Pembahasan HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

d Refleksi Siklus II Setelah siklus II selesai, peneliti dan kolaborator mendiskusikan hasil pembelajaran. Berdasarkan hasil tes yang dilakukan pada siklus II, pembelajaran yang telah dilakukan sudah berjalan baik sesuai dengan rencana. Anggota paduan suara mengalami peningkatan kemampuan bernyanyi yang dimulai dari pra-siklus, siklus I, sampai dengan siklus II. Dari hasil siklus ini, didapat 96 anggota paduan suara telah mencapai kriteria keberhasilan tindakan. Setelah berkoordinasi dengan kolaborator, maka proses tindakan ini disepakati untuk berhenti sampai pada siklus II.

B. Pembahasan

Pembelajaran paduan suara menggunakan metode drill dapat meningkatkan kemampuan bernyanyi dalam ekstrakurikuler paduan suara di SD Negeri 1 Prembun. Hal ini dapat dilihat melalui proses-proses latihan yang berlangsung. Pada tahap awal siklus I, dimulai dengan pengenalan notasi angka kepada para anggota paduan suara, guna mempermudah 19 R.A.Rahmatulloh 50 70 90 20 R.Yana Rofi W. 55 75 90 21 Rafi Zaki Ananda 55 70 85 22 Rosa Fatikah 75 85 85 23 Salsabila Wantika 65 70 95 24 Sofia Pratiwi Putri 55 75 85 25 Zaidan 45 60 80 Jumlah 1425 1775 2130 Rata-rata 57 71 85,20 menyanyikan lagu sesuai dengan notasi yang benar.Setelah mempelajari notasi angka, anggota paduan suara diberikan pemanasan sebagai persiapan untuk bernyanyi agar anggota paduan suara dapat bernyanyi dengan teknik vokal yang benar. Tidak semua anggota paduan suara mengikuti pembelajaran dengan baik.Mereka masih kesulitan dalam membaca notasi angka sesuai dengan intonasi dan artikulasi yang benar, namun ketika didemonstrasikan terlebih dahulu, anggota paduan suara dengan mudah mampu menirukannya, dan tinggal melakukan pengulangan sehingga anggota paduan suara terbiasa bernyanyi dengan benar. Pada permulaan siklus I, materi yang diajarkan pertama kali adalah mengenai teknik vokal yang benar, meliputi teknik pernapasan, artikulasi, intonasi, tempo, dan dinamika. Saat pertama belajar anggota paduan suara masih kesulitan dalam bernyanyi. Hal ini dikarenakan mereka tidak menggunakan teknik vokal yang benar. Dalam bernyanyi sebagian besar masih menggunakan napas dada, belum menggunakan pernapasan yang benar, yaitu napas diafragma. Demikian pula untuk artikulasi, dimana anggota paduan suara masih banyak yang malu untuk membuka mulut, sehingga dalam pengucapan kata masih kurang sempurna. Untuk intonasi, dinamika dan tempo dipelajari dengan membaca partitur dan juga melalui metode driil. Pada siklus II, teknik vokal lebih diperdalam lagi untuk meningkatkan kemampuan bernyanyi anggota paduan suara di SD tersebut. Ini dilaksanakan karena dalam siklus I hasil yang didapat masih belum memuaskan, khususnya dalam pernapasan dan artikulasi anggota paduan suara. Hasil yang didapat setelah siklus II selesai dilakukan cukup memuaskan dengan meningkatnya kemampuan bernyanyi anggota paduan suara di SD Negeri 1 Prembun. Dilihat dari data akhir, nilai rata-rata anggota paduan suara di SD Negeri 1 Prembun mengalami peningkatan dari pra-siklus ke siklus I sebesar 24,56. Kemudian dari siklus I ke siklus II nilai rata-rata kembali mengalami peningkatan sebesar 20. Dengan demikian menunjukkan bahwa nilai rata- rata kelas sebesar 85,20 telah mencapai kriteria baik. Dari hasil observasi yang telah dilakukan, siswa terlihat antusias dan lebih semangat ketika belajar lagu “jadilah Legenda” menggunakan metode praktik. Secara keseluruhan, suara 1 dan suara 2 dapat menyanyikan lagu sesuai dengan peranannya masing- masing dengan baik. Berdasarkan hasil tes yang telah diambil menunjukkan bahwa pembelajaran yang telah dilaksanakan sesuai dengan apa yang direncanakan di awal. Dari hasil pengamatan, pembelajaran paduan suara menggunakan metode praktik dapat diikuti oleh peserta dengan baik. Langkah awal yang dilakukan peneliti adalah persiapan materi pembelajaran yang dapat membantu proses pembelajaran, melaksanakan tindakan yang telah dipersiapkan, melakukan pengamatan serta menilai proses dan hasil pengamatan tersebut. Dari hasil observasi yang didapat, peneliti memperoleh respon yang baik dari anggota paduan suara di SD Negeri 1 Prembun. Ada anggota paduan suara yang awalnya malu untuk membuka mulut pada saat bernyanyi, menjadi lebih percaya diri pada saat bernyanyi. Selain itu, bernyanyi dengan2 suara membuat anggota paduan suara di sekolah tersebut menjadi lebih antusias dalam belajar bernyanyi. Berdasarkan hasil penelitian yang didapat, ada peningkatan kemampuan bernyanyi menggunakan metode praktik dalam paduan suara di SD Negeri 1 Prembun. Hal ini dilihat dari peningkatan sebelum dan sesudah diberikan tindakan. Peningkatan ini dilihat dari hasil tes pada saat pra-siklus yang masuk dalam kriteria kurang dan sesudah diberikan tindakan hasilnya masuk dalam kriteria baik. Berdasarkan hasil tersebut diambil kesimpulan bahwa pembelajaran paduan suara menggunakan metode praktik dapat meningkatkan kemampuan bernyanyi anggota paduan suara di SD Negeri 1 Prembun.

C. Keterbatasan Penelitian

Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERNYANYI DALAM KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PADUAN SUARA MELALUI PELATIHAN SOLFEGIO PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 PANGKAH KABUPATEN TEGAL

1 10 135

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG DALAM PEMBELAJARAN SUB TEMA GEMAR BERNYANYI DAN MENARI MELALUI METODE Peningkatan Kemampuan Berhitung Dalam Pembelajaran Sub Tema Gemar Bernyanyi Dan Menari Melalui Metode Contextual Teaching And Learning Kelas 1 Sd Negeri

0 2 17

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG DALAM PEMBELAJARAN SUB TEMA GEMAR BERNYANYI DAN MENARI MELALUI METODE Peningkatan Kemampuan Berhitung Dalam Pembelajaran Sub Tema Gemar Bernyanyi Dan Menari Melalui Metode Contextual Teaching And Learning Kelas 1 Sd Neger

0 2 13

PENERAPAN METODE SIGHT SINGING SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERNYANYI DALAM PEMBELAJARAN PADUAN SUARA ANAK–ANAK DI SD NEGERI 01 BUMIJAWA KABUPATEN TEGAL.

0 0 1

UPAYA PERBAIKAN TEKNIK PERNAPASAN DAN RESONANSI DENGAN METODE KECERDASAN KINESTETIS PADA PADUAN SUARA DI SMK NEGERI 1 TEMPEL.

1 0 152

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN BERNYANYI MENGGUNAKAN MODEL TEAMS GAMES TOURNAMENTS (TGT)PADA PADUAN SUARA SMP NEGERI 1 PANGKAH KABUPATEN TEGAL.

0 0 146

UPAYA PENINGKATAN TEKNIK BERNYANYI PADA EKSTRAKURIKULER PADUAN SUARA DI SD TERUNA BANGSA DENGAN MENGGUNAKAN METODE D I D (Demontrasi, Imitasi, Drill).

0 2 108

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN BERNYANYI MELALUI VOKALISI DALAM EKSTRAKURIKULER PADUAN SUARA DI SMP PANGUDI LUHUR SANTO ALOYSIUS BAYAT.

0 1 113

UPAYA PENINGKATAN PRODUKSI SUARA DALAM PADUAN SUARA SMAN-2 YOGYAKARTA MELALUI METODE SIMULASI.

3 6 113

UPAYA PENINGKATAN TEKNIK VOKAL SISWA DALAM PEMBELAJARAN PADUAN SUARA MELALUI METODE DRILL DI SMP NEGERI 2 GOMBONG.

0 1 142