KESIMPULAN DAN SARAN ANALISIS MENGENAI PENYEBAB DAN DAMPAK PENINGKATAN BIAYA MATERIAL PADA PEKERJAAN PROYEK KONSTRUKSI.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil pembahasan pada bab sebelumnya, maka dapat ditarik
beberapa kesimpulan.
1) Tingkat dampak akibat faktor yang berpengaruh terhadap peninggkatan
biaya material :
a. Tingkat dampak akibat faktor perencanaan sumber daya material
sebesar 58.8% dan memiliki nilai Mean sebesar 2.94.
b. Tingkat dampak akibat faktor pengadaan sumber daya material
sebesar 62% dan memiliki nilai Mean sebesar 3.10.
c. Tingkat dampak akibat faktor pelaksanaan dan pengendalian
sumber daya material sebesar 48.31% dan memiliki nilai Mean
sebesar 3.15.
d. Tingkat dampak akibat faktor eksternal sebesar 63.73% dan
memiliki nilai Mean sebesar 3.19.
2) Faktor yang berpengaruh dalam peninggkatan biaya material :
a. Faktor yang paling berpengaruh terhadap peninggkatan biaya material
terdapat pada kelompok faktor eksternal yaitu sebesar 63,73% dan
65
66
memiliki nilai Mean sebesar 3.19. Kelompok faktor tersebut adalah
kehilangan/pencurian material, perubahan kondisi perekonomian, halhal yamg tidak terduga terjadi selama masa konstruksi (bencana alam,
politik, dll), kondisi cuaca yang tidak mendukung dan tingkat
persaingan yang tinggi.
3) Korelasi tingkat frekuensi dengan tingkat pengaruh pada faktor-faktor
peningkatan biaya material :
a. Hasil Korelasi antara tingkat frekuensi dengan tingkat pengaruhnya
terhadap faktor perencanaan sumber daya material mendapatkan hasil
korelasi yang tidak signifikan.
b. Hasil Korelasi antara tingkat frekuensi dengan tingkat pengaruhnya
terhadap faktor pengadaan sumber daya material mendapatkan hasil
korelasi yang tidak signifikan.
c. Hasil Korelasi antara tingkat frekuensi dengan tingkat pengaruhnya
terhadap faktor pelaksanaan dan pengendalian sumber daya material
mendapatkan hasil korelasi dengan nilai 0.763 dan memiliki hubungan
yang kuat.
d. Hasil Korelasi antara tingkat frekuensi dengan tingkat pengaruhnya
terhadap faktor eksternal mendapatkan hasil korelasi yang tidak
signifikan.
67
5.2.
Saran
Berdasarkan pada simpulan di atas, maka saran-saran yang dapat disampaikan
adalah sebagai berikut:
1) Kontraktor, owner serta pihak yang bertanggung jawab atas suatu kegiatan
proyek konstruksi dapat lebih memperhatikan masalah yang dapat
menyebabkan peningkatan biaya material pada suatu kegiatan proyek
konstruksi, sehingga kegiatan tersebut dapat berjalan dengan lancer.
2) Penelitian ini dapat dikembangkan lagi untuk mengetahui tingkat
terjadinya penaikan biaya material yang terjadi pada suatu proyek
konstruksi, sehingga dapat dilakukan generalisasi hasil penelitian.
68
DAFTAR PUSTAKA
Ervianto, Wulfram I. 2002. ”Manajemen Proyek Konstruksi”. Andi. Yogyakarta.
Ervianto, Wulfram I. 2004. ”Teori Aplikasi Manajemen Proyek
Yogyakarta.
Konstruksi”. Andi.
Suharto, Iman. 1995. ”Manajemen Proyek Dari Konseptual Sampai
Erlangga. Jakarta
Kerridge, A.F. 1987. “Manage
Operasional”.
Materials Effectively”. Hydrocarbon Processing.
Asiyanto, 2005,”Manajemen Produksi untuk Jasa Konstruksi”, PT. Pradnya Paramita,
ISBN 979-408-528-6, Jakarta
Fahirah F. 2005.” Identifikasi Penyebab Overrun Biaya Proyek Konstruksi”
Universitas Tadulako, Palu
Dipohusodo, Istimawan, 1996, Manajemen Proyek dan Konstruksi Jilid
2,Kanisius, Yogyakarta.
Bush,Vincent G., 1983. Management Construction, PT. Pustaka Binaran Presindo, Jakarta.
Fajar,
Agung.2001.“Identifikasi
Faktor-faktor
Penyebab
Peningkatan
Biaya
Penggunaan Material Dalam Pelaksanaan Proyek Konstruksi” “,Universitas
Trisakti. Jakarta
Lampiran 1. Surat Ijin Penyebaran Kuesioner
68
Lampiran 2. Daftar Nama Kontraktor
70
DAFTAR NAMA KONTRAKTOR
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
Nama Responden/Instansi
PT. ACSET
PT. Tata Graha Asri
CV. Prima Karya
PT. Mahendra Putra Sejahtera
PT. Pujatama
CV. Gita
PT. Rahayu Trade & Cont.
PT. Graha Anggun Abadi
PT. Suradi Sejahtera Raya
PT. Makmur Grup Perkasa
PT. Sarana Anugrah Pratama
PT. Rahayu PB
PT. Andika Kancah Adhi
CV. Cakra Jaya
PT. Agatha Putra
PT. Bangun Griya Madina
PT. Pertiwi Persada
CV. Prasetya
CV. Citra Pertiwi
CV. Pola Pembangunan
CV. Cipta Aditama
PT. Karya Sehati Utama
PT. Gapura
CV. Karya Mandiri Sejahtera
PT. Gunakarya Nusantara
PT. WIKA
PT. Jaya Pass Abadi
PT. Kusuma Karya
PT. Dirgantara Utama
CV. Kusuma
Alamat
Jl. Babarsari No. 2 (Proyek Condotel)
Jl. Kusumanegara
Jl. Demangan Baru No. 35
Jl. Anggajaya I/12 Gejayan
Jl. Monjali No. 86
Jl. Pingit Kidul No. 14
Jl. Tambak No. 306
Jl. Veteran No. 61 A
Ngipik, Baturejo, Banguntapan, Bantul
Jl. Godean Km 6,5
Jl. Palagan Tentara Pelajar No. 128 A
Jl. Kaliurang Km 5 No. 44
Jl. Pakuningratan No. 53
Jl. Retno Dumilah No.36
Ringroad Utara No. 16 A
Banguntapan
Jl. Kaliurang Km 6,3 Gg. Kentungan B-35
Jl. Kaliurang Km 6,3 Gg. Kentungan B-35
Jl. Kaliurang Km 7,8
Jl. Kaliurang Km 8,5
Jl. Kaliurang B-36
Jl. Solo Km 11,8 Kalasan
Jl. Retno Dumilah No. 19
Jl. Kaliurang Km 6 Gg. Pandega Sakti No. 10
Jl. Godean Km 8,5
Mancasan Kidul, No. 13
Jl. Mawar No. 64
Jl. Gowongan Kidul No. 30
Jl. Veteran No. 35 A
Jl. Gejayan B1 CT-10/6 A
Lampiran 3. Kuesioner Penelitian
71
Catatan :
SEMUA INFORMASI YANG ANDA BERIKAN DALAM SURVEY
INI DIJAMIN KERAHASIAANNYA DAN HANYA DIPAKAI
UNTUK KEPERLUAN PENELITIAN
Atas perhatian dan kesediaan Bapak/Ibu untuk meluangkan waktu dalam
pengisian kuesioner ini saya ucapkan terima kasih.
Bila anda mempunyai pertanyaan atau membutuhkan informasi lebih
lanjut, silahkan menghubungi :
• Claudio Amor De Rosario
No. Telp : 085725822216
E-mail
: [email protected]
Lampiran 3. Kuesioner Penelitian
72
DATA NARASUMBER
Mohon dilengkapi data responden pada isian dibawah ini untuk
memudahkan saya menghubungi kembali bila klarifikasi data diperlukan.
