terhadap mutu penerapan PHBS pada buruh berbeda jenis kelamin di Perusahaan Lotus Indah Textile Surabaya. Menurut Depkes 2000 dampak dari perilaku
terhadap derajat kesehatan cukup besar, maka diperlukan berbagai upaya untuk mengubah perilaku yang tidak sehat menjadi sehat khususnya di lingkungan pekerja
yang berada di tempat kerja. Salah satunya melalui program PHBS dengan cara memberikan edukasi dan konselor pada buruh di industri.
1.2 Rumusan Masalah
Dengan memperhatikan latar belakang masalah di atas, dapat dirumuskan
masalah penelitian sebagai berikut:
1. Bagaimana gambaran tingkat pengetahuan PHBS pada buruh di Perusahaan
Lotus Indah Textile Surabaya? 2.
Bagaimana gambaran lama kerja buruh di Perusahaan Lotus Indah Textile Surabaya?
3. Bagaimana gambaran mutu penerapan PHBS buruh di Perusahaan Lotus Indah
Textile Surabaya? 4.
Adakah pengaruh tingkat pengetahuan buruh tentang PHBS terhadap mutu penerapan PHBS buruh berbeda jenis kelamin di Perusahaan Lotus Indah
Textile Surabaya? 5.
Adakah pengaruh lama kerja buruh terhadap mutu penerapan PHBS buruh berbeda jenis kelamin di Perusahaan Lotus Indah Textile Surabaya?
6. Bagaimana perbedaan pengaruh tingkat pengetahun dan lama kerja terhadap
mutu penerapan PHBS buruh berbeda jenis kelamin di Perusahaan Lotus Indah Textile Surabaya?
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan umum dan tujuan khusus yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1.3.1 Tujuan Umum
Untuk mendeskripsikan dan menganalisis pengaruh tingkat pengetahun dan lama kerja terhadap mutu penerapan PHBS pada buruh berbeda jenis kelamin di
Perusahaan Lotus Indah Textile Surabaya.
1.3.2 Tujuan Khusus
1. Mendeskripsikan gambaran tingkat pengetahuan PHBS pada buruh di Lotus
Indah Textile Surabaya. 2.
Mendeskripsikan gambaran lama kerja buruh di Perusahaan Lotus Indah Textile Surabaya.
3. Mendeskripsikan gambaran mutu penerapan PHBS buruh di Perusahaan Lotus
Indah Textile Surabaya. 4.
Menganalisis pengaruh tingkat pengetahuan buruh tentang PHBS terhadap mutu penerapan PHBS buruh berbeda jenis kelamin di Perusahaan Lotus Indah
Textile Surabaya. 5.
Menganalisis pengaruh lama kerja buruh terhadap mutu penerapan PHBS buruh berbeda jenis kelamin di Perusahaan Lotus Indah Textile Surabaya.
6. Menganalisis perbedaan pengaruh tingkat pengetahun dan lama kerja terhadap
mutu penerapan PHBS buruh berbeda jenis kelamin di Perusahaan Lotus Indah Textile Surabaya.
1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1 Bagi Peneliti
Sebagai pengalaman proses belajar mengajar khususnya dalam melakukan penelitian mengenai pengaruh tingkat pengetahuan dan lama kerja terhadap mutu
penerapan PHBS pada buruh berbeda jenis kelamin, serta untuk mengaplikasikan ilmu keperawatan dalam bidang keperawatan komunitas.
1.4.2 Bagi Perusahaan Lotus Indah Textile Surabaya
Menambah tingkat pengetahuan mengenai PHBS khususnya pada buruh pabrik serta dapat mengetahui adanya pengaruh tingkat pengetahuan dan lama kerja
terhadap mutu penerapan PHBS pada buruh berbeda jenis kelamin di Perusahaan Lotus Indah Textile Surabaya.
1.4.3 Bagi Instuti Pendidikan
Sebagai sumbangan referensi mengenai pembahasan pengaruh tingkat pengetahuan dan lama kerja terhadap mutu penerapan PHBS pada buruh berbeda
jenis kelamin di tempat kerja, serta untuk menambah kepustakaan jurusan Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah
Malang.
1.5 Keaslian Peneliti
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Lesmana 2012 dengan judul “Hubungan Karakteristik Pengetahuan Dan Sikap Guru Dengan Penerapan Perilaku
Hidup Bersih Dan Sehat di SDN 08 Jelembar Jakarta Barat”, didapatkan hasil bahwa ada hubungan karakteristik pengetahuan dan sikap guru dengan penerapan perilaku
hidup bersih dan sehat di SDN 08 Jelembar Jakarta Barat. Variabel yang digunakan
dalam penelitian tersebut yaitu karakteristik pengetahuan dan sikap sikap guru sebagai variabel independen dan penerapan perilaku hidup bersih dan sehat di SDN 08
Jelembar Jakarta Barat sebagai variabel dependen. Kesimpulan dari penelitian tersebut adalah ada hubungan karakteristik pengetahuan dan sikap guru dengan
penerapan perilaku hidup bersih dan sehat di SDN 08 Jelembar Jakarta Barat. Perbedaan antara penelitian Lesmana 2012 dengan penelitian yang saya
lakukan adalah variabel yang digunakan, tempat dan waktu penelitian. Variabel yang saya gunakan dalam penelitian ini adalah tingkat pengetahuan dan lama kerja buruh
sebagai variabel independen dan mutu penerapan perilaku hidup bersih dan sehat sebagai variabel dependen. Tempat dan waktu penelitian yang saya gunakan adalah
di Perusahaan Lotus Indah Textile Surabaya, dan dilakukan pada bulan Maret 2014. Penelitian yang kedua yang juga relevan dengan penelitian ini adalah
penelitian yang dilakukan oleh Meilisa 2013 dengan judul “Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Keluarga Tentang PHBS Dengan Penerapan PHBS Dalam Tatanan
Rumah Tangga di Kelurahan Meranti Pandak”, didapatkan hasil bahwa tidak ada hubungan antara pengetahuan dan sikap keluarga tentang PHBS dengan penerapan
perilaku hidup bersih dan sehat di tatanan rumah tangga. Variabel yang digunakan dalam penelitian tersebut adalah pengetahuan dan sikap keluarga sebagai variabel
independent dan penerapan perilaku hidup bersih dan sehat dalam tatana rumah tangga di Kelurahan Meranti Pandak sebagai variabel dependen. Kesimpulan dari
penelitian terebut adalah tidak ada hubungan pengetahuan dan sikap keluarga tentang PHBS dengan penerapan PHBS dalam tatanan rumah tangga di Kelurahan Meranti
Pandak. Perbedaan penelitian Meilisa 2013, dengan penelitian yang saya lakukan adalah variabel yang digunakan, tempat dan waktu penelitian. Variabel yang saya
gunakan dalam penelitian ini adalah tingkat pengetahuan dan lama kerja buruh
sebagai variabel independent dan mutu penerapan perilaku hidup bersih dan sehat sebagai variabel dependent. Tempat dan waktu penelitian yang saya gunakan adalah
di Perusahaan Lotus Indah Textile Surabaya, dan dilakukan pada bulan Maret 2014. Penelitian yang ketiga yaitu penelitian yang dilakukan oleh Rohmah 2012
dengan judul “Hubungan Karakteristik dan Pengetahuan Tentang Kebersihan Perorangan Dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di MI Matholiul Ulum II
Menco Wedang Demak”, didapatkan hasil bahwa ada hubungan yang bermakna antara umur dan pengetahuan dengan PHBS, tidak terdapat hubungan yang
bermakna antara jenis kelamin dengan PHBS anak di MI Matholiul Ulum II Menco Wedung Demak. Variabel yang digunakan dalam penelitian tersebut adalah jenis
kelamin, umur dan pengetahuan tentang kebersihan perorangan sebagai variabel independent dan perilaku hidup bersih dan sehat di MI Matholiul Ulum II Menco
Wedung Demak sebagai variabel dependent. Kesimpulan dari penelitian tersebut adalah ada hubungan yang bermakna antara umur dan pengetahuan dengan PHBS,
tidak terdapat hubungan yang bermakna antara jenis kelamin dengan PHBS anak di MI Matholiul Ulum II Menco Wedung Demak.
Perbedaaan penelitian Rohmah 2012, dengan penelitian yang saya lakukan adalah variabel yang digunakan, tempat dan waktu penelitian. Variabel yang saya
gunakan dalam penelitian ini adalah tingkat pengetahuan lama kerja buruh sebagai variabel independent dan mutu penerapan perilaku hidup bersih dan sehat sebagai
variabel dependent. Tempat dan waktu penelitian yang saya gunakan adalah di Perusahaan Lotus Indah Textile Surabaya, dan dilakukan pada bulan Maret 2014.