b KESIMPULAN DAN SARAN

UIN Syarif hidayatullah Jakarta Lampiran 27. Hasil Uji non parametrik kruskal wallis Total Leukosit Hari ke-21 Tujuan : Untuk Mengetahui Ada Atau Tidaknya Pengaruh Total Leukosit Terhadap Kelompok Mencit BalbC Hari Ke-21. Hipotesis :  Ho = data total leukosit hari ke-21 tidak berbeda secara bermakna  H1 = data total leukosit hari ke-21 berbeda secara bermakna Dasar penambilan keputusan :  Jika probabilitasnya sig 0,05 maka H0 diterima  Jika probabilitasnya sig 0,05 maka H0 ditolak Hasil Uji non parametrik kruskal wallis Total Leukosit Hari ke-21: Kesimpulan : Data total leukosit pada hari ke-21 berbeda secara bermakna, artinya pemberian kelompok dosis pada hari ke-21 memiliki efek yang signifikan terhadap kelompok kontrol total leukosit mencit BalbC. Test Statistics

a,b

Leukosit Chi-Square 8.511 Df 3 Asymp. Sig. .037 a. Kruskal Wallis Test b. Grouping Variable: dosis UIN Syarif hidayatullah Jakarta Lampiran 28. uji homogenitas perbandingan uji total leukosit perminggu Tujuan : Untuk menguji apakah varian dari kelompok uji hari ke-7, ke-14 dan hari ke-21 tersebut sama atau berbeda. Hipotesis :  Ho = keempat kelompok uji mempunyai varian yang sama.  H1 = keempat kelompok uji mempunyai varian yang berbeda. Dasar penambilan keputusan :  Jika probabilitasnya sig 0,05 maka H0 diterima  Jika probabilitasnya sig 0,05 maka H0 ditolak Hasil uji homogenitas data total leukosit per 7 hari : Leukosit Levene Statistic df1 df2 Sig. .792 3 8 .532 Keputusan : Dari hasil uji Homogenitas data dapat dilihat probabilitasnya sebesar 0.5320.05, sehingga H0 diterima Artinya bahwa keempat populasi dosis memiliki varian yang sama, Sehingga dapat dilakukan uji ANOVA. UIN Syarif hidayatullah Jakarta Lampiran 29. Uji ANOVA Total Leukosit Per Minggu Tujuan : Untuk menguji apakah kelompok uji rata-rata perminggu kontrol, dosis rendah, dosis sedang dan dosis tinggi memiliki rata- ratamean yang sama. Hipotesis :  Ho = keempat kelompok uji memberikan pengaruh yang sama terhadap total leukosit mencit BalbC.  H1 = keempat kelompok uji memberikan pengaruh yang berbeda terhadap total leukosit mencit BalbC. Dasar penambilan keputusan :  Jika probabilitasnya sig 0,05 maka H0 diterima.  Jika probabilitasnya sig 0,05 maka H0 ditolak. Hasil ANOVA total leukosit perminggu : Leukosit Sum of Squares df Mean Square F Sig. Between Groups 2.130E7 3 7098775.639 16.710 .001 Within Groups 3398618.000 8 424827.250 Total 2.469E7 11 Keputusan : Nilai probabilitasnya dari 0,05 maka H0 ditolak, artinya dosis pemberian ekstrak polisakarida memberikan pengaruh yang berbeda terhadap total leukosit mencit BalbC. UIN Syarif hidayatullah Jakarta Lampiran 30. Uji Turkey HSD Total Leukosit perbandingan antar kelompok perminggu Tujuan : Untuk melihat dosis terbaik dari 4 kelompok uji kontrol, dosis rendah, dosis sedang dan dosis tinggi pada tiap minggunya per 7 hari . Dasar penambilan keputusan :  Jika probabilitasnya sig 0,05 kelompok dosis tidak signifikan  Jika probabilitasnya sig 0,05 kelompok dosis ssignifikan Hasil uji turkey HSD total leukosit: I minggu ke J minggu ke Mean Difference I-J Std. Error Sig. 95 Confidence Interval Lower Bound Upper Bound 1 2 -1969.66667 5.32182E2 .025 -3673.9022 -265.4311 3 -2405.33333 5.32182E2 .008 -4109.5689 -701.0978 4 -3713.33333 5.32182E2 .001 -5417.5689 -2009.0978 2 1 1969.66667 5.32182E2 .025 265.4311 3673.9022 3 -435.66667 5.32182E2 .844 -2139.9022 1268.5689 4 -1743.66667 5.32182E2 .045 -3447.9022 -39.4311 3 1 2405.33333 5.32182E2 .008 701.0978 4109.5689 2 435.66667 5.32182E2 .844 -1268.5689 2139.9022 4 -1308.00000 5.32182E2 .143 -3012.2356 396.2356 4 1 3713.33333 5.32182E2 .001 2009.0978 5417.5689 2 1743.66667 5.32182E2 .045 39.4311 3447.9022 3 1308.00000 5.32182E2 .143 -396.2356 3012.2356 . The mean difference is significant at the 0.05 level. Keterangan : Tanda bintang atau Nilai sig. Lebih kecil dari 0,05 berarti perbedaan signifikan. UIN Syarif hidayatullah Jakarta Lampiran 31. Hasil uji homogenitas data jumlah limfosit hari ke-7 Tujuan : untuk menguji apakah varian dari kelompok uji hari ke-7 sama atau berbeda. Hipotesis :  Ho = keempat kelompok uji mempunyai varian yang sama.  H1 = keempat kelompok uji mempunyai varian yang berbeda. Dasar penambilan keputusan :  Jika probabilitasnya sig 0,05 maka H0 diterima  Jika probabilitasnya sig 0,05 maka H0 ditolak Hasil uji homogenitas data total limfosit hari ke-7 hari : Kesimpulan : Dari hasil uji Homogenitas data dapat dilihat probabilitasnya sebesar 0.4490.05, sehingga H0 diterima Artinya bahwa keempat populasi dosis memiliki varian yang sama, Sehingga dapat dilakukan uji ANOVA. Test of Homogeneity of Variances Levene Statistic df1 df2 Sig. limposit7 .931 3 16 .449 UIN Syarif hidayatullah Jakarta Lampiran 32. Hasil uji Anova jumlah limfosit hari ke-7 Tujuan : untuk menguji apakah 4 kelompok uji kontrol, dosis rendah, dosis sedang dan dosis tinggi memiliki rata-ratamean yang sama. Hipotesis :  Ho = keempat kelompok uji memberikan pengaruh yang sama terhadap jumlah limfosit mencit BalbC.  H1 = keempat kelompok uji memberikan pengaruh yang berbeda terhadap jumlah limfosit mencit BalbC. Dasar penambilan keputusan :  Jika probabilitasnya sig 0,05 maka H0 diterima  Jika probabilitasnya sig 0,05 maka H0 ditolak Hasil ANOVA jumlah limfosit hari ke-7 : ANOVA Sum of Squares df Mean Square F Sig. limposit7 Between Groups 1.882E7 3 6271856.933 10.823 .000 Within Groups 9271662.000 16 579478.875 Total 2.809E7 19 Keputusan : Nilai probabilitasnya dari 0,05 maka H0 ditolak, artinya dosis pemberian ekstrak polisakarida memberikan pengaruh yang berbeda terhadap jumlah limfosit mencit BalbC. UIN Syarif hidayatullah Jakarta Lampiran 33. Hasil Uji Turkey HSD Honest Significant Different jumlah limfosit hari ke-7. Tujuan : Untuk melihat dosis terbaik dari 4 kelompok uji kontrol, dosis rendah, dosis sedang dan dosis tinggi pada hari ke-7. Dasar penambilan keputusan :  Jika probabilitasnya sig 0,05 kelompok dosis tidak signifikan  Jika probabilitasnya sig 0,05 kelompok dosis ssignifikan Hasil uji turkey HSD total leukosit hari ke - 7 : Depend ent Variable I kelomp ok J kelomp ok Mean Difference I-J Std. Error Sig. 95 Confidence Interval Lower Bound Upper Bound limposit 7 1 2 -1413.40000 4.81447E2 .043 -2790.8304 -35.9696 3 -1438.00000 4.81447E2 .039 -2815.4304 -60.5696 4 -2742.20000 4.81447E2 .000 -4119.6304 -1364.7696 2 1 1413.40000 4.81447E2 .043 35.9696 2790.8304 3 -24.60000 4.81447E2 1.000 -1402.0304 1352.8304 4 -1328.80000 4.81447E2 .061 -2706.2304 48.6304 3 1 1438.00000 4.81447E2 .039 60.5696 2815.4304 2 24.60000 4.81447E2 1.000 -1352.8304 1402.0304 4 -1304.20000 4.81447E2 .067 -2681.6304 73.2304 4 1 2742.20000 4.81447E2 .000 1364.7696 4119.6304 2 1328.80000 4.81447E2 .061 -48.6304 2706.2304 3 1304.20000 4.81447E2 .067 -73.2304 2681.6304 Ket : Tanda bintang atau Nilai sig. Lebih kecil dari 0,05 berarti perbedaan signifikan. UIN Syarif hidayatullah Jakarta Lampiran 34. Hasil uji homogenitas data limfosit hari ke-14 Tujuan : untuk menguji apakah varian dari kelompok uji kontrol, dosis rendah, dosis sedang dan dosis tinggi tersebut sama atau berbeda terhadap jumlah limfosit mencit BalbC pada hari ke-14. Hipotesis :  Ho = keempat kelompok uji mempunyai varian yang sama.  H1 = keempat kelompok uji mempunyai varian yang berbeda. Dasar penambilan keputusan :  Jika probabilitasnya sig 0,05 maka H0 diterima  Jika probabilitasnya sig 0,05 maka H0 ditolak Hasil uji homogenitas data jumlah limfosit hari ke-14 : Test of Homogeneity of Variances Levene Statistic df1 df2 Sig. limfosit14 .140 3 16 .935 Kesimpulan : Dari hasil uji Homogenitas data dapat dilihat probabilitasnya sebesar 0.935 0.05, sehingga H0 diterima Artinya bahwa keempat populasi dosis memiliki varian yang sama, Sehingga dapat dilakukan uji ANOVA. UIN Syarif hidayatullah Jakarta Lampiran 35. Hasil uji Anova jumlah limfosit hari ke-14 Tujuan : untuk menguji apakah 4 kelompok uji kontrol, dosis rendah, dosis sedang dan dosis tinggi memiliki rata-ratamean yang sama. Hipotesis :  Ho = keempat kelompok uji memberikan pengaruh yang sama terhadap jumlah limfosit mencit BalbC.  H1 = keempat kelompok uji memberikan pengaruh yang berbeda terhadap jumlah limfosit mencit BalbC. Dasar penambilan keputusan :  Jika probabilitasnya sig 0,05 maka H0 diterima  Jika probabilitasnya sig 0,05 maka H0 ditolak Hasil ANOVA jumlah limfosit hari ke-14 : Sum of Squares df Mean Square F Sig. limfosit14 Between Groups 2.290E7 3 7633318.983 7.278 .003 Within Groups 1.678E7 16 1048796.500 Total 3.968E7 19 Keputusan : Nilai probabilitasnya 0,05 maka H0 ditolak, artinya dosis pemberian ekstrak polisakarida memberikan pengaruh yang berbeda terhadap jumlah limfosit mencit BalbC. UIN Syarif hidayatullah Jakarta Lampiran 36. Hasil Uji Turkey HSD Honest Significant Different jumlah limfosit hari ke-14. Tujuan : Untuk melihat dosis terbaik dari 4 kelompok uji kontrol, dosis rendah, dosis sedang dan dosis tinggi pada hari ke-14. Dasar penambilan keputusan :  Jika probabilitasnya sig 0,05 kelompok dosis tidak signifikan  Jika probabilitasnya sig 0,05 kelompok dosis ssignifikan Hasil uji turkey HSD total leukosit hari ke - 14 : Dependent Variable I kelomp ok J kelomp ok Mean Difference I-J Std. Error Sig. 95 Confidence Interval Lower Bound Upper Bound limfosit14 1 2 -1540.00000 6.47703E2 .122 -3393.0899 313.0899 3 -1601.40000 6.47703E2 .103 -3454.4899 251.6899 4 -3024.80000 6.47703E2 .001 -4877.8899 -1171.7101 2 1 1540.00000 6.47703E2 .122 -313.0899 3393.0899 3 -61.40000 6.47703E2 1.000 -1914.4899 1791.6899 4 -1484.80000 6.47703E2 .141 -3337.8899 368.2899 3 1 1601.40000 6.47703E2 .103 -251.6899 3454.4899 2 61.40000 6.47703E2 1.000 -1791.6899 1914.4899 4 -1423.40000 6.47703E2 .166 -3276.4899 429.6899 4 1 3024.80000 6.47703E2 .001 1171.7101 4877.8899 2 1484.80000 6.47703E2 .141 -368.2899 3337.8899 3 1423.40000 6.47703E2 .166 -429.6899 3276.4899 Keterangan : Tanda bintang atau Nilai sig. Lebih kecil dari 0,05 berarti perbedaan signifikan. UIN Syarif hidayatullah Jakarta Lampiran 37. Hasil uji homogenitas jumlah limfosit hari ke-21 Tujuan : Untuk menguji apakah varian dari kelompok uji kontrol, dosis rendah, dosis sedang dan dosis tinggi tersebut sama atau berbeda terhadap jumlah limfosit mencit BalbC pada hari ke-21. Hipotesis :  Ho = keempat kelompok uji mempunyai varian yang sama.  H1 = keempat kelompok uji mempunyai varian yang berbeda. Dasar penambilan keputusan :  Jika probabilitasnya sig 0,05 maka H0 diterima  Jika probabilitasnya sig 0,05 maka H0 ditolak Hasil uji homogenitas data jumlah limfosit hari ke - 21 : Test of Homogeneity of Variances Levene Statistic df1 df2 Sig. limfosit21 3.545 3 16 .039 Kesimpulan : Dari hasil uji Homogenitas data dapat dilihat probabilitasnya sebesar 0.039 0.05, sehingga H0 ditolak Artinya bahwa keempat populasi dosis memiliki varian yang berbeda, Sehingga tidak dapat dilakukan uji ANOVA. UIN Syarif hidayatullah Jakarta Lampiran 38. Hasil uji kruskal wallis jumlah limfosit hari ke-21. Tujuan : Untuk Mengetahui Ada Atau Tidaknya Pengaruh pemberian