SUCCESSFUL AGING PADA MASYARAKAT DAYAK KANAYATN(STUDI PADA LANSIA DI KAB. LANDAK – KALIMANTAN BARAT)

SUCCESSFUL AGING PADA MASYARAKAT DAYAK KANAYATN(STUDI
PADA LANSIA DI KAB. LANDAK – KALIMANTAN BARAT)
Oleh: SUPARMANTO (00810286)
Psychology
Dibuat: 2007-01-22 , dengan 3 file(s).

Keywords: Successful Aging, Dayak Kanayatn
Proses penuaan (aging) adalah salah satu proses alamiah akibat terjadinya
proses metabolisme yang terus-menerus, sehingga tubuh akan kehilangan
fungsinya. Dari keadaan ini, para lansia sering dipersepsikan negatif oleh sebagian
besar masyarakat. Para lansia sering dianggap tidak berdaya, sakit-sakitan, tidak
produktif, dan sebagainya, yang pada akhirnya akan tergantung atau menjadi
beban bagi anak-cucu atau anggota keluarga lainnya. Successful Aging sebagai
sebuah konsep yang dimaknai dengan kebahagiaan dan keberhasilan lansia,
mempunyai dimensi universal dan kultural (emic dan ethic). Secara universal,
komponen-komponen yang mempengaruhi tercapainya successful aging
mencakup aspek-aspek bebas dari penyakit, fungsi fisik dan mental yang memadai
serta tetap melangsungkan aktivitas. Komponen ketiga inilah yang sarat dengan
muatan budaya, sehingga dapat dikatakan keberlangsungan aktivitas merupakan
dimensi kultural dalam konsep successful aging. Aktivitas lansia ini sangat
dipengaruhi oleh faktor-faktor latar belakang budaya dimana lansia bertempat

tinggal atau berasal. Asal atau tempat tinggal lansia ini akan terkait dengan nilainilai,
sikap dan perilaku yang memberi kontribusi bagi perkembangan hidup
mereka. Manusia Dayak sendiri hidup di dalam lingkungan alam yang keras.
Untuk menghadapi kekerasan alam tersebut mereka hidup berkelompok dan
bergotong-royong, seperti ketika mereka membuka lahan perladangan baru atau
ketika membangun pemukiman baru (rumah panjang). Hutan sendiri bagi
masyarakat Dayak (sebagaimana pula pada masyarakat adat lainnya) merupakan
tempat budaya hidup dan berkembang yang telah membentuk peradaban mereka.
Maka, tidak mustahil bila orang Dayak sangat “manja” dengan alamnya. Ini
artinya, bahwa hutan tidak saja menjadi sumber makanan, pakaian, perumahan;
melainkan juga berhubungan erat dengan kehidupan sosial budaya dan spiritual.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep successful aging pada
masyarakat Dayak Kanayatn. Pengumpulan data dilakukan dengan cara
wawancara dan observasi dengan sampel penelitian sebanyak 2 (dua) orang.
Analisa data menggunakan analisa kualitatif deskriptif dan untuk keabsahan data
peneliti menggunakan teknik Triangulasi.
Dari hasil penelitian diketahui bahwa komponen-komponen yang
mempengaruhi tercapainya successful aging pada masyarakat Dayak Kanayatn
adalah : (1) Kesehatan atau beresiko rendah terhadap penyakit, (2) Tetap
beraktivitas, dan (3) Keturunan yang banyak.


Abstract

The aging process (aging) is one of the natural process due to
metabolic processes continuously, so the body will lose
function. From this situation, the elderly are often perceived negatively by some
large community. The elderly are often considered to be helpless, sickly, not
productive, and so on, which in turn will depend on or be
burden to their children and grandchildren or other family members. Successful Aging as
a concept that is interpreted as happiness and success of the elderly,
has a universal dimension and cultural (emic and ethic). Universally,
components that affect the achievement of successful aging
include aspects of freedom from disease, physical function and mental adequate
and continue to carry out the activity. The third component is laden with
cultural content, so it can be said the sustainability of the activity is
cultural dimension in the concept of successful aging. Activities of this very elderly
influenced by factors of cultural background in which the elderly housed
stay or come. Origin or residence elderly will be associated with values,
attitudes and behaviors that contribute to the development of life
them. Dayak own human life in the harsh natural environment.

To deal with these natural violence they live in groups and
share work, like when they open new fields or land
when building new settlements (long house). Own forest for
Dayak community (as well as on other indigenous peoples) are
culture alive and thriving place which have shaped their civilization.
Thus, it is not impossible if the Dayak are very "spoiled" by nature. This
that is, that the forest is not only a source of food, clothing, housing;
but also closely linked to socio-cultural and spiritual life.
This study aims to determine the concept of successful aging in
Kanayatn Dayak community. Data collection was done by
interviews and observations with a sample of 2 (two) people.
Analyze data using descriptive and qualitative analysis to the validity of data
researchers used a technique triangulated.
From the research result shows that the components
affect the achievement of successful aging in the Dayak Kanayatn
are: (1) Health or low risk of disease, (2) Fixed
activity, and (3) The descendants of the lot.