Nama Responden : __________________________________________
Nama Perusahaan : __________________________________________
Jabatan
: __________________________________________
Pendidikan
Terakhir
: __________________________________________
Lama Bekerja
: __________________________________________
Tanggal Pengisian
Kuesioner
: __________________________________________
Lampiran 3. Kuesioner Penelitian
73
TUJUAN KUESIONER PENELITIAN
Kuesioner ini bertujuan sebagai alat penunjang penelitian untuk
mengidentifikasi faktor penyebab peningkatnya biaya material, serta
untuk mengetahui tindakan dampak faktor-faktor tersebut. Studi ini
mengklarifikasikan penyebab peningkatnya biaya penggunaan material
berdasarkan
faktor
perencanaan,
pengadaan,
pelaksanaan
dan
pengendalian serta faktor exsternal.
PETUNJUK PENGISIAN
• Berdasarkan pengetahuan dan pengalaman anda, berilah tanda ( X )
Atau ( V ) pada suatu kotak yang sesuai dan tepat pada tingkat/
besarnya pengaruh dan frekuensi/seringnya terjadi dari faktor –
faktor
yang
mempengaruhi
terjadinya
peningkatan
biaya
penggunaan material dalam pelaksanaan proyek konstruksi.
• Keterangan tingkat terhadap frekuensi yang terjadi.
Skala penilaian
ini
mengelompokkan variabel –
variabel
berdasarkan frekuensi terjadinya faktor – faktor penyebab
peningkatan biaya penggunaan material.
Skala penilaian untuk kriteria Tingkat Frekuensi yang terjadi :
1
=
Tidak Pernah
2
=
Jarang
3
=
Kadang – kadang
4
=
Sering
5
=
Sangat Sering
Lampiran 3. Kuesioner Penelitian
74
• Keterangan tingkat pengaruh terhadap terjadinya peningkatan
biaya penggunaan material. Skala penilaian ini mengelompokkan
variabel – variabel berdasarkan tingkat pengaruhnya terhadap
terjadinya peningkatan biaya penggunaan material.
Skala penilaian untuk kriteria Pengaruh/Dampak yang terjadi :
1
=
Tidak Mempengaruhi
2
=
Sedikit Mempengaruhi
3
=
Cukup Mempengaruhi
4
=
Mempengaruhi
5
=
Sangat Mempengaruhi
Lampiran 3. Kuesioner Penelitian
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
Jarang
KadangKadang
Sering
Sangat Sering
Tidak
Mempengaruhi
Sedikit
Mempengaruhi
Cukup
Mempengaruhi
Mempengaruhi
Sangat
Mempengaruhi
Keterangan
Tingkat Frekuensi yang
Terjadi
Tingkat Pengaruh
Terhadap Meningkatan
Biaya Penggunaan
Material
Tidak Pernah
No.
Faktor Penyebab
Peningkatan Biaya
Material
75
FAKTOR PERENCANAAN SUMBER DAYA MATERIAL
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Ketidak tepatan estimasi biaya
Gambar dan spesifikasi yang
kurang jelas
Kesalahan dalam memprediksi
kondisi lapangan, cuaca dan
kejadian yang akan datang
Ketentuan /perjanjian sub
kontrak yang kurang lengkap
Keterlambatan kontraktor
utama memberikan SPK
kepada sub kontraktor
Kurang mampu menyelesaian
perselisihan antara pihak-pihak
tertentu
7.
Koordinasi antar fungsi pada
organisasi proyek yang kurang
8.
Meningkatnya biaya untuk
memperlancar birokrasi
9.
10.
Perubahan kebijakan
perusahaan dalam pembelian
material
Pembuatan jadwal pengiriman
material yang kurang akurat
dan teliti
Lampiran 3. Kuesioner Penelitian
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
Jarang
Kadang-Kadang
Sering
Sangat Sering
Tidak
Mempengaruhi
Sedikit
Mempengaruhi
Cukup
Mempengaruhi
Mempengaruhi
Sangat
Mempengaruhi
Keterangan
Tingkat Pengaruh
Terhadap Peningkatan
Biaya Penggunaan Material
Tingkat Frekuensi
yang Terjadi
Tidak Pernah
No.
Faktor Penyebab
Peningkatan Biaya
Material
76
FAKTOR PENGADAAN SUMBER DAYA MATERIAL
1.
Mendapat kesulitan dalam
pengadaan material
Pemesanan material
dilakukan lebih awal
2.
sebelum dimulainya
pekerjaan
Kualitas dan kuantitas
3.
material yang dibeli tidak
sesuai dengan pesanan
Keterlambatan dalam
4.
pengiriman material
Aksesbilitas selama proses
5.
pengiriman kurang baik
Mutu material yang tidak
6.
sesuai dengan spesifikasi
Penyimpangan biaya
7.
pengiriman
Tingginya tingkat kerusakan
8.
material selama proses
penyimpanan
Penumpukan material di
9.
lokasi
Tempat penyimpanhan
material yang tidak
10.
memadai
Lampiran 3. Kuesioner Penelitian
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
Jarang
KadangKadang
Sering
Sangat Sering
Tidak
Mempengaruhi
Sedikit
Mempengaruhi
Cukup
Mempengaruhi
Mempengaruhi
Sangat
Mempengaruhi
Keterangan
Tingkat Frekuensi yang
Terjadi
Tingkat Pengaruh
Terhadap Peningkatan
Biaya Penggunaan
Material
Tidak Pernah
No.
Faktor Penyebab
Peningkatan Biaya
Material
77
FAKTOR PELAKSANAAN DAN PENGENDALIAN SUMBER DAYA MATERIAL
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Kesalahan dalam menerapkan
standar metode konstruksi
untuk melakukan suatu
pekerjaan
Kesalahan penerapan gambar
kerja lapangan
Tidak mengikuti prosedur
tahapan pekerjaan
Kualitas pekerjaan pemasangan
tidak sesuai spesifikasi
Pemborosan pemakaian
material
Penggunaan dan pemotongan
bentuk/ukuran material yang
tidak efisien
Perbaikan pekerjaan / Rework
Terjadinya percepatan jadwal
9.
Peranan sistem informasi
(MIS-IT) yang kurang
10.
Kurangnya kordinasi dalam
penggunaan material
Lampiran 3. Kuesioner Penelitian
11.
12.
13.
2
3
4
5
1
2
3
4
5
KadangKadang
Sering
Sangat Sering
Tidak
Mempengaruhi
Sedikit
Mempengaruhi
Cukup
Mempengaruhi
Mempengaruhi
Sangat
Mempengaruhi
Keterangan
1
Jarang
Tingkat Frekuensi yang
Terjadi
Faktor Penyebab
Peningkatan Biaya
Material
Administrasi dan sistem
dokumentasi perusahaan yang
lemah
Sistem evaluasi dan
pengambilan keputusan yang
rendah
Rendahnya pengawasan
material di lokasi proyek
FAKTOR EKSTERNAL
1.
Kehilangan/pencurian material
2.
Perubahan kondisi
perekonomian
3.
Hal-hal yang tidak terduga
terjadi selama masa konstruksi
(bencana alam, politik, dll)
4.
Kondisi cuaca yang tidak
mendukung
5.
Tingkat persaingan yang tinggi
Tingkat Pengaruh
Terhadap Peningkatan
Biaya Penggunaan
Material
Tidak Pernah
No.
