PEMBERIAN PAKAN YANG BERBEDA PADA BENIH IKAN KOI (Cyprinus carpio) UMUR 4 HARI TERHADAP KELULUSHIDUPAN DAN PERTUMBUHAN
PEMBERIAN PAKAN YANG BERBEDA PADA BENIH IKAN KOI (Cyprinus
carpio) UMUR 4 HARI TERHADAP KELULUSHIDUPAN DAN
PERTUMBUHAN
Oleh: KARMO ( 03930003 )
Animal Fishery
Dibuat: 2008-03-27 , dengan 3 file(s).
Keywords: Pemberian Pakan Yang Berbeda Pada Benih Ikan Koi Umur 4 Hari
Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus sampai September 2007 yang bertempat di
kelompok Tani ”SUMBER HARAPAN” Desa Kemloko Kecamatan Nglegok Kabupaten Blitar
dan Laboratorium Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Blitar Propinsi Jawa Timur.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pakan yang berbeda
(Susu bubuk SGM 1 bayi umur 0-6 bulan, kuning telur bebek, kuning telur ayam kampung)
terhadap kelulushidupan dan pertumbuhan benih ikan koi (Cyprinus carpio) umur 4 hari dan
mendapatkan jenis pakan yang terbaik untuk pertumbuhan dan kelulushidupan benih ikan koi
(Cyprinus carpio).
Kegunaan dari penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai salah satu upaya untuk
memperkecil angka kematian dan meningkatkan laju pertumbuhan pada benih ikan koi
(Cyprinus carpio) umur 4 hari, sehingga diharapkan nantinya dapat digunakan sebagai informasi
dan juga bahan pertimbangan dalam memberikan pakan padat gizi untuk menunjang
keberhasilan dalam usaha pembenihan ikan koi (Cyprinus carpio)
Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah benih ikan koi umur 4 hari sebanyak 600 ekor
dengan berat rata-rata per individu 0.014 gram, susu bubuk SGM 1 bayi umur 0-6 bulan, kuning
telur bebek dan kuning telur ayam kampung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah
metode eksperimen, dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Perlakuan yang digunaka n adalah
perlakuan A (Susu bubuk SGM 1 bayi umur 0-6 bulan), perlakuan B (Kuning telur bebek) dan
perlakuan C (Kuning telur ayam kampung) dengan masing- msing perlakuan dilakukan 4 kali
ulangan.
Hasil penelitian yang didapat adalah pemberian pakan yang berbeda pada benih ikan koi
(Cyprinus carpio) umur 4 hari terhadap pertumbuhan berpengaruh nyata, dengan perlakuan yang
terbaik yaitu perlakuan A (Susu Bubuk SGM 1 bayi umur 0-6 bulan) yaitu 0.10275 gram,
kemudian diikuti oleh perlakuan B (Kuning telur bebek) dan perlakuan C (Kuning telur ayam
kampung) yang masing- masing 0.07475 gram dan 0.0505 gram. Sedangkan terhadap
kelulushidupan berpengaruh nyata, dengan perlakuan yang terbaik yaitu perlakuan B (Kuning
telur bebek) yaitu 72.5 %, yang diikuti oleh perlakuan C (Kuning telur ayam kampung) yaitu 69
% dan perlakuan A (Susu bubuk SGM 1 bayi umur 0-6 bulan) yaitu 50.5 %.
Hasil pengukuran kualitas air selama penelitian C pada yaitu suhu berkisar antara 20-26 C pada
waktu sore hari. waktu pagi hari dan 24-31 Sedangkan oksigen terlarut rata-rata berkisar antara
7.3-7.5 ppm dan pH air secara keseluruhan berkisar antara 7.5-8.5 ppm.
Dari hasil penelitian ini dapat disarankan bahwa untuk memperoleh pertumbuhan dan
kelulushidupan yang terbaik pada benih ikan koi (Cyprinus carpio) umur 4 hari disarankan
menggunakan kuning telur bebek.
