DAYA ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL DAUN AFRIKA (Vernoniaamygdalina) SEBAGAI BAHAN ALTERNATIF MEDIKAMEN SALURAN AKAR TERHADAP Enterococcus faecalis(SECARAIN VITRO)

  DAYA ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL DAUN AFRIKA (Vernoniaamygdalina) SEBAGAI BAHAN ALTERNATIF MEDIKAMEN SALURAN AKAR TERHADAP Enterococcus faecalis(SECARAIN VITRO)

  SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi tugas dan melengkapi syarat gunamemperolehgelar Sarjana Kedokteran Gigi

  Oleh : JOCELYN

  NIM : 100600026

FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN2014

  Fakultas Kedokteran Gigi Departemen Ilmu Konservasi Gigi Tahun 2014 Jocelyn Daya Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Afrika (Vernonia Amygdalina) sebagai Bahan Alternatif Medikamen Saluran Akar terhadap Enterococcus faecalis(Secara In Vitro)

  xi + 60 halaman Kunci keberhasilan perawatan saluran akar adalah eliminasi secara total bakteri yang terdapat di dalam saluran akar. Bahan medikamen memegang peranan yang sangat penting dalam mengeliminasi sisa bakteri yang tidak terjangkau oleh proses kemomekanikal. Bahan medikamen yang paling sering digunakan yaitu kalsium hidroksida terbukti kurang efektif terhadap bakteri

  

Enterococcus faecalis yang paling sering ditemukan pada infeksi sekunder saluran akar sehingga

  masih perlu dikembangkan bahan medikamen alternatif dari bahan alami yang lebih berpotensi, dan tanaman yang memenuhi beberapa syarat sebagai medikamen saluran akar yaitu daun Afrika.Daun Afrika memiliki sifat antibakteri, antinyeri, bahkan memiliki biokompatibilitas yang tinggi. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui daya antibakteri ekstrak etanol daun Afrika (Vernonia

  

amygdalina ) terhadap Enterococcus faecalis dengan melihat nilai Kadar Hambat Minimum (KHM)

dan Kadar Bunuh Minimum (KBM).

  Daun Afrikayang dikeringkan (2 kg),diekstraksi dengan etanol 70% sampai diperoleh ekstrak kental 93,537 gram. Penentuan KHM menggunakan metode dilusi dengan mengencerkan ekstrak daun AfrikadalamTrypricase Soy Broth (TSB) dan dilakukan pengenceran ganda sehingga diperoleh konsentrasi 100%, 50%, 25%, 12,5%, 6,25% dan 3,125% yang masing-masing terdiri dari 4 sampel. Tiap konsentrasi diambil 1 ml, ditambahkan 1 ml suspensi bakteri, dicampur dan divorteks, diinkubasi pada 37 C selama 24 jam dalam inkubator CO

  2 . Kekeruhan diamati dan

  dibandingkan dengan kontrol Mc Farland untuk menentukan KHM. Tiap kelompok dicampur dengan vorteks, diambil 50 µl, diteteskan ke Trypricase Soy Agar, direplikasi 4 petri, didiamkan 15- 20 menit lalu diinkubasi dan jumlah koloni bakteri dihitung dengan metode Drop Plate Miles Mesra untuk menentukan KBM.

  Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak daun Afrika memiliki daya antibakteri terhadap Enterococcus faecalis dengan nilai konsentrasi minimal yang dapat membunuh yaitu pada konsentrasi 6,25% tetapi nilai KHM belum dapat diketahui. Kata kunci :medikamen saluran akar, Enterococcus faecalis, Vernonia amygdalina Daftar Rujukan : 46 (1989-2013)

  PERNYATAAN PERSETUJUAN Skripsi ini telah disetujui untuk dipertahankan di hadapan tim penguji skripsi

  Medan, 14 Februari 2014 Pembimbing:

  Tanda tangan Cut Nurliza, drg.,M.Kes NIP : 19560105 198203 2 002

TIM PENGUJI SKRIPSI

  Skripsi ini telah dipertahankan di hadapan tim penguji pada tanggal 14Februari 2014 TIM PENGUJI

  KETUA : Cut Nurliza, drg., M.Kes ANGGOTA : 1.Nevi Yanti, drg., M.Kes

  2.Wandania Farahanny, drg

KATA PENGANTAR

  Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat, rahmat, dan kasih karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Gigi di Universitas Sumatera Utara.

  Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada ayahanda dan ibunda tercinta, Sutrisno dan Merryana yang telah begitu banyak memberikan pengorbanan untuk membesarkan, mendidik, memberikan kasih sayang, cinta, bimbingan dan semangat yang tidak dapat terbalaskan. Tidak lupa penulis mengucapkan terima kasih kepada kakak dan adik tercinta Evelyn, Virginia, Anneliese serta teman dekat tercinta Eko Putra, S.Kom yang selalu memberi dukungan kepada penulis.

  Dalam pelaksanaan penelitian dan penulisan skripsi ini, penulis banyak mendapatkan bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu, dengan segala kerendahan hati dan penghargaaan yang tulus penulis juga menyampaikan rasa terima kasih kepada : 1.

  Prof. H. Nazruddin, drg., C.Ort, Sp.Ort., Ph.D selaku Dekan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara 2. Cut Nurliza, drg., M.Kes selaku Ketua Departemen Ilmu Konservasi Gigi Fakultas Kedokteran

  Gigi Universitas Sumatera Utara dan dosen pembimbing skripsi yang telah banyak meluangkan waktu, memberikan ide, dan bersedia membimbing penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

  3. Seluruh staf pengajar dan pegawai FKG USU terutama Departemen Ilmu Konservasi Gigi yang telah memberi bantuan, saran, dan bimbingan kepada penulis.

  4. Mimi Marina Lubis, drg selaku dosen penasehat akademik yang telah membimbing penulis selama menjalani pendidikan akademik.

  5. Drs. Awaluddin Saragih, M.Si., Apt selaku kepala Laboratorium Obat Tradisional Fakultas Farmasi USU; Bang Bagus, Bang Ari dan Bang Angga yang telah banyak membantu dalam kegiatan ekstraksi.

  6. Wahyu Hidayatiningsih, S.Si., M.Kes selaku Kepala Bidang Laboratorium RSPTI UNAIR yang membantu dalam kegiatan di laboratorium.

  7. Teman-teman terbaik penulis, Kelvin, Feri, Jessalyn, Widi, Mhala, dan Sri Handayani terimakasih atas dukungan, semangat, doa dan kebersamaan kita selama menjalani pendidikan di FKG USU.

  8. Teman-teman seperjuangan skripsi di departemen konservasi gigi Vika, Vivi, Fajarini, Ajeng, Nafthalia, Erdha, Sondi, Nesya,Iqbal, Faber, Jeje, Nurul terimakasih atas kerjasama, dukungan dan semangatnya.

  9. Sahabat penulis, Ervi, Sunny, Vivi, Winnie, Rose, Dessi, Wennie, Melisa, yang selalu memberikan dukungan dan semangat.

  10. Kak Suryani, Kak Melfi, Kak Fifin, Kak Stefanni yang selalu meluangkan waktu, memberikan masukan, motivasi dan bimbingan yang sangat berguna selama pengerjaan skripsi ini.

  11. Teman-teman angkatan 2010 dan senior-senior serta semua pihak yang telah banyak membantu penulisan skripsi yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

  Penulis memohon maaf apabila ada kesalahan selama melakukan penelitian dan penyusunan skripsi ini dan berharap semoga skripsi ini dapat memberikan sumbangan pikiran yang berguna bagi fakultas, pengembangan ilmu, dan masyarakat.

  Medan, 14 Februari 2014 Penulis, Jocelyn

  NIM : 100600026

  DAFTAR ISI

  5 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penggunaan Bahan Medikamen Saluran Akar ...............................

  24 2.6 Hipotesis Penelitian........................................................................

  23 2.5 Kerangka Konsep ...........................................................................

  20 2.4 Kerangka Teori ..............................................................................

  17 2.3.1 Analisis Fitokimia Daun Afrika (Vernonia amygdalina) .....

  9 2.3 Daun Afrika (Vernonia amygdalina) .............................................

  2.2 Bakteri Enterococcus faecalis sebagai Salah Satu Bakteri yang Berperan dalam Infeksi Saluran Akar .....................................................................

  7

  1.4 Manfaat Penelitian .........................................................................

  Halaman HALAMAN JUDUL........................................................................................ HALAMAN PENGESAHAN JUDUL ............................................................ HALAMAN PERSETUJUAN .........................................................................

  5

  1.3 Tujuan Penelitian ...........................................................................

  5

  1.2 Rumusan Masalah ..........................................................................

  1

  1.1 Latar Belakang ...............................................................................

  BAB 1 PENDAHULUAN

  KATA PENGANTAR ..................................................................................... iv DAFTAR ISI .................................................................................................... vi DAFTAR TABEL ............................................................................................ ix DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... x DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xi

  24

  BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Rancangan dan Jenis Penelitian .....................................................

  25 3.1.1 Rancangan Penelitian ............................................................

  25 3.1.2 Jenis Penelitian ......................................................................

  25 3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian .........................................................

  25 3.2.1 Lokasi Penelitian ...................................................................

  25 3.2.2 Waktu Penelitian ...................................................................

  25 3.3 Populasi, Sampel dan Besar Sampel ..............................................

  25 3.3.1 Populasi Penelitian ...............................................................

  25 3.3.2 Sampel Penelitian .................................................................

  25 3.3.3 Besar Sampel Penelitian .......................................................

  26 3.4 Variabel dan Definisi Operasional .................................................

  27 3.4.1 Variabel Penelitian ...............................................................

  27 3.4.2 Variabel Bebas .....................................................................

  28 3.4.3 Variabel Tergantung .............................................................

  28 3.4.4 Variabel Terkendali ..............................................................

  28 3.4.5 Variabel Tidak Terkendali ...................................................

  29 3.4.6 Definisi Operasional ...........................................................

  29 3.5 Metode Penatalaksanaan Penelitian ...............................................

  30 3.5.1 Bahan Penelitian ...................................................................

  30 3.5.2 Alat Penelitian ......................................................................

  30 3.5.3 Prosedur Penelitian ...............................................................

  31

  3.5.3.1 Pembuatan ekstrak etanol daunAfrika(Vernonia Amygdalina ) ..............................................................

  31 3.5.3.2 Pengenceran Bahan Coba ..........................................

  34 3.5.3.3 Pembuatan Media Bakteri .........................................

  34 3.5.3.4 Pembuatan Suspensi Bakteri .....................................

  34 3.5.3.5 Penentuan KHM Bahan Coba ...................................

  34 3.5.3.6 Penentuan KBM Bahan Coba ...................................

  35 3.6 Pengolahan dan Analisis Data ........................................................

  36 BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Ekstraksi Daun Afrika (Vernonia amygdalina) .......................

  37 4.2 Uji Daya Antibakteri ................................................................

  37 BAB 5 PEMBAHASAN ............................................................................

  41 BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan ............................................................................

  46

  6.2 Saran.......................................................................................

  46 DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................

  47 LAMPIRAN .....................................................................................................

  52

  

DAFTAR TABEL

  Tabel Halaman

1 Bakteri yang Diisolasi dari Saluran Akar yang Telah Dilakukan Perawatan dengan

  Periodontitis Apikalis yang Persisten

  11

  2 Hasil Uji Daya Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Afrika (Vernonia amygdalina) terhadap E.Faecalis pada Konsentrasi 100%, 50%, 25%, 12,5%, 6,25%, 3,125%

  38

  DAFTAR GAMBAR

  33

  13 Zona bening pada MHA pada konsentrasi (a) 100%, (b) 50%, (c) 25%, (d) 12,5%, (e) 6,25% ............................................................

  39

  12 Kontrol Negatif Bakteri E.faecalis .....................................................

  37

  11 Ekstrak Kental Daun Afrika ...............................................................

  33

  10 Ekstrak Cair Daun Afrika ...................................................................

  33

  9 Proses Penguapan Ekstrak Etanol Daun Afrika .................................

  33

  8 Proses Perkolasi Daun Afrika .............................................................

  7 Pembuatan Serbuk Simplisia ..............................................................

  Gambar Halaman

  33

  6 Pengeringan Daun Afrika ...................................................................

  33

  5 Penimbangan Daun Afrika .................................................................

  19

  4 Tanaman Vernonia amygdalina .........................................................

  17

  3 Bunga Vernonia amygdalina ..............................................................

  15

  2 Sebuah Model Penyakit Endodontik Terkait dengan Faktor-faktor Virulensi Enterococcus faecalis .........................................................................

  10

  1 Sel bakteriEnterococcus faecalisdengan pembesaran 4000x .............

  40