilakukan pengujian asumsi klasik
digunakan (wahid 2004 : 80). Model
statistik. Menurut Nugroho (2005)
hubungan antara variabel sebagai
model regresi linier berganda dapat
berikut : Y= a + �1X1 + �2X2+
dikatakan memenuhi kritria Best
�7X7 + �8X8 + �9X9 + �10X10 +
jika
�3X3 + �4X4 + �5X5 + �6X6+
Liniar Unbiased Estimator (BLUE)
84
model
tersebut
memenuhi
Jumiati. Analisis Faktor-Faktor Perilaku Konsumen Dalam Pengambilan ...
asumsi normalitas data dan terbebas
telah
dari asumsi-asumsi klasik seperti uji
banjarbaru
multikolinearitas, autokorelasi, dan
Kecamatan banjarbaru Selatan
heteroskedastisitas.
warnet, Kecamatan Landasan Ulin
10
HASIL DAN PEMBAHASAN
koordinat
mendapatkan apa yang diinginkan.
03°27'-03°29'
Fakta dilapangan jasa warnet yang
Lintang Selatan dan 114°45-114°45'
Timur.
Kota
dinikmati konsumen bervariasi teknis
Banjarbaru
untuk menarik konsumen walaupun
terbentuk pada tanggal 20 April
masih terdapat warnet yang memiliki
1999. Berdasarkan Undang-Undang
Tahun
1999
izin dan ada yang belum memperoleh
Kota
izin
Banjarbaru terbagi atas 3 (tiga)
Banjarbaru
belas) kelurahan. Luas keseluruhan
pendidikan
wilayah Kota Banjarbaru adalah
2
km
(37.130
di
lapangan
yang
ada
di
kota
merupakan
dan
warnet
kota
sangat
dibutuhkan untuk informasi dan
ha).
komunikasi
dari
bagi
masyarakat,
sehingga sampai sekarang jumlah
tahun ketahun dan dari beberapa
terus
dari
Banjarbaru sangat pesat karena Kota
wilayah kecamatan dan 12 (dua
kecamatan
Liang
lebih nyaman, aman dan mudah
geografis Kota Banjarbaru terletak
Perkembangan
Kecamatan
21
masing-masing agar para konsumen
provinsi Kalimantan Selatan. Secara
371,30
warnet,
konsumen dengan berbagai teknis
satu kota dari 13 kabupaten/kota di
9
29
fasilitas untuk memenuhi keperluan
Kota Banjarbaru adalah salah
Nomor
Kecamatan
warnet telah menawarkan berbagai
Penelitian
Bujur
warnet,
Utara
di
Anggang 6 warnet. Pengelola jasa
1. Gambaran Umum Daerah
antara
beroperasi
warnet yang ada sekitar kurang lebih
mengalami
66 warnet sehingga menarik untuk
peningkatan perkembangan jumlah
diadakan penelitian.
usaha jasa warnet. Jasa warnet yang
85
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014
2. Karakteristik Responden Penelitian
a. Jenis Kelamin
Karakteristik responden menurut jenis kelamin :
Tabel 1. Karakteristik Responden Menurut Jenis Kelamin
Jenis kelamin
Jumlah (orang)
Laki-laki
55
Perempuan
45
Jumlah
100
Sumber : Data Primer Yang Diolah (2011)
Persentase (%)
55 %
45 %
100 %
b. Pekerjaan
Karakteristik responden menurut Pekerjaan terlihat pada tabel berikut :
Tabel 2. Karakteristik Responden Menurut Pekerjaan
Jenis Pekerjaan
Jumlah (orang)
PNS
5
Pegawai BUMD/BUMN
2
Pegawai Swasta
9
Wiraswasta
9
Guru/Dosen
2
Lainnya
73
Total
100
Sumber : Data Primer Yang Diolah (2011)
Persentase (%)
5%
2%
9%
9%
2%
73 %
100 %
c. Pendidikan
Karakteristik responden menurut tingkat pendidikan :
Tabel 3. Karakteristik Responden Menurut Pendidikan
Pendidikan Terakhir
Jumlah (orang)
SLTP
25
SLTA
61
Diploma
7
Sarjana (S1)
6
Lainnya
1
Total
100
Sumber : Data Primer Yang Diolah (2011)
86
Persentase (%)
25 %
61 %
7%
6%
1%
100 %
Jumiati. Analisis Faktor-Faktor Perilaku Konsumen Dalam Pengambilan ...
