bertanggung jawab atas pencatatan biaya tenaga kerja dan distribiusi biaya tenaga kerja. Untuk kepentingan penyediaan informasi guna pengawasan tenaga kerja.
Jadi besarnya gaji bersih yang diterima oleh setiap karyawan PT. Nirmala Delima Makmur Cabang Medan dijabarkan sebagai berikut:
Upah pokok xxx
Tunjangan- tunjangan tetap xxx
Gaji bulanan xxx
Upah lembur + tunjangan tidak tetap kalau ada xxx
Pendapatan kotor Potongan – potongan :
Pajak Penghasilan xxx
Pengurangan lainnya xxx
Jumlah potongan xxx
Pendapatan bersih xxx
Sebagaimana telah kita uraikan diatas bahwa kegunaan pokok dari pengawasan internal atas gaji dan upah adalah untuk mengawasi jumlah gaji dan
upah yang diterima karyawan, orang yang menerima gaji dan upah tersebut adalah memang karyawan perusahan.
E. Sistem Pengawasan Intern Gaji dan Upah
Istilah Internal Control diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia sebagai kontrol intern atau sering juga ditulis sebagai pengawasan intern atau
Universitas Sumatera Utara
pengendalian intern. Secara umum pengawasan intern bertujuan untuk meminimumkan kesalahan – kesalahan yang terjadi dalam perusahaan. Sebelum
membahas lebih lanjut penulis memberikan beberapa pengertian dari pengawasan intern.
Menurut Hermanto memberikan defenisi sebagai berikut: “Sistem Pengendalian Intern adalah suatu tipe pengawasan yang dirancang dengan diintegrasikan
kedalam sistem pembagian pendelegasian tugas, tanggung jawab, wewenang dalam struktur organisasi perusahaan.” 2001: 110
Sedangkan menurut Athur W. Holmes, David C. Burns adalah:
Pengawasan Intern merupakan rencana organisasi yang semua metode serta peraturan yang sederajat yang digunakan dalam perusahaan
menjaga kekayaannya, memeriksa kecermatan dan keandalan data akuntansinya, meningkatkan efisiensi operasionalnya dan mendorong
dipatuhinya kebijakan – kebijakan yang sudah digariskan manajemen. 2005: 1112
Menurut Ikatan Akuntan Indonesia dalam buku Standard Profesi Akuntan Publik
menyatakan bahwa : “Pengawasan Intern adalah kebijakan dan prosedur untuk memperoleh keyakinan yang memadai bahwa tujuan satuan yang
spesifik akan dicapai.” 2002: 341
Berdasarkan beberapa pengertian diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa maksud pengawasan intern gaji dan upah adalah meliputi struktur organisasi dan
semua cara – cara dan alat – alat yang dikoordinasikan terutama yang menyangkut dan berhubungan langsung dengan gaji dan upah.
Universitas Sumatera Utara
Untuk terlaksananya pengawasan intern gaji dan upah dengan baik maka perlu diadakan pemisahan tugas dan fungsi dimana suatu kegiatan mulai dari awal
sampai dengan selesai tidak boleh dikerjakan oleh satu orang, hal ini penting untuk menghindari tugas rangkap yang dapat memungkinkan terjadinya
penyelewengan. Penerimaan karyawan tidak boleh dilakukan oleh bagian yang membutuhkan.
Adapun bagian-bagian yang berhubungan dengan pengawasan intern gaji dan upah menurut Zaki Bridwan adalah:
1. Mandor
Tugas seorang mandor dalam pengawasan gaji dan upah untuk mencapai atau melunasi jam kerja dari setiap pekerja setiap hari.
2. Bagian gaji dan upah
Fungsi atau tugas bagian gaji dan upah dalam pengawasan gaji dan upah untuk seluruh karyawan, membuat formulir dan laporan tentang gaji dan
upah dan menyusun statistik gaji dan upah. 3.
Bagian personalia Tugas bagian personalia dalam pengawasan gaji dan upah meneliti
kebenaran nama – nama yang tertera dalam daftar gaji dan upah, daftar tariff gaji dan daftar potongannya.
4. Auditor
Tugas auditor dalam pengawasan gaji dan upah adalah mengawasi pelaksanaan prosedur pembayaran gaji dan upah.
