UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 PERCUT SEI TUAN DENGAN NUMBERED HEADS TOGETHER T.A 2014/2015.

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA
KELAS X SMA NEGERI 1 PERCUT SEI TUAN
DENGAN MENERAPKAN MODEL
NUMBERED HEADS TOGETHER
T.A 2014/2015
SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan

OLEH
MAHDALENA BERUTU
NIM. 3113311026

FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016

ABSTRAK

Mahdalena Berutu, NIM : 3113311026. Upaya Meningkatkan Hasil Belajar

Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan Dengan Numbered Heads
Together
T.A
2014/2015.
Jurusan
Pendidikan
Pancasila
dan
Kewarganegaraan. Fakultas Ilmu Sosial. Universitas Negeri Medan Tahun
2015.
Penilitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan
menerapkan model pembelajaran Numbered Heads Together pada mata pelajaran
PKn dikelas X SMA N 1 Percut Sei Tuan T.A 2014/2015. Penelitian ini
dilaksanakan melalui 2 siklus. Adapun alat pengumpulan data yang digunakan
untuk memperoleh data yang dibutuhkan adalah observasi, pre tes dan post tes.
Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X yang terdiri
dari 9 kelas dengan jumlah keseluruhan 359 orang. Sampel dalam penelitian ini
adalah kelas MIA 4 dengan jumlah 37 orang. Pengambilan sampel ditetapkan
secara purposive sampling. Hasil yang diperoleh sebelum dilakukan tindakan
sebesar 35,15% dengan nilai rata-rata siswa 62,88 dinyatakan belum tuntas. Pada

siklus I diperoleh nilai siswa yang tuntas sebanyak 64,86% dan yang belum tuntas
sebanyak 35,15% pada siklus II diperoleh nilai rata-rata siswa yang tidak tuntas
sebanyak 13,51% dan siswa yang tuntas sangat meningkat sebanyak 86,48%.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model numbered Heads
Together dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X SMA Negeri 1 Percut
Sei Tuan T.A 2014/2015.

i

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas segala
rahmat dan karunia-Nya pada peneliti, akhirnya peneliti dapat menyelesaikan
penyusunan skripsi yang berjudul “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa
kelas X SMA Negeri I Percut Sei Tuan Dengan Menerapkan Model Numbered
Heads Together T.A 2014/2015”.
Skripsi ini disusun dalam rangka memenuhi sebagian persyaratan untuk
memperoleh gelar sarjana pendidikan di Jurusan Pendidikan Kewarganegaraan,
Universitas Negeri Medan.
Dalam penulisan skripsi ini peneliti banyak menerima dorongan dan

bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu, dengan segala kerendahan dan
ketulusan hati peneliti ingin mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya
kepada :
1.

Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor UNIMED

2.

Ibu Dra, Nurmala Berutu, M,Pd, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial

3.

Ibu Dr, Reh Bungana Beru, PA, SH, M.Hum selaku Ketua Jurusan
Pendidikan Kewarganegaraan Fakultas Ilmu sosial

4.

Bapak Arief Wahyudi, SH sebagai sekretaris Jurusan Pendidikan
Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri


5.

Bapak Dr. Deny Setiawan sebagai wakil Dekan Bidang Akademik.

6.

Ibu Sri Yunita, S.Pd, sebagai dosen Pembimbing Skripsi yang telah
membimbing serta memberi masukan dalam menyelesaikan skripsi ini.

ii

7.

Ibu Sri Hadiningrum, SH, M.Hum sebagai Pembimbing Akademik dan
Dosen penguji dan Pembimbing utama.

8.

Ibu Dra. Rosnah Siregar Sebagai Dosen Penguji.


9.

Ibu Hodriani,S.sos, M.Pd Sebagai Dosen Penguji.

10.

Bapak dan Ibu dosen Jurusan Pendidikan Kewarganegaraan Fakultas Ilmu
Sosial Universitas Negeri Medan yang telah banyak member bekal ilmu
dan etika serta banyak membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

11.

Buat yang tercinta dan Teristimewa dalam hidup penulis Ayahanda Japar
Berutu dan Ibunda Armi Boangmanalu yang telah membesarkan penulis,
memberikan segala bekal ilmu kehidupan, memberikan semangat dan
dukungan serta kasih sayang yang tidak akan pernah bias penulis balas
dengan apapun.

12.


Buat kakak, Abang, Adik tercinta Suliyanti Berutu, Andri Banurea,
Iswandi Berutu, Irfan Syahputra Berutu yang telah banyak memotivasi
penulis selama menyelesaikan skripsi ini.

