larva yang tertinggi baru mencapai 92,5 sedangkan pada perlakuan 180 ji dan 270 ji telah mencapai 100. Pada pengamatan 3 HSA persentase mortalitas telah
mencapai 100 pada semua perlakuan aplikasi nematoda sedangkan perlakuan kontrol masih belum menunjukkan adanya kematian. Hasil ini menunjukkan
bahwa kematian larva akan semakin meningkat dengan semakin meningkatnya kerapatan dari nematoda Steinernema sp sehingga nematoda secara cepat
membunuh larva tersebut. Kematian 100 dalam 2 hari dijumpai pada kerapatan mulai dari 180 ji, hasil inilah yang dijadikan dasar dalam menentukan kerapatan
yang dipakai untuk aplikasi di lapangan.
3. Mortalitas M. plana di lapangan
Data pengamatan jumlah M. plana sebelum dan sesudah aplikasi dapat dilihat pada Lampiran 4-11. Hasil analisis ragam data pengamatan di lapangan
diperolah bahwa perlakuan aplikasi nematoda menunjukkan perbedaan yang nyata pada setiap pengamatan baik aplikasi pagi maupun sore. Sedangkan perlakuan
perbedaan instar tidak menunjukkan perbedaan yang nyata. Data jumlah mortalias M. plana 1 HSA sampai 4 HSA dapat dilihat pada Tabel 2.
Tabel 2 menunjukkan bahwa hanya terdapat perbedaan yang diaplikasikan nematoda 200, 400, dan 600 ji dengan kontrol. Sedangkan perlakuan 200, 400
dan 600 ji menunjukkan perbedaan yang tidak nyata. Tabel 2 menunjukkan bahwa jumlah kematian 100 baru dijumpai pada pengamatan 3 HSA, yaitu pada semua
perlakuan 600 ji. Pada pengamatan 4 HSA semua larva M. plana yang diaplikasikan Steinernema sp. telah mengalami mortalitas 100 baik pada
aplikasi sore maupun pada pagi hari.
26
Universitas Sumatera Utara
Tabel 2 menunjukkan bahwa secara umum mortalitas pada aplikasi sore lebih tinggi dari pagi, tetapi hal tersebut tidak berbeda nyata secara statistik. Hal
ini disebabkan karena pada saat aplikasi kondisi suhu pada pagi dan sore hari relatif sama yaitu 26-27
C Lampiran 14. Sesuai dengan yang dinyatakan oleh Poinar dan Thomas 1985, bahwa dibutuhkan suhu 15-28
Tabel 2. Persentase mortalitas M. plana di lapangan. C dan kelembaban 70-
80 untuk perkembangan nematoda.
Perlakuan Mortalitas aplikasi pagi
Mortalitas aplikasi sore 1 HSA
2 HSA 3 HSA
4 HSA 1 HSA
2 HSA 3 HSA 4 HSA
N0M1 0,00f
0,00e 0,00c
0,00b 0,00g
0,00e 0,00c
0,00b N0M2
0,00f 0,00e
0,00c 0,00b
0,00g 0,00e
0,00c 0,00b
N0M3 0,00f
0,00e 0,00c
0,00b 0,00g
0,00e 0,00a
0,00b N1M1
51,50ab 64,75bc
84,00b 100,00a
46,25ab 69,75bc
84,00b 100,00a
N1M2 54,50a
65,75bc 77,75b
100,00a 48,25ab
66,50cd 85,25b
100,00a N1M3
60,00a 67,75bc
80,25b 100,00a
52,25a 66,50cd
81,00b 100,00a
N2M1 36,75cd
67,75bc 95,50a
100,00a 34,25cd
71,75bc 94,25a
100,00a N2M2
43,50bc 61,00cd
98,25a 100,00a
40,75bc 61,75d
98,25a 100,00a
N2M3 51,25ab
60,50d 93,50a
100,00a 47,50ab
62,25d 92,75a
100,00a N3M1
23,00e 77,00a
100,00a 100,00a
19,75f 80,25a
100,0a 100,00a
N3M2 30,25de
69,75b 100,00a
100,00a 26,00ef
74,00ab 100,0a
100,00a N3M3
34,75cd 68,50bc
100,00a 100,00a
28,50de 71,50bc
100,0a 100,00a
Keterangan : angka-angka yang diikuti oleh huruf yang sama pada kolom yang sama tidak berbeda nyata menurut uji beda nyata terkecil BNT
pada α=5.
Populasi akhir Steinernema sp.
Data penambahan populasi Steinernema sp. pada setiap ekor M. plana dan sidik ragamnya dapat dilihat pada Lampiran 12 dan 13. Hasil analisis ragam
menunjukkan bahwa perlakuan aplikasi nematoda Steinernema sp. menunjukkan peningkatan penambahan populasi walau tidak berpengaruh nyata secara statistik
27
Universitas Sumatera Utara
terhadap meningkatnya populasi Steinernena sp. baik pada aplikasi pagi maupun pada sore hari. Rataan meningkatnya populasi Steinernema sp. pada aplikasi pagi
maupun sore dapat dilihat pada Tabel 3 dan 4. Tabel 3. Rataan penambahan populasi Steinernema sp. pada aplikasi pagi hari.
Perlakuan Aplikasi pagi
M. plana ekor
Populasi Steinernema sp. Penambahanekor
Awal Akhir
N0M1 28
0,0g N0M2
18 0,0g
N0M3 19
0,0g N1M1
26 200
480 10,75f
N1M2 26
200 495
11,25ef N1M3
27 200
535 12,00e
N2M1 27
400 748
13,25d N2M2
25 400
808 16,50bc
N2M3 24
400 810
17,00b N3M1
24 600
978 15,75c
N3M2 28
600 1110
18,50a N3M3
30 600
1138 18,50a
Ket: :angka-angka yang diikuti oleh huruf kecil yang sama pada kolom yang sama tidak berbeda nyata menurut uji beda terkeci BNT
pada α=5. Tabel 4. Rataan penambahan populasi Steinernema sp. pada aplikasi sore hari
Perlakuan Aplikasi sore
M. plana ekor
Populasi Steinernema sp. Penambahanekor
Awal Akhir
N0M1 28
0,0g N0M2
18 0,0g
N0M3 19
0,0g N1M1
25 200
513 12,75e
N1M2 27
200 523
12,00e N1M3
29 200
590 13.75de
N2M1 26
400 775
14,25cd N2M2
27 400
863 17,25ab
N2M3 25
400 820
17,50ab N3M1
27 600
1023 16,25bc
N3M2 26
600 1125
17,50ab N3M3
28 600
1140 19,50a
Ket: :angka-angka yang diikuti oleh huruf kecil yang sama pada kolom yang sama tidak berbeda nyata menurut uji beda nyata terkecil BNT pada
α=5.
