KEKUATAN KELEMAHAN
- Sekolah telah menetapkan Kriteria
Kelulusan Minimal KKL. -
Warga sekolah telah memahami hakikat KKL.
- KKL belum dibuat berdasarkan
kriteria yang baik. -
KKL belum sesuai dengan keadaan riil siswa.
PELUANG ANCAMAN
- Sekolah masih dapat meningkatkan
kemampuan siswa untuk mencapai KKL.
- Orang tua mendukung upaya
sekolah untuk mencapai KKL sehingga tidak ada rekayasa.
- KKL yang diberlakukan kaku akan
menjadi tragedi bagi sekolah. -
Penilaian masyarakat tentang hasilmutu pendidikan yang hanya
dari sisi lulus saja.
4. STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN KEKUATAN
KELEMAHAN -
100 telah lulus sertifikasi. -
100 tenaga pendidik telah berkualifikasi S1
- Sekitar 90 tenaga kependidikan
sesuai kualifikasinya. -
Profesionalisme guru meningkat -
Memiliki kompetensi yang dapat diberdayakan
- 60 Guru belum PNS
PELUANG ANCAMAN
- Tenaga kependidikan sudah cukup
- Peningkatan jenjang guru didukung
kepala sekolah -
Dinas Pendidikan mendukung kegiatan peningkatan kualifikasi sekolah
- Sekolah dilarang mengangkat wiyata
bakti -
Pendidik yang konvensional sulit berubah.
- Guru Profesional mutasi Jabatan
5. STANDAR SARANA PRASARANA KEKUATAN
KELEMAHAN -
Sekolah memiliki gedung sendiri. -
Status tanah sekolah milik sekolah. -
Sarana belajar cukup memadahi. -
Sekolah belum memiliki aula, ruang lab, gedung pertemuan.
- Secara umum fasilitas fisik tidak
standar.
PELUANG ANCAMAN
- Pemerintah masih siap untuk
melengkapinya. -
Bersama masyarakat sekolah mampu
melengkapi dan
mengembangkan melalui peran -
Sekolah-sekolah swasta
bermunculan dengan fasilitas lebih memadai.
- Pemerintah selalu kekurangan dana
untuk mencukupi sarana sekolah. vii
- Tantangan bersaing semakin ketat.
6. STANDAR PENGELOLAAN KEKUATAN
KELEMAHAN -
Sekolah memiliki kepala sekolah yang profesional.
- Sekolah memiliki tenaga guru yang
cukup. -
Sarana pendidikan cukup. -
Tenaga kebersihan dengan luas sekolah belum ideal.
- Sekolah belum memiliki TU.
- Minimnya pengetahuan guru tentang
manajemen sekolah. -
Belum maksimalnya perawatan lingkungan sekolah.
PELUANG ANCAMAN
- Guru
tertantang menguasai
menejemen -
Peningkatan kualifikasi pendidik
didukung dinas pendidikan kabupaten Batang.
- Pengadaan tenaga kependidikan oleh
pemerintah tidak diwujudkan.
7. STANDAR PEMBIAYAAN KEKUATAN
KELEMAHAN -
Biaya operasional sekolah dicukupi oleh pemerintah melalui program
BOS. -
Pengaturan penggunaan dana tersebut sudah diatur sedemikian
rupa, sehingga sekolah tinggal laksanakan saja.
- Tidak adanya fleksibilitas dalam
penggunaan dana. -
Pembelanjaan untuk keperluan sekolah bersifat monoton.
- Tidak adanya sumber dana lain
untuk pembiayaan sekolah selain dari Pemerintah.
PELUANG ANCAMAN
- Sekolah dapat konsentrasii pada
peningkatan mutu. -
Sekolah dapat belerja sama dengan dunia usaha dan dunia industri
dudi. -
Sekolah dapat bekerja sama dengan tokoh masyarakat, tokoh agama,
tokoh pendidikan di lingkungan sekolah dalam rangka sukses
pembiayaan. -
Birokratif kepentingan. -
Rawan korupsi. -
Rawan penyalahgunaan wewenang. -
Perubahan kebijakan.
8. STANDAR PENILAIAN KEKUATAN