13.

Buat Kepala sekolah SMA negeri I Percut Sei Tuan, Penulis mengucapkan
beribu terimakasih karena telah memberi izin dan mendukung penulis
untuk menyelesaikan skripsi ini.

14.

Seluruh siswa SMA Negeri I Percut Sei Tuan terutama X MIA 4 yang
telah membantu dalam proses penelitian.

15.

Buat sahabat-sahabat tercinta yaitu, Alprida Berutu, Deltaria Manik, Siti
Nursanada, Rosarina Sinaga, Yunnari Naibaho, Andriyani Sihombing,


iii

Nelly Sianturi, Fauziah Desrini Lubis, yang telah banyak mendukung,
mendoakan serta membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
16.

Buat seperjuangan dan akan selalu penulis ingat yaitu Irmawati dan Ratih
Sembiring. Terimakasih telah sama-sama berjuang untuk menyelesaikan
S.Pd.

17.

Buat

teman-teman

seperjuangan

penulis


di

jurusan

Pendidikan

Kewarganegaran Ekstensi b stambuk 2011.
18.

PPL SMK Negeri I pantai cermin 2014 dan semua pihak yang telah
membantu penulis seningga dapat menyelesaikan skripsi ini, penulis
mengucapkan banyak terimakasih.

19.

Mengingat keterbatasan kemampuan dan waktu yang ada, penulis
menyadari bahwa dalam menyusun skripsi ini masih belum sempurna, baik
dari segi isi maupun tata bahasa. Untuk itu penulis mengharapkan kritik
dan saran yang membangun dari para pembaca untuk melengkapi skripsi

ini.

Medan, Februari 2016
Penulis,

MahdalenaBerutu

iv

DAFTAR ISI
ABSTRAK..................................................................................................... i
KATA PENGANTAR ................................................................................... ii
DAFTAR ISI ................................................................................................. v
DAFTARTABEL .......................................................................................... vii
DAFTAR DIAGRAM ................................................................................... viii
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. ix
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1
1.1
1.2
1.3

1.4
1.5
1.6

Latar Belakang Masalah ............................................................ 1
Identifikasi Masalah ................................................................... 3
Pembatasan Masalah .................................................................. 4
Rumusan Masalah ...................................................................... 4
Tujuan Penelitian........................................................................ 5
Manfaat Penelitian ...................................................................... 5

BAB II KAJIAN PUSTAKA ....................................................................... 7
A. KerangkaTeoritis ......................................................................... 7
1. PengertianHasilBelajar ............................................................ 7
2. Faktor-FaktorMempengaruhiHasilBelajar ................................ 9
3. PengertianBelajar .................................................................... 10
4. Pengertian Model Pembelajaran ............................................... 13
5. Model PembelajaranNumberd Heads Together ........................ 13
6. PendidikanKewarganegaran ..................................................... 16
B. KerangkaBerpikir ........................................................................ 18


BAB III METODE PENELITIAN ............................................................... 20
A. LokasiPenelitian .......................................................................... 20
B. Populasi dan Sampel................................................................... 20
1. Populasi ................................................................................ 20
2. Sampel ................................................................................. 20
C. VariabelPenelitiandanOperasional ............................................... 21
1. Variabel Penelitian ................................................................. 21
2. Defenisi Operasional .............................................................. 21
D. Teknik Pengumpulan Data.......................................................... 22

v

E. DesainPenelitian ......................................................................... 23
F. ProsedurPenelitian ...................................................................... 24
1. Siklus I ................................................................................. 24
a. TahapPerencanaan ............................................................. 24
b. TahapTindakan.................................................................. 24
c. TahapPengamatan ............................................................. 25
d. TahapRefleksi ................................................................... 25
2. Siklus II ................................................................................ 26
a. TahapPerencanaan .......................................................... 26
b. TahapTindakan ............................................................... 26
c. TahapPengamatan ........................................................... 27
d. TahapRefleksi ................................................................. 27
G. TeknikAnalisis Data .................................................................... 27

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ............................... 29
A.
B.
C.
D.