78
79
Lampiran 3. Hasil Jawaban Narasumber
LAMPIRAN TINGKAT FREKUENSI DAN PENGARUH YANG TERJADI
1. FAKTOR PERENCANAAN SUMBER DAYA MATERIAL
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Total
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Total
1
1
2
0
5
8
4
3
6
3
2
30
Tingkat Frekuensi
2
3
4
12
16
1
6
17
4
6
12
11
14
4
7
8
10
3
15
8
2
14
10
3
6
8
7
13
11
3
13
10
4
30
30
30
5
0
1
1
0
1
1
0
3
0
1
30
Tingkat Frekuensi (%)
1
2
3
4
5
3.33
6.67
0.00
16.67
26.67
13.33
10.00
20.00
10.00
6.67
100
40.00
20.00
20.00
46.67
26.67
50.00
46.67
20.00
43.33
43.33
100
53.33
56.67
40.00
13.33
33.33
26.67
33.33
26.67
36.67
33.33
100
3.33
13.33
36.67
23.33
10.00
6.67
10.00
23.33
10.00
13.33
100
0
3.33
3.33
0.00
3.33
3.33
0.00
10.00
0.00
3.33
100
1
3
3
1
6
5
11
6
7
6
2
30
Tingkat Pengaruh
2
3
4
4
15
2
2
11
10
4
11
8
4
8
6
5
11
5
6
8
3
7
12
3
9
6
4
6
12
4
5
13
3
30
30
30
5
6
4
6
6
4
2
2
4
2
7
30
Tingkat Pengaruh (%)
1
2
3
4
5
10
10
3.33
20
16.67
36.67
20
23.33
20
6.67
100
13.33
6.67
13.33
13.33
16.67
20
23.33
30
20
16.67
100
50
36.67
36.67
26.67
36.67
26.67
40
20
40
43.33
100
6.67
33.33
26.67
20
16.67
10
10
13.33
13.33
10
100
20
13.33
20
20
13.33
6.67
6.67
13.33
6.67
23.33
100
80
Lampiran 3. Hasil Jawaban Narasumber
2. FAKTOR PENGADAAN SUMBER DAYA MATERIAL
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Total
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Total
1
1
3
2
0
3
2
8
4
2
6
30
1
3.33
10
6.67
0
10
6.67
26.67
13.33
6.67
20
100
Tingkat Frekuensi
2
3
4
11
13
4
5
5
8
11
13
4
4
16
10
15
10
2
15
11
2
15
5
2
14
9
2
12
10
6
15
7
1
30
30
30
5
1
9
0
0
0
0
0
1
0
1
30
1
1
7
0
2
2
2
6
4
5
5
30
Tingkat Frekuensi (%)
2
3
4
5
1
36.67
16.67
36.67
13.33
50
50
50
46.67
40
50
100
43.33
16.67
43.33
53.33
33.33
36.67
16.67
30
33.33
23.33
100
13.33
26.67
13.33
33.33
6.67
6.67
6.67
6.67
20
3.33
100
3.33
30
0
0
0
0
0
3.33
0
3.33
100
3.33
23.33
0
6.67
6.67
6.67
20
13.33
16.67
16.67
100
Tingkat Pengaruh
2
3
4
4
15
4
3
10
1
6
11
7
3
5
11
8
12
5
4
13
7
10
6
3
8
8
4
8
9
6
7
11
3
30
30
30
5
6
9
6
9
3
4
5
6
2
4
30
Tingkat Pengaruh (%)
2
3
4
5
13.33
10
20
10
26.67
13.33
33.33
26.67
26.67
23.33
100
50
33.33
36.67
16.67
40
43.33
20
26.67
30
36.67
100
13.33
3.33
23.33
36.67
16.67
23.33
10
13.33
20
10
100
20
30
20
30
10
13.33
16.67
20
6.67
13.33
100
81
Lampiran 3. Hasil Jawaban Narasumber
3. FAKTOR PELAKSANAAN DAN PENGENDALIAN SUMBER DAYA
MATERIAL
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
Total
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
Total
Tingkat Frekuensi
2
3
4
1
8
7
4
4
1
1
1
1
7
3
9
6
3
30
1
26.67
23.33
13.33
13.33
3.33
3.33
3.33
3.33
23.33
10
30
20
10
100
14
9
11
13
13
13
9
8
15
15
14
14
13
30
7
12
13
11
6
8
11
8
7
10
5
9
10
4
4
4
2
1
1
0
2
7
4
7
8
1
30
Tingkat Frekuensi (%)
2
3
4
5
1
23.33
40
43.33
36.67
20
26.67
36.67
26.67
23.33
33.33
16.67
30
33.33
100
30
1
0
0
0
0
4
3
3
0
0
0
0
0
1
30
46.67
30
36.67
43.33
43.33
43.33
30
26.67
50
50
46.67
46.67
43.33
100
30
5
1
2
2
2
6
5
6
13
1
2
2
1
3
3.33
6.67
6.67
6.67
20
16.67
20
43.33
3.33
6.67
6.67
3.33
10
100
Tingkat Pengaruh
2
3
4
0
0
0
0
13.33
10
10
0
0
0
0
0
3.33
100
13.33
13.33
13.33
6.67
3.33
3.33
0
6.67
23.33
13.33
23.33
26.67
3.33
100
6
3
4
4
3
2
1
4
10
8
8
5
8
30
13
9
8
11
11
14
15
15
8
9
8
8
9
30
5
3
6
9
8
6
4
7
6
3
7
1
6
3
30
4
8
5
5
9
9
7
3
2
2
6
3
9
30
Tingkat Pengaruh (%)
2
3
4
5
20
10
13.33
13.33
10
6.67
3.33
13.33
33.33
26.67
26.67
16.67
26.67
100
43.33
30
26.67
36.67
36.67
46.67
50
50
26.67
30
26.67
26.67
30
100
10
20
30
26.67
20
13.33
23.33
20
10
23.33
3.33
20
10
100
13.33
26.67
16.67
16.67
30
30
23.33
10
6.67
6.67
20
10
30
100
82
Lampiran 3. Hasil Jawaban Narasumber
4. FAKTOR EKSTERNAL
No
1
2
3
4
5
Total
No
1
2
3
4
5
Total
1
3
4
4
1
1
30
Tingkat Frekuensi
2
3
4
17
7
3
17
6
2
16
9
1
7
10
10
7
12
8
30
30
30
5
0
1
0
2
2
30
Tingkat Frekuensi (%)
1
2
3
4
5
10
13.33
13.33
3.33
3.33
100
56.67
56.67
53.33
23.33
23.33
100
23.33
20
30
33.33
40
100
10
6.67
3.33
33.33
26.67
100
0
3.33
0
6.67
6.67
100
1
4
4
6
1
1
30
Tingkat Pengaruh
2
3
4
4
11
7
4
8
4
4
7
6
8
11
7
8
8
10
30
30
30
5
4
10
7
3
3
30
Tingkat Pengaruh (%)
1
2
3
4
5
13.33
13.33
20.00
3.33
3.33
100
13.33
13.33
13.33
26.67
26.67
100
36.67
26.67
23.33
36.67
26.67
100
23.33
13.33
20.00
23.33
33.33
100
13.33
33.33
23.33
10.00
10.00
100
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
1.
83
Hasil Korelasi Faktor Perencanaan Sumber Daya Material Antara Tingkat
Frekuensi Dengan Tingkat Pengaruhnya
Correlations
x1
Pearson Correlation
X1
1
.448
Sig. (2-tailed)
*
.013
N
Y1
Y1
30
30
*
1
Pearson Correlation
.448
Sig. (2-tailed)
.013
N
30
30
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
Correlations
X2
Pearson Correlation
X2
1
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
-.042
.824
N
Y2
Y2
30
30
-.042
1
.824
N
30
30
Correlations
X3
Pearson Correlation
X3
1
Sig. (2-tailed)
N
Y3
Y3
.025
.896
30
30
Pearson Correlation
.025
1
Sig. (2-tailed)
.896
N
30
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
84
Correlations
X4
Pearson Correlation
X4
1
.538
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
**
.002
N
Y4
Y4
30
30
**
1
.538
.002
N
30
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Correlations
X5
Pearson Correlation
X5
1
.443
Sig. (2-tailed)
*
.014
N
Y5
Y5
30
30
*
1
Pearson Correlation
.443
Sig. (2-tailed)
.014
N
30
30
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
Correlations
X6
Pearson Correlation
X6
1
.462
Sig. (2-tailed)
N
Y6
Y6
.010
30
30
*
1
Pearson Correlation
.462
Sig. (2-tailed)
.010
N
*
30
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
85
Correlations
X7
Pearson Correlation
X7
1
.268
Sig. (2-tailed)
.152
N
Y7
Y7
30
30
Pearson Correlation
.268
1
Sig. (2-tailed)
.152
N
30
30
Correlations
X8
Pearson Correlation
X8
1
.498
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
**
.005
N
Y8
Y8
30
30
**
1
.498
.005
N
30
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Correlations
X9
Pearson Correlation
X9
1
.389
Sig. (2-tailed)
N
Y9
Y9
.034
30
30
*
1
Pearson Correlation
.389
Sig. (2-tailed)
.034
N
*
30
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
86
Correlations
X10
Pearson Correlation
X10
1
Sig. (2-tailed)
30
30
Pearson Correlation
.307
1
Sig. (2-tailed)
.099
N
2.
