Metode perhitungan
Mk : Massa kering gr
Mb : Massa basah gr
Msp : Massa sampel gantung gr
Mkp : Massa kawat penggantung gr
Sampel Mk
Mb Msp
Mkp 395:05:100
1.29 1.75
21.92 21.30
390:10:100 2.06
2.78 22.35
21.30 385:15:100
1.85 2.43
22.27 21.30
380:20:100 2.34
3.06 22.54
21.30 375:25:100
2.11 2.78
22.42 21.30
1. Perhitungan Densitas:
Densitas =
MK Mk−Msp−Mkp
x ρ H2O dengan ρ H
2
O = 1 grcm
3
Sebagai contoh : sampel 395:05:100 Densitas =
1.29 1.29−21.92−21.30
x 1 = 1.92 grcm
3
Dari perhitungan diatas : Maka diperoleh seluruh data densitas yang tampilkan dalam bentuk Tabel.
Sampel Mkgr
Mspgr Mkpgr Densitas grcm
3
395:05:100 1.29
21.92 21.30
1.92 390:10:100
2.06 22.35
21.30 2.03
385:15:100 1.85
22.27 21.30
2.10 380:20:100
2.34 22.54
21.30 2.17
375:25:100 2.11
22.42 21.30
2.13
2. Contoh Perhitungan penyerapan air untuk sampel
Universitas Sumatera Utara
Penyerapan air =
Mb−Mk Mk
x 100
Untuk sampel : 395:05:100, diperoleh nilai daya serap air Penyerapan air : =
1.75−1.29 1.29
x 100 = 35.65
Untuk data selanjutnya dalam ditampilkan dalam tabel : Sampel
Mk Mb
Serapan air 395:05:100
1.29 1.75
35.65 390:10:100
2.06 2.78
34.95 385:15:100
1.85 2.43
31.35 380:20:100
2.34 3.06
30.76 375:25:100
2.11 2.78
31.75
3. Tabel hasil nilai uji impak
Untuk mendapatkan nilai uji impak menggunakan persamaan : Harga Impak
=
E A
Untuk sampel 395:05:100 Harga impak =
0.13 15
= 0.87 x 10
-2
Jcm Dengan menggunakan cara yang sama, hasil perhitungan disajikan dalam bentuk
tabel.
2
4. Tabel hasil pengujian tarik.
Komposisi Sampel EnergiJoule Harga Impak Jcm
2
395:05:100 0.13
0.87 x 10
-2
390:10:100 0.22
1.46 x 10
-2
385:15:100 0.27
1.80 x 10 380:20:100
-2
0.12 0.80 x 10
375:25:100
-2
0.10 0.60 x 10
-2
Universitas Sumatera Utara
Untuk mendapatkan hasil pengujian tarik, menggunakan persamaan σ =
F A
Dari hasil pengujian diperoleh nilai tegangan untuk komposisi spesimen 395:05:100 dengan luas benda uji 2 cm x 6 cm = 12 cm
Sehingga :
2
σ = 12
8 .
9 8
. 13 x
= 11.270 Ncm σ = 112.70 kPa
2
Dengan cara yang sama maka nilai uji tarik disajikan dalam bentuk tabel untuk masing – masing komposisi.
Komposisi Sampel Uji Nilai Uji Tarik kPa
395:05:100 112.70
390:10:100 166.66
385:15:100 178.85
380:20:100 103.72
375:25:100 94.73
5. Tabel Pengujian Kuat Lentur Modulus Of ElastisMOE
Untuk mendapatkan nilai kuat lentur menggunakan persamaan: MOE =
�
3
� 4��
3
�
Untuk komposisi sampel 395:05:100 data hasil pengjian: Diperoleh :
S = 10 cm D = 0.029 cm
l = 2 cm T = 1 cm
B = 1.0 Kgf Sehingga diperoleh
MOE =
10
3
. 1
4.2.1
3
. 0.029
MOE = 4310.34 kgcm
2
Universitas Sumatera Utara
Dengan cara yang sama maka untuk nilai uji MOE ditampilkan dalam bentuk tabel.
Komposisi Sampel Uji Nilai Uji Kuat Lentur MOE kgcm
2
395:05:100 4310.34
390:10:100 7500.00
385:15:100 9239.13
380:20:100 7291.67
375:25:100 6250.00
6. Tabel pengujian kuat patah Modulus Of RaptureMOR