Deskripsi DataPenelitian ............................................................ 29
KemampuanAwalSiswa .............................................................. 29
HasilObservasi ........................................................................... 38
PembahasaanHasilPenelitian ...................................................... 50

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ............................... 55
A. Kesimpulan .................................................................................. 55
B. Saran ......................................................................................... 59

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 61
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
LAMPIRAN

vi

DAFTAR TABEl
Tabel1.1 Hasil belajar siswa dari test awal, siklus I dan II ............................ 29
Tabel1.2 Hasil perolehan nilai siswa pada test awal ..................................... 31
Tabel 1.3 Hasil perolehan nilai siswa pada siklus I ....................................... 36
Tabel1.4 Hasil Observasi guru pada siklus I ................................................. 39
Tabel 1.5 Hasil observasi aktivitas belajar siswa pada siklus I ....................... 40
Tabel 1.6 Hasil perolehan siswa pada siklus II .............................................. 45
Tabel 1.7 Hasil observasi guru pada siklus II ................................................ 47
Tabel 1.8 Hasil observasi aktivitas belajar siswa pada siklus II...................... 49
Tabel 1.9 Peningkatan Nilai Hasil belajar siswa dari test awal
siklus I dan siklus II ...................................................................... 52

vii

DAFTAR DIAGRAM
Diagram 2.1 Hasil belajar siswa dari test awal, siklus I dan II ....................... 32
Diagram 2.2 Hasil perolehan nilai siswa pada test awal ................................. 37
Diagram 2.3 Hasil perolehan nilai siswa pada siklus I ................................... 46
Diagram 2.4 Hasil Observasi guru pada siklus I ............................................ 53

viii

DAFTAR LAMPIRAN

1. Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran (RPP Siklus I dan Siklus II)
2. Soal Post Test dan Pre Test Siklus I dan Siklus II
3. Kunci Jawaban Post Test dan Pre Test Siklus I dan Siklus II
4. Foto Dokumentasi Penelitian
5. Surat Penerbitan Izin Penelitian (Jurusan)
6. Surat Izin Penelitian (FIS)
7. Surat Izin Penelitian dari Pemerintah Kabupaten Deli Serdang
8. Surat Keterangan Telah Mengadakan Penelitian Dari Sekolah
9. Surat Keterangn Dari Perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial
10. Surat Keterangan dari Perpustakaan Universitas Negeri Medan
11. Pernyataan Keaslian Tulisan
12. Daftar Riwayat Hidup

ix

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan salah satu kebutuhan hidup manusia. Pendidikan
manusia dapat mengembangkan dirinya dan mempertahankan hidupnya.
Pendidikan diharapkan dapat menghasilkan sumber daya manusia yang
berkualitas.
Pendidikan dapat dimaknai sebagai proses mengubah tingkah laku anak
didik agar menjadi manusia dewasa yang mampu hidup mandiri dan sebagai
anggota masyarakat dalam lingkungan alam sekitar dimana individu itu berada.
Pendidikan tidak hanya mencakup pengembangan intelektualitas saja, akan tetapi
lebih ditekankan pada proses pembinaan kepribadian anak didik secara
menyeluruh sehingga anak menjadi lebih dewasa. Maka pada dasarnya,
pendidikan adalah usaha manusia (pendidik) untuk membimbing anak-anak didik
menjadi manusia dewasa.
Proses pendidikan adalah proses dalam rangka mempengaruhi peserta
didik agar mampu menyesuaikan diri sebaik mungkin dengan lingkungannya yang
akan menimbulkan perubahan pada dirinya. Sehingga berfungsi sesuai
kompetensinya dalam kehidupan masyarakat. Guru adalah seorang tenaga
pendidik yang semestinya mempunyai daya kreasi model pembelajaran, teknik
atau metode serta strategi dalam proses pembelajaan guna tercapainya proses
pembelajaran.

1

2

Adapun faktor yang menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa salah
satunya adalah karena pembelajaran bersifat monoton dan membosankan tanpa
mempertimbangkan keterampilan dan kreasi proses pembelajaran sehingga
ketertarikan seorang siswa untuk mengikuti proses pembelajaran tidak sesuai
dengan tujuan pembelajaran tersebut. Guru menerangkan dan siswa hanya
mendengar dan mencatat, sehingga sering ditemui minimnya keterlibatan siswa
dalam proses belajar di kelas yang menyebabkan siswa bersifat pasif sehingga
mereka lebih banyak menunggu sajian guru. Kurangnya guru menggunakan
model pembelajaran menjadi salah satu penyebab KKM (kriteria ketuntasan
minimum) tidak tercapai. Oleh sebab itu maka perlu dilakukan upaya perbaikan
dalam proses pembelajaran.
Dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada suatu mata pelajaran
khususnya mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan hendaknya guru harus
memperhatikan siswa agar dapat meningkatkan hasil belajarnya, salah satunya
dengan memilih model pembelajaran yang lebih menarik sehingga siswa berminat
untuk belajar. Pemilihan model pembelajaran sangat menentukan kualitas
pengajaran dalam proses belajar mengajar karena dengan menggunakan model
pembelajaran dapat membuat siswa aktif dalam proses pembelajaran, baik secara
emosional maupun sosial antar siswa sehingga mampu mencapai hasil belajar
yang optimal.
Seorang guru atau tenaga pendidik diusahakan dapat memperbaiki pola
belajar siswa dengan lebih memfokuskan pada pelajaran yang mengaktifkan siswa

