Jenis Penelitian Subjek Penelitian
30
memaksimalkan peningkatan kemampuan motorik kasar anak tersebut dilakukan pada tindakan siklus selanjutnya.
Sesuai dengan desain penelitian diatas maka empat komponen diatas dapat diuraikan sebagai berikut.
1. Perencanaan Perencanaan adalah langkah yang dilakukan oleh guru ketika akan
memulai tindakanya Suharsimi Arikunto 2010: 17. Penyusunan rencana merupakan tindakan yang dilakukan untuk meningkatkan kemampuan
motorik kasar. Sebagai tahap persiapan awal, peneliti mengadakan observasi
mengenai keadaan sekolah secara umum, sarana prasarana pendukung, proses pembelajaran, aktivitas anak selama pembelajaran, dan kegiatan
proses pembelajaran. Hasil observasi digunakan sebagai dasar penyusunan perencanaan yang dilakukan oleh peneliti berkerjasama dengan guru.
Peneliti membuat rencana atau rancangan tindakan yang akan diberikan pada anak yaitu: standar kompetensi SK, kompetensi dasar
KD, strategi pembelajaran, media, aktivitas anak, aktivitas guru, hal-hal yang akan diobservasi dan evaluasi kegiatan. Persiapan yang akan
dilakukan dalam penelitian ini adalah sebagai berkut: a. Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP tentang kegiatan
fisik motorik melalui permainan lari bolak balik memindahkan benda yang disusun oleh peneliti dan guru olahraga,
31
b. Menyusun dan mempersiapkan lembar observasi mengenai aktivitas anak selama kegiatan motorik kasar,
c. Mempersiapkan alat
untuk mendokumentasikan
kegiatan pembelajaran yang dilakukan berupa foto,
d. Mempersiapkan sarana dan media pembelajaran yang akan digunakan dalam pembelajaran.
2. Pelaksanaan Tindakan Pelaksanaan adalah implementasi dari perencanaan yang sudah
dibuat Suharsimi Arikunto 2010: 18. Dalam tindakan ini dilakukan dengan menggunakan prosedur perencanaan yang telah dibuat dan dalam
pelaksanaannya bersifat fleksibel dan terbuka terhadap perubahan- perubahan. Selama proses pembelajaran berlangsung, guru kelas sebagai
kolaborator melaksanakan pembelajaran sesuai dengan RPP yang telas dibuat oleh peneliti. Peneliti yang bekerja sama dengan kolaborator
membantu mengamati keterlibatan anak dalam proses pembelajaran yang berhubungan dengan kemampuan motorik kasar.
3. ObservasiPengamatan Observasi atau pengamatan adalah proses mencermati jalannya
pelaksanaan tindakan Suharsimi Arikunto 2010: 18. Obsevasi dilaksanakan selama proses pembelajaran berlangsung, guru olahraga
sebagai kolaborator melaksanakan pembelajaran sesuai dengan RPP yang telah dibuat oleh peneliti. Peneliti yang bekerjasama dengan kolaborator