Implementasi Kartu Jombang Sehat Penyelenggaraan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan

IV - 18 RPJMD Kabupaten Jombang Tahun 2014-2018 sehingga perekonomiannya masih dititikberatkan pada kegiatan pada sektor pertanian. Oleh karena itu perlu adanya revitalisasi sector pertanian, dengan harapan sector ini mampu untuk menjawab permasalahan pertanian yang diakibatkan oleh permasalahan ekonomi. Revitalisasi sector pertanian meliputi pembangunan infrastruktur pertanian, Pembangunan akses jalan kelahan pertanian, Kontrol laju degradasi lahan pertanian produktif, Modernisasi system pertanian, serta Pembukaan sekolah kejuruan pertanian.

6. Implementasi Kartu Jombang Sehat

Kartu Jombang Sehat merupakan sebuah terobosan baru Bupati dan Wakil Bupati dalam upaya mempermudah aksesibilitas dan keterjangkauan masyarakat Kabupaten Jombang mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak. Format Kartu Jombang sehat nantinya akan di sesuaikan dengan Sistem Jaminan kesehatan Nasional yaitu pelayanan berjenjang. Pelayanan berjenjang memiliki makna Pelayanan Kuratif dan Pemulihan UKP sedangkan UKM dilakukan secara terencana, terarah dan azas prioritas atau vulnerable group. Selain itu juga mulai di galakkan kembali system dokter keluarga guna mempermudah kontroling pemerintah atas kualitas kesehatan masyarakat Jombang sebelum memanfaatkan kartu Jombang Sehat. Perlu dipahami bersama Kartu Jombang Sehat memiliki pemahaman dimana masyarakat mendapatkan hak untuk Upaya Pelayanan MedisPerorangan UKP dan Upaya Pelayanan Kesehatan UKM secara berimbang. Sekaligus menjadi indikator keterjangkauan pelayanan kesehatan kepada kelompok beresiko tinggi. Kartu Jombang Sehat nantinya di khususkan kepada para ibu hamil, bayi, balita, lansia atau penyandang resiko tinggi yang lain.

7. Penyelenggaraan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan

PATEN Modal awal dalam implementasi pelayanan administrasi terpadu kecamatan adalah pelimpahan wewenang dari BupatiWalikota kepada camat untuk menyelenggarakan sebagian urusan pemerintahan dan pembangunan. Dengan adanya pelimpahan wewenang ini diharapkan beberapa pelayanan publik seperti pemberian ijin dan pelayanan non perijinan dapat diselesaikan secara langsung di kecamatan. Hal ini jelas akan memberikan semangat yang cukup kuat kepada pemerintah kecamatan untuk meningkatkan kinerjanya terutama dalam pemberian IV - 19 RPJMD Kabupaten Jombang Tahun 2014-2018 pelayanan kepada masyarakat dan memudahkan warga masyarakat untuk memperoleh pelayanan yang murah, cepat dan berkualitas. Hal ini sejalan juga dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 2010 Tentang Pedoman Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan yang mengamanatkan bahwa untuk meningkatkan kualitas dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat serta memperhatikan kondisi geografis daerah, perlu mengoptimalkan peran kecamatan sebagai perangkat daerah terdepan dalam memberikan pelayanan publik. Secara substantif penempatan kecamatan sebagai unit layanan terdepan atau pusat pelayanan masyarakat harus didasari oleh adanya pelimpahan sebagian wewenang bupati kepada camat.

8. Percepatan penanganan infrastruktur jalan kabupaten dan jalan