3

sehingga hasil belajar siswa dapat tercapai. Salah satu model pembelajaran yang
dapat digunakan adalah numbered heads together.
Model pembelajaran Numbered Heads Together merupakan rangkaian
penyampaian materi dengan menggunakan kelompok sebagai wadah dalam
menyatukan persepsi atau pikiran siswa terhadap pertanyaan yang dilontarkan
atau diajukan guru, yang kemudian akan dipertanggungjawabkan oleh siswa
sesuai dengan nomor permintaan guru dari masing-masing kelompok. Dengan
demikian, dalam kelompok siswa diberi nomor masing-masing sesuai dengan
urutannya.
Kemudian berdasarkan pengamatan yang dilakukan di SMA Negeri 1
Percut Sei Tuan Medan, guru belum menggunakan model pembelajaran
Numbered Heads Together kepada siswa,
Untuk menimgkatkan hasil belajar siswa, guru mencoba menggunakan
model pembelajaran numbered headts together.
Berdasarkan uraian di atas, penulis tertarik untuk mengadakan penelitian
tentang “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas X SMA Negeri 1
Percut Sei Tuan Dengan Model Pembelajaran Numbered Heads Together
T.a 2014/2015”

B. Identifikasi Masalah
Agar penelitian ini terarah dan jelas maka perlu dipaparkan identifikasi
masalahnya. Berdasarkan latar belakang di atas dapat disimpulkan identifikasi
masalah adalah :

4

1. Rendahnya hasil belajar siswa untuk mata pelajaran PPKn.
2. Rendahnya minat dan konsentrasi belajar siswa dalam mengikuti mata
pelajaran PPKn.
3. Guru belum menerapkan numbered heads together.
4. Guru belum menggunakan variasi model pembelajaran numbered heads
together
5. Belum maksimalnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran PPkn.
6. Belum maksimalnya upaya guru pendidikan kewarganegaraan dalam
meningkatkan hasil belajar siswa.

C. Pembatasan Masalah
Agar penelitian ini lebih spesifik dan terarah permasalahan, seperti yang
telah di identifikasi di atas, maka peneliti membatasi permasalahan yang akan
diteliti, yaitu :
1. Belum Maksimalnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran PPKn.
2. Guru belum menerapkan model Pembelajaran Numbered Heads Together.

D. Rumusan Masalah
Rumusan masalah merupakan kelanjutan uraian terdahulu. Dalam
perumusan masalah peneliti membuat rumusan spesifikasi terhadap masalah yang
akan diteliti. Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :

5

1. Apakan numbered heads together dapat meningkatkan hasil belajar siswa
pada mata pelajaran PPKn?
2. Bagaimana upaya guru PPKn dalam meningkatkan hasil belajar siswa?

E. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah yang disebutkan di atas, maka yang
menjadi tujuan dalam penelitian adalah :
1. Untuk meningkatkan

hasil belajar siswa pada mata pelajaran PPKn

dengan menggunakan Numbered Heads Together pada siswa.
2. Untuk mengetahui upaya guru PPKn dalam meningkatkan hasil belajar
siswa.

F. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
Memberikan

wawasan

dan

masukan

dalam

mengembangkan

ilmu

pengetahuan di bidang pendidikan dan ilmu pengetahuan lain yang terkait.
2. Manfaat secara praktis
a) Bagi Siswa
1) Dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam pelajaran PPKn.
.
b) Bagi Guru
1) Memberi wawasan bagi guru penerapan model nummbered heads
together dalam proses pembelajaran PPKn.

