63
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan analisa dari sistem ketersediaan ruang parkir menggunakan input sensor RFID yang bekerja dengan tegangan 9 volt dan
menghasilkan jarak baca maksimal 3,5 cm ini telah dapat dapat berfungsi untuk menginformasikan jumlah ruang parkir yang masih tersedia di dalam suatu area
perparkiran secara otomatis meskipun dengan kelemahan jika program aplikasi ter-close maka display akan menjadi kondisi awal dan tidak menunjukan kondisi
ruang yang sebenarnya terjadi.
5.2 Saran
Sistem pengaturan ketersediaan ruang parkir yang telah terealisasikan ini masih jauh dari sempurna, maka berikut ini terdapat beberapa saran yang dapat
digunakan untuk pengembangan lebih lanjut dari sistem ini yaitu : 1. Sistem ini dihubungkan dengan pemakaian sensor tambahan yang
diletakan pada lokasi ruang parkir sehingga dapat menginformasikan dengan lebih detail mengenai lokasi ruang parkir yang masih kosong
kepada petugas maupun pengendara. 2. Melakukan pengembangan sistem pada otomatisasi pengaturan hingga
pada penempatan kendaraan dalam ruang parkir. 3. Menggunakan pemprograman yang lebih baik sehingga program tetap
menunjukkan keadaan sebenarnya setelah keadaan reset atau ter-close.
64 4. Perancangan sistem parkir menjadi tanpa petugas
5. Sistem dikembangkan hingga dapat digunakan untuk area ruang parkir yang memiliki pintu masuk dan keluar lebih dari satu dan dengan jenis
kendaraan yang variatif.
65
DAFTAR PUSTAKA [1]
Sunarno. Mekanikal Elektrikal Lanjutan. Yogyakarta : 2006. Penerbit Andi [2]
Klaus Finkenzeller.
RFID Handbook: Fundamentals and Applications in Contactless Smart Cards and Identification.
, 2003. http:www.rfid- handbook.dedownloadsE2E_chapter03-rfid-handbook.pdf :17 November
2010 : 19.23. [3]
Halomoan, Junartho. Aplikasi RFID Pada Pasar Swalayan.Jurnal Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2010 SNATI 2010 ISSN: 1907-
5022 Yogyakarta, 19 Juni 2010. http:journal.uii.ac.idindex.phpSnati articleviewFile18891667: 25 Oktober 2010 : 17.00.
[4] Iswanto, Antarmuka Port Paralel dan Port Serial Dengan Delphi 6
Compatible Sistem Operasi Windows. Yogyakarta: 2008.Gava Media. [5]
Sears, Zemansky. Fisika niversitas 1. Jakarta : 1994 . Bina Cipta. [6]
Malik, Jaja Jamaludin. Tip dan Trik Unik Delphi. Yogyakarta : 2005. Penerbit Andi.
[7] Andi Offset. Aplikasi Cerdas Menggunakan Delphi, Yogyakarta : 2009.
Wahana Komputer. [8]
Sjachrianto, Wawan.dkk. Teknik Pemprograman Delphi. Bandung : 2008.Informatika.
[9] Marlina, Euis. 10 Jenis Koneksi Delphi ke Database. Yogyakarta:2009.
Gava Media. [10] Yuhefizar. Pengenalan Ms.Access 2003.http:subkioke.files.wordpress.com
201001bab-iv-pengenalan- microsoft-access-2003.pdf : 19 November 2010 : 20.00
66 [11] Matt Ward. RFID: Frequency, standards, adoption and innovation.
JISC Technology
and Standards
Watch.London. 2006. http:www.jisc.ac.uk
uploaded_documentsTSW0602.pdf. 30 Oktober 2010. 17.12.
[12] Wahyu, Yuyu, dkk. Radio Frequency Identification RFID dengan Active Integrated Antenas AIAS. Jurnal Elektronika dan Telekomunikasi, No.2
Vol III Agustus-September 2003 ISSN 1411-8289. http:digilib. biologi.lipi.go.id view.html?idm=39497. 1 November 2010. 21:12.
[13] Asif, Z. and Mandviwalla, M. Integrating Supply Cahin With RFID : An In- Depth Technical and Business Analysis. Fox School of Business and
Management Temple University. CAIS Volume15, Article 24 March 2005. http:www.bauer.uh.edurfidSpring2006RFID_Tutorial.pdf. 15 Oktober
2010 : 20.16. [14] Proakis, John G. Manolakis, Dimitris G. Pemprosesan Sinyal Digital
.Jakarta : 1997.PT Prenhallindo. [15] Widjanarka, Wijaya. Teknik Digital. Jakarta: 2006. Erlangga.
[16] Muhal. Instalasi Komponen Port di Delphi . Http:elektro.uny.netmuhal. wordpress.com . 1 Oktober 2010 : 19.00.
81 Lampiran 3
82
67
Lampiran 1 Listing Aplikasi Program Ketersediaan Ruang Parkir
unit RFID; interface
uses Windows, Messages, SysUtils, Classes, Graphics, Controls, Forms, Dialogs,
StdCtrls, CPort, ExtCtrls, Grids, DBGrids, DB, ADODB, DBClient, MConnect,
DBTables, Mask, DBCtrls, ComCtrls;
Type TForm1 = classTForm
Label1: TLabel; Label2: TLabel;
ComPort1: TComPort; Memo1: TMemo;
Button1: TButton; Timer1: TTimer;
Label5: TLabel; Indikator: TShape;
Timer2: TTimer; DBEdit1: TDBEdit;
Button2: TButton; DBGrid1: TDBGrid;
Button3: TButton; Label3: TLabel;
ComboBox1: TComboBox; GroupBox2: TGroupBox;
GroupBox3: TGroupBox; GroupBox1: TGroupBox;
ADOQuery1: TADOQuery; Label4: TLabel;
Label6: TLabel; Indikator2: TShape;
Timer3: TTimer; ADOTable1: TADOTable;
DataSource1: TDataSource;
68 ADOTable1tarif: TBCDField;
ADOTable1no: TAutoIncField; ADOTable1no_kartu: TIntegerField;
ADOTable1jam_masuk: TDateTimeField;
ADOTable1jam_keluar: TDateTimeField;
ADOTable1lama_parkir: TDateTimeField;
DateTimePicker1: TDateTimePicker; ComDataPacket1: TComDataPacket;
ADOConnection1: ADOConnection
procedure FormShowSender: TObject; procedure ComPort1RxCharSender: TObject; Count: Integer;
function hextointinput : string:longint; procedure StopTesSer;
procedure ComSender: TObject; procedure Button1ClickSender: TObject;
procedure Timer1TimerSender: TObject; procedure Timer2TimerSender: TObject;
procedure Button2ClickSender: TObject; procedure Button3ClickSender: TObject;
procedure Timer3TimerSender: TObject; private
{ Private declarations }
public
{ Public declarations }
end;
69
var
Form1: TForm1; data : integer;
counter : byte; check_sum,nomor, no_kartu : string;
flag_equ : boolean; sent, recv : byte;
kapasitas: integer; sisa:integer
implementation uses Unit2;
{R .DFM}
function tform1.hextointinput : string:longint; var
c,i : longint; input1 : string;