37
Tentang batas perairan suatu negara telah disepakati oleh negara-negara yang tergabung dalam Perserikatan Bangsa-Bangsa PBB. Sesuai dengan hasil Konferensi Hukum Laut
Internasional yang telah disepakati, Indonesia memiliki tiga batas wilayah laut yaitu Batas Laut Teritorial, Batas Landas Kontinen dan Zona Ekonomi Eksklusif ZEE.
a. Batas Laut Teritorial
Laut Nusantara merupakan laut yang berada di antara pulau-pulau yang dibatasi oleh garis dasar pulau tersebut. Sedangkan Batas Laut Teritorial merupakan batas
kedaulatan penuh negara Indonesia artinya negara-negara lain tidak diperbolehkan memasuki wilayah ini tanpa izin negara kita. Namun demikian Indonesia juga
menyediakan jalur pelayaran sebagai prasarana lalu lintas damai. Di jalur ini Indo- nesia mempunyai hak penuh untuk memanfaatkan sumberdaya yang terkandung di
dalamnya. Batas Laut Teritorial ini ditarik sejauh 12 mil laut dari garis pantai yang terjauh menjorok
ke laut 1 mil laut = 1,852 km.
Penentuan titik pantai yang dijadikan dasar untuk melakukan pengukuran adalah dengan mencari garis pantai yang paling jauh menjorok ke laut. Setelah ketemu
kemudian pada garis itu dicari rata-rata pada saat air pasang dengan saat air surut. Garis ini disebut garis dasar. Dari garis dasar inilah kemudian diukur sejauh 12 mil
ke laut untuk menentukan Batas Laut Teritorial.
b. Batas Landas Kontinen
Landas Kontinen Continental Shelf adalah bagian dari benua yang terendam oleh
air laut. Untuk menentukan apakah dasar laut merupakan kelanjutan dari suatu benua, biasanya dilihat dari struktur batuan pembentuknya kondisi geologi. Yang paling
mudah diamati, landas kontinen memiliki kedalaman tidak boleh lebih dari 150 me- ter. Sedangkan Batas Landas Kontinen merupakan batas dasar laut yang sumberdaya
alamnya dapat dikelola oleh negara yang bersangkutan.
Batas Landas Kontinen diukur dari garis dasar ke arah luar paling jauh 200 mil laut. Jika terdapat 2 negara yang berdampingan dalam satu landas kontinen dengan jarak
yang kurang dari 200 mil, maka untuk menentukan batas landas kontinen bagi kedua negara tersebut dilakukan dengan cara membagi dua wilayah tersebut yang sama
jauhnya dari garis pantai masing-masing.
Negara kita terletak pada 2 landas kontinen landas kontinen Asia di bagian barat dan landas kontinen Australia di bagian timur, maka baik batas Indonesia dengan
Malaysia dan Thailand di bagian barat serta Indonesia dengan Australia di bagian timur keduanya menggunakan Batas Landas Kontinen.
Batas Landas Kontinen Indonesia dengan Malaysia dan Thailand di selat Malaka, Batas Landas Kontinen Indonesia dengan Australia di selat Arafuru. Indonesia memiliki
hak penuh untuk mengelola sumber alam yang terkandung di dasar laut yang masih dalam wilayah Batas Landas Kontinen dengan tetap menghormati dan tanpa
mengganggu jalur lalu lintas pelayaran damai. Hal lain yang perlu diindahkan dan dilindungi adalah kepentingan-kepentingan yang menyangkut masalah: pertahanan
keamanan, perhubungan, telekomunikasi dan transmisi listrik bawah laut, perikanan, penelitian ilmiah dan cagar alam.
38
c. Zona Ekonomi Eksklusif ZEE