6

2) Dapat meningkatkan hasil belajar di bidang studi PPKn dengan
menerapakan model pembelajaran Numbered Heads Together.
c) Bagi Penulis
Untuk menambah wawasan, pengetahuan dan pengalaman penulis dalam
meningkatkan hasil belajar siswa.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan
Tahap menjalankan numbered heads together, setelah perencanaan disusun
dengan baik,maka

selanjutnya dilakukan pelaksanaan tindakan. Pelaksanaan

tindakan diberikan dengan melakukan kegiatan belajar,dimanapeneliti bertindak
sebagai guru,tindakan tersebut yaitu :
Pembelajaran dengan menggunakan model Numbered Heads Together diawali
dengan memberikannomor. Guru membagi siswa menjadi kelompok kecil,jumlah
kelompok sebaiknya mempertimbangkan jumlah konsep yang dipelajari.

1) Guru memeriksa kesiapan siswa untuk belajar.
2) Guru melakukan apersepsi serta memberikan motivasi untuk mengarahkan
kegiatan belajar siswa.
3) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang hendak dicapai.
4) Guru melakukan pengenalan topik kepada siswa dengan melakukan tanya
jawab yang berkaitan dengan topik.
5) Guru mulai menjelaskan materi sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.
6) Guru menjelaskan model pembelajarannumbered heads together agar
siswapahammengenaipenggunaan media yang telah di buat guru.
7) Guru memberikan tugas dan masing-masing kelompokmengerjakanya.
55

56

8) Kelompok mendiskusikan jawaban yang benar.
9) Guru memanggil salah satu nomor peserta didik dan peserta didik yang
nomornya dipanggil melaporkan hasil kerjasama diskusi kelompoknya.
10) Tanggapan dari teman lain,kemudian guru memanggil nomor lain
11) Guru dan siswa menyimpulkan materi pelajaran.
Adapun yang menjadi kelebihan dari model Numbered Heads Together adalah :
a) Dapat

meningkatkan

kerjasama

diantara

siawa,

sebab

dalam

pembelajaranya siswa di tempatkan dalam suatu kelompok untuk
berdiskusi.
b) Dapat meningkatkan tanggung jawab siswa secarabersama sebab masingmasing kelompok diberi tugas yang berbedauntuk dibahas.
c) Melatih siswa untuk menyatukan pikiran,karena Numbered Heads
Together mengajak siswa untuk mrnyatukan persepsi dalam kelompok.
d) Melatih siswa untuk menghargai pendapat orang lain,sebab dari hasil
diskusi diminta tanggapan dari peserta lain.
Sedangkan yang menjadi kekurangan dari model Numbered Heads Together
diantaranya meliputi :
a) Siswa merasa bingung karena mengapa dalam kelompok masih ada lagi
nomor.
b) Sulit menyatukan pikiran siswa dalam satu kelompok karena masingmasing siswa menahankan egoisnya.

57

c) Diskusi sering kali mengkaburkan waktu yang cukup lama jadi bisa-bisa
waktu tidak cukup dalam melaksanakan proses belajar mengajar.
d) Sering terjadi perdebatan yang kurang bermanfaat karena yang
diperdebatkan itu adakalanya bukan mempersoalkan materi yang urgin
atau substantif tetapi ada materi yang kurang penting.
Siswa yang pendiam akan merasa sulit untuk berdiskusi di dalam
kelompok dan susah diminta pertanggungjawabanya
Berdasarkan hasil pembahasan hasil penelitian dengan menerapkan model
Numbered Heads Together tipe tersebut dapat meningkatkan hasil belajar siswa di
kelas X SMA Negeri 1 percut Sei Tuan Medan. Model Pembelajaran yang dilakukan
student center tidak lagi teacher center, siswa sudah berani dalam mengemukakan
pendapat dalam proses belajar mengajar. Siswa lebih paham dan termotivasi dalam
menerima pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan, sehingga dapat ditarik
kesimpulan yaitu:
1. Pada tes awal sebelum diberikan tindakan terlihat bahwa nilai rata-rata
kelas 62,88 dan jumlah persentase ketuntasan klasikal hanya mencapai
35,12%.
2. Pada tindakan siklus I dengan menerapkan Numbered Heads Together
diperoleh nilai rata-rata kelas 71,89 dan persentase ketuntasan klasikal
64,86%. Hal ini menunjukkan adanya peningkatan dari tes awal baik dari
segi nilai rata-rata maupun ketuntasan belajar.

58

3. Pada siklus II dengan menerapkan model Numbered Heads Together
diperoleh nilai ketuntasan yang semakin meningkat hingga mencapai
86,48%, dengan nilai rata- rata 80,72.
4. Model pembelajaran numbered head together dapat meningkatkan hasil
belajar pendidikan kewarganegaraan.