d. Usia responden
Tabel 4. Karakteristik Responden Menurut Usia
Usia
Jumlah (orang)
< 20 tahun
60
20 - 25 tahun
24
25 - 30 tahun
4
30 - 40 tahun
9
> 40 tahun
3
Total
100
Sumber : Data Primer Yang Diolah (2011)
Persentase (%)
60 %
24 %
4%
9%
3%
100 %
e. Penghasilan
Tabel 5. Karakteristik Responden MenurutPenghasilan
Penghasilan
< Rp. 500.000,Rp. 500.000,- sampai Rp. 1.000.000,Rp. 1.000.000,- sampai Rp. 1.500.000,> Rp. 1.500.000,Total
Jumlah (orang)
62
16
7
15
100
Persentase (%)
62
16
7
15
100
Sumber : Data Primer Yang Diolah (2011)
3.
Uji Validitas dan Realibilitas
Uji
penelitian
validitas
ini
4. Hasil Pengujian Hipotesis
pada
a. Pengujian
menggunakan
Menurut Sulaiman (2004:15)
dengan program SPSS. Menurut
(2005:149),
bahwa pengujian untuk memenuhi
apabila
kriteria
koefisien korelasi > 0,3, maka
cronbach,
instrumen
dimana
dapat
Linear
Unbiased
melakukan pengujian hipotesis, data
reliabilitas pada penelitian ini
teknik
Best
Estimator (BLUE), maka sebelum
instrumen dinyatakan valid. Uji
menggunakan
Klasik
Regresi Linear Berganda
teknik korelasi product moment
Sugiono
asumsi
perlu terlebih dahulu dilakukan uji
alpha
asumsi
suatu
klasik
meliputi
:
uji
normalitas, uji multikolinieritas, uji
dikatakan
autokorelasi, uji heterokedastisitas.
handal (reliable) bila dimiliki
koefisien atau alpha sebesar 0,6
atau lebih (Malholtra, 2002).
87
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014
b. Hasil Analisis Regresi Linear Berganda
Hasil pengujian regresi berganda dalam penelitian ini dapat dilihat pada
tabel 6 berikut ini :
Tabel 6. Hasil Analisis Regresi Berganda Faktor-faktor Perilaku
Konsumen Terhadap Pengambilan Keputusan Pemakaian Jasa
Warnet
Variabel Dependen
Variabel
Independen
Produk
Harga
Promosi
Pelayanan
Lokasi
Proses
Bukti Fisik
Motivasi dan
Pengambilan Keputusan
Keterlibatan
(Y)
Sikap
Persepsi
Pembelajaran
Budaya
Kelas Sosial
Kelompok Acuan
Pengolahan
Informasi
Konstanta = 0,951
R = 0,905
Adj R square = 0,888
Koef. Regresi t hitung
1.984
.612
.707
.1.302
.036
.863
.904
.383
6.371
3.004
2.611
5.746
.252
5.222
3.827
2.168
.000
.004
.011
.000
.802
.000
.000
.033
Partial
correla
tion
.571
.312
.274
.531
.027
.495
.385
.230
-.262
-.982
.031
-.030
-.272
.041
.403
-2.069
-4.609
.166
-.264
-1.298
.215
2.551
.042
.000
.869
.793
.198
.830
.013
-.220
-.449
.018
-.029
-.140
.024
.268
F hitung
Sig. F
R Square
Sig.
