EFEK DEKOK DAUN SRIKAYA( ANNONA SQUAMOSA ) SEBAGAI LARVASIDA TERHADAP LARVA AEDES SP
EFEK DEKOK DAUN SRIKAYA( ANNONA SQUAMOSA ) SEBAGAI
LARVASIDATERHADAP LARVA AEDES SP
Oleh: INDRA YOGA MAHARANTAU ( 01020039 )
Medical
Dibuat: 20080512 , dengan 3 file(s).
Keywords: Dekok Annona squamosa, Aedes sp, Larvasida
Nyamuk Aedes sp merupakan salah satu vektor utama penyebab Demam Berdarah Dengue
(DBD) yang dapat menimbulkan Kejadian Luar Biasa. Tindakan yang telah dilakukan untuk
mengendalikan penyakit tersebut adalah pemberantasan vektor dengan insektisida sintetis,
namun terdapat masalah yang timbul diantaranya mengakibatkan keracunan pada manusia dan
dapat menyebabkan resisten pada vektor, untuk mengurangi dampak penggunaan insektisida
sintetis maka
alternatif pilihan menggunakan insektisida alami yang berasal dari tumbuhan. Daun srikaya
dapat digunakan sebagai alternatif pilihan oleh karena mengandung zatzat yang dapat berfungsi
sebagai larvasida alami yaitu Alkaloid annonain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek
larvasida dan LC50 dekok daun srikaya terhadap larva Aedes sp. Metode penelitian
menggunakan eksperimental murni dengan postest only control group design. Sampel yang
digunakan adalah larva Aedes sp stadium 3 dan 4, dan konsentrasi dekok daun srikaya ( Annona
squamosa ) yang digunakan adalah 10%, 20%, 30%, 40%, 50%, 60%, 70%, 80%, 90%, dan 0%
(kontrol). Hasil dari penelitian ini dianalisa dengan One wayANOVA dan Regresi linier.
Analisa One wayANOVA memberi hasil signifikan sebesar Fhitung 167.095 dan Ftable 3,457,
dengan menggunakan rumus regresi
diperoleh LC50 pada konsentrasi 38.641% dekok daun srikaya. Kesimpulan dari penelitian ini,
dekok daun srikaya
mempunyai efek larvasida terhadap larva Aedes sp dengan LC50 sebesar 40%.
Aedes sp is one the main vector of Dengue Hemorhagic Fever (DHF) to generate of extra
ordinary occurrence. Controlling this vector by sintetic insecticides is one of the efforts to
eliminate these diseases, however new problem have been occurred because of the vector
resistance and the human toxicity, to lessen impact usage of sintetis insektisida choice alternative
use natural insektisida which come from plant. Srikaya (Annona squamosa) leaf can be used as
choice alternative because of
containing Alkaloid ananoin compound that can be used of natural larvacida. The aim of the
research was to know the effect 2 and LC50 of srikaya leaf decoction to Aedes sp larvae. The
methods of research was experimental research and postest only control group design. Samples
used in this research were third and fourth stadium Aedes sp larvae and the concentration
srikaya leaf decocotion were : 10%, 20%, 30%, 40%, 50%, 60%, 70%, 80%, 90%, and 0% (
control ). The result of this research were analysed by ANOVAone way and linier regression.
ANOVAone way gave the significance of Fstatistik 167.095 and 3.457 for Ftabel , by using of
regresi obtained LC50 at concentration 38.641% srikaya leaf decoction. The conclusion of this
research to know the larvacide effect of srikaya leaf decoction to Aedes sp larvae with 40% for
LC50.
LARVASIDATERHADAP LARVA AEDES SP
Oleh: INDRA YOGA MAHARANTAU ( 01020039 )
Medical
Dibuat: 20080512 , dengan 3 file(s).
Keywords: Dekok Annona squamosa, Aedes sp, Larvasida
Nyamuk Aedes sp merupakan salah satu vektor utama penyebab Demam Berdarah Dengue
(DBD) yang dapat menimbulkan Kejadian Luar Biasa. Tindakan yang telah dilakukan untuk
mengendalikan penyakit tersebut adalah pemberantasan vektor dengan insektisida sintetis,
namun terdapat masalah yang timbul diantaranya mengakibatkan keracunan pada manusia dan
dapat menyebabkan resisten pada vektor, untuk mengurangi dampak penggunaan insektisida
sintetis maka
alternatif pilihan menggunakan insektisida alami yang berasal dari tumbuhan. Daun srikaya
dapat digunakan sebagai alternatif pilihan oleh karena mengandung zatzat yang dapat berfungsi
sebagai larvasida alami yaitu Alkaloid annonain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek
larvasida dan LC50 dekok daun srikaya terhadap larva Aedes sp. Metode penelitian
menggunakan eksperimental murni dengan postest only control group design. Sampel yang
digunakan adalah larva Aedes sp stadium 3 dan 4, dan konsentrasi dekok daun srikaya ( Annona
squamosa ) yang digunakan adalah 10%, 20%, 30%, 40%, 50%, 60%, 70%, 80%, 90%, dan 0%
(kontrol). Hasil dari penelitian ini dianalisa dengan One wayANOVA dan Regresi linier.
Analisa One wayANOVA memberi hasil signifikan sebesar Fhitung 167.095 dan Ftable 3,457,
dengan menggunakan rumus regresi
diperoleh LC50 pada konsentrasi 38.641% dekok daun srikaya. Kesimpulan dari penelitian ini,
dekok daun srikaya
mempunyai efek larvasida terhadap larva Aedes sp dengan LC50 sebesar 40%.
Aedes sp is one the main vector of Dengue Hemorhagic Fever (DHF) to generate of extra
ordinary occurrence. Controlling this vector by sintetic insecticides is one of the efforts to
eliminate these diseases, however new problem have been occurred because of the vector
resistance and the human toxicity, to lessen impact usage of sintetis insektisida choice alternative
use natural insektisida which come from plant. Srikaya (Annona squamosa) leaf can be used as
choice alternative because of
containing Alkaloid ananoin compound that can be used of natural larvacida. The aim of the
research was to know the effect 2 and LC50 of srikaya leaf decoction to Aedes sp larvae. The
methods of research was experimental research and postest only control group design. Samples
used in this research were third and fourth stadium Aedes sp larvae and the concentration
srikaya leaf decocotion were : 10%, 20%, 30%, 40%, 50%, 60%, 70%, 80%, 90%, and 0% (
control ). The result of this research were analysed by ANOVAone way and linier regression.
ANOVAone way gave the significance of Fstatistik 167.095 and 3.457 for Ftabel , by using of
regresi obtained LC50 at concentration 38.641% srikaya leaf decoction. The conclusion of this
research to know the larvacide effect of srikaya leaf decoction to Aedes sp larvae with 40% for
LC50.