.307
.099
N
Y10
Y10
30
30
Hasil Korelasi Faktor Pengadaan Sumber Daya Material Antara Tingkat
Frekuensi Dengan Tingkat Pengaruhnya
Correlations
x1
Pearson Correlation
x1
1
Sig. (2-tailed)
.353
.055
N
Y1
Y1
30
30
Pearson Correlation
.353
1
Sig. (2-tailed)
.055
N
30
30
Correlations
X2
Pearson Correlation
X2
1
Sig. (2-tailed)
N
Pearson Correlation
Y2
Y2
Sig. (2-tailed)
N
.498
**
.005
30
30
**
1
.498
.005
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
87
Correlations
X3
Pearson Correlation
X3
1
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
-.174
.359
N
Y3
Y3
30
30
-.174
1
.359
N
30
30
Correlations
X4
Pearson Correlation
X4
1
Sig. (2-tailed)
.328
.077
N
Y4
Y4
30
30
Pearson Correlation
.328
1
Sig. (2-tailed)
.077
N
30
30
Correlations
X5
Pearson Correlation
X5
1
Sig. (2-tailed)
N
Y5
Y5
.100
.599
30
30
Pearson Correlation
.100
1
Sig. (2-tailed)
.599
N
30
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
88
Correlations
X6
Pearson Correlation
X6
1
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
-.178
.346
N
Y6
Y6
30
30
-.178
1
.346
N
30
30
Correlations
X7
Pearson Correlation
X7
1
Sig. (2-tailed)
.187
.323
N
Y7
Y7
30
30
Pearson Correlation
.187
1
Sig. (2-tailed)
.323
N
30
30
Correlations
X8
Pearson Correlation
X8
1
Sig. (2-tailed)
N
Y8
Y8
.055
.772
30
30
Pearson Correlation
.055
1
Sig. (2-tailed)
.772
N
30
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
89
Correlations
X9
Pearson Correlation
X9
1
-.022
Sig. (2-tailed)
.907
N
Pearson Correlation
Y9
Y9
Sig. (2-tailed)
30
30
-.022
1
.907
N
30
30
Correlations
X10
Pearson Correlation
X10
1
.507
30
30
Pearson Correlation
.126
1
Sig. (2-tailed)
.507
N
3.
.126
Sig. (2-tailed)
N
Y10
Y10
30
30
Hasil Korelasi Faktor Pelaksanaan dan Pengendalian Sumber Daya Material
Antara Tingkat Frekuensi Dengan Tingkat Pengaruhnya
Correlations
x1
Pearson Correlation
x1
1
.400
Sig. (2-tailed)
N
Y1
Y1
.029
30
30
*
1
Pearson Correlation
.400
Sig. (2-tailed)
.029
N
*
30
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
90
Correlations
X2
Pearson Correlation
X2
1
Sig. (2-tailed)
.326
.079
N
Y2
Y2
30
30
Pearson Correlation
.326
1
Sig. (2-tailed)
.079
N
30
30
Correlations
X3
Pearson Correlation
X3
1
Sig. (2-tailed)
.296
.112
N
Y3
Y3
30
30
Pearson Correlation
.296
1
Sig. (2-tailed)
.112
N
30
30
Correlations
X4
Pearson Correlation
X4
1
Sig. (2-tailed)
N
Pearson Correlation
Y4
Y4
Sig. (2-tailed)
N
.506
**
.004
30
30
**
1
.506
.004
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
91
Correlations
X5
Pearson Correlation
X5
1
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
.517
**
.003
N
Y5
Y5
30
30
**
1
.517
.003
N
30
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Correlations
X6
Pearson Correlation
X6
1
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
.565
**
.001
N
Y6
Y6
30
30
**
1
.565
.001
N
30
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Correlations
X7
Pearson Correlation
X7
1
Sig. (2-tailed)
N
Y7
Y7
.315
.090
30
30
Pearson Correlation
.315
1
Sig. (2-tailed)
.090
N
30
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
92
Correlations
X8
Pearson Correlation
X8
1
Sig. (2-tailed)
.171
.368
N
Y8
Y8
30
30
Pearson Correlation
.171
1
Sig. (2-tailed)
.368
N
30
30
Correlations
X9
Pearson Correlation
X9
1
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
.608
**
.000
N
Y9
Y9
30
30
**
1
.608
.000
N
30
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Correlations
X10
Pearson Correlation
X10
1
Sig. (2-tailed)
N
Pearson Correlation
Y10
Y10
Sig. (2-tailed)
N
.465
**
.010
30
30
**
1
.465
.010
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
93
Correlations
X11
Pearson Correlation
X11
1
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
.531
**
.003
N
Y11
Y11
30
30
**
1
.531
.003
N
30
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Correlations
X12
Pearson Correlation
X12
1
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
.665
**
.000
N
Y12
Y12
30
30
**
1
.665
.000
N
30
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Correlations
X13
Pearson Correlation
X13
1
Sig. (2-tailed)
N
Y13
Y13
.351
.057
30
30
Pearson Correlation
.351
1
Sig. (2-tailed)
.057
N
30
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
4.
94
Hasil Korelasi Faktor Eksternal Antara Tingkat Frekuensi Dengan Tingkat
Pengaruhnya
Correlations
x1
Pearson Correlation
x1
1
.035
Sig. (2-tailed)
.853
N
Y1
Y1
30
30
Pearson Correlation
.035
1
Sig. (2-tailed)
.853
N
30
30
Correlations
X2
Pearson Correlation
X2
1
.459
Sig. (2-tailed)
*
.011
N
Y2
Y2
30
30
*
1
Pearson Correlation
.459
Sig. (2-tailed)
.011
N
30
30
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
Correlations
X3
Pearson Correlation
X3
1
Sig. (2-tailed)
N
Y3
Y3
.295
.114
30
30
Pearson Correlation
.295
1
Sig. (2-tailed)
.114
N
30
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
95
Correlations
X4
Pearson Correlation
X4
1
Sig. (2-tailed)
.051
.789
N
Y4
Y4
30
30
Pearson Correlation
.051
1
Sig. (2-tailed)
.789
N
30
30
Correlations
X5
Pearson Correlation
X5
1
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
.487
**
.006
N
Y5
Y5
30
30
**
1
.487
.006
N
30
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
5.
Hasil Korelasi Faktor-Faktor Penyebab Peningkatan Biaya Material Antara
Tingkat Frekuensi Dengan Tingkat Pengaruhnya
Correlations
x1
Pearson Correlation
x1
1
Sig. (2-tailed)
N
y1
y1
.591
.072
10
10
Pearson Correlation
.591
1
Sig. (2-tailed)
.072
N
10
10
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
96
Correlations
x2
Pearson Correlation
x2
1
Sig. (2-tailed)
.560
.092
N
y2
y2
10
10
Pearson Correlation
.560
1
Sig. (2-tailed)
.092
N
10
10
Correlations
x3
Pearson Correlation
x3
1
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
.763
**
.002
N
y3
y3
13
13
**
1
.763
.002
N
13
13
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Correlations
x4
Pearson Correlation
x4
1
Sig. (2-tailed)
N
Pearson Correlation
y4
y4
Sig. (2-tailed)
N
-.272
.658
5
5
-.272
1
.658
5
5
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil pembahasan pada bab sebelumnya, maka dapat ditarik
beberapa kesimpulan.
