Kesimpulan Faktor-Faktor Pencetus Stress Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran USU yang Sedang Menjalani Program Pendidikan Profesi Dokter Di RSUP H. Adam Malik Medan

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

6.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terhadap 266 responden mengenai “Faktor-Faktor Pencetus Stres Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran USU yang Sedang Menjalani Program Pendidikan Profesi Dokter di RSUP H. Adam Malik Medan” maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 6.1.1. Mahasiswa Siklus Atas Laki-laki Faktor pencetus yang sangat menyebabkan stres adalah: 1. Tingkat kesulitan dari tugas yang diberikan, ujian dan hasilnyanilai. 2. Kurangnya waktu untuk beristirahat dan bersenang-senang. 3. Takut tidak lulus dari suatu departemen, terlambat tamat atau gagal dalam ujian lisensikompetensi. 4. Kurangnya waktu untuk menyelesaikan tugas. 6.1.2. Mahasiwa Siklus Atas Perempuan Faktor pencetus yang sangat menyebabkan stres adalah: 1. Ujian dan hasilnyanilai. 2. Kurangnya waktu untuk beristirahat dan bersenang-senang. 3. Harapan dan ekspektasi anda menjadi mahasiswa kedokteran dibandingkan dengan kenyataan yang anda hadapi. 4. Takut tidak lulus dari suatu departemen, terlambat tamat atau gagal dalam ujian lisensikompetensi. 6.1.3. Untuk Mahasiswa Siklus Bawah Laki-Laki Faktor pencetus yang sangat menyebabkan stres adalah: 1. Jumlah tugas yang diberikan. 2. Ujian dan hasilnyanilai. 3. Kurangnya waktu untuk beristirahat dan bersenang-senang. 4. Persyaratan kelulusan. 5. Harapan dan ekspektasi anda menjadi mahasiswa kedokteran dibandingka n dengan kenyataan yang anda hadapi. Universitas Sumatera Utara 6. Takut tidak lulus dari suatu departemen. 7. Terlambat tamat atau gagal dalam ujian lisensikompetensi. 8. Kurangnya waktu untuk menyelesaikan tugas. 6.1.4. Mahasiwa siklus Bawah Perempuan Faktor pencetus yang sangat menyebabkan stres adalah: 1. Jumlah tugas yang diberikan. 2. Tingkat kesulitan dari tugas yang diberikan. 3. Ujian dan hasilnyanilai. 4. Kurangnya waktu untuk beristirahat dan bersenang-senang. 5. Persyaratan kelulusan. 6. Harapan dan ekspektasi anda menjadi mahasiswa kedokteran dibandingkan dengan kenyataan yang anda hadapi. 7. Takut tidak lulus dari suatu departemen. 8. Terlambat tamat atau gagal dalam ujian lisensikompetensi. 9. Rasa takut menghadapi masa depan mereka sebagai seorang dokter 10. Kurangnya waktu untuk menyelesaikan tugas.

6.2. Saran