artinya nilai kapasitas dari kapasitor tersebut adalah 10x103 Pf = 10 x 1000 pF = 10nF = 0,01 mF.
2.9 TRIMPOT
Trimpot adalah sebuah resistor variabel kecil yang biasanya digunakan pada rangkaian elektronika sebagai alat tuning atau bisa juga sebagai re-kalibrasi.
Seperti potensio juga, Trimpot juga mempunyai 3kaki selain kesamaan tersebut sistem kerjacara kerjanya juga meyerupai potensio hanya saja kalau potensio
mempunyai gagang atau handle untuk memutar atau menggeser sedangkan Trimpot tidak. Lalu bagaimana cara merubah nilai resistansi sebuah Trimpot?,
jawabannya adalah dengan cara mengetrimnya menggunakan obeng pengetriman.
Dalam rangkaian elektronika Trimpot disimbolkan dengan huruf VR
Gambar 2.7 Trimpot
2.10 TRANSISTOR NPN Transistor adalah termasuk komponen utama dalam elektronika. Transistor terbuat
dari 2 dioda germanium yang disatukan. Transistor NPN katoda anoda katoda kaki anoda yang disatukan .Tegangan kerja transistor sama dengan dioda yaitu
0,6 volt. Transistor memiliki 3 kaki yaitu : Emitor E Basis B Colector C
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.8 Transistor
2.11 KIPAS
Kipas AC digunakan pada menurunkan temperatur dan Pengering miniaturruang
inkubator. Untuk kipas yang digunakan bertegangan Kerja 220-240 VAc dan arus 0,09 A.
Gambar 2.9 Kipas AC
Universitas Sumatera Utara
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sekarang ini banyak bahan pangan yang mudah sekali kadaluarsa atau tidak layak dikonsumsi lagi . Bahan pangan tersebut diantaranya adalah tempe.
Sebagai makanan yang mengandung karbohidrat tinggi dan seringkali dikonsumsi masyarakat Oleh karena itu banyak sekali ibu rumah tangga atau
masyarakat umum yang membeli tempe dalam jumlah banyak yang diinginkan dapat dijadikan persediaan makanan di rumahnya. Akan tetapi
ketahanan sebuah tempe tidak bisa lebih dari sepekan . Itu sebabnya penampilan tempe cepat sekali berubah .Bahkan yang mulanya memiliki
warna seputih susu, berubah menjadi berbintik hitam hingga ditumbuhi jamur. Karena penampilan tempe berubah seekstrim itu, maka tempe sudah tak layak
konsumsi lagi.Namun ada beberapa pihak yang tidak terlalu memperhatikan apa yang dimakannya, sehingga pada awal kadaluarsanya tempe. mereka tidak
mengetahui ciri ciri terjadinya pertumbuhan jamur pada tempe yang sudah tak layak konsumsi lagi. Karena itu mereka seringkali memakan makanan yang
malah mendatangkan banyak penyakit. Hal ini sangat penting untuk diperhatikan dan juga memprihatinkan.
Peristiwa ini merupakan salah satu masalah yang harus segera diatasi. Janganlah sampai dibiarkan terus menerus dan kian berlarut. Hingga pada
akhirnya mendatangkan akibat yang menumpuk di kemudian hari. Maka kami berusaha merangkum sedemikian rupa dan mencoba meneliti apa saja yang
Universitas Sumatera Utara
seharusnya dilakukan dan mengapa hal ini dapat terjadi.Oleh karena itu dibutuhkan alat untuk mengukur fermentasi kelembaban pada tempe
1.2 Rumusan Masalah