Permasalahan Industri Kerajinan di Indonesia

commit to user 20 pengilangan minyak bumi. Industri pengolahan non migas dibedakan atas industri besar dan sedang, kecil dan kerajinan rumah tangga. Perajin sendiri menurut definisi Umar Kayam adalah mereka yang memiliki suatu ketrampilan khusus yang didapatkan dari penyampaian secara turun-temurun lewat nenek moyangnya atau yang diperoleh melalui proses sosialisasi dai lingkungan budayanya.

4. Permasalahan Industri Kerajinan di Indonesia

Tantangan utama yang dihadapi oleh industri nasional saat ini adalah kecenderungan penurunan daya saing industri di pasar internasional. Penyebabnya antara lain adalah meningkatnya biaya energi, ekonomi biaya tinggi, penyelundupan, serta belum memadainya layanan birokrasi. Secara lebih spesifik, masalah dasar yang dihadapi pengusaha kecil adalah : Pertama, kelemahan dalam memperoleh peluang pasar dan memperbesar pangsa pasar. Kedua, kelemahan dalam struktur permodalan dan keterbatasan untuk memperoleh jalur terhadap sumber-sumber permodalan. Ketiga, kelemahan di bidang organisasi dan manajemen sumber daya manusia. Keempat, keterbatasan jaringan usaha kerjasama antar pengusaha kecil sistem informasi pemasaran. Kelima, iklim usaha yang kurang kondusif, karena persaingan yang saling mematikan. Keenam, pembinaan yang telah dilakukan masih kurang terpadu dan kurangnya commit to user 21 kepercayaan serta kepedulian masyarakat terhadap usaha kecil Mudrajad Kuncoro, 2000 : 8. Industri kecil dan menengah IKM yang memiliki potensi tinggi dalam penyerapan tenaga kerja ternyata masih memiliki berbagai keterbatasan yang masih belum dapat diatasi dengan tuntas sampai saat ini. Permasalahan utama yang dihadapi oleh IKM adalah sulitnya mendapatkan akses permodalan, keterbatasan sumber daya manusia yang siap, kurang dalam kemampuan manajemen dan bisnis, serta terbatasnya kemampuan akses informasi untuk membaca peluang pasar serta menyiasati perubahan pasar yang cepat. Sedangkan permasalahan industri kecil dan kerajinan rumah tangga meliputi Irsan Azhary Saleh, 1986 : 14 : a. berkaitan dengan perihal kesempatan kerja yang secara asasi merupakan landasan perkembangan terpenting bagi industri kecil Indonesia. Dalam hubungan ini pembahasan berkisar pada upaya mendeteksi dan memahami kontribusi dari sektor industri di Indonesia terhadap penyelesaian masalah kesempatan kerja dengan tekanan utama pada penganalisaan terhadap subsektor Industri kecil dan kerajinan rumah tangga. b. penelaahan terhadap sifat dasar dari industri kecil yang pada hakekatnya bersifat informal dan tidak terorganisasi dengan baik. commit to user 22

5. Pengembangan Industri Kerajinan di Indonesia