1) Tingkat dampak akibat faktor yang berpengaruh terhadap peninggkatan
biaya material :
a. Tingkat dampak akibat faktor perencanaan sumber daya material
sebesar 58.8% dan memiliki nilai Mean sebesar 2.94.
b. Tingkat dampak akibat faktor pengadaan sumber daya material
sebesar 62% dan memiliki nilai Mean sebesar 3.10.
c. Tingkat dampak akibat faktor pelaksanaan dan pengendalian
sumber daya material sebesar 48.31% dan memiliki nilai Mean
sebesar 3.15.
d. Tingkat dampak akibat faktor eksternal sebesar 63.73% dan
memiliki nilai Mean sebesar 3.19.
2) Faktor yang berpengaruh dalam peninggkatan biaya material :
a. Faktor yang paling berpengaruh terhadap peninggkatan biaya material
terdapat pada kelompok faktor eksternal yaitu sebesar 63,73% dan
65
66
memiliki nilai Mean sebesar 3.19. Kelompok faktor tersebut adalah
kehilangan/pencurian material, perubahan kondisi perekonomian, halhal yamg tidak terduga terjadi selama masa konstruksi (bencana alam,
politik, dll), kondisi cuaca yang tidak mendukung dan tingkat
persaingan yang tinggi.
3) Korelasi tingkat frekuensi dengan tingkat pengaruh pada faktor-faktor
peningkatan biaya material :
a. Hasil Korelasi antara tingkat frekuensi dengan tingkat pengaruhnya
terhadap faktor perencanaan sumber daya material mendapatkan hasil
korelasi yang tidak signifikan.
b. Hasil Korelasi antara tingkat frekuensi dengan tingkat pengaruhnya
terhadap faktor pengadaan sumber daya material mendapatkan hasil
korelasi yang tidak signifikan.
c. Hasil Korelasi antara tingkat frekuensi dengan tingkat pengaruhnya
terhadap faktor pelaksanaan dan pengendalian sumber daya material
mendapatkan hasil korelasi dengan nilai 0.763 dan memiliki hubungan
yang kuat.
d. Hasil Korelasi antara tingkat frekuensi dengan tingkat pengaruhnya
terhadap faktor eksternal mendapatkan hasil korelasi yang tidak
signifikan.
67
5.2.
Saran
Berdasarkan pada simpulan di atas, maka saran-saran yang dapat disampaikan
adalah sebagai berikut:
1) Kontraktor, owner serta pihak yang bertanggung jawab atas suatu kegiatan
proyek konstruksi dapat lebih memperhatikan masalah yang dapat
menyebabkan peningkatan biaya material pada suatu kegiatan proyek
konstruksi, sehingga kegiatan tersebut dapat berjalan dengan lancer.
2) Penelitian ini dapat dikembangkan lagi untuk mengetahui tingkat
terjadinya penaikan biaya material yang terjadi pada suatu proyek
konstruksi, sehingga dapat dilakukan generalisasi hasil penelitian.
68
DAFTAR PUSTAKA
Ervianto, Wulfram I. 2002. ”Manajemen Proyek Konstruksi”. Andi. Yogyakarta.
Ervianto, Wulfram I. 2004. ”Teori Aplikasi Manajemen Proyek
Yogyakarta.
Konstruksi”. Andi.
Suharto, Iman. 1995. ”Manajemen Proyek Dari Konseptual Sampai
Erlangga. Jakarta
Kerridge, A.F. 1987. “Manage
Operasional”.
Materials Effectively”. Hydrocarbon Processing.
Asiyanto, 2005,”Manajemen Produksi untuk Jasa Konstruksi”, PT. Pradnya Paramita,
ISBN 979-408-528-6, Jakarta
Fahirah F. 2005.” Identifikasi Penyebab Overrun Biaya Proyek Konstruksi”
Universitas Tadulako, Palu
Dipohusodo, Istimawan, 1996, Manajemen Proyek dan Konstruksi Jilid
2,Kanisius, Yogyakarta.
Bush,Vincent G., 1983. Management Construction, PT. Pustaka Binaran Presindo, Jakarta.
Fajar,
Agung.2001.“Identifikasi
Faktor-faktor
Penyebab
Peningkatan
Biaya
Penggunaan Material Dalam Pelaksanaan Proyek Konstruksi” “,Universitas
Trisakti. Jakarta
Lampiran 1. Surat Ijin Penyebaran Kuesioner
68
Lampiran 2. Daftar Nama Kontraktor
70
DAFTAR NAMA KONTRAKTOR
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
Nama Responden/Instansi
PT. ACSET
PT. Tata Graha Asri
CV. Prima Karya
PT. Mahendra Putra Sejahtera
PT. Pujatama
CV. Gita
PT. Rahayu Trade & Cont.
PT. Graha Anggun Abadi
PT. Suradi Sejahtera Raya
PT. Makmur Grup Perkasa
PT. Sarana Anugrah Pratama
PT. Rahayu PB
PT. Andika Kancah Adhi
CV. Cakra Jaya
PT. Agatha Putra
PT. Bangun Griya Madina
PT. Pertiwi Persada
CV. Prasetya
CV. Citra Pertiwi
CV. Pola Pembangunan
CV. Cipta Aditama
PT. Karya Sehati Utama
PT. Gapura
CV. Karya Mandiri Sejahtera
PT. Gunakarya Nusantara
PT. WIKA
PT. Jaya Pass Abadi
PT. Kusuma Karya
PT. Dirgantara Utama
CV. Kusuma
Alamat
Jl. Babarsari No. 2 (Proyek Condotel)
Jl. Kusumanegara
Jl. Demangan Baru No. 35
Jl. Anggajaya I/12 Gejayan
Jl. Monjali No. 86
Jl. Pingit Kidul No. 14
Jl. Tambak No. 306
Jl. Veteran No. 61 A
Ngipik, Baturejo, Banguntapan, Bantul
Jl. Godean Km 6,5
Jl. Palagan Tentara Pelajar No. 128 A
Jl. Kaliurang Km 5 No. 44
Jl. Pakuningratan No. 53
Jl. Retno Dumilah No.36
Ringroad Utara No. 16 A
Banguntapan
Jl. Kaliurang Km 6,3 Gg. Kentungan B-35
Jl. Kaliurang Km 6,3 Gg. Kentungan B-35
Jl. Kaliurang Km 7,8
Jl. Kaliurang Km 8,5
Jl. Kaliurang B-36
Jl. Solo Km 11,8 Kalasan
Jl. Retno Dumilah No. 19
Jl. Kaliurang Km 6 Gg. Pandega Sakti No. 10
Jl. Godean Km 8,5
Mancasan Kidul, No. 13
Jl. Mawar No. 64
Jl. Gowongan Kidul No. 30
Jl. Veteran No. 35 A
Jl. Gejayan B1 CT-10/6 A
Lampiran 3. Kuesioner Penelitian
71
Catatan :
SEMUA INFORMASI YANG ANDA BERIKAN DALAM SURVEY
INI DIJAMIN KERAHASIAANNYA DAN HANYA DIPAKAI
UNTUK KEPERLUAN PENELITIAN
Atas perhatian dan kesediaan Bapak/Ibu untuk meluangkan waktu dalam
pengisian kuesioner ini saya ucapkan terima kasih.
Bila anda mempunyai pertanyaan atau membutuhkan informasi lebih
lanjut, silahkan menghubungi :
• Claudio Amor De Rosario
No. Telp : 085725822216
: [email protected]
Lampiran 3. Kuesioner Penelitian
72
DATA NARASUMBER
Mohon dilengkapi data responden pada isian dibawah ini untuk
memudahkan saya menghubungi kembali bila klarifikasi data diperlukan.