53,186
0,000
0,905
Sumber : Output Statistik SPSS
Berdasarkan tabel 6 di atas diketahui bahwa persamaan regresi dapat
dirumuskan sebagai berikut :
Y = 0,957 + 1,984X.1 + 0,612X.2 + 0,707X.3 + 1,302X.4 + 0,036X.5 +
0,863X.6 + 0,904X.7 + 0,383X.8 + (0,262)X.9 + (0,982)X.10 +
0,031X.11 + (0,030)X.12 + (0,272)X.13 + 0,041X.14 + 0,403X.15 +e
adalah sebesar 88,8% sedangkan
Berdasarkan tabel 6 di atas
diketahui bahwa nilai Adjusted R2
sisanya
sebesar 0,888 yang berarti besarnya
variabel bebas yang ada di luar
variasi sumbangan seluruh variabel
analisis atau penelitian ini.
bebas terhadap variabel terikatnya
88
11,2%
dijelaskan
oleh
Jumiati. Analisis Faktor-Faktor Perilaku Konsumen Dalam Pengambilan ...
tersebut, maka yang nilai t
5. Pengujian Hipotesis
hitungnya lebih tinggi dari t
a. Uji F
Kriteria yang digunakan
tabel adalah : bauran pemasaran
dalam pengujian ini adalah jika
produk = 6.371, harga = 3.004,
nilai F hitung ≥ F tabel, maka
promosi = 2.611, pelayanan =
hipotesis
dan
5.746, proses = 5.222, bukti
sebaliknya. Hipotesis pertama
phisik = 3.827), faktor pengaruh
menyatakan,
individu
diterima,
diduga
pelayanan,
-2.069, persepsi = -4.609), faktor
bukti phisik),
psikologi (pengolahan informasi
harga,
promosi,
faktor
(motivasi
dan keterlibatan = 2.168, sikap =
pemasaran
proses,
konsumen
(produk,
bauran
place,
faktor
pengaruh
= 2.551).
individu
dan
Nilai t hitungnya lebih
keterlibatan, sikap, persepsi serta
rendah dari t tabel adalah faktor
pembelajaran), faktor pengaruh
bauran pemasaran (lokasi =
lingkungan
0.252), faktor pengaruh individu
konsumen
(motivasi
(budaya,
kelas
sosial, kelompok acuan), faktor
konsumen
psikologi(pengolahan informasi)
0.166),
secara
lingkungan (budaya = -0.264,
simultan
berpengaruh
(pembelajaran
faktor
sosial
pengaruh
terhadap pengambilan keputusan
kelas
pemakaian jasa warnet terbukti
kelompok
acuan
=
0.215).
dapat diterima.
Dengan
demikian
dapat
bahwa
secara
disimpulkan
b. Uji t
(produk,
dalam pengujian ini adalah jika
hipotesis
diterima
menunjukkan
Mengacu
pada
harga,
faktor
dan
promosi,
pengaruh
konsumen
sebaliknya. Berdasarkan tabel
1.663.
dan
pelayanan, proses,bukti phisik),
nilai t hitung ≥ t tabel, maka
t
-1.298
parsial faktorbauran pemasaran
Kriteria yang digunakan
nilai
=
=
individu
(motivasi
dan
keterlibatan,sikap, persepsi), dan
angka
faktor
nilai
psikologi
informasi)
89
(pengolahan
berpengaruh
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014
signifikan terhadap pengambilan
pemakaian
jasa
keputusan karena nilai t hitung
Banjarbaru.
warnet
di
≥ t tabel. Namun variabel bauran
pemasaran
(lokasi),
pengaruh
individu
(pembelajaran),
SIMPULAN DAN SARAN
faktor
Simpulan
konsumen
dan
Berdasarkan
faktor
sosial
acuan)
dan
dapat ditarik kesimpulan, sebagai
kelompok
pengaruhnya
hasil
analisis yang telah dilakukan, maka
pengaruh lingkungan (budaya
kelas
dari
berikut :
tidak
a. Faktor
signifikan terhadap pengambilan
bauran
(produk,
keputusan karena nilai t hitung
pemasaran
harga,
promosi,
pelayanan, lokasi, proses, bukti
< t tabel.
phisik), faktor berkaitan individu
konsumen (meliputi
6. Implikasi Hasil Penelitian
Berdasarkan
hasil
penelitian
dilakukan
dan keterlibatan, sikap, persepsi
pengujian
yang
diketahui
motivasi
telah
serta
pembelajaran),
faktor
bahwa
berkaitan lingkungan (meliputi
faktor yang berkaitan bauran
budaya, kelas sosial, kelompok
pemasaran
promosi,
proses,
(produk,
harga,
acuan),
pelayanan,
lokasi,
(pengolahan informasi) secara
faktor
simultan berpengaruh terhadap
konsumen
pengambilan keputusan pemakai
bukti
pengaruh
fisik),
individu
(motivasi
dan
keterlibatan,
sikap,
persepsi
faktor
psikologi
jasa warnet di Kota Banjarbaru.