28
Universitas Sumatera Utara
Hubungan penambahan populasi Steinernema sp. dengan kerapatan Steinernema sp. dapat dilihat pada Gambar 6.
Kerapatan populasi Steinernema sp. Gambar 6. Hubungan penambahan populasi Steinernema sp. dengan
kerapatan Steinernema sp.
Gambar 6 menunjukkan bahwa aplikasi pada sore hari, penambahan populasi Steinernema sp. lebih tinggi dibandingkan dengan aplikasi pada pagi
hari walau hal tersebut tidak berbeda nyata secara statitik. Hal ini disebabkan pada saat aplikasi kelembaban pada sore hari mengalami peningkatan pada saat
menjelang malam sampai pagi hari. Poinar 1979 menyebutkan bahwa kelembaban merupakan syarat utama agar nematoda dapat bertahan hidup. Pada
kelembaban relatif yang optimum berkisar antara 70-80, nematoda akan bertahan sampai 20 hari. Nutrien yang ada dalam tubuh M. plana akan menjadi
sumber makanan nematoda.
0,00 2,00
4,00 6,00
8,00 10,00
12,00 14,00
16,00 18,00
20,00
200 400
600 P
ena m
ba ha
n P
opul as
i S
tei n
er n
em a
sp. e
kor M
.pl ana
y = 0.014 + 8.929 r = 0.96
y = 0.014x + 10.02 r = 0.98
Pagi Sore
29
Universitas Sumatera Utara
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
1. Hasil identifikasi nematoda entomopatogen dari lokasi Langkat, Deli Serdang dan Serdang Bedagai diperoleh genus Steinernema.
2. Hasil uji laboratorium didapat pada dosis 180 ji Steinernema sp. sudah mampu mematikan larva M. plana 100 pada 2 HSA.
3. Hasil uji lapangan, Steinernema sp. dapat mematikan larva M. plana hingga 100 pada 3 HSA yaitu pada perlakuan 600 ji.
4. Aplikasi Steinernema sp. untuk mengendalikan M. plana di lapangan dapat dilakukan pada pagi atau sore hari.
Saran
Untuk mengendalikan M. plana di lapangan dapat digunakan Steinernema sp. dengan dosis 600 ji baik aplikasi pagi maupun sore hari.
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR PUSTAKA
Basri, M.W, Norman K., Hamdan A.B., dan Zulkifli M. 1993. Natural enemies of the bahworm Metisa Plana walker Lepidoptera: Phsycidae and their
impact on host population regulation. PORIM Malaysia. Bedding, R.A., 1981. Nematodes and the Biological Control of Insect Pest.
Australia : CSIRO Boemare. N.E., Lanmond dan H. Mauleon. 1996. The Ondopathogenic nematodes
Bacterium Complex, Biology, Life Cycle and Vertebrate Safety. Biocontrol Science and technologi.
Brown. S.E., A.T. Cao, P.Dopson, E.R. Hines, R.J. Akhurst dan P.D. East. 2006. A Ubiquitous From Xenorhabdus and Photorhabdus Bacteria. Environ.
Microbial. Chung, G.F. dan R. Narendran. 1996. Insectiside screening for bagworm control.
PORIM International Palm Oil Congress Proc. Direktorat Jendral Perkebunan, 2009. Sawit Indonesia Untuk Dunia. Diunduh
di http:ditjenbun.deptan.go.id
24 Juni 2010 Ebsa, I.,C. Borgemeister, O.Berndt, and H.M. Poehling. 2001. Efficacy of
entomopathogenic nematodes against soil-dwelling life stages og western flower thrips, Frankliniella occidentalis Thysanoptera: Thripidae. Journal
Invertebrata Pathology. 78: 119-127.
Gaugler. R., 2001. Entomopathogenic Nematology. Department of Entomology Rutgers University New Brunswick, New Jersey. USA. 2 – 20.
Gomez, K.A., dan Gomez, A.A. 2007. Prosedur Statistik untuk Penelitian Pertanian. Edisi kedua. Universitas Indonesia Press.
Grewal. P.S and Ruisheng An. 2007. Differences in the virulence of
Heterorhabditis bacteriophora and Steinernema scarabaei to three white grub species: The relative contribution of the nematodes and their
symbiotic bacteria. Department of Entomology, The Ohio State University, 1680 Madison Avenue, Wooster, OH 44691, USA.
Diunduh
http:www.sciencedirect.com
.
July 2007. Hakim, M., 2007. Buku Pegangan Agronomis dan Pengusaha Kelapa Sawit.
Lembaga Pupuk Indonesia. Jakarta. Head, J., A. Lauwrence, and K. Walters. 2004. Efficacy of the entomopathogenic
nematode, Steinernema feltie, against Bemisia tabaci in relation to plant species. Journal Appl. Entomol. 128: 543-547
Universitas Sumatera Utara
Kaya. H. K., 1996. Contemporary Issues in Biological Control with Entomophatogenic Nematodes. Department of Nematology. Univ. of
California. Lisanti dan B.J. Wood. 2009. Observasi pengaruh metoda pengendalian selektif
dan non selektif pada hama ulat api Setothosea asigna Lepidoptera: Limacodidae di Perkebunan kelapa sawit PT Lonsum. Pusat Penelitian
Kelapa Sawit Medan.
Mahmoud, M.F. and Osman, M.A.M, 2007. Use of the nematode Steinernema feltie Cross N 33 as a biological control agent against the Peach Fruit Fly
Bactrocera zonata. Tunism Journal of Plant Protection. 2: 109-115. Norman, K., Basri, M W and Zulkefli M. 1998. Handbook of Common
Parasitoid and Predator Associated with Bagworm and Nettle Caterpillars in oil Palm Plantations. PORIM, Bangi. 29 pp.
