STUDI EVALUASI PENGEMBANGAN JARINGAN PIPA TRANSMISI DAN DISTRIBUSI AIR BERSIH PDAM KECAMATAN KOTA MASOHI KABUPATEN MALUKU TENGAH
STUDI EVALUASI PENGEMBANGAN JARINGAN PIPA TRANSMISIDAN
DISTRIBUSI AIR BERSIH PDAM KECAMATAN KOTA
MASOHIKABUPATEN MALUKU TENGAH
Oleh: IS MAYONA SIAHAYA ( 04520026 )
Civil Engineering
Dibuat: 2010-10-15 , dengan 6 file(s).
Keywords: Jaringan Pipa Transmisi Dan Distribusi
Dengan semakin meningkatnya penduduk Kecamatan Kota Masohi, maka kebutuhan air minum
juga semakin meningkat. Untuk kapasitas kebutuhan air pada Kecamatan Kota Masohi yang
dikelola PDAM, dengan mengandalkan sumber air tersebut tidaklah cukup bagi kebutuhan air
bersih penduduk kota yang terus bertambah. Dengan demikian perlu adanya pengembangan
sumber dan jaringan pipa transmisi dan distribusi air bersih yang efisien, murah dan memenuhi
syarat. Sistem penyediaan air bersih Kecamatan Kota Masohi mempunyai debit existing sebesar
102.5 lt/dt dengan sistem pengaliran gravitasi, untuk kondisi pengembangan debit yang
dihasikan tidak memenuhi untuk itu dibutuhkan sumber potensi baru dengan debit sebesar 70,3
lt/dt untuk memenuhi kebutuhan air bersih di tahun 2009 sampai tahun perencanaan 2014. Pada
kondisi jaringan existing ada beberapa pipa yang tidak mampu melayani hingga tahun rencana
2014, terdapat 72 jumlah pipa yang harus diganti. Diameter pipa yang digunakan oleh PDAM
Unit Kecamatn Kota Masohi existing maksimum 300 mm dan minimumnya 25 mm, setelah
tahun 2014 diameter maksimum 600 mm dan minimumnya 25 mm. Sedangkan kondisi
pengembngan jaringan diameter pipa maksimum 150 mm dan minimumnya 50 mm, dan pada
kondisi pengembangan jaringan pipa sampai tahun 2014 tidak perlu penggantian dimensi pipa
karena sampai 2014 masih tetap memenuhi. Hal ini disesuaikan dengan adanya hasil running
program Waternet 2200 dengan tekanan masih sesuai standard dan masih memenuhi kebutuhan
air PDAM Kecamatan Kota Masohi sampai tahun perencanaan yaitu tahun 2014.
With the increasing population Masohi District, the drinking water demand is also increasing.
For the capacity of water demand in the district managed Masohi taps, by relying on these water
sources is not enough for clean water needs of the people that continued to grow. Thus the need
for resource development and pipeline transmission and distribution of clean water that is
efficient, cheap and qualified. Water supply system Masohi District has an existing discharge of
102.5 lt / sec with a gravity drainage system, to discharge the dihasikan development conditions
do not meet that required for new potential sources of discharge of 70.3 lt / sec to meet the needs
of clean water in years 2009 until the year 2014 planning. On the condition of existing networks
there are several pipes that are not able to serve until the year 2014 plan, there are 72 number of
pipes that must be replaced. Diameter pipe used by the PDAM Masohi existing Kecamatn Unit
maximum and minimum 300 mm 25 mm, after the year 2014 the maximum diameter of 600 mm
and minimum 25 mm. While the condition of the network pengembngan maximum pipe
diameter 150 mm and minimum 50 mm, and the condition of pipeline development until the year
2014 does not need replacement pipe dimensions because until 2014 still remain in compliance.
This is adjusted with the results of running the program in 2200 with a pressure Waternet still the
standard and still meet the water needs of the City Water District is planning Masohi year 2014.
DISTRIBUSI AIR BERSIH PDAM KECAMATAN KOTA
MASOHIKABUPATEN MALUKU TENGAH
Oleh: IS MAYONA SIAHAYA ( 04520026 )
Civil Engineering
Dibuat: 2010-10-15 , dengan 6 file(s).
Keywords: Jaringan Pipa Transmisi Dan Distribusi
Dengan semakin meningkatnya penduduk Kecamatan Kota Masohi, maka kebutuhan air minum
juga semakin meningkat. Untuk kapasitas kebutuhan air pada Kecamatan Kota Masohi yang
dikelola PDAM, dengan mengandalkan sumber air tersebut tidaklah cukup bagi kebutuhan air
bersih penduduk kota yang terus bertambah. Dengan demikian perlu adanya pengembangan
sumber dan jaringan pipa transmisi dan distribusi air bersih yang efisien, murah dan memenuhi
syarat. Sistem penyediaan air bersih Kecamatan Kota Masohi mempunyai debit existing sebesar
102.5 lt/dt dengan sistem pengaliran gravitasi, untuk kondisi pengembangan debit yang
dihasikan tidak memenuhi untuk itu dibutuhkan sumber potensi baru dengan debit sebesar 70,3
lt/dt untuk memenuhi kebutuhan air bersih di tahun 2009 sampai tahun perencanaan 2014. Pada
kondisi jaringan existing ada beberapa pipa yang tidak mampu melayani hingga tahun rencana
2014, terdapat 72 jumlah pipa yang harus diganti. Diameter pipa yang digunakan oleh PDAM
Unit Kecamatn Kota Masohi existing maksimum 300 mm dan minimumnya 25 mm, setelah
tahun 2014 diameter maksimum 600 mm dan minimumnya 25 mm. Sedangkan kondisi
pengembngan jaringan diameter pipa maksimum 150 mm dan minimumnya 50 mm, dan pada
kondisi pengembangan jaringan pipa sampai tahun 2014 tidak perlu penggantian dimensi pipa
karena sampai 2014 masih tetap memenuhi. Hal ini disesuaikan dengan adanya hasil running
program Waternet 2200 dengan tekanan masih sesuai standard dan masih memenuhi kebutuhan
air PDAM Kecamatan Kota Masohi sampai tahun perencanaan yaitu tahun 2014.
With the increasing population Masohi District, the drinking water demand is also increasing.
For the capacity of water demand in the district managed Masohi taps, by relying on these water
sources is not enough for clean water needs of the people that continued to grow. Thus the need
for resource development and pipeline transmission and distribution of clean water that is
efficient, cheap and qualified. Water supply system Masohi District has an existing discharge of
102.5 lt / sec with a gravity drainage system, to discharge the dihasikan development conditions
do not meet that required for new potential sources of discharge of 70.3 lt / sec to meet the needs
of clean water in years 2009 until the year 2014 planning. On the condition of existing networks
there are several pipes that are not able to serve until the year 2014 plan, there are 72 number of
pipes that must be replaced. Diameter pipe used by the PDAM Masohi existing Kecamatn Unit
maximum and minimum 300 mm 25 mm, after the year 2014 the maximum diameter of 600 mm
and minimum 25 mm. While the condition of the network pengembngan maximum pipe
diameter 150 mm and minimum 50 mm, and the condition of pipeline development until the year
2014 does not need replacement pipe dimensions because until 2014 still remain in compliance.
This is adjusted with the results of running the program in 2200 with a pressure Waternet still the
standard and still meet the water needs of the City Water District is planning Masohi year 2014.