B. Saran-saran
Saran-saran yang penulis berikan berdasarkan dari pembahasan adalah sebagai berikut:
1. Lebih meningkatkan peran serta orangtua tua seperti kasih sayang dan
perhatian kepada anak agar tindak pidana anak sebagai pelaku tindak pidana tidak terjadi.
2. Perlunya sosialisasi dan penyadaran hukum baik tentang hukum pidana positif
yang berkaitan dengan pertanggungjawaban anak dan pertanggungjawaban pidanannya kepada masyarakat agar dapat memberikan perlindungan kepada
anak secara benar. 3.
Sepantasnya agar dapat lebih dikembangkan pemikiran tentang pertanggungjawaban secara struktural atau fungsional. Sehingga pemidanaan
tidak hanya berfungsi untuk mempertanggungjawabkan dan membina anak sebagai pelaku kejahatan namun juga dapat berguna dan berfungsi untuk
mempertangungjawabkan dan mencegah pihak-pihak lain yang secara struktural atau fungsional mempunyai potensi dan kontribusi besar untuk
terjadinya tindak pidana yang dilakukan oleh anak. 4.
Hendaknya dalam penjatuhan hukumanpemidanaan terhadap anak terlebih dahulu melihat berbagai aspek-aspek seperti teori pertanggungjawaban, usia
anak dan mampu tidak dia bertanggung jawab sesuai dengan ketentuan yang terdapat pada undang-undang yang berlaku.
DAFTAR PUSTAKA
Adrisman, Tri. 2009. Asas-asas Dan Dasar Aturan Umum Hukum Pidana Indonesia. Universitas Negeri Lampung. Bandar Lampung.
.............2011. Hukum Peradilan Anak. Bagian hukum pidana fakultas hukum
UNILA. Bandar Lampung. Audah, Abdul Qadir. 1994. Al-
Tasyri’ al-Jinaiy al-Islamiy, 2 jilid Beirut : D a r a l - Kitab al-Arabi.
Bahardin, H. 2007. Teori Belajar Dan Pembelajaran. Ar ruzz Media. Yogyakarta.
Dawud, Abu. 1994 Sunan Abi Dawud. Dar al-Fikr. Beirut. Departemen Agama Kompilasi Hukum Islam di Indonesia. 2001 Direktorat
Pembinaan Peradilan Agama Islam Departemen Agama. Jakarta Doi, Abdurrahman I.
Tindak Pidana dalam Syari’at Islam. alih bahasa SulaimanRasjid, cet. ke-1 Jakarta: Rineka Cipta, 1992
Haliman. 1991 Hukum pidana syari’at islam menurut ajaran ahl al-sunnah. Bulan
Bintang. Jakarta Hanafi, Ahmad. 1994. Asas-asas Hukum Pidana. PT Rireka Cipta. Jakarta.
............1994 Asas-Asas Hukum Iislam. Cet. Ke-3. Bulan Bintang. Jakarta. Hasyim, Umar. 1969. Cara Mendidik Anak dalam Islam, cet. ke-2. Pelita
Bandung Khalaf, Abdul Wahab. 1998. Ilmu Usul Fiqh. Dar al-Kuwaitiyah. Beirut
Kartini, Kartono.
Kartini Kartono. Patologi Social 2 Kenakalan Remaja. Rajawali. Jakarta
Marsum. 1989. Jinayat HPI, cet. ke-2, Perpustakaan Fak. Hukum UII, Yogyakarta
M. Fachrudin, Fuad. 1991. Masalah Anak Dalam Hukum Islam. Pedoman Ilmu Jaya. Jakarta.
Munajat, Makhrus. 2008. Hukum Pidana Islam di Indonesia, Yogyakarta: Bidang Akademik UIN Sunan Kalijaga.
Nawawi Arief, Barda. 1990. Perbandingan Hukum Pidana. Raja Grafindo Persada. Jakarta.
Rahayu, Sri. 2005. Pendidikan Islami 30T Cet.ke-1. Irsyad Baitus Salam. Bandung.
Roeslan, Saleh. 1983. Perbuatan Pidana Dan Pertanggung Jawaban Pidana . Aksara Baru Dua Pengertian Dalam Hukum Pidana. Jakarta.
Sayyid Sabiq, Fiqh Sunnah, alih bahasa H. A. Ali, Toha Putra t. t. Semarang Salam Arief, Abd. 1987. Fiqh Jinayah. Ideal. Yogyakarta
Salmi, Akhiar. 1985. Eksistensi Hukuman Mati . Penerbit Aksara Persada. Jakarta Simanjuntak. B. 1973. Latar Belakang Remaja. Alumni. Bandung
Sianturi, S.R. 1996. Asas- asas Hukum Pidana Indonesia dan Penerapannya Cet .
IV. Alumni Ahaem-Petehean. Jakarta. Soekanto, Soerjono. 1986. Pengantar Penelitian Hukum . Universitas Indonesia .
Press. Jakarta. Sobur, Alex. 1991. Komunikasi Orang Tua dan Anak. Angkasa. Bandung.
Soeito,Samoel. 1973. Psikologi Perkembangan. cahaya tunggal. Jakarta Sudarto. 1986. Kapita Selekta Hukum Pidana. Alumni . Bandung
Sudarsono. 1991. Kenakalan Remaja. PT. Rineka Cipta . Jakarta Sugandhi, R. KUHP Dan Penjelasannya . Usaha Nasional .t.t. Surabaya
Suparni, Niniek. 1996. Eksistansi Pidana Dendam Dalam Sistem Pidana Dan Pemidanaan. Sinar Grafika. Jakarta.
Syifa, Asy. 1998. AL-Quran Dan Terjemahannya. Cv Asy Syifa. Semarang.
Wens Tamlair. Dasar-dasar Ilmu Pendidikan. Grandia Pustaka Utama. Jakarta. 1996.