Uji tUji Hipotesis Analisis Data

Agam Juhaedi, 2015 STRATEGI PEMBELAJARAN LESSON STUDY PADA MATA PELAJARAN KONTRUKSI BANGUNAN DI SMKN 1 SUMEDANG Universitas Pendidikan Indonesia | \.upi.edu perpustakaan.upi.edu N = jumlah total sampel k = banyaknya kelompok data 4 Membuat keputusan dengan kriteria seperti berikut ini : Ho ditolak, jika χ2 hitung χ2 tabel Ho diterima, jika χ2 hitung ≥ χ2 tabel

3.10.2 Uji tUji Hipotesis

Uji pembeda atau t-test ini merupakan salah satu teknik statistik parametrik untuk membedakan mean kelompok yang digunakan untuk menguji hipotesa komparatif uji perbedaan dan digunakan untuk sample kecil dan varian populasi yang tidak diketahui. Di karenakan memerlukan membandingkan dua kelompok mean dari dua sampel yang berbeda independentbebas maka penelitian ini menggunakan t-test berjenis independen sampel t-test. Prinsip dari t-test jenis ini adalah ingin mengetahui apakah ada perbedaan mean antara dua populasi, dengan membandingkan dua mean sample-nya. Dua kelompok bebas yang dimaksud di sini adalah dua kelompok yang tidak berpasangan, artinya sumber data berasal dari subjek yang berbeda. Adapun langkah-langkah uji kesamaan dua rata-rata independent t-test sampel yang di paparkan oleh Usman Akbar 2009 sebagai berikut: 1. Uji atau asumsikan bahwa data dipilih secara acak 2. Uji atau asumsikan bahwa data berdistribusi normal 3. tentukan apakah variansnya homogen atau heterogen? 4. Tulis Ha dan H0 dalam bentuk kalimat 5. Tulis Ha dan H0 dalam bentuk statistik 6. Cari t-hitung atau z-hitung dengan rumus tertentu 7. Tentukan taraf signifikan α 8. Cari t-tabel atau z-tabel dengan pengujian dua pihak dimana df yang tergantung rumus. 9. Tentukan kriteria pengujian, yaitu: Agam Juhaedi, 2015 STRATEGI PEMBELAJARAN LESSON STUDY PADA MATA PELAJARAN KONTRUKSI BANGUNAN DI SMKN 1 SUMEDANG Universitas Pendidikan Indonesia | \.upi.edu perpustakaan.upi.edu Jika –ttabel ≤ thitung ≤ +ttabel, maka H0 diterima 10. Bandingkan t-hitung dengan t-tabel Buatlah kesimpulannya Berikut cara hitung t statistik dengan meggunakan rumus welchs test : Dimana : Untuk menentukan degree of freedom menggunakan rumus sebagai berikut: Persamaan ini juga dikenal dengan Persamaan welch satterthwaite, persamaan ini digunakan dengan varians diasumsikan berbedatidak homogen baik ukuran sampel sama atau berbeda. Data dari hasil uji pembedauji t tersebut kemudian menjadi hasil uji hipotesis penelitian, yaitu : 1. Bila uji t terdapat perbedaan signifikan maka Ha diterima dan H ditolak ; Ha : Terdapat perbedaan secara positif dan signifikan tingkat motivasi belajar siswa terhadap pembelajaran yang diselenggarakan dengan proses lesson study pada mata pelajaran Konstruksi Bangunan di SMK Negeri 1 Sumedang. diterima H : Tidak terdapat perbedaan secara positif dan signifikan tingkat motivasi belajar siswa terhadap pembelajaran yang Agam Juhaedi, 2015 STRATEGI PEMBELAJARAN LESSON STUDY PADA MATA PELAJARAN KONTRUKSI BANGUNAN DI SMKN 1 SUMEDANG Universitas Pendidikan Indonesia | \.upi.edu perpustakaan.upi.edu diselenggarakan dengan proses lesson study pada mata pelajaran Konstruksi Bangunan di SMK Negeri 1 Sumedang. ditolak 2. Bila uji t tidak terdapat perbedaan signifikan maka Ha ditolak dan H diterima; Ha : Terdapat perbedaan secara positif dan signifikan tingkat motivasi belajar siswa terhadap pembelajaran yang diselenggarakan dengan proses lesson study pada mata pelajaran Konstruksi Bangunan di SMK Negeri 1 Sumedang. ditolak H : Tidak terdapat perbedaan secara positif dan signifikan tingkat motivasi belajar siswa terhadap pembelajaran yang diselenggarakan dengan proses lesson study pada mata pelajaran Konstruksi Bangunan di SMK Negeri 1 Sumedang. diterima Agam Juhaedi, 2015 STRATEGI PEMBELAJARAN LESSON STUDY PADA MATA PELAJARAN KONTRUKSI BANGUNAN DI SMKN 1 SUMEDANG Universitas Pendidikan Indonesia | \.upi.edu perpustakaan.upi.edu 67

