85
4.3.9 Hubungan Melakukan Aktivitas Fisik Setiap Hari dengan Kejadian Diare
Analisis hubungan antara melakukan aktivitas fisik setiap hari dengan kejadian diare pada balita usia 1 - 4 tahun di Lingkungan Listrik Atas Kelurahan Gundaling
1 Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo Tahun 2016 dapat dilihat pada Tabel 4.20 sebagai berikut:
Tabel 4.20 Hubungan antara Melakukan Aktivitas Fisik Setiap Hari dengan Kejadian Diare pada Balita Usia 1 - 4 Tahun di Lingkungan Listrik Atas
Kelurahan Gundaling 1 Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo Tahun 2016
No Melakukan
Aktivitas Fisik Setiap Hari
Kejadian Diare p
value Ya
Tidak Jumlah
N n
n 1.
Ya 26
41,3 37
58,7 63
100
1,000
2. Tidak
1 50,0
1 50,0
2 100
Total 27
41,5 38
58,5 65
100
Berdasarkan tabel 4.20 dapat diketahui bahwa balita yang melakukan aktivitas fisik setiap hari mengalami diare sebanyak 26 orang 41,3 dan balita yang tidak
makan sayur dan buah setiap hari sebanyak 1 orang 50,0. Hasil analisis statistik menggunakan exact fisher pada variabel melakukan aktivitas fisik setiap
hari diperoleh p 0,05, ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara melakukan aktivitas fisik setiap hari dengan kejadian diare pada balita.
Universitas Sumatera Utara
86
BAB 5 PEMBAHASAN
5.1 Karakteristik Responden
Responden adalah ibu yang memiliki balita berusia 1 - 4 tahun bertempat tinggal di Lingkungan Listrik Atas Kelurahan Gundaling 1 Kecamatan Berastagi
Kabupaten Karo. Karakteristik responden paling banyak memilki rentang umur 26 - 30 tahun, dengan status pekerjaan Ibu Rumah Tangga IRT dan pendidikan
terakhir adalah SMA. Karakteristik balita paling banyak memiliki rentang umur 3 - 4 tahun dan berjenis kelamin laki-laki.
5.2 Kejadian Diare
Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa kejadian diare dalam satu bulan terakhir sebanyak 41,5. Balita yang terkena diare lebih sedikit dibandingkan
balita yang tidak terkena diare yaitu 58,5. Menurut Profil Kesehatan Indonesia tahun 2014 angka insiden kejadian diare pada balita secara nasional 6,7 kisaran
provinsi 3,3 - 10,2. Kejadian diare di Lingkungan Listrik Atas termasuk dalam kategori sedang.
Kejadian diare pada balita usia 2 - 3 tahun sebanyak 44,4. Hal tersebut dapat terjadi karena balita dengan kategori usia 2 - 3 tahun karena balita sudah banyak
bermain diluar rumah dan sebagian balita dengan pekerjaan ibu sebagai petani dititipkan dengan tetangga atau dengan keluarga. Kejadian diare pada balita di
Lingkungan Listrik Atas berhubungan dengan kelengkapan status imunisasi balita, menggunakan air bersih, menggunakan jamban sehat dan kebiasaan ibu
cuci tangan pakai sabun.
Universitas Sumatera Utara