59

B. Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka peneliti mengemukakan beberapa saran
yang mudah-mudahan dapat bermanfaat, diantaranya yaitu:
1. Kepada guru mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan, hendaknya
menerapkan model pembelajaran Numbered Heads Togerher dalam proses
belajar mengajar, karena melalui penerapan model pembelajaran Numbered
Heads Togerher siswa berani mengemukakan pendapatnya dalam proses
belajar mengajar.
2. Kepada kepala sekolah agar mendorong para guru khususnya guru Pendidikan
Kewarganegaraan untuk menerapkan model pembelajaran.
3. Penelitian ini dapat dijadikan referensi bagi peneliti lain yang ingin
menjadikan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran Numbered
Heads Together.
4. Guru lebih meningkatkan pengetahuannya dalam model pembelajaran agar
siswa siswi lebih tertarik lagi dalam proses belajar mengajar didalam kelas.
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka disarankan:
5. Bagi guru bidang studi PPKn agar selalu menciptakan suasana belajar yang
menarik dan menyenangkan dengan menerapkan model pembelajaran
Numbered Heads Together.
6. Menerapkan numbered heads together diharapkan dapat menunjang proses
belajar mengajar di kelas agar memperoleh hasil belajar PPKn yang lebih
tinggi.

60

7. Bagi peneliti lain yang ingin melakukan penelitian sejenis agar terlebih dahulu
menguasai model pembelajaran numbered heads together
digunakan dalam penelitian agar dapat meningkatkan hasil belajar.

yang akan

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto dkk. 2012. Penelitian Tindakan kelas. Jakarta: Bumi Aksra.
Danim, Sudarwan. Khairil. 2010. Pedagogi, Andragogi, dan Heutagogi.
Bandung: Alfabeta.
Daryanto. 2013. Strategi dan Tahapan Mengajar. Bandung: CV YramaWidya
Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Psikolog Belajar. Jakarta: Bhineka Cipta.
Hamalik. 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Sinar Grafika Offset.
Istarani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada.
Khadijah. 2013. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Cita Pustaka Media.
Komara, Endang. 2012. Penelitian Tindakan Kelas dan Peningkatan Profesion
Guru. Bandung: PT Refika Aditama.
Kunandar. 2013. Mahasatya. Penilaian Autentik (Penilaian Hasil Belajar
Peserta Didik Berdasarkan kurikulum 2013). Jakarta: Raja Grafindo
Persada.
Pidarta, Made. 2009. Landasan Kependidikan, Stimulus Ilmu Pendidikan
Bercorak Indonesia. Jakarta : Rineka Cipta.
Purwanto. 2011. Evaluas Hasil Belajar. Yokyakarta : Pustaka Pelajar.
Rusman. 2011. Model-Model Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo.
Sagala. 2009. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta
Setiawan, Deny .2015. Kapita Selekta Kewarganegaraan. Medan : Larispa
, Fandi, Setiawan. 2014. Pendidikan Karakter Dengan
Perpektif Kewarganegaan.Medan : Larispa Indonesia.
Sinamo. 2010. 8 Etos Keguruan. Jakarta :Institut Darma Mahardika
Undang-umdang Republik Indonesia No. 20 tahun 2003 Tentang Sistem
Pendidikan Nasional. 2003.Jakarta:Depdiknas.

61

Dokumen yang terkait

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF DENGAN MODEL NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 KEDUNG ADEM BOJONEGORO

0 3 1

NUMBERED HEADS TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA

0 0 9

MENINGKATKAN KONSENTRASI BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) DI KELAS VII.2 SMP NEGERI 1 BARRU

0 2 6

1 PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 RAMBAH SAMO

0 0 6

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER DENGAN MEDIA VIDEO UNTUK MENINGKATKAN KERJASAMA DAN HASIL BELAJAR SEJARAH SISWA SMA

0 0 13

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL NUMBERED HEADS TOGETHER PADA MATERI PECAHAN KELAS V SDN 1 COLO DAWE KUDUS

0 0 20

1 PENGARUH MODEL NUMBERED HEADS TOGETHER TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MAN 2 PONTIANAK

0 0 9

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TIPE NUMBERED HEADS TOGHETHER SISWA KELAS VIII SMP N 1 ALIAN

0 0 8

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII D SMP NEGERI 1 NGLIPAR TAHUN AJARAN 20132014

0 0 8

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SDN 3 MIJEN KUDUS

0 1 23