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa besaran motivasi belajar siswa yang mengikuti kegiatan pembelajaran yang diselenggarakan melalui proses lesson study masuk kedalam kategori “Sangat Baik” dan besaran motivasi belajar siswa yang mengikuti kegiatan pembelajaran yang diselenggarakan melalui proses konvesional masuk dalam kategori “Cukup Baik”. Hal ini membuktikan bahwa kegiatan pembelajaran yang pada mata pelajaran kontruksi bangunan jurusan teknik gambar bangunan di SMKN 1 Sumedang yang diselenggarakan melalui proses lesson study memiliki motivasi belajar lebih tinggi dari pada motivasi belajar siswa yang mengikuti kegiatan pembelajaran yang di rancang secara konvesional. Walaupun keberhasilan dari kegiatan ini belum diukur berdasarkan tes hasil belajar siswa, namun berdasarkan hasil analisis observasi dan refleksi pembelajaran, dapat membuktikan bahwa kegiatan pemebelajaran yang dirancang secara seksama dan kolaboratif melalui lesson study ini dapat menghasilkan kualitas pembelajaran yang lebih baik.

5.2 SARAN

1. Sekolah

Sebagai lembaga penyelenggara pendidikan, sekolah mempunyai tanggung jawab dalam meningkatkan kualitas pembelajaran. Kegiatan lesson study ini merupakan salah satu kegiatan yang jelas dalam meningkatkan kualitas pembelajaran, namun kegiatan ini perlu dukungan dari semua lapisan sekolah, baik guru, kepala sekolah, dan staf kurikulum. Dengan ketulusan tekad, kejujuran, keterbukaan, berkelanjutan, dan dengan komitmen yang tinggi untuk melalukan suatu

Dokumen yang terkait

Peningkatan keterampilan mengajar mahasiswa calon guru biologi melalui lesson study

0 4 19

IMPLEMENTASI LESSON STUDY DALAM PENGEMBANGAN METODE PEMBELAJARAN PADA MATA Implementasi Lesson Study Dalam Pengembangan Metode Pembelajaran Pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlaq Di MTS Muhammadiyah Surakarta (Tahun Pelajaran 2012/2013).

0 1 18

IMPLEMENTASI LESSON STUDY DALAM PENGEMBANGAN METODE PEMBELAJARAN PADA MATA PELAJARAN AQIDAH Implementasi Lesson Study Dalam Pengembangan Metode Pembelajaran Pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlaq Di MTS Muhammadiyah Surakarta (Tahun Pelajaran 2012/2013).

0 2 16

PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA MATA PELAJARAN KONSTRUKSI BANGUNAN DI SMKN 1 SUMEDANG : Penelitian Eksperimen Terhadap Peserta Didik Paket Keahlian

0 0 37

STUDI TENTANG MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS X TGB PADA MATA PELAJARAN KELOMPOK PRODUKTIF DI SMKN 1 SUMEDANG.

0 2 44

PENGARUH KETERSEDIAAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN MENGGAMBAR BANGUNAN GEDUNG DI SMKN 1 SUMEDANG.

1 2 42

STRATEGI PEMBELAJARAN LESSON STUDY PADA MATA PELAJARAN KONTRUKSI BANGUNAN DI SMKN 1 SUMEDANG - repositoryUPI S PTA 1005131 Title

0 0 3

LESSON STUDY SILATURAHMI PEMBELAJARAN (1)

0 0 1

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN GENERATIF BERBASIS LESSON STUDY PADA MATA PELAJARAN IPA BIOLOGI DI SMP NEGERI

1 1 12

STRATEGI PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIPLE INTELLEGENCES PADA MATA PELAJARAN PAI SMKN 1 MAKASSAR - Repositori UIN Alauddin Makassar

0 0 154