32
4. Teknik Analisis Data
✈✇
n
① ②
n m
✇
t
③ ④✇ ⑤✇⑥✇
l
⑦
t
⑦②
n
⑧⑨ ②
l
⑦
t
②
t
⑦⑩ ④②
n
③ ❶❷✇
k
⑤✇⑥✇
l
⑦
t
⑦②
n y
②
n
① ❶✇
ru p
②
t
②
y
②
n
① ②
n
❸ ⑦
su
②
l
❹
m
②⑧②
t
✇ ⑧⑥ ⑦
k
② ⑥
②
l
⑦ ❺
⑦
s
④ ②
t
②
y
②
n
① ④ ⑦
①
u n
②⑧ ②
n
②④②
l
② ❻
②
n
②
l
⑦ ❺
⑦
s
❺ ✇
m
⑦
o t
⑦⑧② ❹
④✇⑥① ②
n
②
n
②
l
⑦ ❺
⑦
s
❺ ✇
m
⑦
o t
⑦⑧② ❼
o l
② ⑥
④ ❽ ②
rt
❻ ✇
s u n
tu k
m
✇⑥ ① ②
n
②
l
⑦ ❺
⑦
s m
②⑧ ⑥
② ❾
m
②⑧ ⑥
②
y
②
n
①
t
✇
rs
⑦
r
②
t
④②
l
②
m
⑤ ✇
❺ ②
n k
o m
u
⑥ ⑦⑧ ② ❺
⑦ ④ ②
l
②
m
❶✇
n tu
k
❸ ⑦
❺ ⑨
②
l
❿ ➀
o k
u s
④ ②
r
⑦ ⑧ ②
j
⑦②
n
❽ ②
rt
❻ ✇
s t
✇
rl
✇
t
②
k
⑤ ②④② ❺
⑦
st
✇
m t
② ⑥
④②
t
⑦
n
① ⑧②
t k
✇ ④ ⑨
② ②
t
②
u m
✇
t
②❶② ❻
② ❺
② ❿
❼
o l
② ⑥
④ ❽②
rt
❻ ✇
s
②④ ②
l
② ❻
s
✇
o r
②
n
① ⑤
✇⑥ ① ⑦
k u
t
➁ ②
u ssu
r
✇
y
② ⑥ ①
m
✇
r
⑨ ⑤ ②⑧②
n
❺ ✇
o r
②
n
①
to k
o
❻
y
②
n
① ④⑦⑧✇
n
②
l
❺ ✇ ❶ ②
① ②⑦ ⑤
✇
l
✇
t
②
k
④②
s
②
r
❶② ①
⑦
l
⑦ ⑥① ⑨ ⑦
st
⑦
k m
③ ④✇
rn y
②
n
① ④⑦⑧✇⑥ ②
l
④✇
n
① ②
n s
✇
m
⑦
o t
⑦⑧ ② ❿
➂✇
m
⑦⑧⑦
r
②
n
❽②
rt
❻ ✇
s
❶②
n y
②
k
❶ ②
n y
②
k
④ ⑦⑤ ✇
n
① ②
r
⑨ ❻
⑦
o l
✇ ❻
➀✇
r
④⑦
n
② ⑥ ④
④✇ ➁
②
u ssu
r
✇ ❹
y
②⑦
t
⑨ ➃
②
Sebuah tanda adalah kombinasi dari signifier dan signified. b Suatu tanda tidak berdiri sendiri tetapi merupakan bagian dari
suatu sistem Griffin, 2003: 356. Signifier adalah bunyi yang bermakna atau coretan yang bermakna
aspek material, yakni apa yang dikatakan dan apa yang ditulis atau dibaca. Signified adalah gambaran material, yakni pikiran atau konsep aspek mental
dari bahasa keduanya merupakan dua aspek yang tidak bisa dipisahkan seperti dua sisi mata uang. Hubungan antara keberadaan fisik tanda dan juga konsep
mental tersebut dinamakan signification, dengan kata lain signification adalah merupakan upaya dalam member makna pada dunia Fiske dalam Sobur,
2002: 125. Barthes menetapkan bahwa suatu mitos ataupun sesuatu yang mempunyai banyak arti tambahan merupakan suatu sistem semiologi urutan
33
➄ ➅➆➇ ➈
y
➈
n
➉ ➆➊➋ ➈
n
➉
u n
s
➅ ➋
➅
lu m
➈➆➈ ➌
➊
st
➅
m t
➈ ➍ ➆ ➈
➎ ➏➈
➍ ➆➈
➆➈
r
➊ ➌ ➊
st
➅
m y
➈ ➍ ➉
➐ ➅
rt
➈
m
➈ ➈
k
➈
n m
➅
n j
➈➆➊
signifier
➋ ➈ ➉➊
➌ ➊
st
➅
m y
➈
n
➉ ➄
➅➆ ➇
➈
Griffin, 2003: 358. Ferdinand de Saussure membagi tanda menjadi dua bagian komponen
petanda signifier atau citra suara sound image dan pertanda signified atau konsep concept, serta sarannya bahwa hubungan antara petanda dan
penanda adalah sewenang-wenang yang merupakan titik penting dalam perkembangan semiotik sebagai pendekatan penting dalam teori media.
Teks yang dimaksudkan oleh Roland Barthes adalah dalam arti yang luas, teks tidak hanya berarti berkaitan dengan aspek linguistic saja. Semiotik
dapat meneliti teks dimana tanda-tanda terkode dalam sebuah sistem. Dengan demikian, maka semiotik dapat meneliti bermacam-macam teks seperti berita,
iklan, film, fasion, fiksi, puisi, dan juga drama. Roland Barthes berpendapat bahwa bahasa adalah sebuah sistem tanda
yang mencerminkan asumsi-asumsi dari suatu masyarakat tertentu dalam waktu tertentu pula, semiologi Roland Barthes mengkaji obyek-obyek
kesusastraan perfilman sekeping musik, gambar iklan, bahkan kepala judul surat kabar. Hal ini menjelaskan bagaimana semiolog pada umumnya
memandang film, video, radio, poster, iklan, dan bentuk lainnya sebagai teks semacam linguistik Kurniawan, 2001: 81. Selain itu, Littlejohn 2009: 408
berpendapat bahwa pesan-pesan media sangat menarik jika dilihat dari sudut pandang semiotik, karena pesan-pesan tersebut biasanya terdiri atas campuran
simbol-simbol yang diatur secara spasial dan secara kronoligis untuk