Nugrohorini, Wagiyana, dan Mindari, W., 2009. Pengembangan dan pemanfaatan agens hayati Nematoda Entomopatogen pada budidaya sayuran di Jawa
Timur. Poinar, G.O. 1979. Nematoda for Biological Control for Insect. CRC Press. Boca
Raton, Florida. pp. 129-134 __________ 1983. The natural history of nematodes. Prentice Hall, Englewood
Cliffs. 323. Pp Poinar, G. O. dan G. M. Thomas, 1985. Laboratory Guide to Insect Pathogens and
Parasites. College of natural Resources University of California. Plenum Press New York and London. Hal 235-257
Prabowo Heri dan IG.A.A. Indrayani, 2009. Potensi Nematoda Pathogen Serangga Steinernema spp Dalam Pengendalian Hama Utama Tanaman
kapas. Balai penelitian tanaman Tembakau dan Serat. Jalan Raya Karangploso km. 4, Malang.
Prasetijono. H. 2007. Optimalisasi Potensi Agens Hayati Dalam Upaya Pengendalian OPT Tanaman Perkebunan . BBP2TP Surabaya.
Prawirosukarto, S. A. Djamin dan Dj. Pardede., 1997. Pengendalian Ulat Pemakan Daun Kelapa sawit. Pertemuan Teknis kelapa sawit.
Purba R.Y, Susanto A, dan Prawirosukarto S., 2005. Hama-hama tanaman kelapa sawit. Pusat Penelitian Kelapa sawit PPKS.
Ramlah, A.S., M.W. Basri dan M. Ramlee. 1996. Isolation and amplification baculovirus as biocontrol agent for bagworms and nettle caterpillars of oil
palm.
32
Universitas Sumatera Utara
Salame, L. dan Glazer, I., 2000. Osmotik Survival of The Entomopathogenic Nematode Steinernema. Department of Nematologi. Volcani Center, Israel.
P. 251-257. Shapiro, D. I. and Lewis, E. E. 1999. Comparison of entomopathogenic
nematodes infectivity from infected hosts versus aqueous suspension. Environ. Entomol. 28: 907-911.
Simoes. N., dan Rosa. 1996. Pathogenecity of the Complex Steinernema carpacapsae, Xenorhabdus nemathophilus: Molecular Aspect Related with
Virulence. Bio. Sci. Technol. 6:73 Smigielsky, A. J. and R. J. Akhurst. 2004. Megaplasmid in Xenorhabdus and
Photorhabdus spp. Bacterial symbionts of entomophatogenic nematodes. J. invert. Pathol. 64: 214-220
Subagiya, 2005. Pengendalian Hayati dengan Nematoda Entomogenus Steinernema carpocapsae All Strain Lokal terhadap Hama Crocidolomia
binotalis Zell. di Tawangmangu, Jurusan Agronomi Fakultas Pertanian, UNS- Surakarta.
Susanto. A., Purba. R.Y., dan Prasetyo. A.E. 2010. Hama dan Penyakit Kelapa Sawit. Pusat Penelitian Kelapa Sawit. Medan.
Tampubolon. M.P. 2004. Prospek Pengendalian Penyakit Parasitik dengan Agen Hayati. Bagian Parasitologi dan Patologi, Fakultas Kedokteran Hewan,
Institut Pertanian Bogor Tanada, Y. dan H.K. Kaya, 1993. Entomopathogeneous nematodes for insect
control in IPM system. Academic Press. New York. Untung, K. 1984. Pengantar analisis ekonomi pengendalian hama terpadu. Andi
offset, Yogyakarta, 92 p. Wahyono, T.E., dan N. Tarigan, 2007. Uji Patogenitas Beauveria bassiana dan
Metharizium anisopliae Terhadap Ulat Serendang Xystrocera festivae. Available at http;www.putaka-deptan.go.id. Diakses 11 Maret 2008.
Wood, B.J. 2008. Report on Visit by Crop Protection Advisor to Bah Lias Research Station, Sumatra, Indonesia, October 2008.
33
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 1. Data persentase mortalitas M.plana 1 HSA di laboratorium pada aplikasi Steinernema
sp. 0, 90, 180 dan 270 ji.
Perlakuan Ulangan
Total Rataan
I II
III IV
N0M1 N0M2
N0M3 N1M1
60 60
80 70
270 67.5
N1M2 50
60 70
70 250
62.5 N1M3
50 60
70 60
240 60
N2M1 100
100 100
100 400
100 N2M2
100 100
100 100
400 100
N2M3 100
100 100
100 400
100 N3M1
100 100
100 100
400 100
M3M2 100
100 100
100 400
100 N3M3
100 100
100 100
400 100
Total 760
780 820
800 3160
790 Rataan
63.33 65.00
68.33 66.67
65.83 Data persentase mortalitas M.plana 1 HSA di laboratorium pada aplikasi Steinernema sp.
0, 90, 180 dan 270 ji. setelah transformasi X+0.5
Perlakuan
12
Ulangan Total
Rataan I
II III
IV N0M1
0.71 0.71
0.71 0.71
2.84 0.71
N0M2 0.71
0.71 0.71
0.71 2.84
0.71 N0M3
0.71 0.71
0.71 0.71
2.84 0.71
N1M1 7.78
7.78 8.97
8.40 32.93
8.23 N1M2
7.11 7.78
8.40 8.40
31.69 7.92
N1M3 7.11
7.78 8.40
7.78 31.07
7.77 N2M1
10.02 10.02
10.02 10.02
40.08 10.02
N2M2 10.02
10.02 10.02
10.02 40.08
10.02 N2M3
10.02 10.02
10.02 10.02
40.08 10.02
N3M1 10.02
10.02 10.02
10.02 40.08
10.02 N3M2
10.02 10.02
10.02 10.02
40.08 10.02
N3M3 10.02
10.02 10.02
10.02 40.08
10.02 Total
84.25 85.59
88.02 86.83
344.69 Rataan
7.02 7.13
7.34 7.24
7.18 34
Universitas Sumatera Utara
Tabel dwikasta Perlakuan
M1 M2
M3 Total
Rataan N0
2.84 2.84
2.84 8.52
2.84 N1
32.93 31.69
31.07 95.69
31.90 N2
40.08 40.08
40.08 120.24
40.08 N3
40.08 40.08
40.08 120.24
40.08 Total
115.93 114.69
114.07 344.69
114.90 Rataan
28.98 28.67
28.52 Daftar sidik ragam
SK DB
JK KT
Fhit. Ket.