Universitas Sumatera Utara
5. Kasir
Tugas kasir dalam pengawasan gaji dan upah adalah untuk melakukan pembayaran gaji dan upah kepada setiap pekerja.
Pada PT. Nirmala Delima Makmur Cabang Medan, sistem pengawasan gaji dan upah bagian-bagian yang berhubungan dalam pengawasan gaji dan upah
tersebut yaitu: 1.
Bagian personalia Apabila ada suatu bagian dalam perusahaan yang membutuhkan
karyawan baru harus mengajukan formulir permintaan tenaga kerja baru kepada bagian personalia. Dari formulir tersebut harus disetujui oleh
kepala bagian yang membutuhkan. Bagian personalia berdasarkan formulir permintaan karyawan baru dengan cara mencari karyawan baru
dengan melihat surat-surat permohonan yang sudah ada. Tetapi bila permohonan belum ada masuk, bagian personalia mencari karyawan baru
dengan menghubungi sumber tenaga kerja seperti: a.
Teman – teman pegawai perusahaan b.
Badan –badan penempatan tenaga kerja c.
Advertensi d.
Dan lain-lain Berdasarkan surat permohonan yang masuk tersebut, kemudian
bagian personalia menyelenggarakan test untu kemampuan calon-calon karyawan dan berdasarkan hail test diumumkan beberapa karyawan yang
Universitas Sumatera Utara
diterima. Dan mereka diminta untuk mengikuti test kesehatan, calon karyawan yang dinyatakan lulus test dan pemeriksaan kesehatan
diserahkan kepada bagian-bagian yang membutuhkan untuk selanjutnya diwawancarai. Berdasarkan hasil wawancara ini, bagian yang
membutuhkan karyawan baru memutuskan karyawan yang diterima. Bagi calon karyawan yang telah memenuhi pernyataan tersebut akan
diangkat sebagai karyawan dengan mata percobaan paling lama 3 bulan, selam masa percobaan kepada karyawan diberikan kedudukan yang
sesuai dengan ketentuan penggajian yang berlaku. 2.
Bagian pengawasan waktu Semuanya pembayaran gaji diawasi oleh personalia. Tiap karyawan
wajib hadir dan diharuskan mengisi daftar hadir yang telah disediakan. Khusus bagi karyawan yang bekerja di lapangan dan petugas jaga diatur
dalam sistem shiff dan mempunyai jam kerja 12 jam sehari dan 96 jam seminggu. Untuk hal ini terlebih dahulu diperlukan waktu 1214 jam
khusus tentang penyimpangan waktu kerja dan istirahat yang dikeluarkan kantor Depnaker setempat.
3. Bagian administrasi dan keuangan
Bagian ini bertugas untuk menandatangani daftara gaji dan upah, dan kartu gaji dan upah yang diterima dari bagian pendistribusian biaya
dan mengirimkannya kepada kasir di bagian pembukuan. 4.
Kasir
Universitas Sumatera Utara
Kasir membuat kwitansi pembayaran dan mengirimkan kepada bagian pembukuan.
5. Bagian pembukuan
Daftar gaji dan upah yang diterima dari bagian pendistribusian biaya dibukukan dalam buku besar dengan jurnal:
Gaji dan upah xxx
Hutang gaji dan upah xxx
Ketika kwitansi diterima dari kasir sebagai bukti bahwa gaji dan upah telah dibayarkan maka bagian pembukuan akan menjurnal:
Hutang gaji dan upah xxx
Kas xxx
Untuk melaksanakan sistem pengawasan intern gaji dan upah ada lima komponen yang saling berkaitan yaitu lingkungan pengawasan, penilaian resiko,
kegiatan pengawasan, informasi dan komunikasi, dan monitoring. Pada PT. Nirmala Delima Makmur Cabang Medan, sistem pengawasan
internal atas gaji dan upah dilakukan dengan cara, membuat daftar gaji yang dilakukan oleh pembuat daftar gaji berdasarkan golongan masing-masing
karyawan kemudian diperksa oleh staff bagian keuangan, kemudian diberikan kepada direktur utama untuk di tanda tangani sebagai tanda persetujuan ata gaji
dan upah yang akan di berikan kepada karyawan PT. Nirmala Delima Makmur Cabang Medan
Universitas Sumatera Utara
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan