55
Perilaku Konsumen dan Produsen dalam Kegiatan Ekonomi
B = f S, T B = f S, T
B = f S, T B = f S, T
B = f S, T, M, KT , M, KT
, M, KT , M, KT
, M, KT
2. Fungsi Produksi
Kegiatan produksi menyangkut dua persoalan utama. Persoalan pertama menyangkut input masukan, yaitu segala sesuatu yang
dimasukkan dalam proses produksi. Misalnya, bahan mentah, modal, dan mesin-mesin. Input tersebut sebelumnya telah kita kenal dengan
istilah faktor-faktor produksi. Persoalan kedua, menyangkut output keluaran, yaitu hasil yang dikeluarkan dalam proses produksi. Dengan
demikian, fungsi produksi adalah hubungan fungsional yang terdapat antara input dan output. Dalam hal ini output merupakan akibat.
Persamaan fungsi pr Persamaan fungsi pr
Persamaan fungsi pr Persamaan fungsi pr
Persamaan fungsi produksi oduksi
oduksi oduksi
oduksi Secara matematika, fungsi produksi merupakan persamaan yang
menunjukkan hubungan antara input dan output. Persamaan tersebut dapat ditulis dengan simbol sebagai berikut.
Keterangan: B
= jumlah barangjasa yang dihasilkan output f
= fungsi, simbol persamaan fungsional S
= sumber daya alam T
= tenaga kerja M
= modalsarana dan teknologi KT = kewirausahaan dan teknologi
3. Perilaku Produksi yang Mengutamakan Kepentingan Rakyat
Motif utama sektor produksi ingin memproduksi barang dan jasa adalah memperoleh laba. Laba dalam pengertian sederhana adalah total penerimaan
dikurangi total pengeluaran. Dua unsur utama tersebut adalah total penerimaan dan total pengeluaran. Perusahaan selaku produsen, untuk
memperbesar laba, berusaha semaksimal mungkin menekan pengeluaran dengan cara menekan upah buruh, mengurangi mutu, dan sebagainya.
Perusahaan sebagai pelaku ekonomi haruslah selalu mengedepankan kepentingan masyarakat. Tidak sewajarnya dalam mencapai laba yang tinggi
perusahaan mengorbankan kepentingan masyarakat dengan cara pembuangan limbah sembarangan, polusi, dan pemberian upah yang
rendah.
Di unduh dari : Bukupaket.com
56
Ekonomi SMA Kelas X
Untuk menciptakan perilaku produksi yang mengutamakan kepentingan masyarakat, perusahaan selaku produsen haruslah
menanamkan hal-hal berikut. a.
Memberikan keuntungan bagi stakeholders Stakeholders yaitu pihak-pihak yang terkait, baik yang secara
langsung maupun tidak langsung dengan perusahaan. b.
Memberikan sumbangan sosial Perusahaan harus memberi sumbangan pada pembangunan sosial
suatu negara secara keseluruhan dengan menciptakan lapangan kerja yang produktif dan membantu meningkatkan daya beli masyarakat
secara keseluruhan.
c. Menumbuhkan rasa saling percaya
Perusahaan harus menyadari bahwa kelurusan hati, ketulusan, kejujuran, sikap memegang teguh janji, dan transparansi bermanfaat
tidak hanya bagi kredibilitas dan stabilitas bisnis sendiri, tetapi juga bagi kepercayaan masyarakat terhadap perusahaan.
d. Menghormati aturan
Aturan-aturan yang ditetapkan, seperti larangan monopoli, harus dihormati agar tidak terjadi penguasaan oleh pihak-pihak tertentu
terhadap masyarakat dirugikan. e.
Sikap hormat terhadap lingkungan alam Perusahaan wajib melindungi dan dengan cara-cara tertentu
meningkatkan lingkungan alam, mendukung pelestarian alam, dan mencegah terjadinya pemborosan sumber daya alam.
f. Menghindari operasi-operasi tidak etis
Praktik-praktik, seperti penyuapan, pencucian uang, pe- nyelundupan, narkotika, dan inside trading haruslah dihindari.
4. Hukum Hasil Lebih yang Semakin Menurun The Law of