5 0.01
JK BLOK 3
0.66 0.22
3.15 tn
2.89 4.44
JKM 2
0.11 0.06
1.00 tn
3.29 5.32
JKN 3
703.47 234.49
3373.41 2.89
4.44 JKNxM
6 0.34
0.06 0.81
tn 2.39
3.40 JK sisa
33 2.29
0.07 JK Total
47 706.87
Keterangan : FK = 2475.23
KK = 3.67 = nyata
tn = tidak nyata 35
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2. Data persentase mortalitas M.plana 2 HSA di laboratorium pada aplikasi Steinernema
sp. 0, 90, 180 dan 270 ji.
Perlakuan Ulangan
Total Rataan
I II
III IV
N0M1 N0M2
N0M3 N1M1
100 70
100 100
370 92.5
N1M2 70
100 100
100 370
92.5 N1M3
60 100
100 100
360 90
N2M1 100
100 100
100 400
100 N2M2
100 100
100 100
400 100
N2M3 100
100 100
100 400
100 N3M1
100 100
100 100
400 100
M3M2 100
100 100
100 400
100 N3M3
100 100
100 100
400 100
Total 830
870 900
900 3500
Rataan 69.16667
72.5 75
75 875
Data persentase mortalitas M.plana 2 HSA di laboratorium pada aplikasi Steinernema sp. 0, 90, 180
dan 270 ji. setelah transformasi X+0.5 Perlakuan
12
Ulangan Total
Rataan I
II III
IV N0M1
0.71 0.71
0.71 0.71
2.84 0.71
N0M2 0.71
0.71 0.71
0.71 2.84
0.71 N0M3
0.71 0.71
0.71 0.71
2.84 0.71
N1M1 10.02
10.02 8.40
10.02 38.46
9.62 N1M2
8.40 10.02
10.02 10.02
38.46 9.62
N1M3 7.78
10.02 10.02
10.02 37.84
9.46 N2M1
10.02 10.02
10.02 10.02
40.08 10.02
N2M2 10.02
10.02 10.02
10.02 40.08
10.02 N2M3
10.02 10.02
10.02 10.02
40.08 10.02
N3M1 10.02
10.02 10.02
10.02 40.08
10.02 N3M2
10.02 10.02
10.02 10.02
40.08 10.02
N3M3 10.02
10.02 10.02
10.02 40.08
10.02 Total
88.45 92.31
90.69 92.31
363.76 Rataan
7.37 7.69
7.56 7.69
7.58 36
Universitas Sumatera Utara
Tabel dwikasta Perlakuan
M1 M2
M3 Total
Rataan N0
2.84 2.84
2.84 8.52
2.84 N1
38.46 38.46
37.84 114.76
38.25 N2
40.08 40.08
40.08 120.24
40.08 N3
40.08 40.08
40.08 120.24
40.08 Total
121.46 121.46
120.84 363.76
121.25 Rataan
30.37 30.37
30.21
Daftar sidik ragam SK
DB JK
KT Fhit.
Ket 5
0.01 JK BLOK
3 0.83
0.28 1.34
tn 2.89
4.44 JKM
2 0.02
0.01 1.00
tn 3.29
5.32 JKN
3 756.45
252.15 1212.07
2.89 4.44
JKNxM 6
0.05 0.01
0.04 tn
2.39 3.40
JK SISA 33
6.87 0.21
JK TOTAL 47
764.22 Keterangan :
FK = 2756.69 KK = 6.02
= nyata tn = tidak nyata
37
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3. Data persentase mortalitas M.plana 3 HSA di laboratorium pada aplikasi Steinernema
sp. 0, 90, 180 dan 270 ji.
Perlakuan Ulangan
Total Rataan
I II
III IV
N0M1 N0M2
N0M3 N1M1
100 100
100 100
400 100
N1M2 100
100 100
100 400
100 N1M3
100 100
100 100
400 100
N2M1 100
100 100
100 400
100 N2M2
100 100
100 100
400 100
N2M3 100
100 100
100 400
100 N3M1
100 100
100 100
400 100
M3M2 100
100 100
100 400
100 N3M3
100 100
100 100
400 100
Total 900
900 900
900 3600
900 Rataan
75 75
75 75
300
Data persentase mortalitas M.plana 3 HSA di laboratorium pada aplikasi Steinernema sp. 0, 90, 180
dan 270 ji. setelah transformasi X+0.5 Perlakuan
12
Ulangan Total
Rataan I
II III
IV N0M1
0.71 0.71
0.71 0.71
2.84 0.71
N0M2 0.71
0.71 0.71
0.71 2.84
0.71 N0M3
0.71 0.71
0.71 0.71
2.84 0.71
N1M1 10.02
10.02 10.02
10.02 40.08
10.02 N1M2
10.02 10.02
10.02 10.02
40.08 10.02
N1M3 10.02
10.02 10.02
10.02 40.08
10.02 N2M1
10.02 10.02
10.02 10.02
40.08 10.02
N2M2 10.02
10.02 10.02
10.02 40.08
10.02 N2M3
10.02 10.02
10.02 10.02
40.08 10.02
N3M1 10.02
10.02 10.02
10.02 40.08
10.02 N3M2
10.02 10.02
10.02 10.02
40.08 10.02
N3M3 10.02
10.02 10.02
10.02 40.08
10.02 Total
92.31 92.31
92.31 92.31
369.24 Rataan
7.69 7.69
7.69 7.69
7.69 38
Universitas Sumatera Utara
Tabel dwikasta Perlakuan
M1 M2
M3 Total
Rataan N0
2.84 2.84
2.84 8.52
2.84 N1
40.08 40.08
40.08 120.24
40.08 N2
40.08 40.08
40.08 120.24
40.08 N3
40.08 40.08
40.08 120.24
40.08 Total
123.08 123.08
123.08 369.24
123.08 Rataan
30.77 30.77
30.77
DAFTAR SIDIK RAGAM SK
DB JK
KT F hit.
Ket F tabel
5 0.01
JK BLOK 3
0.001 0.001
1.00 tn
2.89 4.44
JKM 2
0.001 0.001
1.00 tn
3.29 5.32
JKN 3
780.08 260.03
260028.30 2.89
4.44 JKNxM
6 0.001
0.001 1.00
tn 2.39
3.40 JK SISA
33 0.001
0.001 JK TOTAL
47 780.09
Keterangan : FK = 2840.38
KK = 0.41 tn = tidak nyata
= sangat nyata 39
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 4. Data populasi M.plana di lapangan 1 HSA pada aplikasi Steinernema sp. pagi hari 0, 200,
400, 600 ji Perlakuan
Ulangan Total
Rataan I
II III
IV N0M1
30 16
30 35
111.00 27.75
N0M2 15
10 25
20 70.00
17.50 N0M3
15 14
20 29
78.00 19.50
N1M1 10
14 12
13 49.00
12.25 N1M2
12 9
14 12
47.00 11.75
N1M3 14
9 16
9 48.00
12.00 N2M1
14 15
22 17
68.00 17.00
N2M2 13
10 20
15 58.00
14.50 N2M3
12 11
16 11
50.00 12.50
N3M1 21
17 19
17 74.00
18.50 N3M2
17 22
21 17
77.00 19.25
N3M3 25
18 24
13 80.00
20.00 Total
198.00 165.00
239.00 208.00
810.00 Rataan
16.50 13.75
19.92 17.33
16.88
Tabel dwikasta Perlakuan
M1 M2
M3 Total
Rataan N0
111.00 70.00
78.00 259.00
86.33 N1
49.00 47.00
48.00 144.00
48.00 N2
68.00 58.00
50.00 176.00
58.67 N3
74.00 77.00
80.00 231.00
77.00 Total
302.00 252.00
256.00 810.00
270.00 Rataan
75.50 63.00
64.00 40
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR SIDIK RAGAM SK
DB JK
KT Fhit
Ket 5
0.01 JK BLOK
3 232.42
77.47 4.85
2.89 4.44
JKM 2
96.50 48.25
1.56 tn
3.29 5.32
JKN 3
677.42 225.81
14.12 2.89
4.44 JKNxM
6 185.33
30.89 1.93
tn 2.39
3.40 JK SISA
33 527.58
15.99 JK TOTAL
47 1719.25
Keterangan : FK = 13668.75
KK = 23.69 tn = tidak nyata
= nyata 41
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 5. Data populasi M.plana di lapangan 2 HSA pada aplikasi Steinernema sp. pagi hari 0, 200,
400, 600 ji Perlakuan
Ulangan Total
Rataan I
II III
IV N0M1
30 16
30 35
111.00 27.75
N0M2 15
10 25
20 70.00
17.50 N0M3
20 14
20 29
83.00 20.75
N1M1 8
10 7
11 36.00
9.00 N1M2
10 7
8 11
36.00 9.00
N1M3 13
8 8
9 38.00
9.50 N2M1
9 12
8 6
35.00 8.75
N2M2 10
9 10
10 39.00
9.75 N2M3
12 12
7 9
40.00 10.00
N3M1 9
5 6
3 23.00
5.75 N3M2
8 8
9 8
33.00 8.25
N3M3 13
8 11
7 39.00
9.75 Total
157.00 119.00
149.00 158.00
583.00 Rataan
13.08 9.92
12.42 13.17
12.15
Tabel dwikasta Perlakuan
M1 M2
M3 Total
Rataan N0
111.00 70.00
83.00 264.00
88.00 N1
36.00 36.00
38.00 110.00
36.67 N2
35.00 39.00
39.00 113.00
37.67 N3
23.00 33.00
39.00 95.00
31.67 Total
205.00 178.00
199.00 582.00
194.00 Rataan
51.25 44.50
49.75 42
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR SIDIK RAGAM SK
DB JK
KT Fhit
Ket Ftabel
5 0.01
JK BLOK 3
83.56 27.85
1.86 tn
2.89 4.44
JKM 2
0.85 0.43
0.01 tn
3.29 5.32
JKN 3
1551.48 517.16
34.59 2.89
4.44 JKNxM
6 254.65
42.44 2.84
tn 2.39
3.40 JK SISA
33 493.44
14.95 JK TOTAL
47 2383.98
Keterangan : FK = 7081.02
KK = 31.84 = sangat nyata
= nyata 43
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 6. . Data populasi M.plana di lapangan 3 HSA pada aplikasi Steinernema sp. pagi hari 0, 200,
400, 600 ji Perlakuan
Ulangan Total
Rataan I
II III
IV N0M1
30 16
30 35
111.00 27.75
N0M2 15
10 25
20 70.00
17.50 N0M3
20 14
20 29
83.00 20.75
N1M1 5
5 1
6 17.00
4.25 N1M2
10 5
2 7
24.00 6.00
N1M3 8
6 2
7 23.00
5.75 N2M1
5 5.00
1.25 N2M2
2 2.00
0.50 N2M3
3 4
7.00 1.75
N3M1 0.00
0.00 N3M2
0.00 0.00
N3M3 0.00
0.00 Total
98.00 56.00
84.00 104.00
342.00 Rataan
8.17 4.67
7.00 8.67
7.13
Data populasi M.plana di lapangan 3 HSA pada aplikasi Steinernema sp. pagi hari 0,200, 400, 600 ji setelah transformasi X+0.5
Perlakuan
12
Ulangan Total
Rataan I
II III
IV N0M1
5.52 4.06
5.52 5.96
21.07 5.27
N0M2 3.94
3.24 5.05
4.53 16.75
4.19 N0M3
4.53 3.81
4.53 5.43
18.29 4.57
N1M1 2.35
2.35 1.22
2.55 8.46
2.12 N1M2
3.24 2.35
1.58 2.74
9.91 2.48
N1M3 2.92
2.55 1.58
2.74 9.78
2.45 N2M1
2.35 0.71
0.71 0.71
4.47 1.12
N2M2 1.58
0.71 0.71
0.71 3.70
0.93 N2M3
1.87 0.71
4.00 0.71
7.29 1.82
N3M1 0.71
0.71 0.71
0.71 2.83
0.71 N3M2
0.71 0.71
0.71 0.71
2.83 0.71
N3M3 0.71
0.71 0.71
0.71 2.83
0.71 Total
30.41 22.59
27.02 28.19
108.21 Rataan
2.53 1.88
2.25 2.35
2.25 44
