Analisis Signifikansi Peningkatan Hasil Belajar Kognitif, Afektif,

37

3.7.4 Perhitungan Nilai Rata-rata

Untuk menentukan besarnya nilai rata-rata, digunakan rumus:    siswa siswa semua skor Nilai Sudjana 2002:67

3.7.5 Analisis Persentase Ketuntasan Klasikal

Persentase ketuntasan belajar siswa secara klasikal dihitung dengan menggunakan rumus deskriptif persentase sebagai berikut: 100 x N S P  Purwanto 2009: 112 Keterangan: P = persentase ketuntasan belajar klasikal S = jumlah siswa yang mencapai tuntas belajar N = jumlah siswa seluruhnya.

3.7.6 Analisis Signifikansi Peningkatan Hasil Belajar Kognitif, Afektif,

Psikomotorik dan Keterampilan Proses Sains Siwa. Untuk mengetahui taraf peningkatan signifikansi hasil belajar kognitif, afektif, psikomotorik, dan keterampilan proses sains siswa dari satu siklus ke siklus berikutnya menggunakan rumus gain yaitu: g =       pre pre post S S S   100 Savinainen dalam Wiyanto 2008: 86 Keterangan : g = gain ternormalisasi normal gain = nilai rata-rata pada siklus II = nilai rata-rata pada siklus I   post S   pre S 38 Besarnya faktor g dikategorikan sebagai berikut: Tinggi jika nilai g lebih dari 0,70 g ≥0,70 dinyatakan dalam persen g ≥ 70 Sedang jika nilai g diantara 0,3 dan 0,7 0,3 g 0,7 atau dinyatakan dalam persen 30 g 70 Rendah jika nilai g kurang dari 0,3g ≤ 0,3 atau dinyatakan dalam persen g ≤ 30. 3.8 Indikator Keberhasilan Indikator keberhasilan penelitian ini dapat dikatakan berhasil adalah adanya peningkatan hasil belajar dan keterampilan proses sains siswa secara signifikan dibandingkan sebelum perlakuan baik secara klasikal maupun individu. Sebagai tolak ukur keberhasilan penelitian tindakan kelas ini dapat dilihat dari hasil tes, jika hasil belajar siswa mencapai 70 secara individual sesuai KKM di MTs Diponegoro Ungaran Timur dan 85 secara klasikal Mulyasa2002:99. Untuk penilaian aspek afektifdan psikomotorik seorang siswa dikatakan tuntas belajar jika hasil belajar siswa mencapai 75 secara individual dan ketuntasan klasikal 75 Mulyasa 2002:101. 39

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Hasil penelitian tindakan kelas ini berupa hasil belajar kognitif, hasil belajar afektif, hasil belajar psikomotorik, dan keterampilan proses sains siswa. Hasil belajar kognitif diperoleh dari hasil test evaluasi pada akhir tiap siklusnya, sedangkan hasil belajar afektif, hasil belajar psikomotorik, dan hasil keterampilan proses diperoleh dari hasil observasi pada proses pembelajaran. Penerapan pembelajaran contextual berbasis proyek dalam pembelajarannya yaitu dengan memberikan Lembar Tugas Siswa LTS sebagai petunjuk dan acuan dalam merancang kegiatan proyek. Kegiatan pembelajaran disajikan dalam bentuk kerja laboratorium dan diskusi kelompok, serta pemberian tes pada akhir pertemuan yang mengarah pada peningkatan hasil belajar siswa.

4.1 Hasil Penelitian

4.1.1 Siklus I

4.1.1.1 Keterampilan Proses Sains

Pada siklus I kegiatan pembelajaran menggunakan pendekatan contextual berbasis proyek, dilakukan dengan proyek pembuatan papan optik sederhana untuk praktikum cermin datar, yaitu menggunakan kardus bekas sebagai alas dan cermin datar. Penilaian keterampilan proses sains meliputi: merancang, mengamati, mengelompokkan, mengkomunikasikan hasil, dan menyimpulkan.

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN HASIL BELAJAR MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS LABORATORIUM PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 PEKALONGAN LAMPUNG TIMUR

2 21 132

PENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN HASIL BELAJAR MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS LABORATORIUM PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 PEKALONGAN LAMPUNG TIMUR

17 74 124

EFEK MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN PRESTASI BELAJAR SISWA SMK.

0 2 26

EFEKTIVITAS PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBANTUAN BAHAN AJAR BERBASIS LINGKUNGAN PESISIR TERHADAP HASIL BELAJAR DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA SMA PADA KONSEP EKOSISTEM.

0 2 16

Efektivitas Pendekatan Contextual Berbasis Proyek Terhadap Keterampilan Proses Sains dan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII MTs. Diponegoro Ungaran Timur Tahun Ajaran 2010/2011.

0 0 1

PENDEKATAN SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS VIII

0 0 6

Penerapan pendekatan sains teknologi masyarakat terhadap keterampilan proses sains dan hasil belajar siswa pada materi pokok usaha dan energi Kelas VIII Semester I Mts An-Nur Palangka Raya tahun ajaran 2016/2017 - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 22

Penerapan pendekatan sains teknologi masyarakat terhadap keterampilan proses sains dan hasil belajar siswa pada materi pokok usaha dan energi Kelas VIII Semester I Mts An-Nur Palangka Raya tahun ajaran 2016/2017 - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 22

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DAN EKSPOSITORI DENGAN KETERAMPILAN PROSES SAINS TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS VIII MTSN 1 MATARAM TAHUN AJARAN 20142015

0 0 7

EFEKTIVITAS MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN HASIL BELAJAR PADA MATERI PENCEMARAN LINGKUNGAN SISWA KELAS VII MTs NEGERI PAREPARE

0 1 11