Nama Responden : __________________________________________
Nama Perusahaan : __________________________________________
Jabatan
: __________________________________________
Pendidikan
Terakhir
: __________________________________________
Lama Bekerja
: __________________________________________
Tanggal Pengisian
Kuesioner
: __________________________________________
Lampiran 3. Kuesioner Penelitian
73
TUJUAN KUESIONER PENELITIAN
Kuesioner ini bertujuan sebagai alat penunjang penelitian untuk
mengidentifikasi faktor penyebab peningkatnya biaya material, serta
untuk mengetahui tindakan dampak faktor-faktor tersebut. Studi ini
mengklarifikasikan penyebab peningkatnya biaya penggunaan material
berdasarkan
faktor
perencanaan,
pengadaan,
pelaksanaan
dan
pengendalian serta faktor exsternal.
PETUNJUK PENGISIAN
• Berdasarkan pengetahuan dan pengalaman anda, berilah tanda ( X )
Atau ( V ) pada suatu kotak yang sesuai dan tepat pada tingkat/
besarnya pengaruh dan frekuensi/seringnya terjadi dari faktor –
faktor
yang
mempengaruhi
terjadinya
peningkatan
biaya
penggunaan material dalam pelaksanaan proyek konstruksi.
• Keterangan tingkat terhadap frekuensi yang terjadi.
Skala penilaian
ini
mengelompokkan variabel –
variabel
berdasarkan frekuensi terjadinya faktor – faktor penyebab
peningkatan biaya penggunaan material.
Skala penilaian untuk kriteria Tingkat Frekuensi yang terjadi :
1
=
Tidak Pernah
2
=
Jarang
3
=
Kadang – kadang
4
=
Sering
5
=
Sangat Sering
Lampiran 3. Kuesioner Penelitian
74
• Keterangan tingkat pengaruh terhadap terjadinya peningkatan
biaya penggunaan material. Skala penilaian ini mengelompokkan
variabel – variabel berdasarkan tingkat pengaruhnya terhadap
terjadinya peningkatan biaya penggunaan material.
Skala penilaian untuk kriteria Pengaruh/Dampak yang terjadi :
1
=
Tidak Mempengaruhi
2
=
Sedikit Mempengaruhi
3
=
Cukup Mempengaruhi
4
=
Mempengaruhi
5
=
Sangat Mempengaruhi
Lampiran 3. Kuesioner Penelitian
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
Jarang
KadangKadang
Sering
Sangat Sering
Tidak
Mempengaruhi
Sedikit
Mempengaruhi
Cukup
Mempengaruhi
Mempengaruhi
Sangat
Mempengaruhi
Keterangan
Tingkat Frekuensi yang
Terjadi
Tingkat Pengaruh
Terhadap Meningkatan
Biaya Penggunaan
Material
Tidak Pernah
No.
Faktor Penyebab
Peningkatan Biaya
Material
75
FAKTOR PERENCANAAN SUMBER DAYA MATERIAL
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Ketidak tepatan estimasi biaya
Gambar dan spesifikasi yang
kurang jelas
Kesalahan dalam memprediksi
kondisi lapangan, cuaca dan
kejadian yang akan datang
Ketentuan /perjanjian sub
kontrak yang kurang lengkap
Keterlambatan kontraktor
utama memberikan SPK
kepada sub kontraktor
Kurang mampu menyelesaian
perselisihan antara pihak-pihak
tertentu
7.
Koordinasi antar fungsi pada
organisasi proyek yang kurang
8.
Meningkatnya biaya untuk
memperlancar birokrasi
9.
10.
Perubahan kebijakan
perusahaan dalam pembelian
material
Pembuatan jadwal pengiriman
material yang kurang akurat
dan teliti
Lampiran 3. Kuesioner Penelitian
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
Jarang
Kadang-Kadang
Sering
Sangat Sering
Tidak
Mempengaruhi
Sedikit
Mempengaruhi
Cukup
Mempengaruhi
Mempengaruhi
Sangat
Mempengaruhi
Keterangan
Tingkat Pengaruh
Terhadap Peningkatan
Biaya Penggunaan Material
Tingkat Frekuensi
yang Terjadi
Tidak Pernah
No.
Faktor Penyebab
Peningkatan Biaya
Material
76
FAKTOR PENGADAAN SUMBER DAYA MATERIAL
1.
Mendapat kesulitan dalam
pengadaan material
Pemesanan material
dilakukan lebih awal
2.
sebelum dimulainya
pekerjaan
Kualitas dan kuantitas
3.
material yang dibeli tidak
sesuai dengan pesanan
Keterlambatan dalam
4.
pengiriman material
Aksesbilitas selama proses
5.
pengiriman kurang baik
Mutu material yang tidak
6.
sesuai dengan spesifikasi
Penyimpangan biaya
7.
pengiriman
Tingginya tingkat kerusakan
8.
material selama proses
penyimpanan
Penumpukan material di
9.
lokasi
Tempat penyimpanhan
material yang tidak
10.
memadai
Lampiran 3. Kuesioner Penelitian
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
Jarang
KadangKadang
Sering
Sangat Sering
Tidak
Mempengaruhi
Sedikit
Mempengaruhi
Cukup
Mempengaruhi
Mempengaruhi
Sangat
Mempengaruhi
Keterangan
Tingkat Frekuensi yang
Terjadi
Tingkat Pengaruh
Terhadap Peningkatan
Biaya Penggunaan
Material
Tidak Pernah
No.
Faktor Penyebab
Peningkatan Biaya
Material
77
FAKTOR PELAKSANAAN DAN PENGENDALIAN SUMBER DAYA MATERIAL
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Kesalahan dalam menerapkan
standar metode konstruksi
untuk melakukan suatu
pekerjaan
Kesalahan penerapan gambar
kerja lapangan
Tidak mengikuti prosedur
tahapan pekerjaan
Kualitas pekerjaan pemasangan
tidak sesuai spesifikasi
Pemborosan pemakaian
material
Penggunaan dan pemotongan
bentuk/ukuran material yang
tidak efisien
Perbaikan pekerjaan / Rework
Terjadinya percepatan jadwal
9.
Peranan sistem informasi
(MIS-IT) yang kurang
10.
Kurangnya kordinasi dalam
penggunaan material
Lampiran 3. Kuesioner Penelitian
11.
12.
13.
2
3
4
5
1
2
3
4
5
KadangKadang
Sering
Sangat Sering
Tidak
Mempengaruhi
Sedikit
Mempengaruhi
Cukup
Mempengaruhi
Mempengaruhi
Sangat
Mempengaruhi
Keterangan
1
Jarang
Tingkat Frekuensi yang
Terjadi
Faktor Penyebab
Peningkatan Biaya
Material
Administrasi dan sistem
dokumentasi perusahaan yang
lemah
Sistem evaluasi dan
pengambilan keputusan yang
rendah
Rendahnya pengawasan
material di lokasi proyek
FAKTOR EKSTERNAL
1.
Kehilangan/pencurian material
2.
Perubahan kondisi
perekonomian
3.
Hal-hal yang tidak terduga
terjadi selama masa konstruksi
(bencana alam, politik, dll)
4.
Kondisi cuaca yang tidak
mendukung
5.
Tingkat persaingan yang tinggi
Tingkat Pengaruh
Terhadap Peningkatan
Biaya Penggunaan
Material
Tidak Pernah
No.