b. Faktor
serta
berkaitan
bauran
pembelajaran), faktor pengaruh
pemasaran
lingkungan
kelas
promosi, pelayanan, proses,bukti
sosial, kelompok acuan), faktor
phisik), faktor berkaitan individu
berkaitan psikologi (pengolahan
konsumen
(motivasi
informasi)
keterlibatan,
sikap,
(budaya,
berpengaruh
baik
(produk,
dan
persepsi),
secara simultan maupun parsial
faktor
terhadap pengambilan keputusan
informasi) menunjukkan secara
90
psikologi
harga,
(pengolahan
Jumiati. Analisis Faktor-Faktor Perilaku Konsumen Dalam Pengambilan ...
terhadap
penyedia jasa. Dalam hal ini
keputusan
penyedia jasa adalah kondisi
pemakaian jasa warnet di Kota
internal dari warnet seperti pada
Banjarbaru. Sedangkan faktor
pegawai harus menawarkan jasa
bauran
pemasaran
(lokasi),
dengan lebih baik mutunya,
faktor
pengaruh
individu
tingkat kemampuan lebih tinggi
parsial
berpengaruh
pengambilan
konsumen
dan
(pembelajaran),
pelayanan
yang
lebih
faktor lingkungan (budaya, kelas
efektif, oleh karena itu juga
sosial dan kelompok acuan)
dapat mendorong atau menjadi
secara parsial pengaruhnya tidak
daya
signifikan terhadap pengambilan
membeli / memakai jasa warnet.
keputusan
pemakaian
b. Pengelola
jasa
bauran
(produk)
yang
warnet
untuk
hendaknya
dalam hal diferensiasi lingkup
pemasaran
merupakan
dominan
konsumen
perlu meningkatkan kemampuan
warnet di Banjarbaru.
c. Faktor
tarik
produk,
variabel
karena
untuk
pengaruhnya
kemampuan
diferensiasi
produk
terhadap pengambilan keputusan
mengakibatkan
adanya
pemakaian jasa warnet di kota
tambah
Banjarbaru.
Kecepatan akses juga menjadi
bagi
nilai
konsumen.
hal yang sangat penting dan
Saran
perlu
Berdasarkan
dari
hasil
kecepatan
analisis yang telah dilakukan, maka
akses
karena
merupakan
cerminan kualitas jasa yang
dapat dikemukakan beberapa saran
ditampilkan
antara lain :
oleh
pengelola
warnet.
a. Sifat khusus dari pemasaran jasa
adalah
diperhatikan
berhubungan
c. Pembangunan program pelatihan
dengan
yang baik serta pengembangan
kualitas jasa yang ditawarkan.
perlu dilakukan terutama dalam
Sedangkan kualitas jasa yang
ditawarkan
oleh
penggunaan
perusahaan
software
dan
teknologi intrnet terbaru untuk
tidak bisa dipisahkan dengan
karyawan
91
warnet,
karena
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014
pelatihan ini akan membuat
penetapan harga dan peraturan
karyawan lebih terampil dalam
yang lebih fleksibel.
g. Penyedia
menghadapi keluhan konsumen
jasa
warnet
juga
selama mengakses fasilitas yang
hendaknya lebih memperhatikan
disediakan warnet. Disamping
kondisi
itu dengan pelatihan karyawan
disampaikan
diharapkan mampu menjalankan
pengelola warnet dan konsumen
tugas dal hal menyampaikan jasa
berinteraksi sehingga konsumen
dengan standar kualitas yang
merasa lebih nyaman dalam
tinggi.
menikmati jasa yang disediakan
d. Perlunya peningkatan promosi
fisik
dimana
dan
jasa
dimana
oleh pihak pengelola warnet.