This study is done in August until October 2007 in “SUMBER HARAPAN” farming group in
kemloko village, Nglegok district of Blitar Regency and in the Fishery and Oceanography
laboratory of East java province.
This study aims at finding out the influence of different fedding techniques (SGM Milk powder,
duck’s yolk, and chicken’s yolk) on Koi fish (Cyprinus Carpio) aged 4 days toward the growth
and its life survival of Koi fish (Cyprinus Carpio).
This study is expected to give more improvement on the life expectancy of the fish and minimize
the death rate of Koi fish (Cyprinus Carpio) so that it can be used as information and
consideration as well in giving the nutritious feeding to support the success of this fish seedling
business.
The materials used in this study is 600 Koi fish seedlings aged 4 days weight 0.014 in each week,
SGM milk powder for 0-6 months aged babies, duck’s yolk, and chicken’s yolk. The method
used is experimental one and the experiment design is Complete Random sampling by giving
three different treatments. Treatment A is feeding on SGM milk powder for 4-6 months aged
babies, treatment B is by giving duck’s yolk, and treatment C is by giving chicken’s yolk and
each treatment is repeated four times.
From the result of the study, it shows that those three different technique in feeding influence on
the growth in significant way. The best result is shown by treatment A that is the giving on milk
baby powder “SGM” that is about 0.10275 gram, and it is followed by treatment B (duck’s yolk)
and treatment C (chicken’s yolk) in which each is about 0.07475 gram and 0.0505 gram.
The different feeding also affects the survival rate; the best result is shown by treatment B
(duck’s yolk) that is about 72.5% which is followed by treatment C (chicken’s yolk) about 69%
and then it is followed by treatment A ( SGM milk powder for 0-6 months) which is about
50.5%.
Based on the measurement during the study, the water quality shows the optimum current on the
temperature of 20– 26 degree Celsius (in the morning) and 24 – 31 degree Celsius (in the
afternoon); the DO (dissolved Oxygen) is about : 7.3 – 7.5 ppm; pH (acid rate) : 7.5 -8.5 ppm.
Based on the study it is concluded that to get best growth and life survival of Koi fish seedling
(Cyprinus Carpio) aged 4 days it is suggested for us to feed them with duck’s yolk.
carpio) UMUR 4 HARI TERHADAP KELULUSHIDUPAN DAN
PERTUMBUHAN
Oleh: KARMO ( 03930003 )
Animal Fishery
Dibuat: 2008-03-27 , dengan 3 file(s).
Keywords: Pemberian Pakan Yang Berbeda Pada Benih Ikan Koi Umur 4 Hari
Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus sampai September 2007 yang bertempat di
kelompok Tani ”SUMBER HARAPAN” Desa Kemloko Kecamatan Nglegok Kabupaten Blitar
dan Laboratorium Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Blitar Propinsi Jawa Timur.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pakan yang berbeda
(Susu bubuk SGM 1 bayi umur 0-6 bulan, kuning telur bebek, kuning telur ayam kampung)
terhadap kelulushidupan dan pertumbuhan benih ikan koi (Cyprinus carpio) umur 4 hari dan
mendapatkan jenis pakan yang terbaik untuk pertumbuhan dan kelulushidupan benih ikan koi
(Cyprinus carpio).
Kegunaan dari penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai salah satu upaya untuk
memperkecil angka kematian dan meningkatkan laju pertumbuhan pada benih ikan koi
(Cyprinus carpio) umur 4 hari, sehingga diharapkan nantinya dapat digunakan sebagai informasi
dan juga bahan pertimbangan dalam memberikan pakan padat gizi untuk menunjang
keberhasilan dalam usaha pembenihan ikan koi (Cyprinus carpio)
Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah benih ikan koi umur 4 hari sebanyak 600 ekor
dengan berat rata-rata per individu 0.014 gram, susu bubuk SGM 1 bayi umur 0-6 bulan, kuning
telur bebek dan kuning telur ayam kampung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah
metode eksperimen, dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Perlakuan yang digunaka n adalah
perlakuan A (Susu bubuk SGM 1 bayi umur 0-6 bulan), perlakuan B (Kuning telur bebek) dan
perlakuan C (Kuning telur ayam kampung) dengan masing- msing perlakuan dilakukan 4 kali
ulangan.
Hasil penelitian yang didapat adalah pemberian pakan yang berbeda pada benih ikan koi
(Cyprinus carpio) umur 4 hari terhadap pertumbuhan berpengaruh nyata, dengan perlakuan yang
terbaik yaitu perlakuan A (Susu Bubuk SGM 1 bayi umur 0-6 bulan) yaitu 0.10275 gram,
kemudian diikuti oleh perlakuan B (Kuning telur bebek) dan perlakuan C (Kuning telur ayam
kampung) yang masing- masing 0.07475 gram dan 0.0505 gram. Sedangkan terhadap
kelulushidupan berpengaruh nyata, dengan perlakuan yang terbaik yaitu perlakuan B (Kuning
telur bebek) yaitu 72.5 %, yang diikuti oleh perlakuan C (Kuning telur ayam kampung) yaitu 69
% dan perlakuan A (Susu bubuk SGM 1 bayi umur 0-6 bulan) yaitu 50.5 %.
Hasil pengukuran kualitas air selama penelitian C pada yaitu suhu berkisar antara 20-26 C pada
waktu sore hari. waktu pagi hari dan 24-31 Sedangkan oksigen terlarut rata-rata berkisar antara
7.3-7.5 ppm dan pH air secara keseluruhan berkisar antara 7.5-8.5 ppm.
Dari hasil penelitian ini dapat disarankan bahwa untuk memperoleh pertumbuhan dan
kelulushidupan yang terbaik pada benih ikan koi (Cyprinus carpio) umur 4 hari disarankan
menggunakan kuning telur bebek.
This study is done in August until October 2007 in “SUMBER HARAPAN” farming group in
kemloko village, Nglegok district of Blitar Regency and in the Fishery and Oceanography
laboratory of East java province.
This study aims at finding out the influence of different fedding techniques (SGM Milk powder,
duck’s yolk, and chicken’s yolk) on Koi fish (Cyprinus Carpio) aged 4 days toward the growth
and its life survival of Koi fish (Cyprinus Carpio).
This study is expected to give more improvement on the life expectancy of the fish and minimize
the death rate of Koi fish (Cyprinus Carpio) so that it can be used as information and
consideration as well in giving the nutritious feeding to support the success of this fish seedling
business.
The materials used in this study is 600 Koi fish seedlings aged 4 days weight 0.014 in each week,
SGM milk powder for 0-6 months aged babies, duck’s yolk, and chicken’s yolk. The method
used is experimental one and the experiment design is Complete Random sampling by giving
three different treatments. Treatment A is feeding on SGM milk powder for 4-6 months aged
babies, treatment B is by giving duck’s yolk, and treatment C is by giving chicken’s yolk and
each treatment is repeated four times.
From the result of the study, it shows that those three different technique in feeding influence on
the growth in significant way. The best result is shown by treatment A that is the giving on milk
baby powder “SGM” that is about 0.10275 gram, and it is followed by treatment B (duck’s yolk)
and treatment C (chicken’s yolk) in which each is about 0.07475 gram and 0.0505 gram.
The different feeding also affects the survival rate; the best result is shown by treatment B
(duck’s yolk) that is about 72.5% which is followed by treatment C (chicken’s yolk) about 69%
and then it is followed by treatment A ( SGM milk powder for 0-6 months) which is about
50.5%.
Based on the measurement during the study, the water quality shows the optimum current on the
temperature of 20– 26 degree Celsius (in the morning) and 24 – 31 degree Celsius (in the
afternoon); the DO (dissolved Oxygen) is about : 7.3 – 7.5 ppm; pH (acid rate) : 7.5 -8.5 ppm.
Based on the study it is concluded that to get best growth and life survival of Koi fish seedling
(Cyprinus Carpio) aged 4 days it is suggested for us to feed them with duck’s yolk.