SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK PRODUKSI JENANG MENGGUNAKAN LOGIKA FUZZY MAMDANI.

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK PRODUKSI JENANG
MENGGUNAKAN LOGIKA FUZZY MAMDANI
Muhammad Agus Iriyanto
Program Studi Teknik Informatika Fakultas Ilmu Komputer
Universitas Dian Nuswantoro
Jl. Nakula no 5-11. Semarang
E-mail : 111201106375@gmail.com
ABSTRAK
Dalam dunia bisnis kita dapat memanfaatkan kemajuan teknologi ini untuk membantu suatu
perusahaan dalam mengambil, termasuk pengambilan keputusan dalam memproduksi suatu
barang produksi. Banyak masalah yang harus dihadapi perusahaan dalam menentukan berapa
produk yang akan diproduksi bulan depan ataupun stok yang harus disediakan untuk
menghadapi periode yang akan datang. Proses pengambilan keputusan untuk menentukan
jumlah produksi barang merupakan permasalahan yang banyak dialami oleh perusahaan kecil
dan menengah, permasalahan pengambilan keputusan tersebut memerlukan pertimbangan
yang matang, dan perlu dilakukan perhitungan yang tepat. Untuk mendapatkan data yang
tepat tentang prediksi penjualan produk yang akan datang, maka dibuatlah sebuah sistem
yang dapat memprediksi berapa banyak barang yang akan terjual pada bulan depan atau
periode yang akan datang dengan menggunakan metode mamdani, sehingga membantu
perusahaan untuk mengambil keputusan dalam menentukan jumlah barang yang akan
diproduksi untuk periode yang akan datang, untuk mengetahui prediksi tersebut diperlukan

data dari penjualan barang dari periode yang lalu dan memerlukan perhitungan yang khusus.
Kata kunci : produksi, prediksi, mamdani.
1. PENDAHULUAN

bertahap menuju ke arah yang lebih baik.

Potensi sumber daya alam yang dimiliki

Proses pembangunan yang ada harus

Indonesia menjadikan negara Indonesia

disesuaikan dengan potensi yang dimiliki

menjadi negara yang subur dan beraneka

oleh

ragam flora dan fauna. Sebagai negara


Pengembangan

agraris,

pangan di Indonesia yang didukung oleh

sebagian

besar

penduduk

masing

masing

industri

pengolahan


sumber

sebagai sumber penghidupan. Oleh karena

maupun hewani mampu menghasilkan

itu perlu adanya pembangunan nasional

berbagai produk olahan yang dapat dibuat

yang

pembangunan

dari sumber daya lokal maupun daerah.

merupakan

Saat ini dibeberapa negara Asia banyak


proses perubahan yang direncanakan dan

produk pangan yang diangkat dari jenis

merupakan

yang

pangan lokal dan diolah secara tradisional.

dan

Sehingga jumlah dan jenis produk pangan

pertanian.

pada

Pembangunan


rangkaian

berkesinambungan,

kegiatan

berkelanjutan,

1

pertanian,

daerah.

Indonesia menjadikan sektor pertanian

bertumpu

daya


-

baik

nabati

menjadi banyak jumlahnya dan lebih

diimplementasikan pada sistem, mulai dari

beraneka ragam.

sistem yang sederhana, sistem kecil,
jaringan

Beberapa industri pabrik jenang dalam
menjalankan

usahanya


memungkinkan nilai keanggotaan berada
diantara 0 dan 1.

khususnya adalah pengembalian produk
karena tidak terjual dan kadaluarsa serta

2.2 Metode Mamdani

pemasaran yang masih berskala lokal yaitu

Metode mamdani sering digunakan dalam

masih sekitar karisidenan Pati, dimana

aplikasi-aplikasi karena strukturnya yang

untuk produk yang dikembalikan karena

sederhana, yaitu menggunakan operasi


mendekati tanggal kadaluarsa nantinya

MIN - MAX atau MAX - PRODUK.

akan diolah kembali dengan catatan

memungkinkan

untuk

tersebut

masih

diolah

kembali

atau


sistem kontrol.[1] Dalam logika fuzzy

kurangnya modal, risiko pemasaran yang

produk

multi-channel

workstation berbasis akuisisi data, dan

menghadapi

beberapa masalah yang diantaranya adalah

kondisi

PC,

Untuk mendapatkan output diperlukan
empat tahapan,[2] yaitu:

a. Pembentukan himpunan fuzzy

dengan kriteria teksturnya masih kenyal
atau belum mengeras. Maka dari itu di

b. Aplikasi fungsi implikasi

zaman yang serba teknologi sekarang ini,
c. Komposisi aturan

sistem pendukung keputusan diperlukan
untuk menanggulangi risiko pemasaran.
Untuk

mengatasi

permintaan

dan


dibutuhkan

suatu

Keputusan

Untuk

d. Defuzzyfikasi

ketidakpastian
jumlah

“Sistem

2.3 Sistem Pendukung Keputusan

produksi
Pendukung

Produksi

Sistem pendukung keputusan merupakan

Jenang

sistem

menggunakan Logika Fuzzy Mamdani”.

penghasil

informasi

ditunjukkan pada suatu masalah yang

2. Tinjauan Pustaka

harus dibuat oleh manajer.[3]

2.1 Logika Fuzzy

2.4 Produksi

Konsep

tentang

logika

yang

Produksi

fuzzy

adalah

penciptaan

atau

diperkenalkan oleh Prof. Lotfi Astor

penambahan faedah, bentuk, waktu dan

Zadeh pada 1962. Logika fuzzy adalah

tempat

metodologi sistem kontrol pemecahan

sehingga

masalah

pemenuhan kebutuhan manusia.

yang

cocok

untuk
2

atas

faktor

lebih

faktor
bermanfaat

produksi
bagi

informasi dan kutipan, baik dari internet

2.4.1 Faktor-Faktor Produksi

maupun literatur, pustaka, jurnal yang

1. Alam

berhubungan

2. Modal

dengan

penelitian

yang

dibuat.

3. Tenaga Kerja

3.3 Metode Pengumpulan Data

4. Teknologi

1. Wawancara (interview)

3. Metode Penelitian

Metode yang dilakukan dengan cara

3.1.1 Ruang Lingkup Penelitian Penelitian

mengadakan wawancara langsung dengan

ini mengambil kasus pada penentuan

pihak yang bersangkutan.

jumlah produksi barang pada Pabrik

2. Studi Pustaka

Jenang Karomah di Kudus yang beralamat
Jl. Sunan Muria, Ds. Kaliputu Kec. Kota

Merupakan metode yang dilakukan dengan

Kabupaten Kudus, dan selanjutnya analisis

cara mencari sumber dari buku- buku

akan

tentang logika fuzzy, fuzzy mamdani dan

menggunakan

metode

fuzzy

mamdani.

buku tentang sistem pendukung keputusan.

3.2 Jenis dan Sumber Data

3.4 Rancangan Penelitian

3.2.1 Data Primer

Metode yang digunakan dalam penelitian
yang dilakukan oleh penu penulis adalah

Yaitu data yang diperoleh secara langsung
dari

sumber

berhubungan

data
dengan

tersebut

yang

penelitian

yang

penelitian tindakan atau sering disebut
action research.

dilakukan, yaitu data-data yang diperoleh

Langkah-langkah

dari

dilakukan dalam metode action research

wawancara

dan

servei

atau

pengamatan langsung yang digunakan

pokok

yang

harus

adalah :

sebagai bahan acuan dalam pembuatan

1. Definisikan masalah dan tetapkan

aplikasi

tujuan.