melalui kegiatan yang bersifat
h. Memberikan
pelayanan
yang
kemasyarakatan terutama yang
sebaik-baiknya kepada pemakai
lebih
jasa
bersifat
akademis
dan
warnet
sehingga
dapat
melalui
membantu peningkatan promosi
koran dan media cetak lainnya
lewat referensi pemakai warnet
dalam rangka agar masyarakat
yang telah ada saat ini bisa lebih
bisa mengetahui arti penting
menyebarkan informasi kepada
keberadaan sebuah warnet.
orang lain.
peningkatan
promosi
i.
e. Keberadaan warnet hendaknya
berorientasi
pada
konsumen,
dalam
mengelola
warnet
penelitian
mengambil topik
kebutuhan
hal
Bagi
perlu
ini
memahami perilaku konsumen
adalah :
sehingga bisa merancang strategi
ingin
yang sama
diperhatikan
keterbatasan
harus
yang
bahwa
penelitian
ini
Pada penelitian ini tidak
pemasaran dengan menambah
menguji
fasilitas yang sesuai, agar warnet
yang kemungkinan dapat
tersebut
mempengaruhi
diminati
oleh
para
konsumen.
semua
variabel
keputusan
konsumen untuk memakai
f. Pengelola
hendaknya
serius
hal
dalam
lebih
jasa warnet.
kebijakan
92
Jumiati. Analisis Faktor-Faktor Perilaku Konsumen Dalam Pengambilan ...
Penelitian tentang beberapa
yang telah memiliki internet
besar preferensi mahasiswa
di
menjadi konsumen warnet.
memakai jasa warnet.
rumah
untuk
tetap
Penelitian tentang motivasi
yang mendorong konsumen
East Timor Petra Christian
University
Surabaya,
Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA
Ahli Fahmi. 2000. Analisis Perilaku
Konsumen
Terhadap
Keputusan
Penggunaan
Kartu SIM Prabayar ProXL
Sebagai
Dasar
Strategi
Pemasaran
PT.Excel
Comindo Pratama Semarang,
Tesis S2 Magiter Manajemen
Universitas Diponegoro.
Angehm,
Cravens David W.,1996 Pemasaran
Setrategis, Edisi Keempat
Jilid 2 Penerbit Airlangga.
Demitri Kadhaffi Marvin,Solimun,
Armanu
Thoyib.2009.
Perilaku Konsumen dalam
memilih
jasa
layanan
operator mobile phone yang
berbasis CDMA dan GSM
(Studi pada Pelajar dan
Mahasiswa Kelompok NGens di Kota Malang dari
Perpektif Stratejik), Vol. 12
No. 2 April 2009 ISSN.
1411-0199.
A.A. 1997. Designing
mature Internet business
strategies: the ICDT model’,
European
Management
Journal, Vol. 15, No. 4, pp.
361-369.
BISKOM. 2010. Mitra Komunitas
Telematika,Blok Archive,
Bisnis Warnet Ketat.
Dian. 2001. Ber-Internet di Warnet,
Murah, Cepat, dan Bisa
Diatur. Majalah Internet,
Edisi Vol.3.
Butler Patrik dan Joe Peppard ,
Consumer purchasing On
The Internet : Processes And
Prospects,
Information
Systems Research Centre,
Cranfield
School
of
Management
Cranfield
University.
Diana, Anastasia. 2001. Mengenal EBussines. Andi,Yogyakarta.
Djaja Sutrisna , Agus Suman dan
Agung Yuniarinto 2001,
Analisis
Pengaruh
Konsumen
Dalam
Pengambilan
Keputusan
(Studi Pembelian Rumah
Sangat Sederhana Tipe 36
Melalui KPR-BTN di Kota
Connie Susilawati dan Fernando
Baptista
Anunu.
2001.
Motivation and Perception
Factors Influence Buying
Home Behaviour in Dilly,
93
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014
Administrasi Jember. Tesis
S2 Program Pasca Sarjana
Universitas
Brawijaya,
Malang.
Ekonomi Universitas Negeri
Malang).
Indarti,Margono
Setiawan
dan
ThantawiA.
S
.2002.
Analisis Faktor-Faktor Yang
Dipertimbangkan Konsumen
Dalam
Keputusan
Pembelian
Produk
Kosmetika Pemutih Wajah
(Studi Pada Mahasiswi
Fakultas Ekonomi Jurusan
Manajemen
Beberapa
Perguruan Tinggi Swasta di
Malang). Tesis S2 Program
Pasca Sarjana Universitas
Brawijaya, Malang.