Universitas Sumatera Utara
Tabel dwikasta Perlakuan
M1 M2
M3 Total
Rataan N0
21.07 16.75
18.29 56.12
18.71 N1
8.46 9.91
9.78 28.15
9.38 N2
4.47 3.70
7.29 15.45
5.15 N3
2.83 2.83
2.83 8.49
2.83 Total
36.83 33.19
38.19 108.21
36.07 Rataan
9.21 8.30
9.55
DAFTAR SIDIK RAGAM SK
DB JK
KT Fhit
Ket. Ftabel
0.05 0.01
JK BLOK 3
2.70 0.90
1.86 tn
2.89 4.44
JKM 2
0.84 0.42
0.69 tn
3.29 5.32
JKN 3
110.43 36.81
76.18 2.89
4.44 JKNxM
6 3.65
0.61 1.26
tn 2.39
3.40 JK SISA
33 15.94
0.48 JK TOTAL
47 133.56
Keterangan : FK = 243.94
KK = 30.83 tn = tidak nyata
= sangat nyata 45
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 7. Data populasi M.plana di lapangan 4 HSA pada aplikasi Steinernema sp. pagi hari 0, 200,
400, 600 ji Perlakuan
Ulangan Total
Rataan I
II III
IV N0M1
30 16
30 35
111.00 27.75
N0M2 15
10 25
20 70.00
17.50 N0M3
20 14
20 29
83.00 20.75
N1M1 0.00
0.00 N1M2
0.00 0.00
N1M3 0.00
0.00 N2M1
0.00 0.00
N2M2 0.00
0.00 N2M3
0.00 0.00
N3M1 0.00
0.00 N3M2
0.00 0.00
N3M3 0.00
0.00 Total
65.00 40.00
75.00 84.00
264.00 Rataan
5.42 3.33
6.25 7.00
5.50
Data populasi M.plana di lapangan 4 HSA pada aplikasi Steinernema sp. pagi hari 0, 200, 400, 600 ji setelah transformasi X+0.5
Perlakuan
12
Ulangan Total
Rataan I
II III
IV N0M1
5.52 4.06
5.52 5.96
21.07 5.27
N0M2 3.94
3.24 5.05
4.53 16.75
4.19 N0M3
4.53 3.81
4.53 5.43
18.29 4.57
N1M1 0.71
0.71 0.71
0.71 2.83
0.71 N1M2
0.71 0.71
0.71 0.71
2.83 0.71
N1M3 0.71
0.71 0.71
0.71 2.83
0.71 N2M1
0.71 0.71
0.71 0.71
2.83 0.71
N2M2 0.71
0.71 0.71
0.71 2.83
0.71 N2M3
0.71 0.71
0.71 0.71
2.83 0.71
N3M1 0.71
0.71 0.71
0.71 2.83
0.71 N3M2
0.71 0.71
0.71 0.71
2.83 0.71
N3M3 0.71
0.71 0.71
0.71 2.83
0.71 Total
20.35 17.47
21.46 22.28
81.57 Rataan
1.70 1.46
1.79 1.86
1.70 46
Universitas Sumatera Utara
Tabel dwikasta Perlakuan
M1 M2
M3 Total
Rataan N0
21.07 16.75
18.29 56.12
18.71 N1
2.83 2.83
2.83 8.49
2.83 N2
2.83 2.83
2.83 8.49
2.83 N3
2.83 2.83
2.83 8.49
2.83 Total
29.55 25.24
26.78 81.57
27.19 Rataan
7.39 6.31
6.69
DAFTAR SIDIK RAGAM SK
DB JK
KT Fhit.
Ket Ftabel
5 0.01
JK BLOK 3
1.10 0.37
2.96 2.89
4.44 JKM
2 0.60
0.30 1.00
tn 3.29
5.32 JKN
3 141.79
47.26 380.13
2.89 4.44
JKNxM 6
1.79 0.30
2.40 2.39
3.40 JK SISA
33 4.10
0.12 JK TOTAL
47 149.38
Keterangan : FK = 138.62
KK = 20.75 tn = tidak nyata
= sangat nyata = nyata
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 8. . Data populasi M.plana di lapangan 1 HSA pada aplikasi Steinernema sp. sore hari 0, 200, 400, 600 ji
Perlakuan Ulangan
Total Rataan
I II
III IV
N0M1 30
20 30
30 110.00
27.50 N0M2
20 10
20 20
70.00 17.50
N0M3 20
15 15
25 75.00
18.75 N1M1
13 15
13 12
53.00 13.25
N1M2 13
12 16
14 55.00
13.75 N1M3
14 10
21 11
56.00 14.00
N2M1 16
15 21
15 67.00
16.75 N2M2
15 13
21 15
64.00 16.00
N2M3 13
12 15
11 51.00
12.75 N3M1
22 20
25 17
84.00 21.00
N3M2 18
21 18
20 77.00
19.25 N3M3
23 19
22 15
79.00 19.75
Total 217.00
182.00 237.00
205.00 841.00
Rataan 18.08
15.17 19.75
17.08 17.52
Tabel dwikasta Perlakuan
M1 M2
M3 Total
Rataan N0
110.00 70.00
75.00 255.00
85.00 N1
53.00 55.00
56.00 164.00
54.67 N2
67.00 64.00
51.00 182.00
60.67 N3
84.00 77.00
79.00 240.00
80.00 Total
314.00 266.00
261.00 841.00
280.33 Rataan
78.50 66.50
65.25 48
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR SIDIK RAGAM SK
DB JK
KT Fhit
Ket F table
5 0.01
JK BLOK 3
132.23 44.08
4.50 2.89
4.44 JKM
2 107.04
53.52 1.84
tn 3.29
5.32 JKN
3 485.40
161.80 16.53
2.89 4.44
JKNxM 6
174.29 29.05
2.97 2.39
3.40 JK SISA
33 323.02
9.79 JK TOTAL
47 1221.98
Keterangan : FK = 14735.02
KK = 17.86 tn = tidak nyata
= nyata 49
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 9. . Data populasi M.plana di lapangan 2 HSA pada aplikasi Steinernema sp. sore hari 0, 200, 400, 600 ji
Perlakuan Ulangan
Total Rataan
I II
III IV
N0M1 30
20 30
30 110.00
27.50 N0M2
20 10
20 20
70.00 17.50
N0M3 20
15 15
25 75.00
18.75 N1M1
8 10
4 9
31.00 7.75
N1M2 10
9 20
10 49.00
12.25 N1M3
11 9
10 8
38.00 9.50
N2M1 7
10 7
5 29.00
7.25 N2M2
12 10
9 10
41.00 10.25
