Identifikasi Masalah Batasan Masalah Rumusan Masalah Tujuan Penelitian

5 2012 juga menyatakan penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe STAD meningkatkan keaktifan belajar siswa dari 50,6 siklus I menjadi 64,4 siklus II dan peningkatan nilai rata-rata kelas dari 77,75 60 mencapai KKM menjadi 81,7 85 mencapai KKM. Pada proses pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD, peserta didik akan melalui beberapa tahapan yaitu penyajian materi, pembagian kelompok, diskusi, tes individual, pemberian penghargaan kelompok, dan evaluasi kegiatan belajar mengajar serta menyimpulkan materi pembelajaran. Penerapan strategi pembelajaran STAD, dapat memberikan kontribusi positif dalam mencapai tujuan pembelajaran dan meningkatkan keaktifan peserta didik dalam belajar. Model pembelajaran kooperatif tipe STAD akan diterapkan pada mata diklat PDPL di kelas X jurusan teknik pemesinan SMKN 1 Sedayu tahun ajaran 20122013. Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD sebagai upaya untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik mata diklat PDPL. Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD ini akan dilaksanakan kolaborasi antara guru dengan peneliti pada mata diklat PDPL.

B. Identifikasi Masalah

Dari latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, maka terdapat beberapa masalah dalam penelitian ini. Masalah-masalah yang dapat di identifikasi sebagai berikut: 1. Model pembelajaran masih cenderung menggunakan metode ceramah dan mencatat. 6 2. Pemberian motivasi yang kurang dari guru sehingga peserta didik menjadi kurang bersemangat. 3. Pada saat pembelajaran proses dasar perlakuan logam banyak peserta didik yang tidak memperhatikan. 4. Penerapan pembelajaran kooperatif belum ada, sehingga peserta didik kurang berperan aktif dan semangat dalam proses belajar mengajar di kelas.

C. Batasan Masalah

Keaktifan peserta didik dan hasil belajar peserta didik yang kurang pada mata diklat Proses Dasar Perlakuan Logam, menjadi permasalahan yang akan diatasi. Model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division STAD diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas X TPM jurusan teknik pemesinan pada mata diklat PDPL di SMKN 1 Sedayu tahun ajaran 20122013. Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD akan dilakukan dengan Penelitian Tindakan Kelas PTK hingga target penelitian tercapai.

D. Rumusan Masalah

Dari pembatasan masalah di atas, maka permasalahan-permasalahan yang ada dapat dirumuskan sebagai berikut: 1. Bagaimanakah hasil belajar peserta didik yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada mata diklat PDPL jurusan Teknik Pemesinan SMKN 1 Sedayu tahun ajaran 20122013? 2. Bagaimanakah keaktifan peserta didik yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada mata diklat PDPL jurusan Teknik Pemesinan SMKN 1 Sedayu tahun ajaran 20122013? 7

E. Tujuan Penelitian

Tujuan utama dilakukannya penelitian ini adalah: 1. Mengetahui bagaimana hasil belajar peserta didik yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada mata diklat PDPL jurusan Teknik Pemesinan SMKN 1 Sedayu tahun ajaran 20122013. 2. Mengetahui bagaimana keaktifan peserta didik yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada mata diklat PDPL jurusan Teknik Pemesinan SMKN 1 Sedayu tahun ajaran 20122013.

F. Manfaat Penelitian