Edwin Pardomoan, Thantawi AS dan
M.5, Iksan semaoen. 2002.
Analisis
Perilaku
Mahasiswa
Dalam
Mengambil
Keputusan
Terhadap Pilihan Program
Studi D3 di Kota Pontianak.
Tesis Universitas Brawijaya,
Malang.
Effendi, Eddy Yussi. 2004. Analisis
Faktor-Faktor
yang
mempengaruhi Konsumen
Dalam
melakukan
Pembelian di Pasar Induk
Mambu’un
Tanjung.
Publikasi Ilmiah Program
Magister
Manajemen
Unlam, Banjarmsin.
Indah yuliani, Agung Yuniarinto,
Djumilah
Zain
.2002.
Analisis Pengaruh Perilaku
Konsumen
terhadap
Keputusan Pembelian Ruko
Di Kota Malang. Tesis S2
Program Pasca Sarjana
Universitas
Brawijaya,
Malang.
Engel James F, Roger D.Blackwell
,Paul W. Miniard .1994.
Perilaku Konsumen Edisi Ke
enam Bhina Rupa Aksara
Alih
Bahasa
Drs.F.X.Budiyanto .Jakarta.
Kotler Philip. 2005. Manajemen
Pemasaran The Markerters
Watchwords are Quality,
Sevice and Value. Jilid 1. PT
Indeks Kelompok Gramedia.
Eztsel, Michail, J Bruce, J Walker
and William J Stanton
.2001. Marketing 12 th
Edition, Mc Graw Hill/
Irwin Boak Company, New
York.
Kotler, Philip .2002. Manajemen
Pemasaran
:
Analisis,
Perencanaan,
Implementasidan
Pengendalian . Jilid 1 dan
2.Edisi Millenium. Alih
Bahasa Hendra Teguh ,SE
,Ak dan Ronny A Rusli SE,
Ak. Prehalindo : Jakarta.
F. Bayu TriKristianto .2009. FaktorFaktor Yang Mempengaruhi
Perilaku
Konsumen
Melakukan Pembelian Air
Minum Dalam Kemasan
(AMDK)
(Studi
Pada
Mahasiswa
Fakultas
Kotler, Philip, 2000 Manajemen
Pemasaran
Analisis,
94
Jumiati. Analisis Faktor-Faktor Perilaku Konsumen Dalam Pengambilan ...
Perencanaan, Implementasi,
dan Kontrol , Edisi Bahasa
Indonesia, PT, Prenhallindo
Jakarta.
Novel
Lupiyoadi RambatA.Hamdani .2006.
Manajemen
pemasaran
Jasa. Penerbit Salemba
Emapat Edisi 2 Jakarta.
Haliana .2009. Analisis
Faktor-Faktor
yang
mempengaruhi
konsumen
Dalam
pengambilan
Keputusan
Pembelian
Produk mie Merek Indomie.
Nugroho Bhuono Agung .2005.
Strategi
Jitu
Memilih
Metode Statistik Penelitin
Dengan SPSS ,Penerbit Andi
Yogyakarta.
Mateja KosKoklic dan Irena Vida
.2009. Astrategic Household
Purchase Consumer House
Buying Behavior Managing
Global Transitions 7 (1): 7579 .Volume 7, Number
1.Spring .
Moech Nasir .2008. Studi perilaku
konsumen
terhadap
keputusan pembelian air
minum aqua di kota
Surakarta,
Jurnal
Manajemen dan Bisnis Vol.
12, No. 1, Juni 2008: 29-44.
Musafid.2009. Faktor-Faktor Yang
mempengaruhi Konsumen
Dalam Pembelian Rumah
Sederhana
Di
Bandar
Lampung. JURNAL BISNIS
dan MANAJEMEN ISSN
1411-9366,Volume 6 No.1,
September.
Ni Wayan Ekawati .2001. Analisis
Perilaku
Konsumen
Mancanegara
Dalam
Keputusan
Pembelian
Produk Emas dan Perak
pada took Kerajianan (Art
Shop) Di Desa Celuk
Gianyar Bali, Publikasi
Ilmiah
Program
Pasca
Sarjana
Universitas
Brawijaya, Malang.
