Sektor Pertanian Sektor Kehutanan Sektor Energi Dan Sumber Daya Mineral Sektor Usaha Dan Perdagangan

2.3.2 Bidang Atau Jenis Usaha Kecil

Dalam Keppres No 127 Tahun 2001 menyebutkan jenis-jenis usaha yang tergolong pada usaha kecil dan usaha menengah. Berikut jenis-jenis usaha tersebut:

1. Sektor Pertanian

Peternakan Ayam Buras 2. Sektor Kelautan Dan Perikanan a. Perikanan tangkap dengan menggunakan kapal kurang dan 30 GT90 PK dilakukan di perairan sampai dengan 12 mil laut. b. Perikanan budidaya meliputi pembenihan dan pembesaran ikan di air tawar, air payau dan laut. c. Penangkapan Ikan Hias Air Tawar.

3. Sektor Kehutanan

a. Pengusahaan peternakan Lebah Madu; b. Pengusahaan Hutan Tanaman Aren, Sagu, Rotan, Kemiri, Bambu dan Kayu Manis c. Pengusahaan Sarang Burung Walet di alam d. Pengusahaan Hutan Rakyat Asam pemungutan dan pengolahan biji asam e. Pengusahaan Hutan Tanaman Penghasil Arang f. Pengusahaan Hutan Tanaman Penghasil Getah-getahan g. Pengusahaan Hutan Tanaman Penghasil Bahan-bahan Minyak Atsiri minyak pinusterpentin minyak lawang, minyak tengkawang, minyak kayu puti, minyak kenanga, minyak akar wangi, dan lain-lain.

4. Sektor Energi Dan Sumber Daya Mineral

Pertambangan Rakyat

5. Sektor Usaha Dan Perdagangan

a. Usaha makanan dan minuman olahan yang melakukan pengawetan dengan proses pengasinan, penggaraman, pemanisan,pengasapan, pengeningan, perebusan, penggorengan dan fermentasi dengan cara-cara tradisional. b. Usaha penyempurnaan benang dan serat alam maupun serat buatan menjadi benang bermotifcelup, ikat dengan menggunakan alat yang digerakkan tangan. c. Usaha tekstil dan produk tekstil meliputi pertenunan, perajutan, pembatikan dan pembordiran yang memiliki ciri dikerjakan dengan ATBM, atau alat yang digerakkan tangan termasuk batik, peci, kopiah dan sejenisnya. d. Pengolahan hasil hutan dan kebun golongan non pangan: 1 Bahan bangunanrumah tangga: Bambu, Nipah, Sirap, Anang, Sabut. 2 Bahan usaha : Getah-getahan, Kulit kayu, Sutera alam, Gambir. e. Usaha perkakas tangan yang diproses secara manual atau semi mekanik untuk pertukangan dan pemotongan. f. Usaha perkakas tangan untuk pertanian yang diperlukan untuk persiapan lahan, proses produksi, pemanenan, pasca panen, dan pengolahan, kecuali cangkul dan sekop. g. Usaha barang dan tanah liat baik yang diglasir maupun yang tidak. h. Usaha jasa pemeliharaan dan perbaikan yang meliputi otomotif, kapal di bawah 30 GT, elektronik dan peralatan rumah tangga yang dikerjakan secara manual atau semi otomatis. i. Usaha kerajinan yang memiliki kekayaan khasanah budaya daerah, nilai seni yang menggunakan bahan baku alamiah maupun imitasi. j. Perdagangan dengan skala kecil dan usaha informal.

6. Sektor Perhubungan