dirasakan oleh kedua siswa yang menjawab tidak senang dengan pembelajaran PKn dan merasa bosan pada saat mengikuti pembelajaran PKn, karena tidak
ada rasa senang maka timbulah rasa bosan dan malas dan akhirnya berpengaruh dengan hasil belajarnya
Dari hasil angket yang penulis berikankepada siswa kelas 5 MIN Se Tangerang Selatan, dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa dari kedua
sekolah tersebut memiliki minat yang cukup tinggi dalam pembelajaran PKn. Walaupun minat siswa terhadap pembelajaran PKn di ke dua sekolah itu sama-
sama tinggi, namun tetap memiliki kadar mina yang berbeda, minat siswa terhadap pembelajaran PKn di MIN Cempaka Putih terlihat memiliki minat
yang lebih tinggi dibandingkan dengan siswa pada MIN Ciputat. hal ini sesuai dengan hasil observasi yang dilakukan oleh peneliti di ke dua MIN tersebut.
Sesuai dengan observasi penulis yang dilaksanakan pada hari senin, 23 Februari 2015, pukul 08.00 WIB
– 09.30 WIB di MIN Cempaka Putih, Guru menggunakan metode diskusi dan presentasi untuk membahas materi
organisasi, hasilnya para siswa menjadi lebih aktif dan semangat dalam mengikuti pembelajaran tersebut. Selain itu, guru juga memberikan reward
kepada kelompok yang menyelesaikan tugas paling cepat, hal ini menambah semangat dan suasana kompetitif dalam kegiatan pembelajaran. Walaupun
masih terlihat beberapa orang yang kurang semangat dalam mengikuti pembelajaran, namun hal tersebut tidak mempengaruhi minat siswa yang lain
dalam mengikuti pembelajaran.
6
Tidak jauh berbeda dengan MIN Cempaka Putih, hasil observasi yang penulis lakukan pada hari kamis, 26 Februari 2015, pada pukul 08.30 sampai
dengan 10.00 WIB. di MIN 1 Ciputat. Memperoleh hasil bahwa sebagian siswa masih memiliki minat yang kurang terhadap pembelajaran PKn. Hal
demikian dapat diketahui dari masih banyak siswa yang tidak memperhatikan pada saat guru menerangkan materi dan beberapa siswa yang terlihat bercanda
pada saat pembelajaran berlangsung.
7
Salah satu penyebab dari perbedaan tersebut adalah metode atau strategi pembelajaran yang digunakan guru dalam
menampaikan pembelajaran PKn, guru pada MIN Cempaka Putih
6
Hasil Observasi di Kelas V MIN Cempaka Putih Jl. WR. Supratman Pada tanggal 23 Februari 2015.
7
Hasil Observasi di kelas V MIN 1 Ciputat Jl. Dewi Sartika, Pada tangggal 26 Februari 2015
menggunakan metode yang lebih menarik minat siswa jika dibandingkan dengan metode pembelajaran yang digunakan oleh guru pada MIN Ciputat.
perbedaan metode tersebut di karenakaadan perbedaan fasilitas media pembelajaran yang ada pada ke dua MIN tersebut, salah satu perbedaanna
adalah MIN Cempaka Putih telah memiliki proyektor di hampir setiap kelas sehingga memudahkan guru dan siswa dalam melaksanakan pembelajaran
yang menarik, sedangkan MIN Ciputat belum mempunyai proyektor di setiap kelasnya.
.
65
BAB V PENUTUP
A. Simpulan
Dari penelitian yang telah dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa, minat siswa di kelas V MIN se Tangerang Selatan yaitu MIN Ciputat dan
MIN Cempaka Putih dalam pembelajaran PKn termasuk kedalam kategori tinggi yaitu 79,2.
Faktor-faktor yang mempengaruhi siswa dalam pembelajaran PKn antara lain metode dan media yang digunakan oleh guru yang membuat
siswa semakin senang dan bersemangat pada saat mengikuti pembelajaran PKn. Hal ini diketahui dari hasil observasi dan wawancara dengan guru dan
siswa pada kedua MIN tersebut. Selain itu, motivasi serta hadiah yang diberikan oleh guru juga menjadi faktor yang sangat mempengaruhi minat
siswa pada pembelajaan PKn.
B. Saran
1. Pihak sekolah diharapkan mampu memberikan fasilitas yang memadai
untuk menarik minat siswa, sehingga proses belajar dapat berjalan lebih baik.
2. BapakIbu guru yang senantiasa memberikan materi pelajaran dengan
maksimal. Penelitian ini dapat bermanfaat sebagai sumbangan pemikiran dalam meningkatkan minat belajar siswa pada mata pelajaran
PKn.
DAFTAR PUSTAKA
Bahri, Syaiful Djamarah.2011. Pendidikan Kewarganegaraan Edisi Pertama. Jakarta: PT. Rineka Cipta
Budiono. 2005. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Surabaya: Karya Agung
Bungin, M. Burhan. 2010. Metodologi Penelitian Kuantitatif Komunikasi, Ekonomi, dan Kebijakan Publik erta Ilmu-Ilmu
Sosial lainnya. Jakarta: Kencana. Darmadi, Hamid. 2011. Metodologi Penelitian Pendidikan. Bandung:
Alfabeta. Dimati dan Mudjono. Mudjono. 2010. Belajar dan pembelajaran.