N2M3 12
11 7
7 37.00
9.25 N3M1
8 5
5 3
21.00 5.25
N3M2 8
6 7
6 27.00
6.75 N3M3
12 6
10 5
33.00 8.25
Total 158.00
121.00 144.00
138.00 561.00
Rataan 13.17
10.08 12.00
11.50 11.69
Tabel dwikasta Perlakuan
M1 M2
M3 Total
Rataan N0
110.00 70.00
75.00 255.00
85.00 N1
31.00 49.00
38.00 118.00
39.33 N2
29.00 41.00
41.00 111.00
37.00 N3
21.00 27.00
33.00 81.00
27.00 Total
191.00 187.00
187.00 565.00
188.33 Rataan
47.75 46.75
46.75 50
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR SIDIK RAGAM SK
DB JK
KT F hit
Ket F tabel
5 0.01
JK BLOK 3
58.73 19.58
2.35 tn
2.89 4.44
JKM 2
94.50 47.25
1.25 tn
3.29 5.32
JKN 3
1595.90 531.97
63.83 2.89
4.44 JKNxM
6 226.17
37.69 4.52
2.39 3.40
JK SISA 33
275.02 8.33
JK TOTAL 47
2250.31 Keterangan :
FK = 6556.69 KK = 24.70
tn = tidak nyata = sangat nyata
= nyata 51
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 10. Data populasi M.plana di lapangan 3 HSA pada aplikasi Steinernema sp. sore hari 0,200,
400, 600 ji Perlakuan
Ulangan Total
Rataan I
II III
IV N0M1
30 20
30 30
110 27.5
N0M2 20
10 20
20 70
17.5 N0M3
20 15
15 25
75 18.75
N1M1 4
5 3
4 16
4 N1M2
4 4
2 6
16 4
N1M3 5
6 4
6 21
5.25 N2M1
7 7
1.75 N2M2
2 2
0.5 N2M3
5 3
8 2
N3M1 N3M2
N3M3 Total
97 60
77 91
325 Rataan
8.08 5.00
6.42 7.58
0.00
Data populasi M.plana di lapangan 3 HSA pada aplikasi Steinernema sp. sore hari 0,200, 400, 600 ji setelah transformasi X+0.5
Perlakuan
12
Ulangan Total
Rataan I
II III
IV N0M1
5.48 4.53
5.52 5.52
21.05 5.26
N0M2 4.53
3.24 4.53
4.53 16.82
4.21 N0M3
4.53 3.94
3.94 5.05
17.45 4.36
N1M1 2.12
2.35 1.87
2.12 8.46
2.11 N1M2
2.12 2.12
1.58 2.55
8.37 2.09
N1M3 2.35
2.55 2.12
2.55 9.57
2.39 N2M1
2.74 0.71
0.71 0.71
4.86 1.21
N2M2 1.58
0.71 0.71
0.71 3.70
0.93 N2M3
2.35 0.71
1.87 0.71
5.63 1.41
N3M1 0.71
0.71 0.71
0.71 2.83
0.71 N3M2
0.71 0.71
0.71 0.71
2.83 0.71
N3M3 0.71
0.71 0.71
0.71 2.83
0.71 Total
29.91 22.96
24.97 26.56
104.41 Rataan
2.49 1.91
2.08 2.21
2.18 52
Universitas Sumatera Utara
Tabel dwikasta Perlakuan
M1 M2
M3 Total
Rataan N0
21.05 16.82
17.45 55.33
18.44 N1
8.46 8.37
9.57 26.40
8.80 N2
4.86 3.70
5.63 14.19
4.73 N3
2.83 2.83
2.83 8.49
2.83 Total
37.20 31.73
35.48 104.41
34.80 Rataan
9.30 7.93
8.87
DAFTAR SIDIK RAGAM SK
DB JK
KT Fhit.
Ket. F tabel
5 0.01
JK BLOK 3
2.16 0.72
3.33 2.89
4.44 JKM
2 0.98
0.49 1.27
tn 3.29
5.32 JKN
3 108.88
36.29 168.07
2.89 4.44
JKNxM 6
2.32 0.39
1.79 tn
2.39 3.40
JK SISA 33
7.13 0.22
JK TOTAL 47
121.46 Keterangan :
FK = 227.09 KK = 21.36
tn = tidak nyata = sangat nyata
= nyata 53
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 11. Data populasi M.plana di lapangan 4 HSA pada aplikasi Steinernema sp. sore hari 0,200, 400, 600 ji
Perlakuan Ulangan
Total Rataan
I II
III IV
N0M1 30
20 30
30 110.00
27.50 N0M2
20 10
20 20
70.00 17.50
N0M3 20
15 15
25 75.00
18.75 N1M1
0.00 0.00
N1M2 0.00
0.00 N1M3
0.00 0.00
N2M1 0.00
0.00 N2M2
0.00 0.00
N2M3 0.00
0.00 N3M1
0.00 0.00
N3M2 0.00
0.00 N3M3
10 10.00
2.50 Total
70.00 45.00
75.00 75.00
265.00 Rataan
5.83 3.75
6.25 6.25
5.52
Data populasi M.plana di lapangan 4 HSA pada aplikasi Steinernema sp. sore hari 0,200, 400, 600 ji setelah transformasi X+0.5
Perlakuan
12
Ulangan Total
Rataan I
II III
IV N0M1
5.48 4.53
5.52 5.52
21.05 5.26
N0M2 4.53
3.24 4.53
4.53 16.82
4.21 N0M3
4.53 3.94
3.94 5.05
17.45 4.36
N1M1 0.71
0.71 0.71
0.71 2.83
0.71 N1M2
0.71 0.71
0.71 0.71
2.83 0.71
N1M3 0.71
0.71 0.71
0.71 2.83
0.71 N2M1
0.71 0.71
0.71 0.71
2.83 0.71
N2M2 0.71
0.71 0.71
0.71 2.83
0.71 N2M3
0.71 0.71
0.71 0.71
2.83 0.71
N3M1 0.71
0.71 0.71
0.71 2.83
0.71 N3M2
0.71 0.71
0.71 0.71
2.83 0.71
N3M3 0.71
0.71 0.71
0.71 2.83
0.71 Total
20.90 18.07
20.35 21.46
80.79 Rataan
1.74 1.51
1.70 1.79
1.68 54
Universitas Sumatera Utara
Tabel dwikasta Perlakuan
M1 M2
M3 Total
Rataan N0
21.05 16.82
17.45 55.33
18.44 N1
2.83 2.83
2.83 8.49
2.83 N2
2.83 2.83
2.83 8.49
2.83 N3
2.83 2.83
2.83 8.49
2.83 Total
29.54 25.31
25.94 80.79
26.93 rataan
7.39 6.33
6.48
DAFTAR SIDIK RAGAM SK
DB JK
KT F hit.