3.2.2 Data Sekunder

Pada tahap ini adalah mendefinisikan

Yaitu data yang diperoleh penulis dalam

masalah yang ada di Pabrik Jenang

bentuk yang sudah jadi yang bersifat

Karomah, dan kemudian menentukan atau

3

menetapkan tujuan dari permasalahan

4. Penelitian dan pembahasan

tersebut.

4.1 Hasil dan Analisis Data

2. Lakukan studi pustaka

Pada proses penjualan yang ada di toko

Pada tahap ini dilakukan studi pustaka,

Jenang Karomah setiap hari mengajukan

yaitu mencari sumber dari buku-buku yang

permintaan dan pengambilan. Data yang

mendukung penelitian ini.

diambil adalah data variabel permintaan,
persediaan jenang selama bulan Desember

3. Analisis data

tahun 2014. Data yang sudah di dapat

Tahap analisis dengan metode Fuzzy

sebelumnya akan diolah kembali dan data

Mamdani

jumlah

yang yang digunakan hanya untuk jenang

produksi dengan variabel yang ada, yang

tipe original wijen. Setelah di cermati

meliputi banyaknya bahan baku, besar

pabrik jenang Karomah pernah menerima

biaya produksi, jumlah permintaan, dan

permintaan terbesar yaitu sebanyak 13

jumlah stok. Analisis juga dilakukan

bungkus per hari (keterangan : 1 bungkus

terhadap software dan hardware yang

berisi 0,5 kg jenang). Dan permintaan

digunakan

paling rendah 1 bungkus. Karena makanan

dalam

penentuan

ini tidak berbahan pengawet dan tidak

4. Laksanakan eksperimen

tahan lama. Pemilik hanya menyediakan
Pembuatan sistem pendukung keputusan

paling banyak 77 bungkus saja di tokonya,

dalam penentuan jumlah produksi jenang

dan paling rendah 5 bungkus. Untuk satu

pada PJ Karomah metode Fuzzy Mamdani

kuali atau wajan pembuatan diperoleh 35

dengan menggunakan PHP.

sampai 39 kg jenang. Pabrik jenang ini
pernah memproduksi paling banyak 2

5. Pengujian Sistem

kuali jenang, jika di konversikan hampir
Pengujian validitas SPK menggunakan

mencapai 78 bungkus serta paling sedikit

rumus MAPE untuk mengetahui berapa

70 bungkus.

persen kesesuaian sistem dengan data yang
variabel

max

min

Permintaan

13

1

6. Pembuatan laporan

Persediaan

77

5

Pembuatan laporan skripsi bertujuan untuk

Produksi

78

70

sesungguhnya.

dijadikan

sebagai

dokumentasi

hasil
1. Himpunan Fuzzy

penelitian.
4

µ �

a. variabel permintaan
µ ��
µ ��

={


={

;

;

;

;

;

;

<
>



µ �

>

={




={




;

<

;

;
;

>

;

2. Fungsi implikasi

;

Setelah

parameter

pembentukan

>

dan

himpunan fuzzy, dibentuk aturan yang
bersesuaian

dengan

penelitian

yang

dilakukan peneliti. Aturan yang digunakan
b. variabel persediaan
µ ��
µ ��


� �

={
={

;


;

;

;

;

;

adalah

<

aturan

MIN

pada

fungsi

implikasinya :

>

[R1] JIKA Permintaan TURUN, dan
Persediaan BANYAK, MAKA Produksi
Barang BERKURANG;

>

α- predikat1

=

μPmtTURUN⋂μPsdBANYAK
= min (μPmtTURUN(8), μPsdBANYAK (6))
= min (0,417; 0,014) = 0,014

[R2] JIKA Permintaan TURUN, dan
c. variabel produksi

Persediaan SEDIKIT, MAKA Produksi
Barang BERKURANG;
α- predikat2

= μPmtTURUN⋂μPsdSEDIKIT

= min μPmtTURUN 8 , μPsdSEDIKIT (6))
= min (0,417; 0,986) = 0,417

5

[R3]

JIKA

Permintaan

NAIK,

maka :

dan

Persediaan BANYAK, MAKA Produksi
Barang BERTAMBAH;
α- predikat3



= μPmtNAIK⋂μPsdBANYAK

={

Permintaan

,

;

<

,

,

<

,

<

,

titik acak)
NAIK,

dan

Z*

Persediaan SEDIKIT, MAKA Produksi

=
,

Barang BERTAMBAH.
α- predikat4

;

Menggunakan metode Centroid (9

= min (0,583; 0,014) = 0,014

JIKA

,

;

4. Defuzzifikasi

= min μPmtNAIK 8 , μPsdBANYAK (6))

[R4]



= μPmtNAIK⋂μPsdSEDIKIT

Z =

= min μPmtNAIK 8 , μPsdSEDIKIT (6))

+
,

,

Z =

= min (0,583; 0,986) = 0,583

,

,

+

.

+

+

,

.

,

+
,

+

+

+

+

.

,

,

.

. ,

+

+

.

,

+

+

,

Z = 74.2739

3. Komposisi Aturan
Dari aturan α-predikat yang ada, dapat

Jadi sesuai dengan metode Mamdani,

dihasilkan daerah fuzzy menggunakan

untuk memenuhi permintaan konsumen

fungsi MAX sebagai berikut :

Pabrik

Jenang

Karomah

harus

memproduksi jenang wijen sebanyak 74
bungkus
4.2

Pengujian

Sistem

Pendukung

Keputusan (SPK)
Uji validalitas SPK menggunakan MAPE
(Mean Absolute Percentage Error), adapun




= 0,014

|

0,583
a1 – 70 = 8 x 0,014





perhitungan nilai MAPE adalah :

=

|

a2 – 70 =

|

a2 = 74,664

MAPE 

0,583 x 8
a1 = 70,112

6



| X i  Fi |
x100%
Xi
n

. ,

Tanggal

(Bulan Permintaan

Desember 2014)

Persediaan

Produksi

Penghitungan

di toko

jenang

SPK

MAPE

5

4

71

70

71,746

2,49

12

5

45

73

73.132

0,185

16

2

37

71

72.418

1,997

21

3

25

71

72,788

2,011

25

2

6

72

72,712

0,988

30

9

53

73

73,5

0,684

5.2 Saran
∑����

Tingkat kesalahan SPK =

=

,

Program aplikasi sistem pendukung

�� � � �

keputusan yang dirancang ini masih
memiliki
ketidaklengkapan

kekurangan
fasilitas

dan
pendukung.

Bahasa pemrograman dapat digantikan

= 1,3925

dengan Visual Basic net sehingga akan
menghasilkan tampilan – tampilan yang

5. Kesimpulan dan Saran

lebih baik dan menarik. Memberikan saran

5.1 Kesimpulan

bagi peneliti berikutnya, sebagai hasil

Berdasarkan pembahasan pada bab

pemikiran dan keterbatasan penelitian

sebelumnya, maka dapat di deskripsikan
tujuan dari tugas akhir ini adalah menguji
coba

logika

fuzzy

dengan

DAFTAR PUSTAKA

metode

mamdani ini dapat diaplikasikan untuk

[1] Turban et al (2005). Decision Support

jumlah jenang yang akan di produksi

Systems and Intelligent Systems (Sistem

Pabrik Jenang Karomah. Maka menurut

Pendukung Keputusan dan Sistem Cerdas)

metode mamdani jenang yang akan di

[2] Sutojo, T, Mulyanto, E & Suhartono,

produksi adalah sebanyak 74 bungkus

V. 2011, Kecerdasan Buatan, Andi Offset,

jenang wijen.

Yogyakarta.
[3] Kusumadewi, Sri & Hari Purnomo
(2004). Aplikasi Logika Fuzzy Untuk
Pendukung Keputusan.
Graha

7

Yogyakarta :
Ilmu