Universitas Kristen Maranatha
53
jelas tentang suasana Festival Tabut Bengkulu kepada wisatawan, maka penggunaan fotografi merupakan hal wajib dalam promosi tersebut.
Penulis juga menyadari bahwa dalam sebuah promosi festival tidak bisa hanya dilakukan sekali saja, maka dari itu penulis merancang sebuah timeline media promosi
untuk mengatur waktu media yang akan dipromosikan. Penulis juga menyimpulkan bahwa media promosi harus dilakukan dengan cara yang kreatif dan informatif agar
dapat berfungsi dengan baik.
Demikianlah kesimpulan yang diperoleh oleh penulis selama melakukan penelitian dan perancangan. Semoga hasil penulisan ini serta perancangan media promosi dapat
berguna di masa yang akan datang. Terimakasih.
5.2 Saran
Saran penulis bagi Festival Tabut Bengkulu dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata setempat yang memiliki potensi yang besar diharapkan mengurus sendiri secara
langsung jalan Festival Tabut Bengkulu, bukan menyerahkan secara langsung rangkaian acaranya kepada KKT Keluarga Keturunan Tabut dan mentata secara baik
jalan acara dari Festival Tabut tersebut dan memiliki fasilitas penunjang festival yang lebih baik dan modern. Perawatan Infrastruktur dikota Bengkulu juga masih kurang
layak bagi wisatawan luar Bengkulu untuk datang ke Bengkulu. Hal-hal ini akan mempengaruhi daya wisata yang dimiliki Festival Tabut itu sendiri. Selain itu promosi
yang dilakukan sebaiknya lebih gencar lagi dengan tepat sasaran agar menarik wisatawan dari kota-kota besar dan wisatawan mancanegara untuk mengunjungi
Festival Tabut Bengkulu.
PROMOSI FESTIVAL TABUT SEBAGAI DAYA TARIK PROVINSI
BENGKULU
KI 402 | SEMESTER GANJIL 20162017
PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR
Laporan ini disusun untuk memenuhi persyaratan mencapai gelar Sarjana Strata Satu pada Program Studi Desain Komunikasi Visual
Disusun oleh: Alibrananda Muhammad Adil
NRP 1264109
Dosen Pembimbing: Drs. Heddy Heryadi, MA
Riki Himawan, S.Sn., M.M.
PROGRAM STUDI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN
UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA DESEMBER 2016
Universitas Kristen Maranatha
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan yang Maha Esa atas karunia dan bimbinganNya. Sehingga penulisan karya tugas akhir yang berjudul “Promosi Festival Tabut Sebagai Daya
Tarik Provinsi Bengkulu” serta karya tugas akhir ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat pada waktunya.
Laporan tugas akhir ini dilakukan untuk memenuhi salah satu persyaratan akademik dalam mencapai Gelar Sarjana pada Fakultas Seni Rupa dan Desain, Jurusan Desain
Komunikasi Visual Universitas Kristen Maranatha.
Dalam penyelesaian tugas akhir ini, penulis menemui berbagai kesulitan, namun berkat dorongan dari berbagai pihak, penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini
tepat pada waktunya. Oleh karena itu, penulis mengucapkan banyak terimakasih pada semua pihak yang mendukung dan membimbing penulis, baik dalam
penyelesaian dan penyusunan laporan pengantar karya ini, yaitu:
1. Ibu Irena Vanessa Gunawan, S.T., M.Com. selaku Dekan Fakultas Seni Rupa dan Desain Universitas Kristen Maranatha.
2. Ibu R.A Dita Saraswati Priono Putri, M.Ds. selaku Ketua Program Studi S-1 DKV Universitas Kristen Maranatha.
3. Bapak Sandy Rismantojo S.Sn. M.Sc. selaku koordinator mata kuliah tugas akhir.
4. Bapak Drs. Heddy Heryadi, MA dan Bapak Riki Himawan, S.Sn., M.M. selaku dosen pembimbing yang telah memberikan bimbingan, dorongan, motivasi,
saran dan kesabaran yang berguna kepada penulis dalam pembuatan karya dan laporan tugas akhir jurusan Desain Komunikasi Visual Universitas Kristen
Maranatha. 5. Segenap Dosen dan Staff Tata Usaha di Fakultas Seni Rupa dan Desain
Universitas Kristen Maranatha.
Universitas Kristen Maranatha
vi
6. Orang tua dan keluarga penulis, yang telah memberikan semangat dan dorongan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan laporan tugas akhir
ini. 7. Kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Bengkulu yang bersedia
memberikan informasi yang sangat berharga dalam peneleitian ini. 8. Teman-teman di Fakultas Seni Rupa dan Desain, Universitas Kristen
Maranatha yang telah membantu dalam pembuatan laporan ini. 9. Semua pihak yang telah banyak mendukung penulis dalam penyusunan laporan
tugas akhir ini yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
Akhir kata jika ada yang kurang berkenan dalam penulisan laporan ini, dengan senang hati penulis menerima kritik dan saran agar laporan ini dapat disempurnakan.
penulis berharap agar karya tugas akhir ini bermanfaat bagi penulis, pembaca, dan semua pihak. Sekian dan terimakasih.
Bandung, 9 Desember 2016 Penulis,
Alibrananda Muhammad Adil .
Universitas Kristen Maranatha
54
DAFTAR PUSTAKA
Disbudpar. 2015. Pendataan dan Analisa Data Kunjungan Wisatawan Ke Provinsi Bengkulu Tahun 2015. Bengkulu: Disbudpar.
Disbudpar. 2013. Discover Bengkulu The Land Of Rafflesia. Bengkulu: Disbudpar.
Disbudpar. 2014. Festival Tabut Pesona Wisata Budaya Bengkulu. Bengkulu: Disbudpar.
The Official Tourism Guide of Bengkulu City. Juli 2013. “Festival Tabut”, hlm.13.
Sarwiti, Sarwono. 1996. Triadik Kajian Pendidikan dan Kebudayaan : No.1 tahun 1. Bengkulu: FKIP UNIB.
Hamidy, Badrul. 1991. Upacara Tradisional Daerah Bengkulu : Upacara Tabut di kotamadia Bengkulu. Jakarta: Depdikbud.
Richardo, Ferdi. 2012. “Promosi Dataran Tinggi Dieng Sebagai Daerah Tujuan Wisata Alam dan Budaya”. Skripsi. Bandung: Fakultas FSRD, Universitas Kristen
Maranatha.
Leggat, Robert. 1995. “A History of Photography: Travel Photography”, online, http:lnx.phototeka.itdocumentiCenni_storici_fotografia.pdf, diakses 1
September 2016.
Rohimim, Zubaedi Musmulyadi. 2007. Studi tentang Tradisi Tabut di Bengkulu. Bengkulu: STAIN Bengkulu.
Universitas Kristen Maranatha
55
DAFTAR ISTILAH
Syi’ah : Aliran agama islam
Keluarga Keturunan Tabut : Kelompok pewaris Festival Tabut
Tagline : Slogan dalam iklan
Dol : Alat musik Bengkulu
Roadshow : Perjalanan mempromosikan ke tempat lain
Hari Asyura : Hari kesepuluh berkabungnya Hussein
Mandatory : Lembaga yang terkait dalam promosi
Layout : Tata letak dari suatu elemen desain