Jakarta: PT. Rineka Cipta Djaali. 2006. Psikologi Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara
B. Hurlock, Elizabeth, 1978, Perkembangan Anak, Erlangga Elis Omroad, Jeanne. 2009. Psikologi Pendidikan Membentu Siswa
Tumbuh dan Berkemang Edisi keenam. Erlangga Erwin, Muhammad. 2010. Pendidikan Kewarganegaraan Republik
Indonesia. Jakarta: PT. Refika Aditama. Junaedi, dkk. 2009.
Pendidikan Kewarganegaraan Edisi Pertama. Surabaya: Amanah Pustaka
Margono. 2013. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: PT. Rineka Cipta
Mortado, Moh. Amin, 2009, Pembelajaran PKn MI Edisi Pertama, Jakarta: LAPIS PGMI
Munadhi, Yudhi, 2012. Media Pembelajaran Sebuah Pendekatan Baru. Jakarta: Gaung Persada Press.
Nurhayati, Lusi, 2008, Psikologi Anak, Jakarta: PT Indeks Naim, Ngainun, 2011, Dasar-Dasar Komunikasi Pendidikan, Jakarta:
Ar-Ruz Media Sabri, Alisuf. 2007. Psikologi Pendidikan. Jakarta: CV. Pedoman Ilmu
Jaya
Sanjaya, Wina. 2011. Pembelajaran dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi
. Jakarta: Kencana. -------------------. 2013. Penelitian Pendidikan Jenis, Metode dan Prosedur.
Jakarta: Kencana.
Sardini, Pengaruh Minat Belajar Terhadap Hasi Belajar Pelajaran Ekonomi kelas XI IPS MAN Pontianak,Artikel Penelitian, 2013
Setyosari, Punaji.
2013. Metode
Penelitian Pendidikan
Pengembangan. Malang: Kencana Sugiono. 2009. Kualitatif Dan R D. Bandung: Alfabeta
Susanto, Ahmad. 2013. Teori Belajar Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana Prenadamedia Grup
Syah, Muhibbin. 2010. Psikologi Pendidika Dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT. Remaja RosdaKarya.
-------------------. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada.
Syaodih, Nana. 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT. Remaja RosdaKarya
Trianto. 2011. Pengantar Penelitian Pendidikan bagi Pengembangan Yamin, Muammad. Prinsip-Prinsip Desain Pembelajaran Disesuaikan
dengan kurikulum 2013. Jakarta: Kencana Yudharwati, Ratna dan Dany Haryanto. 2011. Teori-Teori Dasar
Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT. Prestasi Pustakaraya Ubaedillah, A. dan Abdul Rozak. 2012. Pendidikan Kewarga {negara}
an Pancasila, Demokrasi, HAM dan Masyarakat Madani Pendidikan Kewarga {negara} an Pancasila, Demokrasi, HAM
dan Masyarakat Madani. Jakarta: ICCE UIN Syarif Hidayatullah
Jakarta Prenada Media Grup
LAMPIRAN 1 LEMBAR PANDUAN OBSERVASI
Nama sekolah : MIN Ciputat
Kelas : 5 B
Hari Tanggal : Kamis, 26 Februari 2015
Waktu : 08.30-09.50 WIB
Mohon diisi dengan check list √ Keterangan:
1 = kurang 2 = cukup
3 = baik 4 = sangatbaik
No Aspek Yang Diamati
Penilaiain 1
2 3
4 1.
Belajar dengan giat di kelas √
2. Memperhatikan dengan sungguh-sungguh saat guru sedang
menjelaskan √
3. Mengerjakan tugas yang diberikan guru tepat waktu
√ 4.
Semangat dalam mengikuti pembelajaran PKn √
5. Terlihat senang pada saat mengikuti pembelajaran PKn
√ 6.
Menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru √
7. Memperhatikan ketika guru menerangkan materi
√ 8.
Percaya diri ketika mempresentasikan hasil diskusinya √
9. Menghormati pendapat yang dikemukakan oleh temannya
√ 10. Merasa tertarik dengan materi yang di sampaikan guru
√ Kesimpulan Hasil Observasi:
Siswa di kelas 5 B MIN Ciputat walaupun sebagian soswa terlihat kuang bersungguh-sungguh dalam mengikuti pembelajaran, namun, hampir keseluuhan
siswa mengerjakan latihan yang diberikan guru dengan sungguh-sungguh. Sebagian besa siswa di kelas, terliat senang dan besemangat pada saat mengikuti
pembelajaran, hal ini dapat diketahui dari respon siswa ketika menjawab petanyaan yang diajukan oleh guru. Pada saat mempresentasikan hasil diskusinyapun para
siswa terlihat bersemangat, walaupun ada beberapa siswa yang mengobrol dan bercanda dengan temannya sehingga menimbulkan kegaduhan, namun hal tersebut
dapat diatasi oleh guru. Dri hasil observasi tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa di kelas 5 B MIN Ciputat memiliki minat yang cukup tinggi dalam
pembelajaran PKn.