Penentuan Kadar Klorin (Cl2) Pada Beras Yang Dijual Di Pasar Tradisional Simpang Limun Medan dengan Metode Titrasi Iodometri

LAMPIRAN

36
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 1. Perhitungan Penentuan Kadar Klorin dengan Metode Titrasi
Perhitungan kadar klorin untuk sampel B karena dari keenam sampel yang
digunakan hanya sampel B yang mengandung klorin berdasarkan uji kualitatif.
Diketahui :
BM CI :35
Larutan standar
Volume I (V1 )
Volume II (V2 )
Volume III (V3)
Berat sampel 1
Berat sampel 2
Berat sampel 3

: Na2 S2O3 (0,02N)
: 1,50 ml
: 1,60 ml

: 1,50 ml
: 2,0135 g
: 2,0310 g
: 2,0215 g

Ditanya : kadar klorin (%)
Jawab :
 Kadar klorin (%) tabung I = V1 x (Na2S2O3) x BM CI x 100%
Berat sampel (mg)
= 1,50 x 0,02 x 35 x 100%
2013,5
= 0,052%
= 0,052g/100 g
= 52,15mg/100g
= 521,5 mg/kg
= 521,5 ppm


Kadar klorin (%) tabung II


= 1,60 x 0,02 x 35
x 100%
2,0310
= 0,055%

= 0,055g/100g
= 55,14mg/100g
= 551,4 ppm

37
Universitas Sumatera Utara



Kadar klorin (%) tabung III = 1,50 x 0,02 x 35 x 100%
2,0215
= 0,051%
= 0,051g/100g
= 51,94mg/100g
= 519,4 ppm


Rata – rata kadar klorin:
Tabung I = 521,5 ppm
Tabung II = 551,4 ppm
Tabung III= 519,4 ppm
530,76 ppm

38
Universitas Sumatera Utara

Lampiran 2. Gambar Hasil Penelitian

Gambar 1. Beras dimasukkan kedalam Erlenmeyer dan direndam dengan aquadest

Gambar 2. Ditambahkan larutan KI 10% ditambahkan HCL 25% ditambahkan
Indikator amilum

39
Universitas Sumatera Utara


Gambar 3. warna biru keunguan Bila uji positif

Gambar 4. Beras yang mengandung klorin

40
Universitas Sumatera Utara

Gambar 5. Dititrasi dengan larutan Na2S2O3 0,01 N Sampai warna biru keunguan
tepat hilang.

Gambar 6. Setelah dititrasi

41
Universitas Sumatera Utara