Ono.
W.Purbo .2001. Teknologi
Warung Internet, PT Elex
Media
Komputindo,
GramediaJakarta.
Ratna
Wijayanti .2004. Analisis
faktor Yang Mempengaruhi
Pengambilan
Keputusan
Pembelian
Produk
Pembersih Wajah Ovale.
Tesis
Pasca
Sarjana
Universitas Gajah Mada.
Rinaldi
Bursan .2009. Tanggapan
konsumen Atas Bauran
Pemasaran
Rokok
Sampoerna A Mild (Studi
Kasus Pada Mahasiswa S1
Fakultas Ekonomi UNILA
JURNAL
BISNIS
dan
MANAJEMEN, ISSN 14119366 Volume 6 No.1,
September 2009.
Ritawati Tedjakusuma, Sri Hartini,
Muryani .2001. Analisis
Faktor-faktor
yang
Mempengaruhi
Perilaku
Konsumen dalam Pembelian
Air Minum Mineral di
Kotamadya Surabaya Jurnal
95
DINAMIKA EKONOMI Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol.7 No.2 September 2014
Penelitian Dinamika Sosial
Vol. 2 No. 3 Desember.
Suharyadi dan Purwanto SH .2009.
Statistika Untuk Ekonomi
dan keuangan Modern Edisi
2 , penerbit Salemba Empat ,
Jakarta.
Roy Suryo 2010. Ungkap Fakta
Pengguna
Internet
di
Indonesia,
Swasta, Basu dan Sukotjo .2000.
Manajemen
Pemasaran
Modern. Edisi ketujuh.
Liberty. Yogyakarta.
Santoso, Budi dan Ashari,2005.
Analisis Statistik Dengan
Microsof Excel dan SPSS,
Penerbit Andi, Yogyakarta.
Tjiptono, Fandy .1999. Strategi
Pemasaran, Edisi Kedua,
Andi , Jogyakarta.
Sher Akbar, Abu Hassan Abu Bakar,
Mar .2011. Factors Affecting
the Consumer’s Decision on
Purchasing Power,School of
Housing,
Building
and
Planning, University Sains
Malaysia.
Journal
of
Economics and Behavioral
Studies, Vol. 2, No. 3, pp.
108-116.
Umar, Husein .2003. Metode Riset
Perilaku Organisasi, PT
Gramedia Pustaka Utama,
Jakarta.
Wahyuddin,
Muhammaddan,
Syamsudin and Muslichah
.2003. Pengaruh Faktor
Lingkunga, Faktor individu,
dan Faktor Komunikasi
Pemasaran
terhadap
Keputusan Membeli Obat
Farmasi antara Apotek di
Kabupaten Sukoharjo dan
Apotik di Kota Surakarta.
Tesis Magister Manajemen
Universitas Muhammadiyah
Surakarta pp. 60-72. ISSN
1411-3422.
Singarimbun, Masri. 1981. Metode
Penelitian Survey, Pusat
Penelitian
dan
Studi
Kependudukan,
UGM,
Yogyakarta.
Sugiono
.2004. Statistik Non
ParametrikUntuk Penelitian,
Penerbit Alfabeta, Bandung.
Sugiono .2010. Metode Penelitian
Bisnis , Penerbit Alfabeta,
Bandung.
Sugiono
Wirabhumi, Eddy S .2002, Pengaruh
Marketing Mix Terhadap
Keputusan
Konsumen
menabung di Taplus Bank
BNI, Tesis Program Pasca
Sarjana Universitas Sebelas
Maret Surakarta.
.1997. Statistika untuk
Penelitian,
Alfabeta,
Bandung.
Sulaiman, Wahid .2004. Analisis
Regresi Menggunakan SPSS
Contoh
Kasus
dan
Pemecahannya,
Penerbit
Andi, Yogyakarta.
96
Jumiati. Analisis Faktor-Faktor Perilaku Konsumen Dalam Pengambilan ...
Zellwegger,P. 1997.
Sales’,
‘Web-based
Electronic
Markets, Vol. 7, No. 3,
pp. 10-16.
97