78
79
Lampiran 3. Hasil Jawaban Narasumber
LAMPIRAN TINGKAT FREKUENSI DAN PENGARUH YANG TERJADI
1. FAKTOR PERENCANAAN SUMBER DAYA MATERIAL
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Total
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Total
1
1
2
0
5
8
4
3
6
3
2
30
Tingkat Frekuensi
2
3
4
12
16
1
6
17
4
6
12
11
14
4
7
8
10
3
15
8
2
14
10
3
6
8
7
13
11
3
13
10
4
30
30
30
5
0
1
1
0
1
1
0
3
0
1
30
Tingkat Frekuensi (%)
1
2
3
4
5
3.33
6.67
0.00
16.67
26.67
13.33
10.00
20.00
10.00
6.67
100
40.00
20.00
20.00
46.67
26.67
50.00
46.67
20.00
43.33
43.33
100
53.33
56.67
40.00
13.33
33.33
26.67
33.33
26.67
36.67
33.33
100
3.33
13.33
36.67
23.33
10.00
6.67
10.00
23.33
10.00
13.33
100
0
3.33
3.33
0.00
3.33
3.33
0.00
10.00
0.00
3.33
100
1
3
3
1
6
5
11
6
7
6
2
30
Tingkat Pengaruh
2
3
4
4
15
2
2
11
10
4
11
8
4
8
6
5
11
5
6
8
3
7
12
3
9
6
4
6
12
4
5
13
3
30
30
30
5
6
4
6
6
4
2
2
4
2
7
30
Tingkat Pengaruh (%)
1
2
3
4
5
10
10
3.33
20
16.67
36.67
20
23.33
20
6.67
100
13.33
6.67
13.33
13.33
16.67
20
23.33
30
20
16.67
100
50
36.67
36.67
26.67
36.67
26.67
40
20
40
43.33
100
6.67
33.33
26.67
20
16.67
10
10
13.33
13.33
10
100
20
13.33
20
20
13.33
6.67
6.67
13.33
6.67
23.33
100
80
Lampiran 3. Hasil Jawaban Narasumber
2. FAKTOR PENGADAAN SUMBER DAYA MATERIAL
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Total
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Total
1
1
3
2
0
3
2
8
4
2
6
30
1
3.33
10
6.67
0
10
6.67
26.67
13.33
6.67
20
100
Tingkat Frekuensi
2
3
4
11
13
4
5
5
8
11
13
4
4
16
10
15
10
2
15
11
2
15
5
2
14
9
2
12
10
6
15
7
1
30
30
30
5
1
9
0
0
0
0
0
1
0
1
30
1
1
7
0
2
2
2
6
4
5
5
30
Tingkat Frekuensi (%)
2
3
4
5
1
36.67
16.67
36.67
13.33
50
50
50
46.67
40
50
100
43.33
16.67
43.33
53.33
33.33
36.67
16.67
30
33.33
23.33
100
13.33
26.67
13.33
33.33
6.67
6.67
6.67
6.67
20
3.33
100
3.33
30
0
0
0
0
0
3.33
0
3.33
100
3.33
23.33
0
6.67
6.67
6.67
20
13.33
16.67
16.67
100
Tingkat Pengaruh
2
3
4
4
15
4
3
10
1
6
11
7
3
5
11
8
12
5
4
13
7
10
6
3
8
8
4
8
9
6
7
11
3
30
30
30
5
6
9
6
9
3
4
5
6
2
4
30
Tingkat Pengaruh (%)
2
3
4
5
13.33
10
20
10
26.67
13.33
33.33
26.67
26.67
23.33
100
50
33.33
36.67
16.67
40
43.33
20
26.67
30
36.67
100
13.33
3.33
23.33
36.67
16.67
23.33
10
13.33
20
10
100
20
30
20
30
10
13.33
16.67
20
6.67
13.33
100
81
Lampiran 3. Hasil Jawaban Narasumber
3. FAKTOR PELAKSANAAN DAN PENGENDALIAN SUMBER DAYA
MATERIAL
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
Total
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
Total
Tingkat Frekuensi
2
3
4
1
8
7
4
4
1
1
1
1
7
3
9
6
3
30
1
26.67
23.33
13.33
13.33
3.33
3.33
3.33
3.33
23.33
10
30
20
10
100
14
9
11
13
13
13
9
8
15
15
14
14
13
30
7
12
13
11
6
8
11
8
7
10
5
9
10
4
4
4
2
1
1
0
2
7
4
7
8
1
30
Tingkat Frekuensi (%)
2
3
4
5
1
23.33
40
43.33
36.67
20
26.67
36.67
26.67
23.33
33.33
16.67
30
33.33
100
30
1
0
0
0
0
4
3
3
0
0
0
0
0
1
30
46.67
30
36.67
43.33
43.33
43.33
30
26.67
50
50
46.67
46.67
43.33
100
30
5
1
2
2
2
6
5
6
13
1
2
2
1
3
3.33
6.67
6.67
6.67
20
16.67
20
43.33
3.33
6.67
6.67
3.33
10
100
Tingkat Pengaruh
2
3
4
0
0
0
0
13.33
10
10
0
0
0
0
0
3.33
100
13.33
13.33
13.33
6.67
3.33
3.33
0
6.67
23.33
13.33
23.33
26.67
3.33
100
6
3
4
4
3
2
1
4
10
8
8
5
8
30
13
9
8
11
11
14
15
15
8
9
8
8
9
30
5
3
6
9
8
6
4
7
6
3
7
1
6
3
30
4
8
5
5
9
9
7
3
2
2
6
3
9
30
Tingkat Pengaruh (%)
2
3
4
5
20
10
13.33
13.33
10
6.67
3.33
13.33
33.33
26.67
26.67
16.67
26.67
100
43.33
30
26.67
36.67
36.67
46.67
50
50
26.67
30
26.67
26.67
30
100
10
20
30
26.67
20
13.33
23.33
20
10
23.33
3.33
20
10
100
13.33
26.67
16.67
16.67
30
30
23.33
10
6.67
6.67
20
10
30
100
82
Lampiran 3. Hasil Jawaban Narasumber
4. FAKTOR EKSTERNAL
No
1
2
3
4
5
Total
No
1
2
3
4
5
Total
1
3
4
4
1
1
30
Tingkat Frekuensi
2
3
4
17
7
3
17
6
2
16
9
1
7
10
10
7
12
8
30
30
30
5
0
1
0
2
2
30
Tingkat Frekuensi (%)
1
2
3
4
5
10
13.33
13.33
3.33
3.33
100
56.67
56.67
53.33
23.33
23.33
100
23.33
20
30
33.33
40
100
10
6.67
3.33
33.33
26.67
100
0
3.33
0
6.67
6.67
100
1
4
4
6
1
1
30
Tingkat Pengaruh
2
3
4
4
11
7
4
8
4
4
7
6
8
11
7
8
8
10
30
30
30
5
4
10
7
3
3
30
Tingkat Pengaruh (%)
1
2
3
4
5
13.33
13.33
20.00
3.33
3.33
100
13.33
13.33
13.33
26.67
26.67
100
36.67
26.67
23.33
36.67
26.67
100
23.33
13.33
20.00
23.33
33.33
100
13.33
33.33
23.33
10.00
10.00
100
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
1.
83
Hasil Korelasi Faktor Perencanaan Sumber Daya Material Antara Tingkat
Frekuensi Dengan Tingkat Pengaruhnya
Correlations
x1
Pearson Correlation
X1
1
.448
Sig. (2-tailed)
*
.013
N
Y1
Y1
30
30
*
1
Pearson Correlation
.448
Sig. (2-tailed)
.013
N
30
30
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
Correlations
X2
Pearson Correlation
X2
1
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
-.042
.824
N
Y2
Y2
30
30
-.042
1
.824
N
30
30
Correlations
X3
Pearson Correlation
X3
1
Sig. (2-tailed)
N
Y3
Y3
.025
.896
30
30
Pearson Correlation
.025
1
Sig. (2-tailed)
.896
N
30
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
84
Correlations
X4
Pearson Correlation
X4
1
.538
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
**
.002
N
Y4
Y4
30
30
**
1
.538
.002
N
30
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Correlations
X5
Pearson Correlation
X5
1
.443
Sig. (2-tailed)
*
.014
N
Y5
Y5
30
30
*
1
Pearson Correlation
.443
Sig. (2-tailed)
.014
N
30
30
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
Correlations
X6
Pearson Correlation
X6
1
.462
Sig. (2-tailed)
N
Y6
Y6
.010
30
30
*
1
Pearson Correlation
.462
Sig. (2-tailed)
.010
N
*
30
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
85
Correlations
X7
Pearson Correlation
X7
1
.268
Sig. (2-tailed)
.152
N
Y7
Y7
30
30
Pearson Correlation
.268
1
Sig. (2-tailed)
.152
N
30
30
Correlations
X8
Pearson Correlation
X8
1
.498
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
**
.005
N
Y8
Y8
30
30
**
1
.498
.005
N
30
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Correlations
X9
Pearson Correlation
X9
1
.389
Sig. (2-tailed)
N
Y9
Y9
.034
30
30
*
1
Pearson Correlation
.389
Sig. (2-tailed)
.034
N
*
30
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
86
Correlations
X10
Pearson Correlation
X10
1
Sig. (2-tailed)
30
30
Pearson Correlation
.307
1
Sig. (2-tailed)
.099
N
2.
.307
.099
N
Y10
Y10
30
30
Hasil Korelasi Faktor Pengadaan Sumber Daya Material Antara Tingkat
Frekuensi Dengan Tingkat Pengaruhnya
Correlations
x1
Pearson Correlation
x1
1
Sig. (2-tailed)
.353
.055
N
Y1
Y1
30
30
Pearson Correlation
.353
1
Sig. (2-tailed)
.055
N
30
30
Correlations
X2
Pearson Correlation
X2
1
Sig. (2-tailed)
N
Pearson Correlation
Y2
Y2
Sig. (2-tailed)
N
.498
**
.005
30
30
**
1
.498
.005
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
87
Correlations
X3
Pearson Correlation
X3
1
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
-.174
.359
N
Y3
Y3
30
30
-.174
1
.359
N
30
30
Correlations
X4
Pearson Correlation
X4
1
Sig. (2-tailed)
.328
.077
N
Y4
Y4
30
30
Pearson Correlation
.328
1
Sig. (2-tailed)
.077
N
30
30
Correlations
X5
Pearson Correlation
X5
1
Sig. (2-tailed)
N
Y5
Y5
.100
.599
30
30
Pearson Correlation
.100
1
Sig. (2-tailed)
.599
N
30
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
88
Correlations
X6
Pearson Correlation
X6
1
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
-.178
.346
N
Y6
Y6
30
30
-.178
1
.346
N
30
30
Correlations
X7
Pearson Correlation
X7
1
Sig. (2-tailed)
.187
.323
N
Y7
Y7
30
30
Pearson Correlation
.187
1
Sig. (2-tailed)
.323
N
30
30
Correlations
X8
Pearson Correlation
X8
1
Sig. (2-tailed)
N
Y8
Y8
.055
.772
30
30
Pearson Correlation
.055
1
Sig. (2-tailed)
.772
N
30
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
89
Correlations
X9
Pearson Correlation
X9
1
-.022
Sig. (2-tailed)
.907
N
Pearson Correlation
Y9
Y9
Sig. (2-tailed)
30
30
-.022
1
.907
N
30
30
Correlations
X10
Pearson Correlation
X10
1
.507
30
30
Pearson Correlation
.126
1
Sig. (2-tailed)
.507
N
3.
.126
Sig. (2-tailed)
N
Y10
Y10
30
30
Hasil Korelasi Faktor Pelaksanaan dan Pengendalian Sumber Daya Material
Antara Tingkat Frekuensi Dengan Tingkat Pengaruhnya
Correlations
x1
Pearson Correlation
x1
1
.400
Sig. (2-tailed)
N
Y1
Y1
.029
30
30
*
1
Pearson Correlation
.400
Sig. (2-tailed)
.029
N
*
30
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
90
Correlations
X2
Pearson Correlation
X2
1
Sig. (2-tailed)
.326
.079
N
Y2
Y2
30
30
Pearson Correlation
.326
1
Sig. (2-tailed)
.079
N
30
30
Correlations
X3
Pearson Correlation
X3
1
Sig. (2-tailed)
.296
.112
N
Y3
Y3
30
30
Pearson Correlation
.296
1
Sig. (2-tailed)
.112
N
30
30
Correlations
X4
Pearson Correlation
X4
1
Sig. (2-tailed)
N
Pearson Correlation
Y4
Y4
Sig. (2-tailed)
N
.506
**
.004
30
30
**
1
.506
.004
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
91
Correlations
X5
Pearson Correlation
X5
1
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
.517
**
.003
N
Y5
Y5
30
30
**
1
.517
.003
N
30
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Correlations
X6
Pearson Correlation
X6
1
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
.565
**
.001
N
Y6
Y6
30
30
**
1
.565
.001
N
30
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Correlations
X7
Pearson Correlation
X7
1
Sig. (2-tailed)
N
Y7
Y7
.315
.090
30
30
Pearson Correlation
.315
1
Sig. (2-tailed)
.090
N
30
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
92
Correlations
X8
Pearson Correlation
X8
1
Sig. (2-tailed)
.171
.368
N
Y8
Y8
30
30
Pearson Correlation
.171
1
Sig. (2-tailed)
.368
N
30
30
Correlations
X9
Pearson Correlation
X9
1
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
.608
**
.000
N
Y9
Y9
30
30
**
1
.608
.000
N
30
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Correlations
X10
Pearson Correlation
X10
1
Sig. (2-tailed)
N
Pearson Correlation
Y10
Y10
Sig. (2-tailed)
N
.465
**
.010
30
30
**
1
.465
.010
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
93
Correlations
X11
Pearson Correlation
X11
1
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
.531
**
.003
N
Y11
Y11
30
30
**
1
.531
.003
N
30
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Correlations
X12
Pearson Correlation
X12
1
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
.665
**
.000
N
Y12
Y12
30
30
**
1
.665
.000
N
30
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Correlations
X13
Pearson Correlation
X13
1
Sig. (2-tailed)
N
Y13
Y13
.351
.057
30
30
Pearson Correlation
.351
1
Sig. (2-tailed)
.057
N
30
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
4.
94
Hasil Korelasi Faktor Eksternal Antara Tingkat Frekuensi Dengan Tingkat
Pengaruhnya
Correlations
x1
Pearson Correlation
x1
1
.035
Sig. (2-tailed)
.853
N
Y1
Y1
30
30
Pearson Correlation
.035
1
Sig. (2-tailed)
.853
N
30
30
Correlations
X2
Pearson Correlation
X2
1
.459
Sig. (2-tailed)
*
.011
N
Y2
Y2
30
30
*
1
Pearson Correlation
.459
Sig. (2-tailed)
.011
N
30
30
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
Correlations
X3
Pearson Correlation
X3
1
Sig. (2-tailed)
N
Y3
Y3
.295
.114
30
30
Pearson Correlation
.295
1
Sig. (2-tailed)
.114
N
30
30
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
95
Correlations
X4
Pearson Correlation
X4
1
Sig. (2-tailed)
.051
.789
N
Y4
Y4
30
30
Pearson Correlation
.051
1
Sig. (2-tailed)
.789
N
30
30
Correlations
X5
Pearson Correlation
X5
1
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
.487
**
.006
N
Y5
Y5
30
30
**
1
.487
.006
N
30
30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
5.
Hasil Korelasi Faktor-Faktor Penyebab Peningkatan Biaya Material Antara
Tingkat Frekuensi Dengan Tingkat Pengaruhnya
Correlations
x1
Pearson Correlation
x1
1
Sig. (2-tailed)
N
y1
y1
.591
.072
10
10
Pearson Correlation
.591
1
Sig. (2-tailed)
.072
N
10
10
Lampiran 5. Hasil AnalisisKorelasi SPSS
96
Correlations
x2
Pearson Correlation
x2
1
Sig. (2-tailed)
.560
.092
N
y2
y2
10
10
Pearson Correlation
.560
1
Sig. (2-tailed)
.092
N
10
10
Correlations
x3
Pearson Correlation
x3
1
Sig. (2-tailed)
Pearson Correlation
Sig. (2-tailed)
.763
**
.002
N
y3
y3
13
13
**
1
.763
.002
N
13
13
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Correlations
x4
Pearson Correlation
x4
1
Sig. (2-tailed)
N
Pearson Correlation
y4
y4
Sig. (2-tailed)
N
-.272
.658
5
5
-.272
1
.658
5
5