PERANCANGAN ALAT PENGENDALI SUHU RUANGAN MENGGUNAKAN SENSOR SUHU YANG TERINTEGRASI DENGAN KECEPATAN KIPAS ANGIN MENGGUNAKAN ARDUINO PADA INDUSTRI

(1)

ii

PERANCANGAN ALAT PENGENDALI SUHU RUANGAN MENGGUNAKAN SENSOR SUHU YANG TERINTEGRASI DENGAN

KECEPATAN KIPAS ANGIN MENGGUNAKAN ARDUINO PADA INDUSTRI

SKRIPSI

Disusun Oleh :

DANAR SATYA BHAKTI

NIM: 201010130311083

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2016


(2)

iii

PERANCANGAN ALAT PENGENDALI SUHU RUANGAN MENGGUNAKAN SENSOR SUHU YANG TERINTEGRASI DENGAN

KECEPATAN KIPAS ANGIN MENGGUNAKAN ARDUINO PADA INDUSTRI

SKRIPSI

Diajukan kepada

Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Malang Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan

Akademik dalam Menyelesaikan Program Sarjana (S-1) Teknik

Disusun Oleh :

DANAR SATYA BHAKTI

NIM: 201010130311083

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2016


(3)

(4)

(5)

(6)

vii

LEMBAR PERSEMBAHAN

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini. Penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Allah SWT, atas segala pemberian petunjuk dan kelancaran dalam pengerjaan dan penyelesaian tugas akhir ini.

2. Kedua orang tua yang selalu mendo’akan, mendukung dan memotivasi penulis sehingga bisa menyelesaikan tugas akhir ini.

3. Bapak Ir, Nurhadi, MT dan Bapak Ir. Nur Kasan, MT selaku pembimbing tugas akhir, terimakasih untuk bantuan dan kesabarannya dalam membimbing penulis.

4. Nur Laili Elisa yang selalu menemani dan memberikan spirit bagi penulis untuk tetap semangat dan berjuang.

5. Teman-teman seperjuangan Teknik Elektro UMM Kelas Elektro B Angkatan 2010.

6. Pihak Dosen beserta Staff TU Jurusan Teknik Elektro UMM.

7. Kawan-kawan dan Senior di Teknik Elektro UMM yang telah bersedia untuk bertukar pikiran dan berbagi ilmu kepada penulis.

8. Kepada saudara-saudaraku yang telah bersedia mendo’akan dan memberi semangat dalam proses pengerjaan tugas akhir ini.

9. Kepada nenek ku ibu Hj.Sumber yang selalu mendukungku baik secara moril dan materil selama menempuh kuliah..

10. Kepada jojo paijo, jepri, habul, Bang hendra yang selalu menghibur dan menemani aku selama menjalani kuliah.

11. Serta semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah berjasa dalam pengerjaan Tugas Akhir ini.


(7)

viii

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Tiada kata yang terbaik dan terindah selain puji syukur kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat, taufik serta hidayahNya maka penulisan Tugas Akhir yang berjudul “PERANCANGAN ALAT PENGENDALI SUHU RUANGAN MENGGUNAKAN SENSOR SUHU YANG TERINTEGRASI DENGAN KECEPATAN KIPAS ANGIN MENGGUNAKAN ARDUINO PADA INDUSTRI” dapat terwujudkan, yang digunakan sebagai salah satu persyaratan untuk meraih gelar sarjana S-1.

Penulisan Tugas Akhir ini tidak dapat terselesaikan dengan baik tanpa adanya bimbingan dan sumbangan pemikiran dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terima kasih yang tidak terhingga dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada :

1. Kedua orang tua penulis yang telah memberi kasih sayang, dukungan baik moril maupun materil sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir/Skripsi ini.

2. Ibu Ir.Nur Alif, MT. selaku Ketua Jurusan Elektro Universitas Muhammadiyah Malang.

3. Bapak Ir. Nurhadi, MT. selaku Dosen Pembimbing I yang telah memberikan bimbingan dalam penyusunan Tugas Akhir/Skripsi ini.

4. Bapak Ir. Nur Kasan MT. selaku Dosen Pembimbing II yang juga telah memberikan bimbingan dalam penyusunan Tugas Akhir/Skripsi ini, dan juga selaku dosen wali yang selama ini telah membimbing proses akademis hingga akhir jenjang kuliah.

5. Bapak dan Ibu dosen pengajar serta para staff karyawan jurusan teknik elekto UMM.

6. Kepada Nur Laili Elisa yang selalu menemani dan memberikan spirit bagi penulis untuk tetap semangat dan berjuang.

7. Kepada nenek ku ibu Hj.Sumber yang selalu mendukungku baik secara moril dan materil selama menempuh kuliah.


(8)

ix

8. Kepada Saudara-Saudaraku yang telah bersedia mendo’akan dan memberi semangat dalam proses pengerjaan tugas akhir ini.

9. Teman – teman seperjuanganku di kelas Elektro B, terima kasih atas semua kisah suka dan dukanya. Karena kalian adalah keluargaku juga.

10.Kepada jojo paijo, jepri, habul, Bang hendra yang selalu menghibur dan menemani aku selama menjalani kuliah.

11.Dan semua pihak yang telah membantu kelancaran penulis dalam penyusunan Tugas Akhir/Skripsi ini.

Akhir kata penulis berharap agar Tugas Akhir/Skripsi ini bisa bermanfaat bagi seluruh Mahasiswa Jurusan Teknik Elektro pada khususnya, dan bagi para pembaca umumnya.

Penulis menyadari masih banyak kekurangan dan kesalahan dalam Tugas Akhir/Skripsi ini, oleh karena itu kritik dan saran yang membangun akan sangat diharapkan oleh penulis demi sempurnanya Tugas Akhir/Skripsi ini.

Malang, 2 Februari 2016


(9)

x

DAFTAR ISI

Halaman

JUDUL ... i

LEMBAR PERSETUJUAN ... ii

LEMBAR PENGESAHAN ... iii

SURAT PERNYATAAN ... iv

ABSTRAK ... v

ABSTRACT ... vi

LEMBAR PERSEMBAHAN ... iv

KATA PENGANTAR ... vi

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR GAMBAR ... xi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 2

1.3 Batasan Masalah ... 2

1.4 Maksud dan Tujuan ... 3

1.5 Sistematika Penulisan ... 3

BAB II LANDASAN TEORI ... 5

2.1 Sensor ... 5

2.1.1 Sensor Suhu Ic LM35 ... 5

2.1.2 Karakteristik Sensor LM35... 6

2.1.3 Prinsip Kerja LM35 ... 7

2.1.4 Kelebihan dan Kelemahan Sensor Temperatur LM35 ... 8

2.2 ARDUINO UNO ... 9

2.2.1 Pengenalan ... 9

2.2.2 Sejarah Arduino Uno ... 10

2.2.3 Hardware... 10

2.2.4 Software Aduino ... 12


(10)

xi

2.3.1 Fitur LCD 2x 16... 12

2.3.2 Spesifikasi Kaki LCD 2x 16 ... 13

2.3.3 Cara Kerja LCD Secara Umum ... 14

BAB III PERANCANGAN SISTEM ... 16

3.1 Sensor LM35 ... 17

3.2 ARDUINO UNO ... 19

3.2.1 SET POINT ... 19

3.2.2 PID ... 19

3.3 OUTPUT . ... 20

3.3.1 LCD . ... 20

3.3.2 Fan / Kipas DC . ... 21

3.4 Perancangan Miniatur Ruangan ... 23

3.4.1 Perancangan Box ... 23

3.4.2 Desaian Ruangan Mesin Beserta Data... 25

BAB IV HASIL DAN PENGUJIAN ... 31

4.1 Pengujian Seansor LM35 ... 28

4.1.1 Hasil Pengujian Sensor LM35 ... 30

4.2 Pengujian LCD ... 30

4.2.1 Hasil Pengujian LCD ... 31

4.3 Pengujian Fan / Kipas DC ... 32

4.3.1 Hasil Pengujian ... 32

4.4 Pengujian Rangkaian Keseluruhan Sistem ... 37

4.1.1 Hasil Pengujian Keseluruhan Pada Sistem ... 38

4.4.2 Hasil Pengujian Menggunakan Metode Tuning Trial and Error ... 41

4.4.3 Hasil Pengujian Error Keseluruhan Sistem . ... 43

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 44

5.1 Kesimpulan ... 44

5.2 Saran ... 44

DAFTAR PUSTAKA ... 45


(11)

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1 IC LM35 ... 6

2.2 Grafik Akurasi LM35 Terhadap Suhu ... 7

2.3 Hardware Arduino ... 11

2.4 Bentuk Fisik LCD 16 x2 ... 13

2.5 Skematik LCD 16 x 2 ... 15

3.1 Blok Diagram Alat ... 16

3.2 Rangkaian LM35 ... 17

3.3 Rangkaian LCD ... 20

3.4 Rangkaian Driver Dengan Fan ... 21

3.5 Desain Box Bagian Depan ... 24

3.6 Desain Box Bagian Dalam ... 24

3.7 Desain Ruang Beserta Nama Perusahaan. ... 25

3.8 Ruang Mesin PG KEBON AGUNG ... 25

3.9 Ruang Mesin PT KURNIA ANGGUN UNIT 2 ... 26

3.10 Ruang Mesin PTPN X PG WATOETOELIS ... 27

3.11 Spesifikasi Trafo ... 27

4.1 Pengujian Sensor Suhu M35 ... 28

4.2 Keluaran Tegangan Sensor LM35 Menggunakan AVO ... 29

4.3 Rangkaian Pengujian LCD ... 31

4.4 Pengujian Display LCD ... 31

4.5 Rangkaian Pengujian Fan / Kipas DC ... 32

4.6 Tampilan Suhu Pada Saat Kondisi Suhu Ruang 27°C ... 33

4.7 Bentuk Sinyal PWM Saat Suhu Ruang 27°C ... 34

4.8 RPM Kipas Pada Saat Kondisi Suhu Ruang 27°C ... 34

4.9 Tampilan Suhu Pada Saat Kondisi Transien Dari Suhu 27°C ke 38°C... 35

4.10 Bentuk Sinyal PWM Saat Transient Dari Suhu 27°C ke 38°C ... 35

4.11 RPM Kipas Pada Saat Kondisi Suhu Transient Dari Suhu 27°C ke 38°C35 4.12 Rangkaian Pengujian Sinyal PWM Pada Fan DC ... 36


(12)

xiii

4.13 Rangkaian Pengujian Keseluruhan Sistem... 37 4.14 Hasil Keluaran Sistem Menggunakan Metode Kontrol PID Trial And Error

Pada Ruang 1………... .. ………...41 4.15 Hasil Keluaran Sistem Menggunakan Metode Kontrol PID Trial And Error

Pada Ruang 2………... ... ….42 4.16 Hasil Keluaran Sistem Menggunakan Metode Kontrol PID Trial And


(13)

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel

Halaman

4.1 Tabel Pengujian Sensor LM35………...30 4.2 Hasil Pengujian Keseluruhan Sistem Pada Ruang 1, Ruang 2 dan

Ruang 3. ... …38 4.3 Hasil Pengujian Keseluruhan Pada Ruang 1, Ruang 2 dan Ruang 3...39


(14)

xv

DAFTAR PUSTAKA

[1]. Afrie, Setiawan. 2011. 20 APLIKASI MIKROKONTROLER ATMega8535 dan ATMega16. Yogyakarta: ANDI.

[2]. Wikipedia. 2015. Embedded System. https://en.m.wikipedia.org/

(diakses 17 September 2015)

[3]. National Semiconductor, LM35. http://pdf.datasheetcatalog.com/

(diunduh September 2015).

[4]. Zuhal. 1993. Dasar Teknik Tenaga Listrik dan Elektronika Daya. Jakarta: Penerbit Gramedia Pustaka Utama.

[5]. Bishop, O. 2004, Dasar-dasar Elektronika. Jakarta: Penerbit PT. Gelora Aksara Pratama.

[6]. Sains, Insan. 2011. Sensor Suhu Dengan Arduino.

http://www.geraicerdas.com/ (diakses 20 november 2015).

[7]. Wikipedia. 2015. Pulse-width Modulation. https://en.m.wikipedia.org/

(diakses 23 November 2015)

[8]. Bulton, W. 2006. Sistem Instrumentasi dan Sistem Kontrol. Jakarta: Penerbit Erlangga.

[9]. Hakim, Ermanu Azizul. 2012. Sistem Kontrol. Malang: Penerbit UMM Press.

[10]. ControlsWiki. 2007. PID Tuning Classical.


(15)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Di jaman yang semakin maju ini, dan berkembangnya suatu teknologi pada saat ini yang sangat pesat mengikuti era global, semakin canggih dan modern pula suatu alat yang diciptakan guna semakin mempermudah semua orang semua orang melakukan kegiatan sehari-hari. Semua orang akan dipermudah dengan majunya teknologi pada saat ini. Sehingga membuat semakin efisien pula kegiatan yang akan dikerjakan. Peradaban manusia yang semakin berkembang dari tahun ke tahun, maka semakin berkembang pula peralatan berteknologi tinggi untuk memenuhi kebutuhan personal maupun pada bidang industri.

Mikrokontroler merupakan suatu pengendali berukuran mikro, yang dapat digunakan bersamaan dengan alat elektronik lainnya. Keunggulan yang dimiliki mikrokontroler yaitu sebagai suatu sistem kendali. Pemakaian mikrokontroler

umumnya digunakan dalam embedded systems yaitu sub-sistem mikrokomputer khusus sebagai bagian dari suatu sistem yang pengontrolnya yaitu mikrokontroler dihubungkan dalam suatu mesin. Ciri khas dari embedded systems adalah tidak melakukan transformasi data tetapi langsung berinteraksi dengan perangkat luar seperti sensor dan actuator.

Maka dari itu terlahir banyak solusi yang dapat memecahkan permasalahan manusia. Permasalahan yang timbul akibat keterbatasan manusia ataupun dari faktor lain, kini sedikit demi sedikit sudah dapat diatasi. Salah satu solusi yang dapat memecahkan permasalan manusia yaitu dengan menggunakan sistem kendali berbasis komputer, dimana pada industri pasti membutuhkan sebuah kendali suhu ruang, tak terkecuali suhu ruang mesin industri, dimana mesin menyala tiap harinya. Sehingga suhu ruang tersebut akan tinggi disebabkan suhu mesin dan factor lainnya yang akan


(16)

2

mempengaruhi daya tahan mesin bila tidak ada pengontrolan suhu pada ruang tersebut.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka dirancanglah alat pengatur suhu ruang pada bidang industri menggunakan kecepatan kipas maupun blower untuk mendapatkan kestabilan suhu yang diinginkan.

Pengaturan suhu dapat diatur dengan menggunakan program yang dibuat sebelumnya yang selanjutnya memerintah kecepatan kipas untuk memutar dengan cepat maupun pelan bahkan menyesuaikan suhu pada LM35 yang selanjutnya akan menampilkan display suhu tersebut pada layar LCD.

Dari uraian diatas, maka dengan ini penulis membuat judul tentang

PERANCANGAN ALAT PENGENDALI SUHU RUANGAN MENGGUNAKAN SENSOR

SUHU YANG TERINTEGRASI DENGAN KECEPATAN KIPAS ANGIN MENGGUNAKAN

ARDUINO PADA INDUSTRI”.

1.2 RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan uraian diatas masalah yang timbul dari tugas akhir ini adalah : 1. Bagaimana mendesain alat yang dapat mengatur suhu ruang dan

mengaktifkan alat tersebut dengan suhu yang sudah ditentukan ?

2. Bagaimana merancang design pemasangan sensor sehingga dapat memberi informasi suhu yang akurat ?

3. Bagaimana merancang hardware yang sesuai untuk system agar sesuai dengan performansi yang diharapkan ?

1.3 BATASAN MASALAH

Agar tujuan dari tugas akhir ini tidak menyimpang dari tujuan semula, dibutuhkan suatu batasan masalah-batasan yang jelas guna mengarahkan pembahasan.


(17)

3

Batasan-batasan masalah tersebut adalah sebagai berikut :

1. Fokus pembahasan pada tugas akhir ini adalah perancangan dan pembuatan perangkat kerja dengan menggunakan prototype.

2. Pada tugas akhir ini menggunakan ARDUINO UNO sebagai mikrokontroller.

3. Untuk sensor yang digunakan adalah sensor suhu LM35.

4. Alat hanya mengatur suhu ruang dengan pengaturan kecepatan kipas menggunakan Kontrol PID.

5. Alat hanya mengontrol suhu pada 3 ruangan dengan kondisi ruang tertutup (ventilasi minimal).

1.4 MAKSUD DAN TUJUAN

Adapun maksud dan tujuan dari pembuatan tugas akhir ini adalah :

1. Merancang alat yang dapat mengatur atau mengendalikan suhu ruang yang terintegrasi dengan kecepatan kipas angin.

1.5 SISTEMATIKA PENULISAN

Sistematika penulisan dalam penyusunan laporan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut :

BAB I : PENDAHULUAN

Berisi latar belakang pembuatan, tujuan, rumusan masalah, batasan masalah yang dikerjakan dan sistematika pembahasan.

BAB II : TEORI

Menjelaskan mengenai teori-teori yang dijadikan landasan dan rujukan perhitungan dalam mengerjakan Tugas Akhir ini.

BAB III : PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

Menjelaskan dan membahas tentang perencanaan dan pembuatan system dari alat.


(18)

4

BAB IV : PENGUJIAN DAN ANALISA

Membahas pengujian mekanik, sistem perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software) maupun pengujian sistem secara keseluruhan. BAB V : PENUTUP

Berisi kesimpulan dari keseluruhan pengerjaan Tugas Akhir dan saran-saran untuk memperbaiki kelemahan sistem dari alat yang telah dibuat demi pengembangan dan penyempurnaan di waktu yang akan datang.


(1)

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel

Halaman

4.1 Tabel Pengujian Sensor LM35………...30 4.2 Hasil Pengujian Keseluruhan Sistem Pada Ruang 1, Ruang 2 dan

Ruang 3. ... …38 4.3 Hasil Pengujian Keseluruhan Pada Ruang 1, Ruang 2 dan Ruang 3...39


(2)

xv

[1]. Afrie, Setiawan. 2011. 20 APLIKASI MIKROKONTROLER ATMega8535 dan ATMega16. Yogyakarta: ANDI.

[2]. Wikipedia. 2015. Embedded System. https://en.m.wikipedia.org/ (diakses 17 September 2015)

[3]. National Semiconductor, LM35. http://pdf.datasheetcatalog.com/ (diunduh September 2015).

[4]. Zuhal. 1993. Dasar Teknik Tenaga Listrik dan Elektronika Daya. Jakarta: Penerbit Gramedia Pustaka Utama.

[5]. Bishop, O. 2004, Dasar-dasar Elektronika. Jakarta: Penerbit PT. Gelora Aksara Pratama.

[6]. Sains, Insan. 2011. Sensor Suhu Dengan Arduino. http://www.geraicerdas.com/ (diakses 20 november 2015).

[7]. Wikipedia. 2015. Pulse-width Modulation. https://en.m.wikipedia.org/ (diakses 23 November 2015)

[8]. Bulton, W. 2006. Sistem Instrumentasi dan Sistem Kontrol. Jakarta: Penerbit Erlangga.

[9]. Hakim, Ermanu Azizul. 2012. Sistem Kontrol. Malang: Penerbit UMM Press.

[10]. ControlsWiki. 2007. PID Tuning Classical. https://controls.engin.umich.edu/


(3)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Di jaman yang semakin maju ini, dan berkembangnya suatu teknologi pada saat ini yang sangat pesat mengikuti era global, semakin canggih dan modern pula suatu alat yang diciptakan guna semakin mempermudah semua orang semua orang melakukan kegiatan sehari-hari. Semua orang akan dipermudah dengan majunya teknologi pada saat ini. Sehingga membuat semakin efisien pula kegiatan yang akan dikerjakan. Peradaban manusia yang semakin berkembang dari tahun ke tahun, maka semakin berkembang pula peralatan berteknologi tinggi untuk memenuhi kebutuhan personal maupun pada bidang industri.

Mikrokontroler merupakan suatu pengendali berukuran mikro, yang dapat digunakan bersamaan dengan alat elektronik lainnya. Keunggulan yang dimiliki mikrokontroler yaitu sebagai suatu sistem kendali. Pemakaian mikrokontroler umumnya digunakan dalam embedded systems yaitu sub-sistem mikrokomputer khusus sebagai bagian dari suatu sistem yang pengontrolnya yaitu mikrokontroler dihubungkan dalam suatu mesin. Ciri khas dari embedded systems adalah tidak melakukan transformasi data tetapi langsung berinteraksi dengan perangkat luar seperti sensor dan actuator.

Maka dari itu terlahir banyak solusi yang dapat memecahkan permasalahan manusia. Permasalahan yang timbul akibat keterbatasan manusia ataupun dari faktor lain, kini sedikit demi sedikit sudah dapat diatasi. Salah satu solusi yang dapat memecahkan permasalan manusia yaitu dengan menggunakan sistem kendali berbasis komputer, dimana pada industri pasti membutuhkan sebuah kendali suhu ruang, tak terkecuali suhu ruang mesin industri, dimana mesin menyala tiap harinya. Sehingga suhu ruang tersebut akan tinggi disebabkan suhu mesin dan factor lainnya yang akan


(4)

mempengaruhi daya tahan mesin bila tidak ada pengontrolan suhu pada ruang tersebut.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka dirancanglah alat pengatur suhu ruang pada bidang industri menggunakan kecepatan kipas maupun blower untuk mendapatkan kestabilan suhu yang diinginkan.

Pengaturan suhu dapat diatur dengan menggunakan program yang dibuat sebelumnya yang selanjutnya memerintah kecepatan kipas untuk memutar dengan cepat maupun pelan bahkan menyesuaikan suhu pada LM35 yang selanjutnya akan menampilkan display suhu tersebut pada layar LCD.

Dari uraian diatas, maka dengan ini penulis membuat judul tentang

PERANCANGAN ALAT PENGENDALI SUHU RUANGAN MENGGUNAKAN SENSOR

SUHU YANG TERINTEGRASI DENGAN KECEPATAN KIPAS ANGIN MENGGUNAKAN

ARDUINO PADA INDUSTRI”.

1.2 RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan uraian diatas masalah yang timbul dari tugas akhir ini adalah : 1. Bagaimana mendesain alat yang dapat mengatur suhu ruang dan

mengaktifkan alat tersebut dengan suhu yang sudah ditentukan ?

2. Bagaimana merancang design pemasangan sensor sehingga dapat memberi informasi suhu yang akurat ?

3. Bagaimana merancang hardware yang sesuai untuk system agar sesuai dengan performansi yang diharapkan ?

1.3 BATASAN MASALAH

Agar tujuan dari tugas akhir ini tidak menyimpang dari tujuan semula, dibutuhkan suatu batasan masalah-batasan yang jelas guna mengarahkan pembahasan.


(5)

3

Batasan-batasan masalah tersebut adalah sebagai berikut :

1. Fokus pembahasan pada tugas akhir ini adalah perancangan dan pembuatan perangkat kerja dengan menggunakan prototype.

2. Pada tugas akhir ini menggunakan ARDUINO UNO sebagai mikrokontroller.

3. Untuk sensor yang digunakan adalah sensor suhu LM35.

4. Alat hanya mengatur suhu ruang dengan pengaturan kecepatan kipas menggunakan Kontrol PID.

5. Alat hanya mengontrol suhu pada 3 ruangan dengan kondisi ruang tertutup (ventilasi minimal).

1.4 MAKSUD DAN TUJUAN

Adapun maksud dan tujuan dari pembuatan tugas akhir ini adalah :

1. Merancang alat yang dapat mengatur atau mengendalikan suhu ruang yang terintegrasi dengan kecepatan kipas angin.

1.5 SISTEMATIKA PENULISAN

Sistematika penulisan dalam penyusunan laporan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut :

BAB I : PENDAHULUAN

Berisi latar belakang pembuatan, tujuan, rumusan masalah, batasan masalah yang dikerjakan dan sistematika pembahasan.

BAB II : TEORI

Menjelaskan mengenai teori-teori yang dijadikan landasan dan rujukan perhitungan dalam mengerjakan Tugas Akhir ini.

BAB III : PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

Menjelaskan dan membahas tentang perencanaan dan pembuatan system dari alat.


(6)

BAB IV : PENGUJIAN DAN ANALISA

Membahas pengujian mekanik, sistem perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software) maupun pengujian sistem secara keseluruhan. BAB V : PENUTUP

Berisi kesimpulan dari keseluruhan pengerjaan Tugas Akhir dan saran-saran untuk memperbaiki kelemahan sistem dari alat yang telah dibuat demi pengembangan dan penyempurnaan di waktu yang akan datang.