Ket F tabel
5 0.01
JK BLOK 3
0.55 0.18
2.68 tn
2.89 4.44
JKM 2
0.65 0.33
1.00 tn
3.29 5.32
JKN 3
137.15 45.72
663.56 2.89
4.44 JKNxM
6 1.96
0.33 4.73
2.39 3.40
JK SISA 33
2.27 0.07
JK TOTAL 47
142.59 Keterangan :
FK = 135.96 KK = 15.60
tn = tidak nyata = sangat nyata
= nyata 55
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 12. Data penambahan populasi Steinernema sp.ekor M.plana pada aplikasi pagi hari
Perlakuan Blok
Total Rataan
I II
III IV
M1 N1 200 Ji
11 10
11 11
44.0 11
N2 400 Ji 14
13 13
13
51.4 13
N3 600 Ji 16
16 15
16
62.3 16
M2 N1 200 ji
12 10
11 12
45.1 11
N2 400 ji 17
16 16
17
65.9 16
N3 600 Ji 18
18 18
20
74.3 19
M3 N1 200 Ji
12 12
12 12
49.2 12
N2 400 Ji 17
16 17
18
67.7 17
N3 600 Ji 18
17 18
21
73.3 18
Total 134.0
129.2 131.5
138.4 533.1
Rataan 14.9
14.4 14.6
14.8
Sidik Ragam Penambahan populasi Steinernemaekor M. plana pada pagi hari SK
db JK
KT Nilai F
Fhit ket
F05 Blok
3 5.22
1.74 0.09
tn 3.01
N 2
219.97 109.99
5.86 3.4
M 2
50.96 25.48
1.36 tn
3.4 NM
4 14.53
3.63 0.19
tn 2.76
Error 24
450.31 18.76
_ _
_ Total
35 301.06
_ _
_ _
KK= 29.25
Keterangan : FK = 7894.16
KK = 29.25 tn = tidak nyata
= nyata 56
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 13. Data penambahan populasi Steinernema sp.ekor M.plana pada aplikasi sore hari
Perlakuan Blok
Total Rataan
I II
III IV
M1 N1 200 Ji
12 14
13 12
50.6 13
N2 400 Ji 14
15 15
13
56.9 14
N3 600 Ji 15
17 16
17
64.8 16
M2 N1 200 Ji
12 12
12 12
48.2 12
N2 400 Ji 17
17 17
18
68.7 17
N3 600 Ji 20
21 20
20
80.7 20
M3 N1 200 Ji
13 14
14 14
54.2 14
N2 400 Ji 17
17 18
18
70.1 18
N3 600 ji 19
19 18
22
78.2 20
Total 139.3
146.3 141.8
145.0 572.4
Rataan 15.5
16.3 15.8
15.9
Sidik Ragam Penambahan populasi Steinernemaekor M. plana pada sore hari SK
db JK
KT Nilai F
Fhit ket
F05 Blok
3 3.31
1.10 0.06
tn 3.01
N 2
210.90 105.45
5.79 3.4
M 2
43.97 21.99
1.21 tn
3.4 NM
4 23.64
5.91 0.32
tn 2.76
Error 24
436.94 18.21
_ _
_ Total
35 296.96
_ _
_ _
Keterangan : FK = 9101.79
KK = 26.83 tn = tidak nyata
= nyata 57
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 14. BULAN : Maret 2012
DATA SUHU DAN KELEMBABAN STA. SAMPALI MEDAN GARIS LINTANG :
3°37 LU
GARIS BUJUR : 98°42 BT
TINGGI DI ATAS PERMUKAAN LAUT :
25 M
TGL TEMPERATUR ºC
KELEMBABAN NISBI
07.00 13.00
18.00 RATA
MAX
2
MIN 07.00 13.00 18.00 RATA
2
1 2
3 4
5 6
7 12
13 14
15 1
24.2 31.6
28.6 27.2
32.0 23.0
95 58
76 81
2 24.8
29.2 25.8
26.2 30.4
24.4 92
69 92
86 3
24.6 30.8
28.0 27.0
30.8 24.0
93 65
72 81
4 23.8
30.8 28.0
26.6 31.2
23.4 97
71 82
87 5
24.4 31.2
28.4 27.1
32.2 23.2
93 63
81 83
6 24.6
30.2 27.8
26.8 30.8
23.0 97
68 83
86 7
25.8 31.0
26.0 27.2
32.0 24.4
89 66
81 81
8 23.8
29.6 27.8
26.3 30.2
23.2 93
62 73
80 9
24.6 32.2
29.0 27.6
32.6 24.0
93 60
72 80
10 24.6
30.2 28.6
27.0 32.6
23.6 87
68 75
79 11
26.2 32.6
29.8 28.7
33.0 25.2
89 62
74 79
12 24.4
28.2 27.4
26.1 30.0
25.8 93
79 83
87 13
25.4 32.6
29.0 28.1
32.6 24.4
93 62
78 82
14 26.0
31.0 27.4
27.6 31.6
25.8 92
64 79
82 15
24.6 31.6
29.2 27.5
32.2 23.2
90 65
78 81
16 24.6
32.4 29.8
27.9 33.2
23.8 92
57 75
79 17
24.4 32.4
29.8 27.8
33.0 23.8
95 60
75 81
18 25.4
32.0 29.6
28.1 32.4
25.0 92
61 73
80 19
29.8 32.2
29.4 30.3
33.0 23.8
92 63
78 81
20 24.8
32.2 29.2
27.8 32.8
24.0 93
62 71
80 21
25.2 32.6
29.2 28.1
32.8 24.2
87 57
72 76
22 27.0
32.6 29.4
29.0 33.0
25.6 82
60 73
74 23
27.0 32.4
29.0 28.9
32.8 25.6
72 58
74 69
24 24.6
32.4 29.6
27.8 33.4
23.0 88
53 72
75 25
25.8 32.6
30.0 28.6
33.6 22.6
86 57
66 74
26 26.2
32.0 29.4
28.5 33.4
25.6 89
60 75
78 27
25.0 30.4
29.9 27.6
33.4 24.2
77 72
79 76
28 26.4
32.4 30.4
28.9 33.4
25.4 65
83 83
74 29
25.0 27.6
26.0 25.9
31.0 24.4
61 56
73.75 63
30 23.8
30.0 24.6
25.6 30.6
23.0 82
93 89.75
87 31
24.0 29.4
27.4 26.2
30.2 23.6
72 92
89.5 81
58
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara