BAB V KESIMPULAN, KETERBATASAN, DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah di kemukakan dalam BAB IV, pengaruh likuiditas, profitabilitas, dan working capital dapat di
simpulkan seperti di bawah ini. 1
Secara simultan, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa likuiditas, profitabilitas, dan working capital memiliki pengaruh terhadap struktur
modal perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI seperti yang kita lihat pada tabel 4:11 bahwa nilai p-value uji simultan ini adalah sebesar 0,000
α = 0,05 yang artinya variabel independen secara simultan memiliki pengaruh terhadap variabel dependen.
2 Secara parsial, penelitian ini menunjukkan variabel likuiditas berpengaruh
positif terhadap struktur modal perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI, sedangkan variabel profitabilitas dan working capital berpengaruh
negatif terhadap struktur modal perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI. Sehingga dapat di simpulkan bahwa likuiditas yang tinggi akan
berguna bagi perusahaan untuk membiayai investasi dan membantu para investor dalam membuat keputusan. Sedangkan di lihat dari profitabilitas,
dan working capital ini bukanlah merupakan hal utama yang perlu di perhatikan dan di jadikan tolak ukur baik bagi pihak investor dalam
membuat suatu keputusan karena hasilnya yang selalu berbeda-beda.
Universitas Sumatera Utara
5.2 Keterbatasan
Penelitian ini memiliki keterbatasan yang memerlukan perbaikan dan pengembangan dalam penelitian-penelitian berikutnya. Berikut keterbatasan-
keterbatasan dalam penelitian ini. 1. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini hanya perusahaan manufaktur
yang terdaftar di BEI sehingga tidak dapat di ketahui bagaimana pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen pada jenis perusahaan lain
yang terdaftar di BEI, seperti perusahaan otomotif, industri barang konsumsi, industri kimia farmasi, industri produk logam serta industri
perhotelan. 2. Variabel yang digunakan dibatasi oleh variabel independen seperti
likuiditas, profitabilitas, dan working capital sehingga masih terdapat kemungkinan ada faktor-faktor lain yang mempengaruhi struktur modal,
seperti ukuran perusahaan, struktur aktiva, peluang pertumbuhan dan resiko bisnis, khususnya pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di
BEI. 3. Penelitian ini hanya mengambil sampel perusahaan manufaktur periode
2009 sampai dengan 2011.
5.3 Saran